Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Lab Jenis-jenis Laba

perusahaan dalam menghasilkan laba juga untuk mengetahui efektifitas perusahaan dalam mengelola sumber-sumber yang dimilikinya. 59 e Return On InvesmentROI Return on investment melihat sejauh mana investasi yang telah ditanamkan mampu memberikan pengembalian keuntungan sesuai dengan yang diharapkan. Hasil pengembalian investasi menunjukan produktivitas dari seluruh dana perusahaan, baik modal pinjaman maupun modal sendiri. 60 f Return On EquityROE Return on equity menunjukan sejauh mana suatu perusahaan mempergunakan sumber daya uang dimiliki untuk mampu memberikan laba atas ekuitas. Rasio ini juga menunjukan efisiensi penggunaan modal sendiri.Semakin tinggi rasio ini maka semakin baik karena posisi pemilik perusahaan semakin kuat, demikian juga sebaliknya. 61 a. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Laba. Ada beberapa factor yang mempengaruhi pertumbuhan laba pada perusahaan. Adapun beberapa faktor tersebut adalah : 62 1 Besarnya perusahaan Semakin besar suatu perusahaan, maka ketepatan pertumbuhan laba yang diharapkan semakin tinggi. 2 Umur Perusahaan. Perusahaan yang berdiri kurang memiliki pengalaman dalam meningkatkan laba, sehingga ketepatannya masih rendah. 3 Tingkat Leverage 59 Irham Fahmi, Analisis Laporan Keuangan, Bandung: Albabeta, 2011, hal 137. 60 bid. 61 Ibid. 62 Edward W. Reed dan Edwawaed K. Gill, Bank Umum, Jakarta : Bumi Aksara, 1995, hal. 174-175. Bila perusahaan memiliki tingkat hutang yang tinggi, maka manejer cendrung memanipulasi laba, sehingga dapat mengurangi ketepatan pertumbuhan laba. 4 Tingkat Penjualan. Semakin tinggi tingkat penjualan dimasa lalu, semakin tinggi pula pertumbuhan penjualan yang diharapkan di masa yang akan datang. 5 Perubahan Laba Masa Lalu Semakin besar perubahan laba masa lalu, semakin tidak pasti laba yang diperoleh di masa datang. Dari faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan laba di atas, maka fokus dari investor adalah, melihat hasil akuntansi dari tahun ke tahun, yang nantinya akan disajikan di dalam pembukuan perusahaan. Bila mana laba telah mengalami peningkatan, ma hal tersebut merupakan kabar baik pada perusahaan atau good news, sedangkan bila terjadi sebaliknya, maka bagi investor adalah bad news atau kabar buruk. Untuk itu, biasanya investor hanya melihat laba perusahaan pada akhir tahun saja, dan yang dilihat adalah laba bersih dan laba kotor yang tertera pada pembukuan perusahaan yang telah dipublikasikan

b. Jenis-jenis Laba

Ada beberapa jenis laba yang tidak asing lagi ditelinga para masyarakat, terlebih pda saat masyarakat tersebut membicarakan tentang sebuah pergerakan suatu perusahaan, atau investasi yang akan dijalankan. Adapun jenis-jenis laba tersebut adalah : 63 1 Laba kotor Laba kotor merupakan pendapatan dikurangi harga pokok penjualan.Apabila hasil penjualan barang dan jasa tidak dapat menutupi beban yang langsung terkait dengan barang dan jasa tersebut atau harga pokok penjualan, maka akan sulit bagi perusahaan tersebut untuk bertahan. 63 Earl K. Stice, James D. Stice dan K. Fred Skousen. 2004. Akuntansi Intermediate, Jakarta : Salemba Empat, 2004, Hal. 120 2 Laba operasi Laba operasi mengukur kinerja operasi bisnis fundamental yang dilakukan oleh sebuah perusahaan dan didapat dari laba kotor dikurangi beban operasi.Laba operasi menunjukkan seberapa efisien dan efektif perusahaan melakukan aktivitas operasinya . 3 Laba sebelum pajak Laba sebelum pajak merupakan laba dari operasi berjalan sebelum cadangan untuk pajak penghasilan 4 Laba bersih Laba bersih merupakan laba dari bisnis perusahaan yang sedang berjalan setelah bunga dan pajak Di dalam penelitian ini, peneliti menggunakan laba bersih, yang merupakan laba dari bisnis perusahaan yang sedang berjalan setelah bunga dan pajak.Laba bersih adalah keuntungan bersih perusahaan departemen baik yang berada di pusat maupun di daerah yang diserahkan kepada pemerintah. Karena perusahaan semacam ini, misalnya percetakan yang berada di departemen pemerintah, pembukuannya tidak bisa dipisahkan dengan pembukuan pemerintah, maka perusahaan tersebut dianggap menyatu dengan pemerintah, sehingga nilai laba bersih dianggap sama dengan nol.Laba bersih dapat dihitung dengan menggunakan rumusan atau formula di bawah ini. =

5. Kinerja Harga Saham

Dokumen yang terkait

Analisis pengaruh IHSG,SBI, inflansi dan nilai tukar rupiah terhadap kinerja reksa dana saham

0 4 111

Pengaruh Inflasi, Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan Nilai Tukar Rupiah terhadap Nilai Aktiva Bersih (NAB) Reksadana Syariah

10 32 105

TESIS PENGARUH BI RATE, NILAI TUKAR RUPIAH, DAN INFLASI TERHADAP HARGA SAHAM SUB SEKTOR PERBANKAN.

0 5 13

PENDAHULUAN PENGARUH BI RATE, NILAI TUKAR RUPIAH, DAN INFLASI TERHADAP HARGA SAHAM SUB SEKTOR PERBANKAN.

0 4 8

PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP HARGA SAHAM PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP HARGA SAHAM (STUDI PADA INDUSTRI MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2004-2009).

0 2 15

PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH DAN INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM SEKTOR KEUANGAN.

0 1 7

ANALISIS PENGARUH PERUBAHAN NILAI TUKAR RUPIAH, TINGKAT BUNGA, DAN INDEKS HARGA ANALISIS PENGARUH PERUBAHAN NILAI TUKAR RUPIAH, TINGKAT BUNGA, DAN INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM SEKTOR KEUANGAN.

0 0 13

PENDAHULUAN ANALISIS PENGARUH PERUBAHAN NILAI TUKAR RUPIAH, TINGKAT BUNGA, DAN INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM SEKTOR KEUANGAN.

0 0 7

Pengaruh Inflasi, Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan Nilai Tukar Rupiah terhadap Nilai Aktiva Bersih (NAB) Reksadana Syariah

0 1 12

Pengaruh Inflasi, Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan Nilai Tukar Rupiah terhadap Nilai Aktiva Bersih (NAB) Reksadana Syariah

0 0 2