yang asing itu akan berkurang. Siswa sangat peduli dengan apa yang dilakukan oleh gurunya. Guru harus mengupayakan semaksimal mungkin
menata lingkungan belajar dan perencanaan materi agar terjadi proses pembelajaran di dalam dan di luar kelas Husdarta dan Yudha M.Saputra
2000:1.
2.1.1.1 Pengertian Belajar
Belajar dimaknai sebagai proses perubahan tingkah laku sebagai akibat adanya interaksi antara individu dengan lingkungannya. Tingkah
laku itu mencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap. Tingkah laku dapat dibagi menjadi dua kelompok, yaitu yang dapat
diamati dan yang tidak. Tingkah laku yang dapat diamati disebut dengan behavoral performance, sedangkan yang tidak dapat diamati
disebut behavioral tendency Husdarta dan Yudha M.Saputra 2000:2. Belajar merupakan suatu kegiatan yang mengakibatkan terjadi
perubahan tingkah laku, “perubahan” terjadi akibat “pengalaman”. Perbedaan baru terlihat pada saat menyatakan apakah perbedaan itu
positif apa negatif, nampak overt atau tidak tampak covert, pada keseluruhan pribadi atau pada aspek kognitif, afektif dan psikomotor
secara sendiri-sendiri Max Darsono dkk, 2001:2-24.
2.1.1.2 Pengertian Mengajar
Menurut Chauhan mengajar adalah upaya guru dalam memberi rangsangan, bimbingan, pengarahan, dan dorongan kepada siswa
agar terjadi proses belajar. Dan arah yang akan dituju oleh proses belajar adalah tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan guru dan
diketahui siswa Husdarta dan Yudha M.Saputra 2000:3.
2.1.1.3 Pengertian Pembelajaran
Pembelajaran adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh guru sedemikian rupa, sehingga tingkah laku siswa berubah ke arah yang
lebih baik. Ciri-ciri pembelajaran dapat dikemukakan sebagai berikut : 1. Pembelajaran dilakukan secara sadar dan direncanakan
secara sistematis. 2. Pembelajaran
dapat menumbuhkan
perhatian dan
menumbuhkan perhatian dan motivasi siswa dalam belajar. 3. Pembelajaran dapat menyediakan bahan belajar yang
menarik dan menantang bagi siswa. 4. Belajar dapat menggunakan alat bantu belajar yang tepat dan
menarik. 5. Pembelajaran dapat menciptakan suasana belajar yang aman
dan menyenangkan bagi siswa. 6. Pembelajaran dapat membuat siswa siap menerima pelajaran,
baik secara fisik maupun psikologis Max Darsono dkk,2001:24.
2.1.1.4 Model Pembelajaran