28
BAB III METODE PENELITIAN
1.1 Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan tipe penelitian correlation study, yaitu penelitian atau penalahan
hubungan dua variabel pada satu situasi atau sekelompok subjek. Hal ini dilakukan untuk melihat hubungan antara gejala
satu dengan gejala lain, atau variabel satu dengan variabel yang lain.
1.2 Variabel Penelitian
Variabel Bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel
terikat atau tergantung Sugiono,2014. 1. Variabel bebas: Tingkat depresi lansia
Variabel Terikat atau tergantung merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel
bebas.Sugiono,2014. 2. Variabel terikat atau tergantung: Kemampuan aktivitas
dasar fisik
1.3 Defenisi operasional variabel penelitian
1. Depresi Pada Lansia
29 Depresi adalah gangguan perasaan dengan ciri-ciri
antara lain: semangat berkurang, rasa harga diri rendah, menyalahkan diri sendiri, gangguan tidur, dan makan.
2. Kemampuan aktivitas dasar fisik sehari-hari pada lansia Aktivitas dasar fisik sehari-hari merupakan semua
kegiatan yang dilakukan oleh lanjut usia setiap hari. kemampuan aktivitas dasar fisik sehari-hari misalnya
duduk, tidur, mobilisasi, penggunaan toilet ke atau dari WC, menyiram, menyeka, melepas dan memakai celana,
membersihkan diri cuci muka,mengeringkan, menyisir rambut, menggosok gigi, mengontrol buang air besar,
mengontrol buang air kecil, mandi, berpakaian, makan, minum, naik dan turun tangga. Tingkat kemampuan dalam
melakukan aktivitas
dasar sehari
– hari diukur menggunakan Barthel Index Interpretasi Skor.
Variabel Defenisi
Operasional Alat Ukur
Skala Hasil Ukur
Tingkat Depresi
Lansia Skala
Depresi Geriatrik
Ya=1 Tidak=0
Depresi ringan: 1-5
Depresi sedang:6-10
30 Depresi
berat: 11-15
Kemampuan aktivitas fisik
Indeks Barthel
Mandiri=1 Di bantu=0
Ketergantungan penuh: 0-2
Ketergantungan berat: 3-5
Ketergantungan sedang: 6-8
Ketergantungan ringan: 9
Mandiri: 10
1.4 Populasi dan Sampel 1. Populasi