mata yang utama di Sumatera dengan memegang teguh komitmen untuk memberikan kualitas terbaik dalam pelayanan kesehatan mata dan nilai tambah
bagi stakeholder. Untuk mewujudkan keinginan tersebut, perusahaan telah melakukan berbagai upaya dan pengembangan perusahaan oleh pemilik yang
bekerja sama dengan berbagai pihak. Kualitas pelayanan kepada pasien terus ditingkatkan, sehingga pasien
merasa aman dan nyaman untuk mempercayakan kesehatan matanya kepada perusahaan. Pemeliharaan alat-alat kesehatan rutin dilakukan untuk memastikan
tidak akan menimbulkan masalah ketika digunakan, sehingga keselamatan dan keamanan pasien bisa lebih terjamin. Pasien yang berobat ke Sumatera Eye Center
didominasi oleh pasien yang berasal dari luar kota, yang sebahagian besar belum mengenal situasi Kota Medan dengan baik. Untuk memberikan kenyamanan
kepada pasien-pasien yang berasal dari luar kota tersebut, Sumatera Eye Center menyediakan jasa transportasi untuk membawa pasien hingga ke tempat tujuan.
Contoh-contoh di atas merupakan sebahagian kecil dari upaya perusahaan untuk terus meningkatkan kinerja dan kualitas perusahaan. Dan diharapkan visi
dan misi yang digariskan oleh perusahaan dapat terwujud dengan dilakukannya berbagai peningkatan dan pengembangan yang terus dilakukan oleh perusahaan.
F. Rencana Kegiatan
Sumatera Eye Center Medan menyediakan berbagai jasa pelayanan untuk kesehatan mata. Jasa-jasa kesehatan tersebut antara lain:
a. Pengobatan pasien penderita Katarak.
Universitas Sumatera Utara
b. Pemeriksaan ketajaman penglihatan.
c. Pengobatan terhadap ketergantungan penggunaan kacamata
d. Pengobatan penyakit diabetes melitus melalui tindakan laser pada retina.
e. Pengobatan terhadap berkurangnya ketajaman penglihatan.
Selain hal di atas, perusahaan juga menyediakan jasa operasi mata untuk beberapa metode pengobatan. Hingga saat ini, telah banyak tindakan operasi mata
yang dilakukan oleh perusahaan. Salah satu operasi yang sering dilakukan oleh SMEC adalah operasi untuk penderita mata katarak. Operasi dilakukan dengan
peralatan medis yang mutakhir dan tidak memerlukan waktu yang lama. Sehingga pasien hanya membutuhkan perawatan rutin pasca operasi tanpa perlu untuk
mendapat perawatan inap. Tetapi mengingat banyaknya pasien yang berasal dari luar kota dan tidak
memiliki tempat tinggal tetap di Kota Medan, perusahaan merasa perlu untuk menyediakan jasa perawatan inap untuk meningkatkan kualitas pelayanan
terhadap pasien. Sehingga pasien dapat terus dipantau selama menjalani pengobatan di perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
BAB III TOPIK PENELITIAN
A. Aktiva Tetap
Sebelum membahas defenisi aktiva tetap, terlebih dahulu harus penulis sampaikan pengertian sistem dan prosedur. Akuntansi pada dasarnya merupakan
sistem pengolahan informasi yang menghasilkan keluaran berupa informasi akuntansi. Suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur- unsur yang erat
berhubungan satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Dari defenisi ini dapat diuraikan lebih lanjut pengertian
umum mengenai sistem sebagai berikut : a.
Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur, b.
Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan,
c. Unsur-unsur tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem,
d. Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar.
Aktiva tetap adalah kekayaan perusahaan yang memiliki wujud, mempunyai manfaat ekonomis lebih dari satu tahun, dan diperoleh perusahaan
untuk melaksanakan kegiatan perusahaan perusahaan, bukan untuk dijual kembali. “Aktiva tetap adalah kekayaan perusahaan yang mempunyai wujud, mempunyai
masa manfaat ekonomis lebih dari satu tahun, dan diperoleh perusahaan untuk melaksanakan kegiatan perusahaan, bukan untuk dijual kembali” Mulyadi :
2002: 591 .
Universitas Sumatera Utara
Berikut ini adalah transaksi yang mengubah aktiva tetap pada Sumatera Eye Center Medan, namun sebelum itu penulis ingin menguraikan aktiva tetap
yang dimiliki oleh Sumatera Utara Eye Center Medan antara lain : a.
Bangunanan gedung dan gudang, b.
Peralatan kantor, c.
Komputer,dan d.
Kendaraan. Transaksi yang bersangkutan dengan aktiva tetap terdiri dari tiga
kelompok yaitu : 1
Transaksi yang mengubah rekening aktiva tetap, 2
Transaksi yang mengubah rekening akumulasi depresiasi aktiva tetap yang bersangkutan,
3 Transaksi yang mengubah rekening biaya reparasi dan pemeliharaan
aktiva tetap. Jenis transaksi yang mengubah harga pokok aktiva tetap terdiri dari
transaksi perolehan pembelian , pembangunan dan sumbangan , pengeluaran modal, revaluasi, pertukaran, penghentian pemakaian, dan penjualan. Jenis
transaksi yang mengubah akumulasi depresiasi aktiva tetap terdiri dari depresiasi, penghentian pemakaian, penjualan dan pertukaran. Dan jenis transaksi yang
mengubah rekening biaya reparasi dan pemeliharaan aktiva tetap adalah konsumsi berbagai sumber daya antara lain bahan dan suku cadang, sumber daya manusia,
energi, peralatan, dan sumber daya lain untuk kegiatan reparasi dan pemeliharaan aktiva tetap.
Universitas Sumatera Utara
1 Transaksi Perolehan
Aktiva tetap perusahaan diperoleh melalui berbagai cara antara lain seperti pembelian, pembangunan, dan sumbangan. Sumatera Eye Center Medan
memperoleh aktiva tetap berupa gedung dengan cara membeli dengan harga Rp. 500.000.000,00. Transaksi perolehan aktiva tetap dari pembelian dicatat dalam
register buku kas keluar dengan jurnal sebagai berikut ; Gedung
500.000.000,00 Bukti Kas Keluar Yang Akan dibayar
500.000.000,00
2 Transaksi Pengeluaran Modal
Transaksi pengeluaran modal adalah transaksi yang bersangkutan dengan aktiva tetap yang mempunyai manfaat lebih dari satu tahun, maka pada saat
terjadinya, pengeluaran modal tersebut dicatat sebagai sebagai tambahan harga pokok aktiva tetap yang bersangkutan, dan didepresiasikan dalam tahun-tahun
yang menikmati manfaat pengeluaran modal tersebut. Transaksi pengeluaran modal capital expenditure dicatat dalam register bukti kas keluar, untuk
pembelian aktiva tetap berupa gedung diatas dijurnal sebagai berikut:
Gedung 500.000.000,00
Bukti kas keluar yang akan dibayar 500.000.000,00
3 Transaksi Depresiasi Aktiva Tetap
Secara periodik, harga pokok aktiva tetap dialokasikan kedalam periode akuntansi yang menikmati jasa yang dihasilkan oleh aktiva tetap. Alokasi ini
dikenal dengan istilah depresiasi aktiva tetap. Dari penelitian yang dilakukan oleh
Universitas Sumatera Utara
penulis pada Sumatera Eye Center Medan, metode penyusutan yang digunakan adalah menggunakan metode garis lurus straight line method. Transaksi
depesiasi yang dicatat oleh Sumatera Eye Center Medan adalah sebagai berikut : Beban penyusutan Gedung
50.000.000,00 Akumulasi penyusutan Gedung
50.000.000,00
4 Transaksi Penghentian Pemakaian Aktiva Tetap
Jika berdasarkan pertimbangan teknis atau ekonomis suatu aktiva tetap tidak lagi layak untuk diteruskan pemakaiannya, manajemen dapat memutuskan
untuk menghentikan pemakaian aktiva tetap yang bersangkutan. Karena aktiva tetap memiliki rekening akumulasi depresiasi, yang merupakan rekening penilai
valuation account , maka penghentian pemakaian aktiva tetap dicatat dalam rekening aktiva tetap dan rekening akumulasi depresiasi aktiva tetap yang
bersangkutan. Jika nilai jual aktiva tetap yang dihentikan pemakaiannya berbeda dari nilai buku aktiva tetap pada saat dihentikan pemakaiannya, penghentian
pemakaian aktiva tetap menimbulkan laba atau rugi. Transaksi penghentian aktiva tetap, dicatat dalam jurnal umum dengan jurnal sebagai berikut:
Akumulasi depresiasi xxx
Rugi penghentian pemakaian aktiva tetap xxx
Aktiva Tetap xxx
Dalam hal ini Sumatera Eye Center Medan belum melakukan transaksi tersebut karena aktiva tetap yang dimiliki oleh perusahaan masih layak untuk
digunakan.
Universitas Sumatera Utara
5 Transaksi Reparasi dan Pemeliharaan Aktiva Tetap
Dalam masa pemanfaatan aktiva tetap, perusahaan melakukan pemeliharaan dan reparasi aktiva tetap untuk menjaga dan mempertahankan
kondisi aktiva tetap agar layak beroperasi. Berdasarkan kebijakan akuntansi yang dirumuskan oleh manajemen perusahaan, pengeluaran untuk reparasi aktiva tetap
digolongkan kedalam dua golongan, yaitu pengeluaran modal dan pengeluaran pendapatan. Biaya reparasi yang mempunyai manfaat lebih dari satu tahun
diperlakukan sebagai pengeluaran modal, sehingga pengeluaran tersebut ditambahkan kedalam harga pokok aktiva tetap yang bersangkutan. Biaya reparasi
yang bermanfaat hanya dalam tahun terjadinya diperlakukan sebagai pengeluaran pendapatan, sehingga pengeluaran tersebut disajikan sebagai biaya yang
mengurangi pendapatan penjualan dalam tahun terjadinya. Biaya pemeliharaan aktiva tetap merupakan pengeluaran pendapatan yang diperlakukan sebagai biaya
dalam periode terjadinya. Sumatera Utara Eye Center Medan mengeluarkan biaya reparasi dan perbaikan yang bermanfaat untuk lebih dari satu tahun sehingga
transaksi reparasi dan pemeliharaan aktiva tetap yang merupakan pengeluaran modal dicatat dalam register bukti kas keluar dengan jurnal sebagai berkut:
Biaya reparasi dan pemeliharaan kendaraan 5.000.000,00
Bukti kas keluar yang akan dibayar 5.000.000,00
6 Manajemen Aktiva Tetap
Aktiva tetap menuntut pemanfaatan optimum selama taksiran umur ekonomisnya. Perlu dibentuk satu fungsi yang memiliki tanggung jawab untuk
Universitas Sumatera Utara
mengatur penggunaan, pemindahan, pemberian otorisasi penghentian pemakaian aktiva tetap. Jika masing-masing fungsi memiliki wewenang untuk menggunakan,
memindahkan, dan menghentikan pemakaian aktiva tetap, penggunaan aktiva tetap tidak akan optimum, karena aktiva tetap yang menganggur di suatu fungsi
tidak dapat segera dimanfaatkan oleh fungsi lain. Dalam struktur organisasi, fungsi yang bertanggung jawab atas pengelolaan aktiva tetap berada di tangan
bagian aktiva tetap. Wewenang yang dimiliki oleh bagian aktiva tetap adalah sebagai berikut :
a. Menempatkan aktiva tetap ditangan fungsi pemakai aktiva tetap,
b. Memberikan otorisasi pemindahan aktiva tetap dari fungsi satu ke fungsi
lainnya, c.
Memberikan otorisasi penghentian pemakaian aktiva tetap, d.
Memberikan otorisasi pengiriman aktiva tetap ke pihak luar untuk keperluan reparasi.
Dalam hal ini Sumatera Utara Eye Center Medan telah menempatkan fungsi yang bertanggung jawab atas pengelolaan aktiva tetap kepada bagian aktiva
tetap dengan wewenang seperti diatas.
7 Struktur Kode Aktiva Tetap
Jika perusahaan memiliki berbagai jenis aktiva tetap di berbagai lokasi, untuk memudahkan identifikasi aktiva tetap, diperlukan kode yang mampu
memberikan informasi lengkap mengenai aktiva tetap. Diantara informasi penting yang perlu dicerminkan dalam kode aktiva tetap adalah, golongan aktiva tetap,
jenis aktiva tetap, lokasi portability, tahun perolehan, fungsi yang bertanggung
Universitas Sumatera Utara
jawab dalam pemakaian aktiva tersebut. Oleh karena itu, jika perusahaan menggunakan kode angka kelompok group code, maka berikut ini disajikan
struktur kode aktiva tetap. Contoh penggunaan kode aktiva tetap disajikan sebagai berikut :
X XX
XX XX
XX XX
Golongan aktiva tetap Jenis aktiva tetap
Tahun perolehan Fungsi
Lokasi portability
Dalam hal ini Sumatera Utara Eye Center Medan telah menggunakan metode diatas dan dapat dilihat pada pemberian kode gudang seperti dibawah ini,
Gedung 2 2 03 3 22101 0
Keterangan : 2, gedung 2 gudang
03, tahun perolehan 2, Medan, 2, Gedung, lantai 1, kamar 1
Tidak dapat dipindahkan
Universitas Sumatera Utara
B. Dokumen