HUBUNGAN PENGGUNAAN MEDIA VISUAL GAMBAR DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SD 020264 BINJAI KEC. BINJAI UTARA T.A 2016/2017.

HUBUNGAN PENGGUNAAN MEDIA VISUAL GAMBAR
DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA
PELAJARAN IPA KELAS V SD 020264
BINJAI KEC. BINJAI UTARA
T.A 2016/2017

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Mendapatkan Gelar Sarjana
Pendidikan Pada Jurusan Pra Sekolah Dasar dan Sekolah Dasar

OLEH:
TIURLAN YULI RIANI SIAHAAN
1123311080

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

1. Latar Belakang Keluarga

a. Nama

: Tiurlan Yuli Riani Siahaan

b. Tempat, Tanggal Lahir

: Binjai, 07 Juli 1994

c. Agama

: Kristen Protestan

d. Jumlah Saudara

: 2 Orang

e. Nama Ayah

: Fiter Karlo Siahaan


f. Nama Ibu

: Lasma Nuriani Panjaitan

g. Pekerjaan Orang Tua

: BUMN

h. Alamat Orang Tua

: ASKELA Brk. Kapuas No.289 Binjai

Utara

2. Riwayat Pendidikan
a. Sekolah Dasar

: SD Negeri 020264 Binjai Tahun 2000-2006

b. SMP


: SMP Negeri 11 Binjai Tahun 2006-2009

c. SMA

: SMA Negeri 4 Binjai Tahun 2009-2012

d. Perguruan Tinggi

: S-1 PGSD Universitas Negeri Medan Tahun 20122016

ABSTRAK

Tiurlan Yuli Riani Siahaan, NIM 1123311080: Hubungan Penggunaan Media
Visual Gambar dengan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPA Kelas V
SD Negeri 020264 Binjai Utara JL. Merbau Tahun Ajaran 2016/2017. Skripsi.
Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan Tahun 2016.

Penelitian ini membahas hubungan penggunaan media visual gambar dengan
motivasi belajar siswa kelas V SD negeri 020264 Binjai. Tujuan penelitian ini adalah

untuk mengetahui hubungan penggunaan media visual gambar dengan motivasi belajar
siswa kelas V SD negeri 020264 Binjai. Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 020264
Binjai dengan populasi sebanyak 75 orang dan sampel dengan 50 responden.
Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan total sampling sedangkan
instrumen yang digunakan untuk mengukur penggunaan media visual gambar dan
motivasi belajar siswa adalah angket dengan jumlah 80 butir. Untuk tes uji validitas
media visual gambar dan motivasi belajar menggunakan teknik korelasi produk momen
dengan hasil 32 butir dinyatakan valid untuk media visual dan 34 butir dinyatakan valit
untuk motivasi belajar, sedangkan realibilitas tes di uji menggunakan alpha dengan hasil
0,922 untuk media visual gambar dan 0,930 untuk motivasi belajar pada taraf signifikan
95% dengan alpha 5%.
Teknik analisis data menggunakan korelasi Product Moment sedangkan hipotesis
menggunakan uji t. Hasil perhitungan koefisien korelasi menunjukkan bahwa
taraf signifikan 5% sebesar 0,273 sedangkan
positif. Dengan demikian dapat diketahui bahwa

sebesar 0,980 berada pada arah yang
lebih besar dari

signifikan 5%. Sedangkan hipotesis dengan menggunakan uji t diperoleh

33,957 dan
rumus

pada

pada taraf
sebesar

0,273. Untuk mengetahui besar kontribusi variabel X dan Y digunakan
atau (33,957

sehingga dapat dikatakan bahwa penggunaan media

visual gambar memiliki hubungan sebesar 5,79% dengan motivasi belajar siswa, yang
berarti Ha diterima dan Ho di tolak yang artimya terdapat hubungan positif yang
signifikan penggunaan media visual gambar dengan motivasi belajar siswa SD Negeri
020264 Binjai Utara.
Berdasarkan hasil penelitian dapat dibuat kesimpulan bahwa penggunaan media
visual gambar akan berdampak pada motivasi belajar anak. Semakin baik media visual
yang diterapkan oleh guru di kelas maka semakin tinggi motivasi belajar siswa SD Negeri

020264 Binjai Utara.

i

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang Maha Kuasa karena
berkat dan kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan
judul “Hubungan Penggunaan Media Visual Gambar Dengan Motivasi Belajar
Siswa di Kelas V SD Negeri 020264 Binjai Utara Jalan. Merbau Tahun Ajaran
2016/2017”. Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sebagai Sarjana
Pendidikan di Jurusan Pra Sekolah Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Dalam penulisan skripsi ini penulis tidak terlepas dari hambatan-hambatan
dan banyak kesulitan dalam penyelesaianya. Namun dengan usaha, kerja keras
dan bantuan dari segala pihak, akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan dengan
baik. Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan ucapan terimakasih tak
terhingga kepada yang teristimewa kepada kedua orang tua tercinta Ayahanda
serta Ibunda dan segenap keluarga tercinta yang dengan penuh kasih sayang,
perhatian, dan kesabaran telah menuntun peneliti untuk bersabar dan tawakal
menghadapi tantangan dalam penulisan skripsi ini. Dan tidak lupa juga penuliskan
haturkan terimakasih tak terhingga kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan yang telah memberikan kesempatan kepada peneliti melaksanakan
studi di Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan Bidang Akademik FIP
UNIMED, Bapak Dr. Aman Simaremare, MS selaku Wakil Dekan Bidang

ii

Umum dan Keuangan FIP UNIMED, dan Bapak Drs. Edidon Hutasuhut,
M.Pd selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FIP UNIMED.
4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan PraSekolah dan Sekolah Dasar FIP UNIMED dan Ibu Dr. Naeklan, M.Pd
selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Pra- Sekolah dan Sekolah Dasar FIP
UNIMED.
5. Bapak Dr. Irsan Rangkuti, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
telah penuh kesabaran dan perhatian memberikan bimbingan, pengarahan,
petunjuk demi terselesaikannya skripsi ini.
6. Bapak Dr. Wildansyah Lubis, M.Pd dan Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd
serta Bapak Drs. Demu Karo-Karo, M.Pd selaku dosen penguji yang telah

banyak memberikan saran dan masukan kepada peneliti dalam penulisan
skripsi ini.
7. Bapak/Ibu dosen seluruhnya yang ada di Fakultas Ilmu Pendidikan yang
telah memberikan pendidikan dan tenaga pelayanan.
8. Ibu Tringani Purba, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 020264 Binjai
telah memberikan izin pelaksanaan penelitian, serta Bapak dan Ibu guru
SD Negeri 020264 Binjai Utara yang telah banyak memberikan bantuan
dan kerjasama selama peneliti melakukan penelitian di sekolah tersebut.
9. Kepada yang teristimewa kedua orang tuaku yang sangat saya hormati dan
sayangi Ayahanda Fiter Karlo Siahaan dan Ibunda Lasma Nuriani
Panjaitan yang telah dengan sabar mendengarkan keluh kesah peneliti,
memberikan penguatan, motivasi serta kecukupan dana dan tak henti –
hentinya berdoa untuk keberhasilan peneliti.

iii

10. Kepada kedua saudara – saudariku adik-adik tercinta Novia Adeliana
Siahaan Dan Andrean Samuel Siahaan yang telah memberikan motivasi,
dan doa bagi peneliti.
11. Kepada sahabat-sahabat tercinta Iga Nadia Tuahta Lbs, S.Pd, Dinda

Elfira,S.Pd,

Putri

Audina,S.Pd,

Romauli

Pangaribuan,S.Pd,

Puput

Maulida,S.Pd, Nova Yulia Ningsih,S.Pd, Afda Lila,S.Pd, dan Vina
Apriana,S.Pd yang telah banyak membantu peneliti baik berupa moral
maupun materil selama mengikuti perkuliahan di UNIMED.
12. Teman-teman kelas B ekstensi angkatan 2012 yang telah berbagi suka
maupun duka bersama peneliti selama mengikuti perkuliahan.
13. Dan terkhusus kepada yang tersayang Christian Adi Pratama Saragih yang
telah banyak membantu dan memberikan motivasi demi terselesaikannya
skripsi ini.

Atas segala bantuan dan bimbingan yang telah peneliti terima dari berbagai
pihak, Peneliti mengucapkan banyak terima kasih. Semoga Tuhan Yang Maha Esa
membalasnya. Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat bagi penelitiserta dapat
dijadikan sebagai sumbangan pemikiran dalam dunia pendidikan.

Medan, 22 Agustus 2016
Penulis

Tiurlan Yuli Riani Siahaan
NIM. 1123311080

iv

DAFTAR ISI

ABSTRAK .......................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ....................................................................................... ii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... v
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ viii
DAFTAR TABEL ............................................................................................ . ix

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... x

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ............................................................................ 1
1.2 Identifikasi Masalah .................................................................................. 7
1.3 Batasan Masalah........................................................................................ 7
1.4 Rumusan Masalah ..................................................................................... 8
1.5 Tujuan Penelitian ...................................................................................... 8
1.6 Manfaat Penelitian .................................................................................... 8

BAB II KAJIAN TEORITIS .............................................................................. 10
2.1 Kerangka Teori.......................................................................................... 10
2.1.1 Media Visual ........................................................................................ 10
2.1.1.1 Pengertian Media ........................................................................... 10
2.1.1.2 Pengertian Media Visual ................................................................ 11
2.1.1.3 Karakteristik Media Visual ............................................................. 12
2.1.1.4 Fungsi dan Manfaat Media Visual.................................................. 13
2.1.1.5 Macam-Macam Media Visual ........................................................ 15
2.1.1.6 Landasan Teoritas Media Visual Gambar ...................................... 16
2.1.1.7 Indikator Pemanfaatan Media Visual Gambar ............................... 16
2.1.1.8 Kelebihan dan Kelemahan Media Visual Gambar ......................... 20
2.1.2 Motivasi Belajar ..................................................................................... 21
2.1.2.1 Pengertian Motivasi Belajar .......................................................... 21
2.1.2.2 Fungsi Motivasi Belajar ................................................................ 22
v

2.1.2.3 Prinsip-Prinsip Motivasi ............................................................... 25
2.1.2.4 Macam-Macam Motivasi .............................................................. 27
2.1.2.5 Bentuk-Bentuk Motivasi Dalam Belajar ....................................... 30
2.1.2.6 Indikator Motivasi ......................................................................... 36
2.1.2.7 Unsur-Unsur Yang Mempengaruhi Motivasi ............................... 37
2.1.2.8 Cara Menilai Motivasi Belajar ...................................................... 38
2.1.2.9 Penelitian Yang Relevan ............................................................... 39
2.1.2.10 Kerangaka Berfikir ...................................................................... 40
2.1.2.11 Hipotesis Peneliti ........................................................................ 41

BAB III METODE PENELITIAN .................................................................... 43
3.1 Jenis Penelitian .......................................................................................... 43
3.2 Populasi dan Sampel ................................................................................. 43
3.2.1 Populasi ............................................................................................. 43
3.2.2 Sampel............................................................................................... 44
3.3 Defenisi Operasional ................................................................................. 44
3.4 Teknik Pengumpulan Data ........................................................................ 45
3.5 Prosedur Penelitian .................................................................................... 47
3.6 Instrumen Penelitian.................................................................................. 48
3.7 Uji Coba Instrumen Penelitian .................................................................. 50
3.7.1 Uji Validitas ....................................................................................... 51
3.7.2 Uji Reliabilitas ................................................................................... 52
3.8 Uji Persyaratan Analisi Data ..................................................................... 53
3.8.1 Uji Normalitas .................................................................................... 54
3.8.2 Uji Homogenitas ................................................................................ 55
3.8.3 Uji Linearitas ..................................................................................... 55
3.9 Pengujian Hipotesis................................................................................... 57
3.9.1 Uji Korelasi ....................................................................................... 58
3.9.2 Uji Keberartian Korelasi ................................................................... 59
3.10 Lokasi dan Waktu Penelitian .................................................................. 60

vi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN................................... 62
4.1 Deskripsi Lokasi dan Waktu Penelitian .................................................... 62
4.2 Deskripsi Data Penelitian .......................................................................... 64
4.2.1 Identifikasi Hasil Penelitian .............................................................. 64
4.2.2 Deskripsi Data Pola Asuh Orang Tua .............................................. 65
4.2.3 Deskripsi Data Hasil Belajar Siswa ................................................. 68
4.3 Uji Persyaratan Data ................................................................................. 71
4.3.1 Uji Normalitas .................................................................................... 71
4.3.2 Uji Homogenitas ................................................................................ 71
4.3.3 Uji Linearitas ..................................................................................... 71
4.4 Pengujian Hipotesis.................................................................................... 73
4.4.1 Uji Korelasi ......................................................................................... 73
4.4.2 Uji Keberartian Korelasi ..................................................................... 73
4.5 Pembahasan Hasil Penelitian ..................................................................... 74
4.5.1 Temuan Penelitian .............................................................................. 74
4.5.2 Pembahasan Penelitian........................................................................ 75

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................. 76
5.1 Kesimpulan ............................................................................................... 76
5.2 Saran ......................................................................................................... 78

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 79

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Model Teoritis ................................................................................... 41
Gambar 4.1 Histogram Variabel Media Visual Gambar....................................... 66
Gambar 4.2 Histogram Variabel Motivasi Belajar Siswa ..................................... 69

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Pemberian Skor Angket Berdasarkan Skala Likert............................... 47
Tabel 3.2 Kisi-kisi Angket Penggunaan Media Visual Gambar ........................... 43
Tabel 3.3 Kisi-kisi Angket Motivasi Belajar ........................................................ 45
Tabel 3.4 Besarnya Nila r Terhadap Interprestasi ................................................. 59
Tabel 3.5 Jadwal penelitian ................................................................................... 61
Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Media Visual Gambar.......................................... 65
Tabel 4.2 Distribusi Media Visual Gambar Menurut Indikator ............................ 67
Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Motivasi Belajar Siswa ........................................ 68
Tabel 4.4 Distribusi Motivasi Belajar……………………………………………70
Tabel 4.5 Hasil Analisis Normalitas Data Penelitian ............................................ 71
Tabel 4.6 Daftar Sidik Ragam ............................................................................... 72
Tabel 6.1 Uji Liliefors Data Angket Media Visual Gambar……………………112
Tabel 6.2 Uji Liliefors Data Motivasi Belajar Siswa…………………………...114
Tabel 9.3 Skor Penggunaan Media Visual Dan Motivasi Belajar ...................... 123
Tabel 9.4 Korelasi Antara Variabel X dan Y ...................................................... 125

ix

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 Angket Penggunaan Media Visual Gambar ................................. 80
LAMPIRAN 2 Angket Motivasi Belajar .............................................................. 84
LAMPIRAN 3 Uji Validitas Angket..................................................................... 87
LAMPIRAN 4 Uji Reliabilitas Angket ................................................................. 95
LAMPIRAN 5 Perhitungan M, SD dan Distribusi Frekuensi…………………..101
LAMPIRAN 6 Uji Normalitas Data……………………………………………108
LAMPIRAN 7 Uji Homogenitas ……………………………………………....112
LAMPIRAN 8 Uji Linierilitas ............................................................................ 114
LAMPIRAN 9 Uji Korelasi ................................................................................ 118
LAMPIRAN 10 Uji Keberartian Korelasi .......................................................... 125
LAMPIRAN 11 Uji Kecendrungan .................................................................... 126

x

BAB I
PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Masalah
Belajar merupakan kebutuhan bagi setiap orang tidak hanya untuk

anak-anak saja akan tetapi bagi orang tua juga. Dikatakan kebutuhan karena
tanpa belajar kita tentu tidak mengetahui tentang hal yang seharusnya kita
ketahui. Belajar pun tidak hanya bisa dilakukan di sekolah tetapi juga dapat
berlangsung di lingkungan masyarakat dan lingkungan keluarga. Belajar
adalah suatu proses yang kompleks yang terjadi pada diri setiap orang
sepanjang hidupnya. Proses belajar itu terjadi karena adanya interaksi antara
seseorang dengan lingkungannya. Oleh karena itu, belajar dapat terjadi kapan
saja dan dimana saja. Salah satu pertanda bahwa seseorang itu telah belajar
adalah adanya perubahan tingkah laku pada diri orang itu yang mungkin
disebabkan

oleh

terjadinya

perubahan

pada

tingkat

pengetahuan,

keterampilan, atau sikapnya. Jadi belajar adalah suatu bagian kebutuhan
manusia yang tidak dapat terelakan.
Apabila proses belajar itu diselenggarakan secara formal di sekolahsekolah, tidak lain ini dimaksudkan untuk mengarahkan perubahan pada diri
siswa secara terencana, baik dalam aspek pengetahuan, keterampilan, maupun
sikap. Interaksi yang terjadi selama proses belajar tersebut dipengerahui oleh
lingkungannya, yang antara lain terdiri atas murid, guru, petugas
perpustakaan, kepala sekolah, bahan atau materi pelajaran (buku, modul,

1

selebaran, majalah, rekaman video atau audio, dan yang sejenisnya), dan
berbagai sumber belajar dan fasilitas (proyektor overhead, perekam pita audio
dan video, radio, televisi, komputer, perpustakaan, laboratorium, dan pusat
sumber belajar). Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin
mendorong upaya-upaya pembaruan dalam pemanfaatan hasil-hasil teknologi
dalam proses belajar.
Harapan yang tidak pernah sirna dan selalu guru tuntut adalah
bagaimana bahan pelajaran yang disampaikan guru dapat dikuasai oleh anak
didik secara tuntas. Namun selalu ada saja beberapa mata pelajaran yang
masih rendah terlebih lagi dalam mata pelajaran IPA (Ilmu Pengetahuan
Alam). IPA merupakan salah satu cabang ilmu pelajaran yang bertujuan untuk
menjadikan siswa tidak sekedar tahu dan hafal tentang materi melainkan harus
menjadikan siswa mengerti dan memahami materi IPA dan menghubungkan
keterkaitan materi tersebut untuk dapat memecahkan masalah yang terkait
dengan kehidupan sehari-hari. Pembelajaran IPA SD lebih menekankan pada
pengalaman langsung sehingga untuk memahami konsep IPA membutuhkan
sesuatu yang bukan sekedar verbal.
Seperti yang saya ketahui melalui wawancara saya dengan beberapa
guru di SD 020264 pada tanggal 20 Januari 2016, siswa kelas V dalam hal
belajar cendrung bosan terlebih pada mata pelajaran IPA, beberapa dari siswa
menunjukan rasa bosannya dengan mengganggu teman sekelasnya, dan ada
juga yang bercerita dengan teman sebangkunya di saat guru sedang
menerangkan materi ajar sehingga memicu keributan di jam pelajaran. Pada
mata pelajaran IPA para siswa banyak yang mendapat nilai rata-rata di bawah

2

KKM 6,5 dibandingkan dengan mata pelajaran yang lain, hal itu disebabkan
oleh cara guru menyampaikan materi ajar di kelas, seperti guru lebih dominan
aktif ceramah sedangkan siswa cendrung pasif, dan dalam penyampaian
materi ajar sering kali guru tidak menggunakan media pembelajaran, tidak
jarang dalam seminggu maksimal hanya 2 kali guru menggunakan media
pembelajaran di kelas dan bahkan dalam seminggu ada guru yang tidak
menggunakan media pembelajaran saat mengajar, padahal dengan materi
pembelajaran IPA yang setiap minggunya berbeda-beda siswa akan sangat
merasa sulit dalam memahami setiap materi pembelajaran yang di berikan
oleh guru karena mereka belum memahami semua yang di ajarkan, namun
guru sudah mengganti materi ajar yang baru. Hal seperti itu dapat membuat
beberapa siswa menjadi tidak bersemangat dalam belajar, rasa tidak
bersemangat mereka di tunjukan dengan bercerita di jam pelajaran, atau
bahkan ada yang sama sekali tidak mau mengerjakan tugas yang diberikan
oleh guru, dan beberapa siswa yang saya wawancarai mengatakan bahwa
mereka akan sangat merasa senang dan bersemangat apabila guru
menggunakan media pembelajaran saat mengajar di kelas. Oleh karena itu
indikasi yang paling mudah ditemukan adalah hasil belajar siswa yang
cendrung kurang memuaskan terutama pada mata pelajaran IPA. Ini
merupakan masalah yang dirasakan oleh guru dikarenakan anak didik bukan
hanya sebagai individu dengan segala keunikannya, tetapi mereka juga
sebagai makhluk sosial dengan latar belakang yang berlainan. Harapan guru
yang lain adalah guru harus bisa membentuk manusia yang cerdas dan
berakhlak mulia sehingga siswa tidak hanya pintar dalam berfikirnya tetapi

3

juga pintar dalam melaksanakan ilmu yang dimilkinya sebaik mungkin. Dari
fakta yang ada di lapangan maka saya menyimpulkan bahwa perlunya ada
penggunaan media dalam membantu guru mengajarkan materi pelajaran IPA
di kelas, dan media yang baik serta efesien bagi guru dan siswa itu sendiri
adalah media visual gambar agar anak termotivasi belajarnya ketika guru
menggunakan media visual gambar sebagai alat bantu mengajar.
Belajar adalah hal yang penting, maka kita harus memotifasi belajar
anak supaya anak berkeinginan untuk belajar. Anak perlu dimotivasi belajar
agar anak dapat bersungguh-sungguh dalam belajar, dan dengan adanya
motivasi yang baik dalam belajar tentu akan menunjukan hasil yang baik.
Berarti anak tekun dan bersungguh-sungguh dalam belajar itu karena adanya
motivasi dalam dirinya, hal tersebut adalah suatu yang selalu di diharapkan
setiap orang tua siswa dan guru terhadap putar/putrinya ketika di sekolah.
Motivasi merupakan suatu energi dalam diri manusia yang
mendorong untuk melakukan aktivitas tertentu dengan tujuan tertentu.
Motivasi belajar adalah segala sesuatu yang dapat memotivasi peserta didik
atau individu untuk belajar. Inti dari motivasi merupakan kondisi psikologis
yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu. Dalam kegiatan belajar,
motivasi dapat dikatakan sebagai keseluruhan daya penggerak di dalam diri
siswa yang menimbulkan kegiatan belajar, menjamin kelangsungan dan
memberikan arah kegiatan, sehingga dapat mencapai tujuan dalam belajar.
Ada banyak faktor yang mempengaruhi motivasi belajar yang dapat
dibedakan menjadi dua faktor. Menurut Syamsu Yusuf (2009: 23) motivasi
belajar dapat timbul karena faktor internal dan eksternal. Faktor internal yang

4

mempengaruhi motivasi belajar yaitu: (1) Faktor Fisik meliputi nutrisi (gisi),
kesehatan, dan fungsi-fungsi fisik (terutama panca indera), (2) Faktor
Psikologis, yaitu berhubungan dengan aspek-aspek yang mendorong atau
menghambat aktivitas belajar pada siswa. Faktor eksternal (yang berasal dari
lingkungan) yang mempengaruhi motivasi belajar meliputi: (1) Faktor Non
Sosial meliputi keadaan udara (cuaca panas atau dingin), waktu (pagi, siang,
malam), tempat (sepi, bising, atau kualitas sekolah tempat belajar), sarana dan
prasarana atau fasilitas belajar, (2) Faktor Sosial, merupakan faktor manusia
(guru, konselor, dan orang tua). Penggunaan alat bantu pembelajaran dan
pengetahuan cara mengajar yang menarik termasuk dalam keterampilan
mengadakan variasi agar dapat menimbulkan sikap positif dan meningkatkan
motivasi belajar dalam diri siswa.
Berdasarkan faktor internal dan eksternal yang dikemukakan di atas,
sikap siswa termasuk faktor internal dalam motivasi belajar yaitu psikologis.
Sikap siswa ini merupakan hasil yang ditunjukkan siswa terhadap cara
mengajar guru dan penggunaan alat bantu pembelajaran. Menurut Nana
Sudjana (2002:1) alat bantu pembelajaran dapat dikatakan sebagai media
pembelajaran yang menyalurkan pesan. Menurut Sardiman (2011:7), media
pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan dalam proses
belajar mengajar untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima
sehingga dapat merangsangkan pikiran, perasaan, perhatian dan minat serta
perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi.
Dalam memotivasi siswa untuk belajar salah satu cara yang dapat di
lakukan adalah dengan penggunaan media pembelajaran dalam proses belajar

5

mengajar. Media tersebut harus meningkatkan motivasi siswa. Para guru
dituntut agar mampu menggunakan alat-alat yang dapat disediakan oleh
sekolah, dan tidak menutup kemungkinan bahwa alat-alat tersebut sesuai
dengan perkembangan tuntutan zaman. Guru sekurang-kurangnya dapat
menggunakan alat yang murah dan efesien yang meskipun sederhana dan
bersahaja, tetapi merupakan keharusan dalam upaya mencapai tujuan
pengajaran yang diharapkan. Selain itu agar dapat merangsang siswa
mengingat apa yang sudah dipelajari sebelumnya, namun juga dapat
memberikan rangsangan untuk pelajaran yang baru dipelajari.
Di samping mampu menggunakan alat-alat yang tersedia, guru juga
dituntut untuk dapat mengembangkan keterampilan membuat media
pembelajaran yang akan digunakannya apabila media tersebut belum tersedia.
Media visual adalah media pembelajaran yang cocok untuk membantu siswa
dalam belajar serta dapat memotivasi siswa dalam belajar. Dikatakan
demikian karena selain tidak sulit dalam pengerjaannya bagi guru atau bagi
siswa harganyapun terjangkau/ekonomis. Media visual juga memegang
peranan yang sangat penting dalam proses belajar. Media visual dapat
memperlancar pemahaman (misalnya melalui elaborasi struktur dan
organisasi) dan memperkuat ingatan. Visual dapat pula memotivasi siswa dan
dapat memberikan hubungan antara isi materi pelajaran dengan dunia nyata.
Agar menjadi efektif, visual sebaiknya ditempatkan pada konteks yang
bermakna dan siswa harus berinteraksi dengan visual (image) itu untuk
meyakinkan terjadinya proses informasi.

6

Media yang baik akan mengaktifkan siswa dalam memberikan
tanggapan, umpan balik, dan mendorong siswa untuk melakukan praktekpraktek yang benar. Semakin menarik media pembelajaran yang digunakan
maka akan semakin meningkatkan motivasi belajar siswa.
Berawal dari latar belakang di atas penulis tertarik untuk mengkaji
lebih

lanjut

melalui

penelitian

yang

berjudul

“HUBUNGAN

PENGGUNAAN MEDIA VISUAL GAMBAR DENGAN MOTIVASI
BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SD
020264 BINJAI”

1.2

Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas,

maka dapat diidentifikasikan masalah sebagai berikut:
1. Kurangnya pengunaan media pembelajaran khususnya pada mata
pelajaran IPA saat proses belajar mengajar berlangsung.
2. Siswa bosan karena guru monoton dalam mengajar .
3. Rendahnya motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA.

1.3

Batasan Masalah
Mengingat keterbatasan waktu dan kemampuan peneliti, maka

permasalahan dalam penelitian ini dibatasi pada “Hubungan Penggunaan
Media Visual Gambar Dengan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata
Pelajaran IPA Kelas V SD 020264 Binjai”

7

1.4

Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: “Adakah

hubungan antara penggunaan media visual gambar dengan motivasi belajar
siswa pada mata pelajaran IPA di kelas V SD 020264 Binjai tahun ajaran
2016/2017?”

1.5

Tujuan Penelitian
Tujuan dilakukan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui sejauh mana penggunaan media visual gambar pada
siswa kelas V di SD 020264 Binjai tahun ajaran 2016/2017.
2. Untuk mengetahui kecendrungan motivasi belajar siswa pada kelas V SD
020264 Binjai tahun ajaran 2016/2017.
3. Untuk mengetahui adakah hubungan penggunaan media visual gambar
dengan motivasi belajar siswa kelas V SD 020264 Binjai tahun ajaran
2016/2017.

1.6

Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat akademis

dan aplikatif bagi pengembangan keilmuan, diantaranya:
1. Manfaat Teoritis
a. Sebagai karya ilmiah, hasil penelitian diharapkan mampu memberikan
konstribusi perkembangan ilmu pengetahuan mengenai hubungan
penggunaan media visual dengan motivasi belajar siswa.

8

b. Menambah pengetahuan dan wawasan mengenai manfaat penggunaan
media pembelajaran terhadap motivasi belajar siswa.

2. Manfaat Praktis
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
a. Manfaat bagi penulis
Akan mendapatkan pengalaman dan pengetahuan dalam upaya
meningkatkan kualitas keilmuan serta pemahaman mengenai
hubungan penggunaan media visual dengan motivasi belajar siswa.
b . Manfaat bagi guru
1) Memberi pengetahuan dan pengalaman guru tentang cara
memotivasi siswa dalam belajar dengan melalui penggunaan
media pembelajaran.
2) Dengan adanya penelitian ini dapat memberikan dorongan
kepada guru untuk dapat meningkatkan motivasi siswa dalam
belajar dengan penggunaan media pembelajaran.
c. Manfaat bagi sekolah
1) Hasil dari penelitian ini akan memberikan kontribusi yang positif
pada sekolah sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dan
dapat meningkatkan kualitas pembelajaran.
2) Dengan adanya penelitian ini dapat memberikan dorongan
kepada guru untuk dapat meningkatkan motivasi siswa dalam
belajar dengan penggunaan media pembelajaran.

9

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Setelah kita membahas beberapa hal, baik yang berupa teori maupun yang
berupa temuan hasil dari lapangan, maka dalam bagian ini tibalah saatnya peneliti
untuk mengambil kesimpulan yang barang kali bisa kita digunakan untuk
mengemukakan suatu saran, guna mengetahui penggunaan media visual gambar
seperti apa sebenarnya yang bisa mempengaruhi motivasi belajar siswa. Adapun
kesimpulan dan saran yang dapat peneliti utarakan dalam penelitian ini adalah:

5.1

Kesimpulan
Berdasarkan analisa dan inteprestasi yang telah dilakukan, maka peneliti

dapat mengambil beberapa kesimpulan kesimpulan sebagai berikut:
1. Media Visual gambar
Berdasarkan hasil uji angket media visual gambar di kelas V SDN 020264
Binjai Utara pada semester 1 menunjukan bahwa siswa merasa senang ketika guru
menerangkan materi ajar di kelas dengan alat bantu berupa media gambar.
Sebagian besar siswa menunjukan sikap positif yang cukup memuaskan, oleh
karena itu suasana di kelas menjadi tenang ketika beberapa siswa fokus terhadap
guru yang sedang menjelaskan materi. Maka dapat disimpulkan bahwa
penggunaan media visual di kelas V SDN 020264 Binjai Utara sangat bermanfaat
besar dan memberi dampak positif terhadap proses pembelajaran.

76

2. Motivasi Belajar
Masih banyak siswa yang belum termotivasi belajarnya di kelas, dan guru
juga sangat jarang memberikan pengarahan di kelas dalam hal agar siswa
termotivasi belajarnya. Dalam mengajarkan materi di kelas guru cendrung
dominan aktif sedangkan siswa pasif. Hal ini menyebabkan siswa menjadi ribut di
kelas, mengganggu teman-temannya yang ingin belajar, dan malas mengerjakan
tugas yang diberikan oleh guru.

3. Hubungan penggunaan media visual gambar dengan motivasi belajar
siswa
Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh angka indeks korelasi sebesar
0,981 kemudian angka ini diinterprestasikan pada inteprestasi secara sederhana.
Angka indeks korelasi yang diperoleh ternyata terletak antara 0,21-0,40 dengan
ini berarti terdapat korelasi yang positif dan signifikan antara media visual gambar
dengan motivasi belajar siswa.
Sedangkan dalam interprestasi dengan menggunakan Tabel Nilai ‘r’
Product Moment ternyata

lebih besar dari pada

. Baik pada taraf

signifikan 5%. Dengan demikian hipotesi alternatif (Ha) diterima atau disetujui,
sedangkan Hipotesis Nol (Ho) ditolak.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang
signifikan antara penggunaan media visual gambar dengan motivasi belajar siswa,
semakin baik penggunaan media visual gambar di kelas maka semakin meningkat
motivasi belajar siswa.

77

5.2

Saran

Berdasarkan kesimpulan dari penelitian ini, peneliti menyatakan:
1. Untuk manfaat teoritis, diharapkan hasil penelitian ini mampu memberikan
kontribusi

perkembangan

ilmu

pengetahuan

mengenai

hubungan

penggunaan media visual gambar dengan motivasi belajar siswa.
2. Untuk para guru, karena sekolah adalah pendidikan setelah keluarga
hendaklah memperhatikan perkembangan siswa terutama siswa yang
kurang motivasinya dalam belajar di kelas.

78

DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, Azhar. 2013. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
2011. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Arikunto, Suharsimi.2013. Prosedur Penelitian. Jakarta. Rineka Cipta.
Djamarah, S. Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Dimyati. 2013. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Putaka Setia.
Istarani, dan Pulungan. 2015. Ensiklopedia Pendidikan. Medan: Media Persada.
Manurung, Daulay,dkk. 2013. Media Pembelajaran. Medan: Perdana Publishing.
Manurung. 2013. Statistik Pendidikan. Jakarta: Halaman Moeka.
Martono, Nanang.2014. Metode Penelitian Kuantitatif: Analisis Isi dan Analisis
Data Sekunder. Depok: Raja Grafindo Perkasa.
Nursalim, Mochamad. 2015. Pengembangan Media Bimbingan dan Konseling.
Jakarta: PT. Indeks.
Sumiati, dan Asra. 2013. Metode Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima.
Sardiman. 2010. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.
2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Uno. 2014. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.
Usman, Husaini,dkk. 2008. Pengantar Statistik. Yogyakarta: Sinar Grafika Offset.
http://ainamulyana.blogspot.co.id/2012/02/motivasi-belajar.html

79

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA TEMA DIRI SENDIRI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS I SD NEGERI 4 METRO UTARA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 19 64

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV SDN 3 NEGARARATU KECAMATAN NATAR

0 16 18

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPA MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA GAMBAR PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 5 BAGELEN GEDUNGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

2 10 48

ENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPA MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA GAMBAR PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 5 BAGELEN GEDUNGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 5 50

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS VA SEKOLAH DASAR NEGERI 04 METRO UTARA TAHUN PELAJARAN 2009/2010

0 8 7

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS I SD NEGERI 2 REJOSARI KECAMATAN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2012/ 2013

0 8 62

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS X SMA NEGERI 9 BANDAR LAMPUNG

2 10 121

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD NEGERI 1 LABUHAN RATU KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 20014/2015

2 8 64

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PKn PADA SISWA SDN KELAS V

0 0 12

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL MATA PELAJARAN IPA DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC UNTUK SISWA SD KELAS 5

0 1 15