Jenis dan Sumber Data Metode Pengumpulan Data

c. Nilai Investasi X 2 Nilai investasi adalah satuan nilai pembelian pengusaha atas barang- barang modal mesin dan peralatan dan pembelanjaan untuk persediaan industri kecil dan menengah selama satu tahun di Provinsi Jawa Tengah yang diukur dalam satuan Rupiah. d. Upah Minimum X 3 Upah Minimum adalah suatu standar minimum yang digunakan oleh para pengusaha atau pelaku industri untuk memberikan upah kepada pegawai, karyawan, atau buruh di dalam lingkungan usaha atau kerjanya pada suatu kabupaten atau kota pada suatu tahun tertentu. Dalam penelitian ini variabel yang digunakan adalah upah Minimum Provinsi Jawa Tengah yang diukur dalam satuan Rupiah. e. Produktivitas Tenaga Kerja Sektor IKM X 4 Produktivitas merupakan gambaran kemampuan tenaga kerja dalam menghasilkan output. Dalam penelitian ini produktivitas tenaga yang digunakan adalah produktivitas secara makro yang diukur melalui rasio antara output sektor IKM dengan jumlah tenaga kerja sektor IKM di Provinsi Jawa Tengah dan dinyatakan dalam satuan Rupiah per tenaga kerja.

3.2 Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini data sekunder berupa runtun waktu time series. Data sekunder adalah data yang bukan diusahakan sendiri pengumpulannya oleh peneliti dan biasanya dikumpulkan oleh lembaga pengumpul data dan dipublikasikan kepada masyarakat pengguna data. Data sekunder pada penelitian ini diperoleh dari publikasi Badan Pusat Statistik BPS Provinsi Jawa Tengah, Dinas Tenaga, Transmigrasi, dan Kependudukan Provinsi Jawa Tengah, serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah. Adapun data-data yang dimaksud adalah jumlah unit IKM di Provinsi Jawa Tengah, jumlah tenaga kerja yang bekerja di sektor IKM di Provinsi Jawa Tengah, nilai investasi pada IKM di Provinsi Jawa Tengah, output sektor IKM di Provinsi Jawa Tengah, UMK Provinsi Jawa Tengah, serta produktivitas sektor IKM di Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan data dari tahun 1992 hingga 2012. Alasan penggunaan rentang waktu 21 tahun dikarenakan permasalahan penyerapan tenaga kerja merupakan masalah jangka panjang, sehingga diperlukan waktu yang cukup lama untuk mengatasinya. Adapun penggunaan 21 tahun juga dikarenakan ketersediaan publikasi data Upah Minimum Provinsi Jawa Tengah yang hanya tersedia mulai tahun 1992 hingga 2012 yang diperoleh dari Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Kependudukan Dinas Nakertransduk Provinsi Jawa Tengah.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan studi pustaka, yaitu upaya untuk memperoleh data dengan mempelajari dan menganalisis buku- buku literatur dan data-data olahan. Pengumpulan data dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mendapatkan bahan-bahan yang relevan dan akurat. Data yang digunakan adalah data sekunder dengan menggunakan metode pengumpulan data studi secara dokumen yang berasal dari Diperindag Provinsi Jawa Tengah, BPS, Dinas Nakertransduk Provinsi Jawa Tengah, serta sumber-sumber kepustakaan lain yang terkait dengan penelitian ini

3.4 Metode Analisis