commit to user
17
perusahaan akan menjual penerbitan saham biasa, melunasi utangnya dan kembali ke sasaran struktur modalnya.
12. Fleksibilitas Keuangan Menentukan kapasitas pinjaman cadangan yang memadai adalah suatu
hal ayng bersifat pertimbangan, tetapi jelas akan tergantung pada factor- faktor peramalan perusahaan akan kebutuhan dana, memprediksi kondisi
pasar modal, keyakinan manajemen atas peramalannya, dan konsekuensi dari kekurangan modal.
Namun, dalam penelitian ini hanya diambil beberapa variabel yang diduga paling berpengaruh terhadap struktur modal yaitu ukuran
perusahaan firm size, struktur aktiva asset structure dan profitabilitas profitability.
2.1.6 Ukuran Perusahaan Firm Size
Ukuran perusahaan firm size menggambarkan besar kecilnya suatu perusahaan. Silvi, et al. Penentuan besar kecilnya perusahaan ini
ditentukan oleh total asset yang dimiliki oleh perusahaan. Semakin besar asset yang dimiliki oleh perusahaan, maka semakin besar pula ukuran
perusahaan tersebut. Jaminan atas asset yang dimiliki oleh perusahaan, memungkinkan perusahaan memiliki kesempatan lebih besar untuk
mendapatkan pinjaman danautang.
2.1.7 Struktur Aktiva Asset structure
Seftianne dan Handayani 2011 mengatakan bahwa struktur aktiva mencerminkan dua komponen aktiva secara garis besar dalam
commit to user
18
komposisinya yaitu aktiva lancar dan aktiva tetap. Aktiva lancar adalah uang kas dan aktiva-aktiva lain yang dapat direalisasikan menjadi uang
kas dalam waktu yang relative singkat dan cepat. Sedangkan aktiva tetap adalah aktiva berwujud yang diperoleh atau dibangun yang digunakan
dalam operasi perusahaan yang memiliki bangunan secara fisik serta masa, dan cara likuiditasnya relatif lebih lama dibanding dengan aktiva
lancarnya. Variabel struktur aktiva diukur menggunakan rasio antara fixed asset dengan total asset, dimana fixed asset dapat memberikan
gambaran mengenai besar kecilnya jaminan yang digunakan apabila perusahaan melakukan pinjaman.
2.1.8 Profitabilitas
Rasio profitabilitas merupakan rasio yang mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba pada tingkat penjualan, aktiva dan
modal Sulaiman, 2012. Dalam penelitian ini, cara pengukuran rasio profitabilitas menggunakan proxy ROE. ROE Return On Equity atau
Rentabilitas Modal Sendiri. ROE menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan bagi pemilik modal sendiri yang ada
dalam perusahaan. Semakin besar ROE berarti semakin besar pula kemampuan perusahaan itu menghasilkan laba bagi pemilik modalnya
sendiri Silvi, et al.
2.2 PENELITIAN TERDAHULU