Hipotesis Penelitian 1. Ada hubungan pengetahuan santri tentang

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Tranformasi Kesehatan Santri Gambar 1. Hubungan variabel X dan Y

3. Subyek Penelitian

Subyek dalam penelitian ini dibagi dalam dua bentuk pemahaman, yaitu populasi dan sampel. 1. Populasi Populasi adalah keseluruhan subyek yang dimaksudkan untuk diselidiki Hadi, 2004:182. Adapun dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh santri. Populasi penelitian adalah seluruh Ponpes di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur dengan total populasi 63511 orang santri. 2. Sampel Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti Hadi, 2004:182. Dengan kata lain sampel adalah contoh atau cermin dari keseluruhan obyek yang diteliti. Pengambilan sampel dilakukan secara multistage random sampling. Pertama, Ponpes dikelompokkan menjadi Ponpes kota dan Ponpes pedalaman. Selanjutnya masing -masing daerah Pengetahuan tentang Personal Hygine X1 Perilaku Pencegahan Skabies Y Sikap terhadap Personal Hygiene X2 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Tranformasi Kesehatan Santri dikelompokkan lagi menjadi Ponpes modern atau khalafiyah dan Ponpes tradisional atau salafiyah Dhofir, 1983. Sehingga terdapat 4 kelompok Ponpes dimana masing -masing kelompok diambil 1 Ponpes secara acak sederhana. Namun karena, kendala persoalan teknis, pesantren salafiyah kota tidak terwakili. Dengan demikian besar sampel adalah 3 Ponpes dengan jumlah 400 orang santri yang dihitung berdasarkan formula Lemeshow 1997. Untuk jelasnya proporsi besar sampel dari 3 Ponpes tersebut dipresentasikan dalam Tabel 1 berikut. Tabel 3.1. Distribusi Besar Sampel Santri Ponpes di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur September 2013 No Kriteria Pesantren Nama Pesantren Jumlah Santri Besar Sampel 1 Khalaf Kota Wahid Hasyim 323 64 2 Khalaf Pedalaman Al Islahiyah 302 60 3 Salaf Pedalaman Roudlotul Ulum 1407 280 JUMLAH 404