Ho : Terdapat hubungan yang negatif antara prestasi industri dengan minat berwiraswasta.
Pengujian hipotesis diuji dengan teknik analisis korelasi product- moment. Hasil perhitungan dengan rumus korelasi product moment
menghasilkan harga sebesar 0,221 dapat dilihat pada lampiran .
Hasil perhitungan positif memperlihatkan bahwa, apabila prestasi
praktik industri semakin meningkat maka minat berwiraswasta siswa semakin meningkat. Selanjutnya harga
dibandingkan dengan harga tabel. Harga tabel dengan n=100 dan taraf signifikansi 5 adalah 0,195.
Ternyata harga tabel , sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi
kesimpulannya ada hubungan positif antara prestasi praktik industri dengan minat berwiraswasta
dan nilai koefisien korelasi sebesar 0,221.
Berdasarkan pada tebel interpretasi, harga sebesar 0,221
berada pada interval 0,20 - 0,399 dan termasuk kategori rendah. Jadi terdapat hubungan yang rendah antara prestasi praktik industri dengan
minat berwiraswasta.
3. Hubungan antara prestasi belajar dan prestasi praktik industri
dengan minat berwiraswasta Ha
: Terdapat hubungan yang positif antara prestasi belajar dan prestasi praktik industri dengan minat berwiraswasta.
Ho : Terdapat hubungan yang negatif antara prestasi belajar dan prestasi praktik industri dengan minat berwiraswasta.
Pengujian hipotesis diuji dengan teknik analisis korelasi ganda. Hasil perhitungan dengan rumus korelasi ganda menghasilkan harga
sebesar 0,321 dapat dilihat pada lampiran . Hasil perhitungan positif memperlihatkan bahwa, apabila prestasi belajar dan prestasi
praktik industri semakin meningkat secara bersama-sama maka minat berwiraswasta siswa semakin meningkat. Pengujian signifikansi terhadap
koefisien korelasi ganda menggunakan uji F dapat dilihat pada lampiran. Dari hasil perhitungan diketahui nilai
. Nilai dengan dk pembilang = 2, dk penyebut = 100
– 2 - 1 = 97, dan taraf signifikansi 5 adalah 3,92. Ternyata
, maka sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi kesimpulannya terdapat hubungan positif dan
signifikan antara prestasi belajar dan prestasi praktik industri
dengan minat berwiraswasta dengan
= 0,321 Berdasarkan pada tabel interpretasi, Harga
sebesar 0,321 berada pada interval 0,20 - 0,399 dan termasuk kategori rendah. Jadi
terdapat hubungan yang rendah antara prestasi belajar dan prestasi praktik industri dengan minat berwiraswasta.
D. Pembahasan
1. Hubungan antara prestasi belajar dengan minat berwiraswasta
Berdasarkan hasil analisis di atas, menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan telah terbukti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
hubungan antara prestasi belajar dengan minat berwiraswasta dengan minat berwiraswasta siswa kelas III bidang keahlian Teknik Kendaraan