Historiografi yang Relevan PENDAHULUAN
lima tahap yang dikemukakan oleh Kuntowijo. Tahapan dalam penelitian sejarah adalah pemilihan topik, heuristik, verifikasi, interpretasi, dan
historiografi.
23
1. Pemilihan Topik Pemilihan topik merupakan langkah pertama dalam sebuah
penelitian sejarah. Sejarah yang mempunyai dimensi waktu yang sangat panjang tentunya memiliki berbagai peristiwa yang bisa dikaji
sebagai sebuah penelitian. Topik yang baik seharusnya mempunyai dimensi waktu dan ruang yang tidak terlalu luas sehingga kajian
menjadi lebih mendalam. Topik yang dapat dikerjakan juga harus sesuai dengan waktu yang tersedia atau dimiliki oleh penelitinya.
Topik sebaiknya dipilih berdasarkan kedekatan emosional dan kedekatan intelektual dengan penelitinya.
24
Kedekatan emosional misalnya peneliti melakukan penelitian sejarah mengenai tempat
tinggalnya sehingga peneliti sudah mengetahu seluk-beluk objek yang akan menjadi kajiannya. Kedekatan intelektual maksudnya adalah
peneliti sudah memiliki pengetahuan yang memadai tentang objek yang akan dikaji sehingga penelitian menjadi memungkinkan untuk
dilakukan.
23
Kuntowijoyo. Pengantar Ilmu Sejarah. Yogyakarta: Bentang Pustaka, 1995, hlm. 90.
24
Ibid., hlm. 91.
Kedekatan emosional antara penulis dengan skripsi ini adalah ketika penulis menemukan artikel dalam internet yang membahas
mengenai Mr. Assaat dan Syafruddin Prawiranegara. Kedua tokoh tersebut disebut sebagai “Dua Presiden Indonesia yang terlupakan”.
Penulis kemudian merasa tertarik dan ingin mengkaji tokoh tersebut secara lebih mendalam.
Kedekatan intelektual juga menjadi alasan penulisan skripsi ini. Topik mengenai Mr. Assaat adalah topik yang belum banyak dibahas
dalam buku-buku sejarah. Penulis belum pernah menemukan historiografi yang membahas secara keseluruhan mengenai peranan
Mr. Assaat dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Sumber-sumber yang penulis temukan mengungkapkan bahwa
peranan Mr. Assaat tidaklah kecil. KNIP pada waktu itu merupakan lembaga legislatif yang berperan besar di Indonesia. Selama menjabat
sebagai Pemangku Jabatan Presiden RI, peranan Mr. Assaat juga tak kalah penting. Atas dasar pertimbangan-pertimbangan tersebut, maka
topik yang dipilih penulis dalam menyusun skripsi adalah “Peranan Mr. Assaat dalam Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia 1946-
1951.” 2. Heuristik
Heuristik adalah tahap kedua dari penelitian sejarah setelah peneliti memilih topik yang akan ditelitinya. Heuristik adalah
pengumpulan sumber atau data sejarah yang relevan dengan topik