18 dalam pasar dana investasi sebagai imbalan atas penanaman dana
berjangka.
3. Skala Pengukuran Variabel
Skala pengukuran variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah time series runtun waktu yaitu skala yang berasal dari data sekunder,
yang diambil dari PT. Bank Mandiri Tbk selama 5 tahun terakhir yaitu dari tahun 2004 – 2008.
4. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada PT. Bank Mandiri Persero Tbk Medan. Penelitian ini direncanakan dilakukan pada bulan Juni 2009 sampai bulan
Juli 2009.
5. Jenis dan Sumber Data
Sumber data untuk penelitian ini berasal dari data sekunder, yaitu data yang diambil atau diperoleh melalui buku, jurnal majalah yang dianggap
menjadi referansi pendukung, berupa teori-teori dan informasi yang berkaitan dengan penelitian, seperti sejarah singkat perusahaan, struktur
organisasi, tingkat suku bunga, pertumbuhan deposito dan keterangan- keterangan lain yang diperlukan penulis berhubungan dengan penelitian
ini.
6. Teknik Pengumpulan Data
Untuk mengumpulkan data, penulis menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut :
1. Dokumentasi
yaitu meneliti bahan-bahan tulisan dan dokumentasi perusahaan yang berhubungan dengan penelitian ini guna mendapatkan data sekunder,
10
Universitas Sumatera Utara
19 misalnya sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi, tingkat suku
bunga, dan pertumbuhan deposito. 2.
Observasi yaitu mengadakan pengamatan secara langsung aktivitas atau kegiatan
perusahaan PT. Bank Mandiri Persero Tbk Medan.
7. Metode Analisa
a. Metode Analisis Regresi.
Metode analisis regresi linier sederhana digunakan untuk perumusan masalah pertama dan kedua dimana variable penelitian ini terdiri dari
variabel independent X dan variabel dependent Y. Untuk perumusan masalah pertama variabel independent X adalah
tingkat inflasi dan variabel dependent Y adalah tingkat suku bunga. Maka analisis yang digunakan untuk melihat pengaruh antara X dan Y
adalah dengan regresi linier sederhana dengan rumus sebagai berikut : Y = a + bX + e ....................................................................... 1
Tabel 2. Variabel Dependent Y dan variabel independent X X
Y
Tingkat Inflasi Tingkat suku bunga
Dimana : Y
= Tingkat Suku Bunga . a
= Konstanta X
= Tingkat inflasi b
= Koefisien regresi untuk variabel e
= Faktor Penggangu standart error 11
Universitas Sumatera Utara
20 Untuk perumusan masalah kedua variabel independent X adalah
tingkat suku bunga dan variabel dependent Y adalah pertumbuhan deposito.
Maka analisis yang digunakan untuk melihat pengaruh antara X dan Y adalah dengan regresi linier sederhana dengan rumus sebagai berikut :
Y = a + bX + e ....................................................................... 1
Tabel 3. Variabel Dependent Y dan variabel independent X X
Y
Suku Bunga Pertumbuhan Deposito
Dimana : Y
= Pertumbuhan Deposito. a
= Konstanta X
= Suku Bunga b
= Koefisien regresi untuk variabel e
= Faktor Penggangu standart error Uji hipotesis menggunakan uji t pada regresesi linier sederhana dengan
kriteria pengujian :
- Apabila t
hit
t
tab
dan atau apabila – t
hit
- t
tab
terima Ha tolak Ho maka hipotesis diterima.
- Apabila t
hit
t
tab
dan atau apabila – t
hit
- t
tab
terima Ho tolak Ha maka hipotesis ditolak pada taraf kepercayaan 95 Sudjana,
2002. b.
Metode Deskriptif Metode deskriptif digunakan dalam penelitian ini dengan
mengumpulkan, mengolah, mengklasifikasikan dan menginterpretasikan data penelitian sehingga diperoleh gambaran yang jelas mengenai
masalah yang diteliti. 12
Universitas Sumatera Utara
21
BAB II URAIAN TEORITIS
A. Penelitian Terdahulu
Sebagai landasan dalam penelitian ini, digunakan beberapa penelitian yang dulu pernah dilakukan, diantaranya : Andriani 2000 dalam penelitiannya yang
mengambil judul “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Nilai Bunga yang Diterima Perbankan di Indonesia Dari Segi Makro Ekonomi”. Variabel dependent yang
digunakan dalam penelitian Mukti adalah nilai tingkat bunga deposito sedangkan
variabel independent yang digunakan adalah likuiditas perekonomian, pendapatan nasional dan pengeluaran pemerintah. Dengan menggunakan uji F dan uji t
disimpulkan bahwa likuiditas perekonomian, pendapatan nasional dan pengeluaran pemerintah secara bersama-sama mempengaruhi nilai tingkat bunga
perbankan di Indonesia. Secara parsial, likuiditas perekonomian berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat bunga di Indonesia. Sedangkan variabel
pendapatan nasional dan pengeluaran pemerintah masing-masing kurang memiliki pengaruh secara nyata terhadap tingkat bunga
Penelitian dari Raditiya 2007 yang berjudul “Pengaruh Tingkat Suku Bunga dan Bagi Hasil Terhadap Deposito Mudharabah Bank Syariah Mandiri”.
Penelitian ini menelaah bagaimana pengaruh yang ditimbulkan dari variabel tingkat suku bunga dimana apabila suku bunga naik sebesar 1 persen untuk jangka
panjang sebesar 79,366 persen lebih besar dari pengaruh yang ditimbulkan dalam jangka pendek sebesar 17,44 persen. Kemudian untuk pengaruh tingkat bagi hasil
dan jangka pendek maupun jangka panjang jika naik sebesar 1 persen tidak
13
Universitas Sumatera Utara