Keabsahan Data Teknik Analisis Data

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 35 soal pertidaksamaa n logaritma dengan terperinci tanpa mengerjakan contoh-contoh soal pertidaksamaa n logaritma tanpa mengerjakan contoh- contoh, namun tidak terperinci penyelesaian soal pertidaksam aan logaritma 4. Property noticing Pn Siswa dapat menghubungk an gambaran abstrak yang dimiliki dengan konsep dan sifat-sifat pada eksponen dan logaritma dan dapat memperlihatk an bentuk umum dari sifat-sifat tersebut Siswa dapat menghubungk an gambaran abstrak yang dimiliki dengan konsep dan sifat-sifat pada dan logaritma, tetapi tidak dapat memperlihatka n bentuk umum dari sifat-sifat tersebut Siswa tidak dapat menghubung kan gambaran abstrak yang dimiliki dengan konsep dan sifat-sifat pada dan logaritma 5. Formalising F Siswa dapat mengaplikasik an sifat-sifat dan logaritma yang telah diketahui pada level sebelumnya dengan tepat Siswa dapat mengaplikasik an sifat-sifat dan logaritma yang telah diketahui pada level sebelumnya, namun kurang tepat Siswa tidak dapat mengaplikas ikan sifat- sifat dan logaritma yang telah diketahui pada level sebelumnya 6. Observing O Siswa dapat memakai hasil pengamatan Siswa dapat memakai hasil pengamatan Siswa tidak dapat memakai digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 36 dari penggunaan konsep yang telah dihubungkan pada penyelesaian soal pertidaksamaa n logaritma untuk menyelesaika n permasalahan yang dihadapi dengan tepat dari penggunaan konsep yang telah dihubungkan pada penyelesaian soal pertidaksamaa n logaritma untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi, namun tidak tepat hasil pengamatan dari penggunaan konsep yang telah dihubungkan pada penyelesaian soal pertidaksam aan logaritma untuk menyelesaik an permasalaha n yang dihadapi 7. Structuring S Siswa dapat menyusun penyelesaian soal pertidaksamaa n logaritma secara terstruktur dan lengkap, kemudian dapat membuktikan hasil pekerjaannya dengan argumen yang logis Siswa dapat menyusun penyelesaian soal pertidaksamaa n logaritma secara terstruktur dan lengkap, namun tidak dapat membuktikan hasil pekerjaannya dengan argumen yang logis Siswa tidak dapat menyusun penyelesaian soal pertidaksam aan logaritma secara terstruktur dan lengkap 8. Inventising Iv Siswa dapat membuat pertanyaan- Siswa dapat membuat pertanyaan- Siswa tidak dapat membuat digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 37 pertanyaan baru dari soal TPM yang diberikan pertanyaan baru dari dari soal TPM yang diberikan pertanyaan baru dari dari soal TPM yang diberikan Siswa dapat menemukan konsep baru berdasarkan pemahaman terstruktur setelah menyelesaika n soal TPM sehingga dapat menjawab pertanyaan “what if?” Siswa tidak dapat menemukan konsep baru berdasarkan pemahaman terstruktur setelah menyelesaik an soal TPM sehingga tidak dapat menjawab pertanyaan “what if?”

H. Prosedur Penelitian

Adapun prosedur penelitian yang dilaksanakan dalam penelitian ini meliputi empat tahap, yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, tahap analisis data, dan tahap penyusunan laporan. Masing-masing tahap akan diuraikan sebagai berikut: 1. Tahap persiapan Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini meliputi: a. Melakukan studi pendahuluan, yaitu mengidentifikasi, merumuskan masalah, dan melakukan studi literatur b. Membuat proposal penelitian c. Memilih sekolah yang akan dijadikan tempat penelitian d. Berkonsultasi dengan dosen pembimbing tentang proposal penelitian e. Seminar proposal penelitian f. Membuat instrumen penelitian, yang terdiri dari tes pemahaman matematis dan pedoman wawancara. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 38 g. Berkonsultasi dengan dosen pembimbing dan validator terkait intrumen penelitian yang sudah dibuat h. Membuat surat izin penelitian i. Meminta izin kepada kepala sekolah untuk melaksanakan penelitian di SMA Negeri 1 Driyorejo j. Berkonsultasi dengan guru mata pelajaran matematika di SMA Negeri 1 Driyorejo mengenai kelas dan waktu yang akan digunakan penelitian 2. Tahap pelaksanaan Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini meliputi: a. Wawancara kepada guru bidang studi matematika untuk mendapatkan subjek penelitian yang memiliki tingkat kemampuan matematika yang sama. b. Mengambil empat siswa dengan tingkat kemampuan matematika yang berbeda, yaitu 2 siswa berkemampuan matematika tinggi dan 2 siswa berkemampuan matematika sedang sebagai subjek penelitian. c. Pemberian tes pemahaman matematis kepada 4 siswa kelas X IPA –1 SMA Negeri 1 Driyorejo yang menjadi subjek penelitian. Pada saat pengerjaan soal tes, peneliti bertindak sebagai pengawas agar subjek mengerjakan soal tes sesuai dengan kemampuannya sendiri. d. Wawancara kepada subjek penelitian untuk memverifikasi data hasil tes pemahaman matematis dan mendapatkan informasi lebih jelas tentang lapisan pemahaman matematis dan folding back yang tidak bisa diungkapkan dengan tulisan. 3. Tahap analisis data Pada tahap ini, peneliti menganalisis data yang telah diperoleh dengan menggunakan teknik analisis Miles Huberman. Analisis data yang dilakukan adalah analisis hasil tes pemahaman matematis dan wawancara. 4. Tahap penyusunan laporan Penyusunan laporan akan dilakukan berdasarkan pada hasil analisis data yang telah didapat. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 39 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab IV dalam penelitian ini, peneliti akan memaparkan mengenai deskripsi data tentang profil lapisan pemahaman dan folding back siswa SMA dalam menyelesaikan soal logaritma ditinjau dari kemampuan matematika. Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil tes pemahaman matematis dan wawancara terhadap empat subjek dari dua kelompok, yakni 2 subjek dari kelompok kemampuan matematika tinggi dan 2 subjek dari kelompok kemampuan matematika sedang. Soal yang disajikan peneliti untuk mengungkap lapisan pemahaman dan folding back dalam menyelesaikan soal logaritma berdasarkan kemampuan matematika adalah sebagai berikut: Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan logaritma berikut: A. Lapisan Pemahaman dan Folding Back Siswa Berkemampuan Matematika Tinggi dalam Menyelesaikan Soal Logaritma Pada bagian ini akan dideskripsikan dan dianalisis data hasil penelitian lapisan pemahaman dan folding back subjek dan subjek dalam menyelesaikan soal logaritma. 1. Subjek

a. Deskripsi Data Subjek

Berikut adalah jawaban tertulis subjek : Gambar 4.1 Jawaban Awal Subjek Fb. 1 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 40 Keterangan Gambar: : Property noticing : Formalising : Observing : Structuring : Folding back : Proses lapisan pemahaman : Proses folding back Setelah memperhatikan hasil tes yang ditunjukkan pada Gambar 4.1 dan Gambar 4.2, diketahui bahwa untuk menyelesaikan soal, subjek tidak menuliskan apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan dalam soal. Subjek langsung mengerjakan langkah-langkah penyelesaian sesuai dengan apa yang telah dipelajari. i : menunjukkan urutan bentuk levelfolding back ke 1, 2, 3, dan seterusnya. Gambar 4.2 Jawaban Akhir Subjek S Pn.1 F.1 Pn.2 F.2 O.1 O.2 O.3 Fb. 2 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 41 Ketika mencari himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan logaritma , subjek terlebih dahulu menjadikan ruas kanan menjadi bentuk persamaan logaritma. Subjek memanipulasi menjadi bentuk . Setelah itu, subjek menghitung nilai dari dan mencari daerah penyelesaian pada syarat pertidaksamaan terlebih dahulu. Setelah mendapatkan nilai pembuat nol yakni atau , kemudian subjek menggambarkannya pada garis bilangan untuk menentukan daerah penyelesaian yang memenuhi. Setelah syarat pertidaksamaan terselesaikan, subjek melanjutkan dengan mencari syarat numerusnya syarat untuk membuktikan nilai dan lebih dari nol. Setelah mendapatkan nilai pembuat nol pada syarat numerus yaitu atau , subjek menggambar kembali pada garis bilangan untuk menentukan daerah penyelesaian yang memenuhi. Berdasarkan hasil dari syarat pertidaksamaan dan syarat numerus ini, subjek menentukan himpunan penyelesaian dari soal yaitu { . Hasil tersebut dapat dilihat pada Gambar 4.1. Namun pada Gambar 4.2, subjek kembali mengerjakan langkah-langkah penyelesaian soal mulai dari awal dan mendapatkan himpunan penyelesaian yang berbeda yaitu { atau . Melihat hasil jawaban tertulis pada Gambar 4.1 dan Gambar 4.2, kemudian dilakukan wawancara untuk mengungkap lapisan pemahaman dan folding back subjek dalam menyelesaikan soal logaritma. Berikut adalah cuplikan hasil wawancara subjek terkait lapisan pemahaman dan folding back: : Apakah kamu paham maksud dari soal ini? Jelaskan : Iya paham. Setelah membaca soal, saya disuruh mencari himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan logaritma yang ada yaitu .

Dokumen yang terkait

PROFIL PROSES BERPIKIR SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL-SOAL Profil Proses Berpikir Siswa Dalam Menyelesaikan Soal-Soal Pythagoras Ditinjau Dari Gaya Belajar Dan Gaya Kognitif.

0 3 16

PROFIL PROSES BERPIKIR SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL-SOAL PYTHAGORAS DITINJAU DARI Profil Proses Berpikir Siswa Dalam Menyelesaikan Soal-Soal Pythagoras Ditinjau Dari Gaya Belajar Dan Gaya Kognitif.

0 4 13

ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL -SOAL OPERASI BILANGAN IRRASIONAL DAN LOGARITMA Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal-Soal Operasi Bilangan Irrasional Dan Logaritma Ditinjau Dari Frekuensi Belajar Siswa (Penelitian Dilakuka

0 2 16

KEMAMPUAN NUMBER SENSE SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL BARISAN DAN DERET DITINJAU DARI KEMAMPUAN MATEMATIKA DAN GENDER.

2 6 164

PROFIL REPRESENTASI SISWAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR PREFERENSI KOGNITIF.

0 6 127

PROFIL LAPISAN PEMAHAMAN KONSEP TURUNAN FUNGSI DAN FOLDING BACK MAHASISWA CALON GURU MATEMATIKA BERDASARKAN GENDER | Sagala | Jurnal Ilmiah Soulmath 230 555 1 PB

2 6 12

View of PROFIL BERPIKIR KRITIS SISWA SMP DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF DAN KEMAMPUAN MATEMATIKA

0 1 11

Profil Kreativitas Siswa dalam Menyelesaikan Soal Segitiga dan Segiempat Ditinjau dari Gender

0 0 9

Identifikasi Kemampuan Berpikir Formal Siswa SMA dalam Menyelesaikan Masalah Matematika ditinjau dari Gaya Kognitif

0 0 10

DESKRIPSI KEMAMPUAN METAKOGNISI SISWA SMA NEGERI 1 SOKARAJA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA

0 0 16