Contoh gambar BMP dapat dilihat seperti pada gambar 2.1.
Gambar 2.1. Contoh Gambar BMP
2.3. Citra Portable Network Graphics PNG
Portable Network Graphic PNG, dibaca ping yang diprakarsai oleh Thomas Boutell dari PNG Development Group pada 1 Oktober 1996 dirancang agar menjadi lebih
baik daripada format yang terdahulu yang sudah dilegalkan yaitu GIF. PNG mempunyai beberapa persamaan fitur dengan GIF antara lain menggunakan algoritma
kompresi tak berugi, mendukung kedalaman warna sampai 8-bit piksel
2
= 256 warnacitra berindeks indexed images, mendukung untuk web browser, mendukung
transparency, dan mendukung interlacing. Perbedaannya adalah terdapat adanya penambahan fitur-fitur baru antara lain : mendukung kedalaman warna 16-bit aras
keabuangrayscale serta citra berwarna 24-bit dan 48-bit true color images, memiliki alpha channel untuk mengontrol transparency, memiliki gamma storage dan
gamma correction kontrol untuk ketajamanbrightness sebuah citra, memiliki pendeteksi kesalahan error detection, dan memiliki teknik pencocokan warna yang
lebih canggih dan akurat. PNG menggunakan metode kompresi deflate yang merupakan algoritma kompresi tak berugi. Deflate adalah kelanjutan versi dari
algoritma kompresi Lempel-Ziv. Sistem kerja deflate sama dengan algoritma LZW yaitu melakukan pemindaian dengan cara garis horisontal.
[8]
Berikut contoh gambar PNG seperti pada gambar 2.2.
2.4. Kompresi Data
Kompresi data merupaka Teori informasi sendiri
ini mendefenisikan jum yang dibutuhkan yang
berbagai metode tenta berguna pada suatu pe
pula ukuran pesan, upa subjek ilmu tentang kom
yang bertujuan untuk digunakan untuk mere
citra semula.
[7]
Salomon Dan Mot converting an input dat
another data stream t smaller size. A stream
communications channe Kompresi data m
dari data aslinya. Kom yang berukuran sanga
Gambar 2.2. Contoh Gambar PNG
upakan cabang ilmu komputer yang bersumber d ndiri dipelopori oleh Claude Shannon sekitar tahun
jumlah informasi di dalam pesan sebagai jum ng dikenal sebagai entropy. Teori ini juga m
ntang informasi termasuk tentang redundanc u pesan dimana semakin banyak redundancy m
upaya mengurangi redundancy inilah yang akhi kompresi data.
[10]
Kompresi citra adalah proses uk mengurangi duplikasi data pada citra sehin
erepresentasikan citra menjadi lebih sedikit da
n Motta 2010 menyatakan “Data compression nput data stream the source stream or the original
the output, the bitstream, or the compressed am can be a file, a buffer in memory, or individual
hannel.”
[5]
ta merupakan suatu teknik untuk memperkecil j ompresi data sangat menguntungkan apabila
gat besar dan di dalamnya banyak mengandun
r dari teori informasi. tahun 1940-an. Teori
jumlah minimum bit memfokuskan pada
dundancy informasi tak maka semakin besar
akhirnya melahirkan oses pemampatan citra
hingga memory yang daripada representasi
ssion is the process of original raw data into
ed stream that has a ndividual bits sent on a
il jumlah ukuran data la terdapat suatu data
gandung pengulangan
karakter. Kompresi data umumnya diterapkan pada komputer, karena setiap simbol yang muncul pada komputer memiliki nilai bit-bit yang berbeda. Misal pada ASCII
setiap simbol yang dimunculkan memiliki panjang 8 bit, misal kode A pada ASCII mempunyai nilai desimal = 65, jika diubah dalam bilangan biner menjadi 010000001.
Kompresi data digunakan untuk mengurangkan jumlah bit- bit yang dihasilkan dari setiap simbol yang muncul.
[3]
Jika data hasil kompresi tersebut akan ditransmisikan maka pihak pengirim dan pihak penerima harus memiliki teknik algoritma kompresi yang sama. Sehingga
data tersebut dapat dibaca oleh pihak penerima. Kompresi dalam hal ini sangat membantu, karena selain memperkecil ukuran data, dengan kompresi maka kebutuhan
bandwidth akan lebih kecil dan data yang dikirimkan lebih cepat sampai pada penerima.
[3]
2.5. Dekompresi Data