Ethernet shield memiliki koneksi standar RJ-45, micro SD card slot yang dapat
digunakan untuk menyimpan file. Arduino dapat berkomunikasi dengan ethernet maupun dengan SD card menggunakan SPI. Pin yang digunakan adalah 10, 11, 12, dan 13
menggunakan Arduino Uno. Antara Arduino dan Ethernet Shield, pin 10 digunakan untuk berkomunikasi dengan ethernet dan pin 4 digunakan untuk berkomunikasi dengan
SD card [24].
Gambar 2.12. Modul Ethernet Shield [24]
2.7.1. MAC Address
Media Access Control Address MAC Address adalah alamat fisik suatu interface
jaringan seperti ethernet card pada komputer, port pada router, dan lain-lain yan bersifat unik dan berfungsi sebagai identitas perangkat tersebut. MAC Address memiliki panjang 6
byte . Format standar MAC Address secara umum terdiri dari 6 kelompok digit yang
masing-masing kelompok berjumlah 2 digit heksadesimal. Masing-masing kelompok digit dipisahkan tanda - atau :, misalnya 01-23-45-67-89-ab atau 01:23:45:67:89:ab [25].
Gambar 2.13 Contoh MAC Address [26] MAC Address terdiri dari 12 digit bilangan heksadesimal yang dibagi menjadi 6
segmen masing-masing 2 digit. Tiga segmen pertama merupakan kode vendor atau pembuat kartu jaringan tersebut, 3 segmen berikutnya merupakan serial number kartu
tersebut. MAC Address merupakan susunan dari 12 digit bilangan heksadesimal, yang dapat diuraikan menjadi 48 digit bilangan biner. Dari contoh Gambar 2.11, vendor MAC
Address -nya adalah GVC CORPORATION dengan serial number 4C223A [26].
20
BAB III RANCANGAN PENELITIAN
3.1. Model Sistem
Prinsip kerja dari perekaman data akses kamar hotel ini adalah sebagai berikut. Awalnya, semua ID Card dari penyewa tidak dapat mengakses kamar. ID Card penyewa
dapat digunakan untuk mengakses kamar setelah dilakukan pendaftaran melalui halaman web
bagian pendaftaran. Pada halaman web pendaftaran ini, terdapat waktu check in dan check out
. Setelah waktu check in dan check out diberikan, maka ID Card penyewa telah dapat digunakan untuk mengakses kamar.
Setelah mendapatkan waktu check in dan check out, maka perekaman data akses kamar hotel dilakukan dengan mengirimkan data dari ID Card penyewa ke web. Penyewa
yang ingin memasuki kamar hotel harus memiliki RFID Card. Data yang teridentifikasi dari RFID Card tersebut akan diproses oleh mikrokontroler setelah melalui pembacaan
dari RFID Reader. Data tersebut kemudian akan dikirimkan ke web menggunakan Modul Ethernet
. Pada halaman web akan ditampilkan data yang teridentifikasi dari RFID Card beserta waktu penggunaan kamar hotel ini.
Berikut ini adalah diagram blok sistem pengelolaan kamar hotel beserta bentuk fisiknya.
Gambar 3.1. Diagram blok sistem perekaman data akses kamar hotel