Media Komunikasi

4.1 Media Komunikasi

  Media komunikasi yaitu alat tempat jalur jalannya data. Media komunikasi terdiri atas 2,

  yaitu :

  a. Guided (dipandu), yaitu media yang membawa data melalui saluran yang fisiknya dapat dilihat, seperti kabel telpon, kabel koaxial dan kabel serat optik.

  b. Unguided (Tidak dipandu), yaitu yang membawa data yang saluran fisiknya tidak dapat dilihat, seperti melalui udara, satelit dan infra merah.

  4.1.1 Media Guided

  Media jenis guided yang digunakan dalam komunikasi data terdiri atas :

  a. Twisted-Pair (2 kabel yang dijalin)

  Spesifikasi kabel ini adalah : • Harganya paling murah dibandingkan dengan media komunikasi yang lain. • Mengandung dua kabel tembaga yang dijalin (twist), dimana jalinan ini berfungsi

  untuk mengurangi gangguan. • Sesuai untuk jarak jauh dengan frekuensi yang rendah. Bandwidth 3100 Hz (300 -

  3400 Hz) dengan kecepatan penghantaran data antara 2400 bps - 28.8 Kbps (kilo bit per second) yang tergantung terhadap modulasi, kerapatan media dan teknologi lain interface yang digunakan.

  • Dapat membawa data pada kecepatan 64 Kbps sampai 100 Mbps. • Dapat digunakan untuk membawa data dan suara, yang biasanya digunakan pada

  telpon

  Kelebihan media murah dan mudah dikendalikan dan kelemahaannya sangat mudah kena gangguan dibandingkan dengan media lain, seperti petir. Jenis media ini yang digunakan untuk

  jaringan komputer adalah kabel UTP (Unshielded Twisted Pair - terdiri atas 4 pasang twisted pair) dengan topologi Ring atau Star.

  b. Kabel Coaxial

  Spesifikasi kabel ini adalah : • Satu jenis kabel tembaga yang mengandung tiga lapisan pelindung untuk menghalangi

  gangguan. • Inteference dari luar akan diserap oleh konduktor luar dan dibumikan (ground) • Jenis kabel ini mempunyai beberapa jenis berdasarkan besar diameter nya.

  • Digunakan untuk frekuensi yang tinggi sampai 400 MHz, dan dapat membawa data

  sampai ratusan Mbps. • Media ini sering digunakan untuk kabel antena TV.

  Wayar tembaga (konduktor dalam)

  Penebat Luar

  Penebat

  Konduktor luar (Jalinan Wayar Tembaga)

  c. Kabel Fiber Optic

  Spesifikasi kabel ini adalah : • Ukurannya sangat kecil (seperti sebesar rambut). • Terbuat dari kaca atau plastik, karena kaca dapat membawa data lebih jauh dengan

  menggunakan teknologi 'halide glass'. • Mempunyai bandwidth dan kecepatan yang sangat tinggi (dalam LAN dapat

  membawa data dengan kecepatan rata-rata 100 Mbps). • Menggunakan cahaya untuk membawa data, dengan metoda mehidupkan (switch on)

  atau mematikan (switch off) cahaya. • Datanya tidak dapat terganggu oleh bunyi. • Data yang sedang dihantar tidak dapat di sabotase dari luar karena pengkodean sangat

  rumit. • Harga kabel dan interfacenya (FDDI - Fiber Distributed Data Interface) lebih mahal

  dibandingkan dengan kabel coaxial. • Lebih tahan terhadap karat, kebakaran dan kilat, dan bahan kimia yang dapat

  merusaknya hanya asam hydroflourik.

4.1.2 Media Unguided

  Media jenis unguided yang digunakan dalam komunikasi data terdiri atas :

  a. Satelit

  Kelas frekuensi yang dapat dihantar oleh satelit terdiri atas :

  i. C-Band : dengan frekwensi 4-6 GHz (Giga Hertz)

  ii. Ku-Band: dengan frekwensi 12-14 GHz

  iii. Ku-Band: dengan frekwensi 20-30 GHz

  4 GHz (menurun)

  Kemampuan satelit, terdiri atas :

  i. Membawa data dengan kadar yang sangat cepat.

  Satelit

  ii. Biaya yang murah

  iii. Dapat menjangkau kawasan yang luas

  6 GHz (menaik)

  Contoh: C-Band (4-6 GHz)

  iv. Penyampaian data tidak bergantung terhadap jarak

  Antena

  Antena

  Untuk menerima data di bumi menggunakan VSAT (Very Small Aperture Terminal), tetapi sangat bermasalah dalam keselamatan data dan gangguan hujan.

  Gelombang Mikro

  Spesifikasi media ini adalah :

  • Menggunakan cakram parabola untuk menerima atau menghantar data • penghantaran data harus dalam bentuk 'line of sight' (tidak boleh ada penghalang). • Sangat cocok untuk kawasan yang susah untuk pasang kabel. • Datanya mudah terganggu oleh hujan yang lebat dan asap. • Setiap jarak 25 - 30 batu harus menggunakan repeater. • Tidak begitu cocok untuk kawasan bandar udara kerana akan dapat bercampur dengan

  gelombang yang lain.

  4.2 Penghantaran Data

  Penghantaran data melalui media penghantar terdiri atas 2 (dua) cara, yaitu :

  a. Baseband, yaitu penghantaran data yang dilakukan oleh signal digital, sehingga data yang dihantar melalui media penghantar digital tidak perlu terjadi pertukaran signal (hanya menggunakan signal digital).

  b. Broadband, yaitu penghantaran data dilakukan oleh signal analog, sehingga data digital yang dihantar harus terlebih dahulu ditukar ke signal analog sebelum memasuki media penghantar. Media yang digunakan untuk menukar signal dinamakan dengan MODEM (MOdulator DEMudulator). Kelemahan penghantaran broadband adalah karena kompleknya data dan biaya yang lebih tinggi (kabel modem).

4.2.1 Penghantaran Data Melalui Jalur Analog

  Terminologi dari signal analog terdiri atas :

  i. Kitaran (gelombang), yaitu satu gelombang sinus yang mempunyai puncak dan lurah

  ii. Frequency, yaitu jumlah kitaran atau gelombang yang dilakukan dalam satu saat (detik), dengan satuan Hertz (Hz).

  iii. Amplitudo, yaitu ketinggian atau kerendahan maksimum gelombang sinus iv. Bandwidth, yatiu berbedaan frequency paling tinggi dengan frequency yang paling

  rendah. Contohnya frequency suara manusia antara 20 hz sampai 20000 hz maka bandwidthnya adalah 19920 hz. Bandwidth sangat berpengaruh langsung terhadap kecepatan penghantaran data, dimana lebih besar bandwidth lebih tinggi kecepatan penghantaran data.

  Satu kitaran

  Amplitude

  dua kitaran

  + Ve

  Aras Voltan - Ve