juga dapat dikatakan sebagai perbedaan antara dapat melaksanakan dan mau melaksanakan. Motivasi lebih dekat pada mau melaksanakan untuk mencapai
tujuan. Motivasi adalah kekuatan, baik dari dalam maupun dari luar yang mendorong seseorang untuk mencapai tujuan tertentu yang telah ditetapkan
sebelumnya Uno, 2008:1. Allan Rubin dalam Morissan, 2010:270 menemukan bahwa alasan atau motivasi
orang menggunakan media dapat dikelompokkan kedalam sejumlah kategori yaitu untuk menghabiskan waktu, sebagai teman
companionship
, memenuhi ketertarikan
excitement
, pelarian, kesenangan, interaksi sosial, memperoleh informasi dan untuk mempelajari konten media tertentu.
Pada umumnya motivasi juga mempunyai sifat siklus melingkar, yaitu motivasi timbul, memicu perilaku kepada tujuan
goal
, dan akhirnya setelah tujuan tercapai, motivasi itu terhenti. Tetapi akan kembali ke keadaan seperti
semula apabila ada sesuatu kebutuhan lagi Walgito, 2002:169. Rosengren mendefinisikan kebutuhan sebagai infrastruktur biologis dan psikologis yang
menjadi landasan bagi semua perilaku sosial manusia dan bahwa sejumlah besar kebutuhan biologis dan psikologis menyebabkan kita beraksi dan bereaksi dalam
Lull, 1998:117. Kebutuhan berasal dari “pengalaman sosial” dan bahwa media massa sekalipun kadang-kadang dapat membantu membangkitkan khalayak ramai
suatu kesadaran akan kebutuhan tertentu yang berhubungan dengan situasi sosialnya McQuail dkk dalam Lull, 1998:117.
2.1.8 Opini Menurut Dan Nimmo, Pengertian opini adalah suatu respons aktif
terhadap suatu stimulus, suatu respons yang dikonstruksikan melalui interpretasi pribadi yang berkembang dari dan menyumbang pada imej.
Menurut Cutlip Center opini opinion adalah suatu ekspresi tentang sikap mengenai suatu masalah yang bersifat kontroversial. Dan menurut William Albig
Sunarjo, 1984 : 31 Opini adalah suatu pernyataan mengenai sesuatu yang bersifat
bertentangan. Subjek opini publik biasanya adalah mengenai masalah - masalah yang baru. Opini berupa reaksi pertama dimana orang mempunyai rasa ragu - ragu
terhadap suatu masalah yang lain dari kebiasaan, ketidakcocokan, dan adanya perubahan penilaian, sehingga unsur - unsur tersebut mendorong untuk saling
mempertentangkannya. Pendapat atau opini itu tidak akan timbul bila tidak ada pertentangan dan pertentangan itu harus dinyatakan. Sunarjo 1984: 24
menjelaskan opini atau pendapat mempunyai ciri - ciri sebagai berikut:
a. Selalu diketahui dari pernyataan - pernyataan
b. Merupakan sintesa atau kesatuan dari banyak pendapat
c. Mempunyai pendukung dalam jumlah yang besar.
Opini merupakan tanggapan aktif terhadap rangsangan disusul melalui interpretasi personal yang diturunkan dan akan menimbulkan perasaan, pikiran
dan kesediaannya terhadap sesuatu yang terjadi. Abelson menyebutkan unsur - unsur yang merupakan molekul dari opini, yaitu
belief
kepercayaan tentang sesuatu,
attitude
apa yang sebenarnya dirasakan seseorang, dan
Perception
persepsi Kasali, 1994:20 Setiap opini mencerminkan suatu organisasi yang kompleks dari tiga
komponen yaitu pengharapan ekspektasi, keyakinan,dan nilai-nilai. Ketiga komponen tersebut sebenarnya saling terkait dan tumpang tindih akan
tetapi untuk dapat mencerna opini pribadi sebagai
building block
dari opini publik, perlu untuk memperhatikan setiap komponen yang ada untuk dapat
mengerti semua hubungan antara satu dengan yang lainnya. Antara opini, sikapattitude dan kepercayaan saling berkaitan satu dan yang lain.
Pegangan seseorang dalam menjani kehidupan merupakan kepercayaan seseorang, yang kelak dan kemudian akan menjadi dasar dari opini dan setelah itu akan
membentuk attitude seseorang. Attitude atau sikap dan opini seseorang akan berkembang sesuai dengan kepercayaan orang tersebut.
2.1.9
Reality Show
Reality show
adalah jenis
program acara
televisi dimana
pendokumentasiannya berlangsung tanpa dilengkapi skenario dan menggunakan pemain dari khalayak umum biasa. Reality show berarti pertunjukan yang asli
real
,
factual
, yang merujuk pada program siaran yang menyajikan fakta non fiksi. Kejadiannya diambil dari keseharian, kehidupan masyarakat yang apa
adanya, yaitu realita dari masyarakat Pedoman Perilaku Penyiaran Indonesia, 2004, Bab II, pasal 8, ayat1-2.
Keunggulan dalam
reality show
adalah unsur kedekatannya dengan kehidupan masyarakat, dan didukung oleh pesertanya yang berasal dari khalayak
biasa. Berbagai tema yang biasa diangkat dalam
reality show
diantaranya
permasalahan sosial, kompetisi, kemanusiaan, pencarian bakat, mengekspose kehidupan sehari - hari, percintaan, bahkan menjahili orang.
Dapat disimpulkan bahwa
reality show
adalah program yang menayangkan suatu realita kehidupan sosial tanpa dibuat - buat dan
berdasarkan kisah nyata yang mana dalam kehidupan sosial masyarakat memiliki perbedaan dari status sosialnya dan di ambil dari masyarakat sehari
– hari orang biasa atau orang awam bukan selebriti .
1. Bentuk - bentuk
Reality Show
Stasiun televisi setiap hari menyajikan berbagai jenis program yang jumlahnya sangat banyak dan jenisnya sangat beragam. Jenis program itudapat
dikelompokkan dalam berbagai jenis diantranya program
reality show
yang sedang popular di Indonesia karena program reality show merupakan program
yang
real
tidak direkayasa dan tidak dibuat - buat. Adapun bentuk - bentuk
reality show
adalah a.
Hidden camera
. Merupakan kamera video yang diletakkan tersembunyi dan
digunakan untuk merekam orang dan aktivitasnya tanpa mereka ketahuimenyadarinya. Sebenarnya fungsi
Hidden camera
digunakan untuk pemantauan keamanan pada pertokoan atau bank, tetapi kemudian di
kembangkan menjadi sebuah tanyangan
reality
.Program acara
Hidden camera
juga merupakan
reality show
, produser menggunakan camera tersembunyi untuk menangkap aktivitas orang tak terduga dalam situasi biasa atau tak
masuk akal
absurd
. Aliran ini dimulai tahun 1959- an, dengan acara
candit camera
, tidak seperti
reality television
, yang perfileman telah diketahui, disadari, dan di setujui oleh partisipan. Program
hidden camera
dibuat tanpa sepengetahuan partisipan. Allen funt merupakan selebriti terbaik Amerika yang
dikenal sebagai seorang produser, creator, dan pembawa acara
host candid
camera
dari tahun 1951 - 1954 dan 1960 - 1966 di CBS. Acara serupa diantaranya adalah
America’s Funniest Home Vidios 1990,
The Jamie Kennedy Experiment
2002,
Trigger Happy TV
2002, dan Punk’d 2003.
b.
Competition show
program ini melibabkan beberapa orang yang saling bersaing dalam berkompetisi yang berlangsung selama beberapa hari atau beberapa minggu
untuk memenangkan perlombaan, permainan, atau pertanyaan. Setiap peserta akan tersingkir satu persatu memulai pemungutan suara
voting
, baik oleh peserta sendiri ataupun
audiens
. Pemenangnya adalah peserta yang paling akhir bertahan.
c.
Relationship Show
Seorang kontestan harus memilih satu orang dari sejumlah orang yang berminat untuk menjadi pasangannya. Para peminat harus bersaing untuk
merebut perhatian kontestan agar tidak tersingkir dari permainan. Pada setiap episode ada satu peminat yang harus disingkirkan.
d.
Fly on the wall
Program yang memperlihatkan kehidupan sehari - hari dari seseorang biasanya orang terkenal mulai dari kegiatan pribadi hingga aktivitas
profesionalnya. Dalam hal ini, kamera membuntuti kemana saja orang bersangkutan pergi.
e. Mistik
Program yang berkaitan dengan hal- hal supranatural menyajikan tanyangan yang terkait dengan dunia gaib, para normal, klinik, praktik spiritual magis,
mistik kontak dengan roh, dan lain - lain. Program mistik merupakan program yang paling digunakan realitasnya. Apakah peserta betul - betul
melihat makhluk halus atau tidak, dan apakah penampakan itu benar - benar ada atau tidak. Acara yang terkait dengan mistik ternyata menjadi program
yang memiliki audien tersendiri. Morisan, Jurnalistik Televisi Mutakhir Jakarta: kencana 2008, h. 228
2.1.10 Tayangan 86