Arah Kebijakan Deputi Bidang TAB

Page 19 TP 2 Termafaatkannya inovasi dan layanan teknologi Agroindustri No. Sasaran Program Indikator Target kinerja Satuan 2015 2016 2017 2018 2019 Jml. perusahaan yang memanfaatkan layanan teknologi produksi sumberdaya pati dan produk derivatnya. Perusaha- an 1 1 1 1 1 Tujuan Program 3 : Termanfaatkannya layanan Bioteknologi Tujuan Program 3 didukung oleh Program dengan Sasaran, Indikator dan target kinerja seperti ditunjukkan dalam tabel di bawah ini. TP 3 Termanfaatkannya layanan Bioteknologi No. Sasaran Program Indikator Target kinerja Satuan 2015 2016 2017 2018 2019 SP 3.5 Dimanfaatkan nya layanan teknologi produksi bibit tanaman melalui kultur jaringan in- vitro dan ex- vitro oleh mitra Jumlah mitra yang memanfaatkan layanan teknologi produksi bibit tanaman melalui kultur jaringan in-vitro dan ex- vitro Perusaha- an atau Pemerin- tah Daerah - 1 1 1 1 SP 3.6 Dimanfaatkan- nya inovasi teknologi produksi mutan tanaman karet berkadar lateks tinggi oleh mitra Jumlah prototipe bibit mutan tanaman karet berkadar lateks tinggi yang dimanfaatkan oleh mitra Prototi-pe - - - - 1 SP 3.7 Diterapkannya inovasi teknologi produksi bibit hortikultura Jumlah prototype bibit hortikultura yang dimanfaatkan Prototipe - - 1 1 1 Page 20 Tujuan Program 4 : Termanfaatkannya inovasi teknologi produksi pangan berbahan baku lokal. Tujuan Program 4 didukung oleh Program dengan Sasaran, Indikator dan target kinerja seperti ditunjukkan dalam tabel di bawah ini. TP 4 Diterapkannya layanan teknologi produksi pangan berbahan baku lokal No. Sasaran Program Indikator Target kinerja Satuan 2015 2016 2017 2018 2019 SP 4.8 Dimanfaatkann ya inovasi teknologi produksi pangan berbahan baku lokal Jml. persh. yg memanfaatkan hasil inovasi tekn. produksi pangan non beras Perusaha- an - - - 1 1 Jml. persh. yg memanfaatkan teknologi pati sbg bahan baku aneka produk pangan yg aman dan bergizi Perusaha- an - - 1 - 1 Jml. persh. yg memanfaatkan hasil inovasi tekn. pengolahan rumput laut. Perusaha- an - - 1 - - Jumlah Buku Outlook Teknologi Pangan Buku - 1 1 1 1 SP 4.9 Dimanfaatkan- nya inovasi teknologi strain unggul udang galah dg teknologi neofemale dan nila Salina Marine Telapia Jml. inovasi teknologi produksi udang galah monosex jantan dengan teknologi neofemale yg dimanfaatkan oleh mitra. Prototi-pe - - - - 1 Jml. Alih Teknologi Neofemale utk udang galah yg dimanfaatkan mitra. Alih teknolo-gi - 1 - - - Jml. Rekomendasi pemeliharaan perbaikan kualitas induk ikan nila yg dimanfaatkan mitra. Reko- mendasi - - 1 - - Page 21 TP 4 Diterapkannya layanan teknologi produksi pangan berbahan baku lokal No. Sasaran Program Indikator Target kinerja Satuan 2015 2016 2017 2018 2019 SP 4.10 Dimanfaatkan- nya inovasi teknologi peternakan sapi melalui sistim integrasi sapi-sawit Jml. inovasi teknologi produksi pakan komplit berbahan baku limbah sawit yg dimanfaatkan mitra. Prototi-pe - - 1 1 1 Jml. inovasi teknologi produksi kit pendeteksi dini penyakit busuk pangkal batang pembungaan tanaman kelapa sawit yg dimanfaatkan mitra. Prototi-pe - - - - 1 Jml. rekomendasi teknologi kesehatan hewan di kawasan integrasi sapi sawit yg dimanfaatkan oleh mitra. Reko- mendasi - - 1 1 - Jml. rekomendasi Good Agricultural Practices GAP dan Good Animal Husbandry Practices GAHP di kawasan integrasi sapi- sawit yg dimanfaatkan mitra. Reko- mendasi - - - 1 1 Page 22 Tujuan Program 5 : Termanfaatkannya inovasi teknologi produksi bahan baku obat Tujuan Program 5 didukung oleh Program dengan Sasaran, Indikator dan target kinerja seperti ditunjukkan dalam tabel di bawah ini. TP 5 Diterapkannya inovasi teknologi produksi bahan baku obat No Sasaran Program Indikator Target kinerja Satuan 2015 2016 2017 2018 2019 SP 5.11 Dimanfaatkann ya inovasi teknologi produksi bahan baku obat Jumlah paten komersial produksi Dextrose Mono Hydrate DMH sebagai bahan baku obat Paten komersi-al - - - - 1 Jumlah alih teknologi bahan baku obat dengan ekstraksi Alih teknologi - - 1 1 1 Jumlah buku outlook teknologi kesehatan Buku - 1 1 1 1

4.2. Kerangka Pendanaan

Pendanaan dari APBN difokuskan untuk mendukung daya saing sektor produksi, kelestarian dan peningkatan kemanfaatan sumber daya alam, penyiapan masyarakat menghadapi kehidupan global serta penguatan SDM serta peningkatan sarana dan prasarana IPTEK. Dalam pelaksanaan progam dan kegiatan BPPT diperlukan kaidah pelaksanaan yang tertata dengan baik dan bersinergi antara satu dengan lainnya yang meliputi kerangka pendanaan, regulasi, kelembagaan dan evaluasi. Kerangka pendanaan ditujukan untuk mempertajam alokasi anggaran agar efektif dan efisien. Melalui mekanisme penyusunan kerangka pendanaan yang dilaksanakan yaitu dengan mempertimbangkan kegitan dan anggaran tahun sebelumnya, yang kemudian direview khususnya pada keberlanjutan program terhadap agenda pembangunan dengan melakukan perbaikan-perbaikan pada outputkeluaran serta komponen-komponen di bawahnya. Dengan mempertimbangkan lingkungan strategis dan capaian pada visi dan misi maka dilakukan review baseline yang meliputi alokasi program, kegiatan dan output serta komponen yang berlanjut maupun