2. Proses, yaitu data input diolah dan biasanya dikombinasikan dengan
informasi yang lain untuk menghasilkan data dalam bentuk yang dapat digunakan.
3. Output, yaitu hasil dari proses sebelumnya dikumpulkan dalam bentuk data
output dimana tergantung pada pengguna data tersebut. Ketiga langkah diatas merupakan siklus pengolahan data dengan
menggunakan komputer Jogiyanto, 1990.
Gambar 2.1 Siklus Pengolahan data
2.7 Konsep Basis Data
Database adalah sekumpulan data yang disusun dengan aturan tertentu, sehingga memudahkan kita dalam mengakses dan memperoleh informasi.
Database yang paling banyak dipakai adalah database relasi, biasanya disusun dalam bentuk kolom – kolom atau baris – baris. Kolom – kolom kolom
disebut juga field biasanya dipakai untuk pengelompokan jenis data misalnya nama, alamat, kota. Baris – baris disebut juga record biasa dipakai untuk
membedakan satu set data dengan yang lain. Jadi satu baris merupakan satu kesatuan data yang terdiri dari beberapa kelompok data. Misalnya data seseorang,
disimpan dalam satu baris yang terdiri dari kolom nama, alamat, kota. [Alam. J. Agus. M, 2005 ].
Database Manajemen Sistem pada dasarnya adalah sebuah program komputer yang memungkinkan pengguna untuk membuat dan memelihara
8
Input Proses
Output
Database hingga pengguna dapat memasukan, mengubah, menghapus, memanipulasi dan memperoleh kembali data tersebut dengan mudah. [Hengky W.
Pramana, 2004].
2.8 Metode – Metode Analisis Perancangan Sistem 2.8.1 Bagan Alir Dokumen
Menurut Jogiyanto 1989 bagan alir atau flowchart adalah bagan yang menunjukkan alir di dalam program atau prosedur sistem logika.
Tabel 2.1 Bagan Alir dokumen Simbol
Arti
Menandakan dokumen, biasa dalam bentuk surat, formulir, buku atau
cetakan. Terminasi yang menandakan awal dan
akhir dari suatu aliran. Pemasukkan data secara manual
Proses yang dilakukan komputer
Data penyimpanan database Multi dokumen
Arsip
9
2.8.2 Diagram Konteks
Menurut Kristanto 2003 Diagram konteks merupakan sebuah diagram sederhana yang menggambarkan hubungan yang satu dengan aliran yang lain
dengan penyimpanan data.
2.8.3 Data Flow Diagram DFD
Menurut Kristanto, Data Flow Diagram DFD merupakan satu model logika data atau proses yang dibuat untuk menggambarkan dari mana asal data
dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana data itu dapat disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan interaksi antara data yang
tersimpan dalam proses yang di kenakan pada data tersebut. Simbol DFD berdasarkan teknik GaneSarson dapat dilihat pada tabel 2.2
simbol DFD :
Tabel 2.2 Data Flow Diagram Simbol
Arti
Menunjukan proses Menunjukanaliran data
Menunjukan tempat penyimpanan
2.8.4 Perancangan Input Output
10
Desain input merupakan suatu kegiatan dalam perancangan sistem untuk mendesain jenis input yang diinginkan. Adapun tujuan dari desain input adalah
untuk memberikan kemudahan bagi pemakai dalam menggunakan sistem yang dibuat. Sedangkan desain output adalah keluaran merupakan hal yang tidak
diabaikan karena memberikan informasi terhadap pengguna sistem.
2.9 MySQL