METODE PENELITIAN Populasi dan Sampel

JURNAL KOMPLEKSITAS VOLUME 4 No. 6 JUNI 2016 Halaman : vi kinerja yang berkaitan langsung dengan kemakmuran pemegang saham sepanjang waktu. EVA mengukur nilai tambah value creation yang dihasilkan suatu perusahaan dengan cara mengurangi biaya modal cost of capital yang timbul sebagai akibat investasi yang dilakukan. EVA yang positif menandakan perusahaan berhasil menciptakan nlai bagi pemilik modal karena perusahaan mampu menghasilkan tingkat pengembalian yang melebihi tingkat biaya modalnya.Sebaliknya, EVA yang negatif menunjukkan nilai perusahaan menurun karena tingkat pengembalian lebih rendah dari biaya modal. Sehingga kemudian dapat dikemukakan bahwa EVA berpengaruh positif terhadap return saham. EVA berpengaruh positif terhadap return saham Hipotesis Penelitian Berdasarkan tujuan penelitian, rumusan masalah yang telah diuraikan, dan kerangka pemikiran teoritis, maka disusunlah hipotesis penelitian sebagai berikut : 1. CR berpengaruh positif terhadap Return Saham . 2. ROA berpengaruh positif terhadap Return Saham . 3. FS berpengaruh positif terhadap Return Saham . 4. EG berpengaruh positif terhadap Return Saham . 5. EVA berpengaruh positif terhadap Return Saham 6. FS berpengaruh dominan terhadap Return Saham

3. METODE PENELITIAN

Penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif dan inferensial menggunakan data sekunder pada perusahaan LQ 45 sektor pertambangan yang listing di Bursa Efek Indonesia, periode 2008- 2012.

1. Populasi dan Sampel

Populasi Populasi adalah keseluruhan objek yang tidak seluruhnya diobservasi tetapi merupakan objek penelitian. Selain itu, populasi juga merupakan keseluruhan unsur- unsur yang memiliki satu atau beberapa karakteristik yang sama. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan yang termasuk dalam indeks LQ-45 sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dalam kurun waktu selama tahun 2008-2012. Perusahaan sektor pertambangan sebagai populasi yang diteliti berjumlah 16 perusahaan: 1. ADRO Adaro Energy Tbk 2. ANTM Aneka Tambang, Persero Tbk 3. BORN Borneo Lumbung Energi Metal Tbk 4. BRAU Berau Coal Energy Tbk 5. BUMI Bumi Resources Tbk 6. BYAN Bayan resources Tbk 7. DEWA Darma Henwa Tbk 8 DOID Delta Dunia Makmur Tbk 9. HRUM Harum Enegy Tbk 10. ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk 11. PTBA Tambang Batubara Bukit Asam, Persero Tbk 12. ELSA Elnusa Tbk 13. ENRG Energi Mega Persada Tbk 14. MEDC Medco Energi International Tbk JURNAL KOMPLEKSITAS VOLUME 4 No. 6 JUNI 2016 Halaman : vii 15. INCO International Nikel Indonesia Tbk 16. TINS Timah Tbk Sampel Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 8 perusahaan.Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling dengan tujuan untuk mendapatkan sampel yang sesuai dengan tujuan penelitian.Menurut Widyani 2010:54 metode purosive sampling adalah pemilihan sampel atas dasar kesesuaian karakteristik sampel dengan kriteria pemilihan sampel yang telah ditentukan. Kriteria-kriteria sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah : a. Perusahaan harus tergabung dalam indeks LQ 45 sektor pertambangan minimal delapan kali, mulai dari periode 2008- 2012. b. Perusahaan telah menerbitkan laporan keuangan yang mencantumkan nilai variabel- variabel yang akan diteliti yaitu harga saham Closing Price, CR, ROA, , FS, EG, dan EVA. c. Tahun buku pelaporan keuangan adalah 31 Desember. Dari kriteria sampel diatas maka sampel yang diperoleh tercantum dalam tabel berikut ini : Proses Purposive Sampling Penelitian Kriteria Sampel Jumlah Sampel - Perusahaan termasuk indeks LQ-45 sektor pertambangan 16 - Dikurangi perusahaan yang tidak tergabung LQ45minimal selama 8 kali, periode 2008-2012 8 Total 8 - Dikurangi perusahaan yang tidak tersedia data yang akan digunakan sebagai variable Total Sampel 8 Sumber : idx.co.id Berdasarkan kriteria tersebut, maka jumlah sampel yang digunakan adalah 8 perusahaan. Sampel dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut. Nama Perusahaan Yang Menjadi Sampel No Code Stock Name 1 2 3 ANTM BUMI ENRG Aneka Tambang Persero Tbk Bumi Resources Tbk Energi Mega Persada Tbk 4 INCO International Nickel Indonesia Tbk 5 ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk 6 MEDC Medco Energi International Tbk 7 PTBA Tambang Batubara Bukit Asam Tbk 8 TINS Timah Tbk Sumber : idx.co.id Desain Penelitian Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah : a. Variabel Dependen Variabel Y Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Return Saham pada perusahaan LQ-45 sektor pertambangan yang terdaftar di BEI periode 2008-2012.

b. Variabel Independen Variabel X

Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Current Ratio, Return On Assets, Firm Size, Earning Growth, dan Economic Vaue Addedpada perusahaan LQ 45 sektor pertambangan periode 2008- 2012. Definisi Operasional Definisi operasional dapat dirangkum dalam tabel berikut ini: No Variabel Definisi 1 Return Saham Return saham adalah tingkat keuntungan yang dinikmati oleh pemodal atas suatu investasi yang dilakukannya Ang, 1997. 2 CR Husnan 2004, Current Ratio adalah rasio yang mengukur sejauh mana kemampuan aktiva lancar perusahaan biasa dipergunakan untuk memenuhi kewajiban lancarnya. 3 ROA Return On Asset adalah salah satu rasio profitabilitas yang digunakan untuk mengukur efektifitas perusahaan dalam mendapatkan keuntungan dengan memanfaatkan semua aktiva yang dimilikinya Ang, 1997. 4 FS FS adalah rata-rata total penjualan bersih untuk tahun yang bersangkutan sampai beberapa tahun 5 EG EG adalah menggambarkan tingkat keuntungan JURNAL KOMPLEKSITAS VOLUME 4 No. 6 JUNI 2016 Halaman : viii yang diperoleh perusahaan setiap tahunnya, dengan formulasi laba tahun sekarang dikurangi laba tahun sebelumnya dibagi laba tahun sebelumnya, dengan skala pengukuran rasio 6 EVA EVA adalah ukuran kinerja keuangan yang paling baik untuk menjelaskan economic profit suatu perusahaan, dibandingkan dengan ukuran yang lain. EVA juga merupakan ukuran kinerja yang berkaitan langsung dengan kemakmuran pemegang saham sepanjang waktu. Keunggulan EVA sebagai pengukur kinerja terletak pada kemampuannya untuk menyatukan tiga fungsi penting manajemen, yaitu: capital budgeting, performance appraisal dan incentive compensation Higgins, 1998, dalam Pradhono dan Julius Jogi Christiawan, 2005. Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara non participant observation yaitu dengan mengkaji buku-buku, jurnal dan makalah untuk mendapatkan landasan teoritis yang komprehensif serta mempelajari dan menganalisa masing-masing laporan keuangan tahunan, rasio-rasio keuangan, dan data closing price perusahaan LQ 45 sektor pertambangan yang listing di Bursa Efek Indonesia, periode 2008-2012 yang peroleh secara langsung dari BEI dan idx.co.id. Teknik Analisis Data Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier berganda dengan menggunakan program SPSS untuk pengolahan data.Sebelumnya dilakukan terlebih dahulu uji asumsi klasik untuk memastikan agar model regresi yang digunakan tidak terdapat masalah multikolinearitas, autokorelasi, serta data terdistribusi secara normal.

1. Uji Asumsi Klasik