PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM KESIMPULAN DAN SARAN ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3. Material Collecting Pengumpulan material dapat dilakukan secara bersamaan dengan tahap pembuatan. Pada tahap ini dilakukan pengumpulan bahan seperti clipart, foto berikut pembuatan gambar grafik, foto, suara dan lain-lain yang diperlukan untuk pada tahap berikutnya. 4. Assembly Aplikasi seluruh proyek dikembangkan bersama-sama dalam tahap ini. Pembuatan aplikasi berdasarkan storyboard dari tahapan perancangan. 5. Testing Testing dilakukan setelah selesai tahap pembuatan dan seluruh data telah dimasukkan. Suatu hal yang tidak kalah penting adalah aplikasi dapat berjalan di lingkungan pengguna. Pengguna merasakan kemudahan serta manfaat dari aplikasi dan dapat menggunakan sendiri, terutama untuk aplikasi interaktif. 6. Distribution Bila aplikasi akan digunakan perangkat yang berbeda, penggandaan dapat dilakukan dengan menggunakan flashdisk, CD-ROM, tape, distribusi dengan jaringan bahkan internet. Tahap distribusi juga merupakan tahap melakukan evaluasi terhadap suatu produk multimedia. Dengan dilakukannya evaluasi, diharapkan dapat dikembangkan sistem yang lebih baik di masa mendatang.

I.6. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan ini disusun untuk memberikan gambaran umum tentang penelitian yang akan dijalankan. Sistematika penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan tentang latar belakang permasalahan, perumusan dari masalah yang akan dihadapi, menentukan maksud dan tujuan penelitian yang kemudian diikuti dengan pembatasan masalah, metodologi penelitian, serta sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu tinjauan umum tempat penelitian dan landasan teori. Tinjauan umum tempat penelitian berisi tentang sejarah singkat, visi, misi, dan struktur organisasi pada TPA-DTA As-Shofa, sedangkan landasan teori berisi teori-teori pendukung yang berkaitan dengan topik pembangunan perangkat lunak.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini berisi analisis kebutuhan dalam membangun aplikasi yang terdiri dari analisis masalah, analisis kebutuhan fungsional dan non-fungsional. Selain itu terdapat juga perancangan antarmuka untuk sistem yang akan dibangun sesuai hasil analisis yang telah dilakukan.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

Bab ini berisi hasil implementasi sistem terhadap perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan, implementasi basis data dan implementasi antar muka. Selain itu dilakukan tahap-tahap pengujian terhadap sistem yang dibuat.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi kesimpulan dari hasil penelitian yang dilakukan dan saran untuk pengembangan penelitian yang dilakukan. HALAMAN INI DIKOSONGKAN 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

II.1 Tinjauan Sekolah

Tinjauan sekolah membahas peninjauan terhadap tempat penelitian yaitu Taman Pendidikan Al- Qur’an TPA-Diniyyah Ta’waliyyah DTA As-Shofa yang selanjutnya disingkat menjadi TPA-DTA As-Shofa.

II.1.1 Sejarah Sekolah

TPA-DTA As-Shofa berawal dari sebuah pembelajaran Al- Qur’an sederhana yang terletak di Komplek Cikutra Baru sejak tahun 1991. Pada mulanya TPA-DTA As-Shofa bernama TPQ As-Shofa. Saat itu struktur dan materi yang disampaikan belum tersusun rapi, sehingga para pelajar TPQ As-Shofa memperoleh materi tanpa kurikulum yang jelas. Dengan jumlah pelajar yang sedikit dan tenaga pengajar yang berjumlah kurang dari 5 orang, membuat aktifitas belajar mengajar yang terjadi di TPQ As-Shofa tidak berjalan rutin. Karena alasan tersebut pada tahun 1995 – 2000 TPQ, aktifitas di TPQ As-Shofa terhenti. Sekitar tahun 2001, DKM mesjid As-Shofa mengambil alih kepemimpinan di TPQ As-Shofa dengan cara membentuk kepengurusan baru untuk mendirikan kembali TPQ As-Shofa. Sejak saat itu nama TPQ As-Shofa berubah menjadi TKQ-TPQ As-Shofa. Jumlah pelajar yang belajar di TKQ-TPQ As-Shofa mencapai 50 – 100 orang siswa. Dengan beralihnya kepemimpinan TKQ-TPQ As-Shofa, TKQ-TPQ As-Shofa secara resmi berada dibawah perlindungan Departemen Agama dan Badan Koordinasi BARKO. Materi yang diajarkan kepada pelajar berpedoman kepada kurikulum yang diterapkan oleh Departemen Agama. Maka dari itu TKQ-TPQ As-Shofa mengambil buku sumber pembelajaran dari Departemen Agama. Pada tanggal 7 Mei 2007 terjadi lagi perubahan nama di TKQ-TPQ As- Shofa. Sejak saat itu nama TKQ-TPQ As-Shofa berganti menjadi TPA-DTA As- Shofa. Berdasarkan pertimbangan tertentu, telah disepakati oleh para pengajar dan staff secara struktural untuk mengelompokan para siswa di TPA-DTA As-Shofa menjadi 2 kelas yang terdiri dari kelas TPA dan DTA. Kelas TPA terdiri dari siswa-siswi kelas 1 dan 2 Sekolah Dasar SD sedangkan kelas DTA terdiri dari siswa-siswi kelas 3 – 6 Sekolah Dasar SD. Siswa-siswi tersebut dikelompokan berdasarkan pertimbangan bahwa kelas 1 dan 2 Sekolah Dasar berada dalam tingkatan penerimaan materi yang berbeda dengan kelas 3 – 6 Sekolah Dasar. Sejak tanggak 7 Mei 2007 TPA-DTA As-Shofa dipimpin oleh Hj. Netty S. Achmad sampai tahun ini.

II.1.2 Visi dan Misi

Visi dan Misi merupakan suatu konsep perencanaan suatu organisasi ataupun suatu lembaga yang disertai dengan tindakan yang sesuai dengan apa yang direncanakan untuk mencapai tujuan daro organisasi ataupun lebhaga tersebut. Berikut ini merupakan Visi dan Misi yang dimiliki oleh TPA-DTA As- Shofa.

II.1.1.1 Visi

Visi TPA-DTA As- Shofa adalah untuk mencetak generasi Qur’ani.

II.1.1.2 Misi

Misi merupakan cara-cara yang dilakukan terhadap objek pendidikan untuk menwujudkan visi yang ingin dicapai oleh suatu lembaga. Adapun misi TPA- DTA As-Shofa adalah sebagai berikut : 1. Menanamkan Dasar-Dasar Keimanan dan Ketaqwaan Kepada Allah Dan Rasul-Nya 2. Mengajarkan Penulisan Al Qur’an secara Baik dan Benar 3. Memberikan pengetahuan dien al Islam secara menyeluruh dan menyampaikan secara kreatif.

II.1.3 Struktur Organisasi

Stoner [5] mengatakan bahwa struktur organisasi adalah suatu susunan dan hubungan antar bagian-bagian, komponen dan posisi dalam suatu perusahaan. Struktur organisasi menggambarkan pembagian suatu kepemimpinan berdasarkan kegiatan pekerjaan antara yang satu dengan yang lain dengan cara membatasi tugas dan fungsi tertentu sehingga jelas kepada siapa dan oleh siapa serta untuk siapa suatu tugas dilaksanakan. Struktur organisasi yang berlaku di TPA-DTA A-Shofa akan dijelaskan seperti pada Gambar 2.1 Struktur Organisasi TPA-DTA As-Shofa STRUKTUR ORGANISASI TPA_DTA AS-SHOFA BANDUNG Gambar 2. 1 Struktur Organisasi TPA-DTA As-Shofa Ketua DKM H. Syamsul Ma’rif Kepala Sekolah Hj. Netty S. Achmad Bendahara Hj. Neneng Pengajar TPA Pengajar TPA Pengajar TPA Pengajar TPA Pengajar TPA

II.1.4 Deskripsi Tugas Struktur Organisasi Instansi

Didalam sebuah organisasi ataupun lembaga yang terstruktur, tugas dan fungsi setiap jabatan telah diatur sedemikian rupa sehingga setiap jabatan melakukan tugasnya sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Sebagai lembaga pendidikan yang memiliki struktur organisasi, tugas dan fungsi setiap jabatan adalah sebagai berikut :

1. Kepala Sekolah

Tugas Kepala Sekolah TPA-DTA As-Shofa adalah sebagai berikut : a. Berfungsi memimpin dan mengkoordinasikan semua pelaksanaan rencana kerja harian, mingguan, bulanan catur wulan dan tahunan. b. Melakukan pengawasan atas aktiftas Wali KelasPengajar sehari-hari. c. Bertanggung jawab secara Intern dan Ekstern. d. Memimpin rapat-rapat di TK-TPA

2. Bendahara

Tugas bendahara TPA-DTA As-Shofa adalah sebagai berikut : a. Mengontrol kartu infaq santri, b. Mengupayakan donatur dikalangan muhsinin dan orang tua santri, c. Melakukan pencatatan lengkap pemasukan dan pengeluaran TPA- DTA

3. Pengajar

Tugas pengajar TPA-DTA As-Shofa adalah sebagai berikut : a. Bertanggung Jawab atas terlaksananya kegiatan belajar mengajar disetiap jenjang kelas atau Level, b. Menyesuaikan materiKBM dengan kulikulum GBPP c. Menyiapkan bahan ajar materi klasikal untuk Hafalan santri d. Melaporkan perkembangan prestasi santri e. Mengisi Raport Santri setiap akhir semester 1 dan semester 2 f. Mempersiapkan sarana penunjang proses belajar alat tulis, alat peraga, dll g. Mengevaluasi bacaan, hafalan santri disesuaikan dengan kurikulum h. Membimbing dan mengarahkan santri i. Mempersiapkan kegiatan mengagendakan KBM untuk keesokan harinya hafalan-hafalan, dll bersama kepala sekolahKepala Unit.

II.2 Landasan Teori

Landasan teori merupakan pedoman yang digunkan untuk mengarahkan supaya setiap materi yang digunakan dalam penulisan sesuai dengan fakta-fakta yang ada, kaidah-kaidah yang berlaku dan sesuai dengan sumber-sumber yang tepat dan terpercaya. Landasan teori dapat juga digunakan untuk memberikan gambaran umum mengenai latar penelitian dan sebagai bahan pembahasan hasil penelitian. Teori yang akan dibahas terdiri dari haji, umrah, Computer Aided Learning CAL, media pembelajaran, multimedia, multimedia interaktif, 2 Dimensi 2D, Pemodelan Terstruktur, Desktop Application, Adobe Flash CS4, Action Script 2, XML, Adobe Photoshop CS6, Corel DrawX6, Adobe Audition 1.5 dan Review Literatur.

II.1.1 Haji

Menurut S.K.M Uwaidah [18] Haji merupakan salah satu dari kelima rukun yang menjadi landasan bediriya Islam. Dasar diwajibkanya haji ini bersumber dari Al- Qur’an, Al-Hadits dan Ijma’. Menurut syari’at haji berarti berangkat ke tempat yang suci untuk melakukan thawaf, sa’i, wuquf di padang Arafah dan seluruh amalan manasik lainnya.

1. Hukum Haji

Haji merupakan salah satu dari kelima rukun yang menjadi landasan berdirinya Islam. Dasar diwajibkannya haji ini bersumber dari Al- Qur’an, As- Hadits dan Ijma’. Dasar yang bersumber dari Al-Qur’an adalah firman Allah yang artinya : “Mengerjakan haji merupakan kewajiban hamba terhadap Allah, yaitu bagi yang mampu mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa mengingkarinya, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya tidak memerlukan sesuatu dari semesta alam.” TQS Al-Imran[3] : 97 Firman Allah yang lainnya : “Dan sempurnakanlah ibadah haji serta umrah karena Allah.” TQS Al- Baqarah[2] : 196 Sedangkan yang bersumber dari Al-Hadits adalah riwayat dari Ibnu Umar ra. Dimana Nabi SAW bersabda : “Islam itu didirikan atas 5 perkara. Yaitu, bersaksi bahwa tidak ada Ilah yang berhak disembah melainkan Allah dan Muhammad adalah Rasulnya, mendirikan shalat, menunaikan zakat, puasa pada bulan Ramadhan, menunaikan ibadah haji ke Baitullah bagi yang mampu melakukannya” Muttafaqun Alaih Adapun yang bersumber dari Ijma’ adalah bahwa para ulama telah sepakat mewajibkan hal ini. Haji yang wajib dilakukan hanya sekali seumur hidup. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW : “Haji yang wajib itu hanya sekali. Barangsiapa melakukan lebih dari sekali, maka selanjutnya merupakan haji tathawwu sunnah.” HR. Abu Dawud, Ahmad dan Al-Hakim

2. Hikmah Haji

Diantara hikmah haji adalah membersihkan jiwa dari berbagai pengaruh dosa. Hal ini sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah SAW. “Barangsiapa menunaikan haji ke rumah ini Ka’bah dan ia tidak melakukan rafats senggama serta tidak berbuat fasiq, maka akan keluar dari dosa- dosanya, seperti hari dilahirkan oleh ibunya” Muttafaqun Alaih

3. Macam-macam Ihram

Menurut Shobirin, M [16] didalam melaksanakan ihram terdapat beberapa jenis pengerjaaan haji. Pengerjaan haji dibedakan berdasarkan urutan pelaksanaan haji dan umrah, mana yang didahulukan. a. Haji Qiran Haji Qiran berarti mengerjakan haji dan umrah secar bersamaan. b. Haji Tamattu Haji Tamattu berarti mengerjakan umrah terlebih dahulu, kemudian melaksanakan haji c. Haji Ifrad Haji Ifrad berarti mengerjakna haji terlebih dahulu kemudian mengerjakan umrah.

4. Urutan Pelaksanan Haji

Ketika melakukan ibadah haji, hendaknya diperhatikan urutna tata cara pelaksanaan agar tidak salah mengerjakan amalan-amalan yang berkenaan dengan haji. Urutan pelaksanaan haji dari awal hingga akhir adalah sebagai berikut : 1 Berpakaian Ihram a. Pakaian ihram laki-laki terdiri dari dua helai kain yang tidak dijahit. Satu helai digunakan untuk selimut penutup badan sedangkan yang lainya disarungkan. b. Pakaian ihram perempuan sama seperti biasa asalkan syar’i dan wajah serta telapak tangannya terbuka tidak menggunakan cadar dan sarung tangan c. Shalat sunnah ihram 2 rakaat. d. Setelah shalat sunnah 2 rakaat berarti jamaah haji telah masuk ihram dan mulai dikenakan larangan-larangan ihram. 2 Melaksanakan ihram untuk haji paling lambat tanggal 9 Dzulhijjah pad miqat yang telah ditentukan. Biasanya jamaah Indonesia melakukannya tatkala hendak menuju ke arafah tanggal 8 Dzulhijjah. 3 Kemudian menuju ke padang Arafah untuk melaksanakan Wukuf. Dalam perjalanana menuju arafah disunnahkan memperbanyak bacaan Talbiyah. Wukuf dimulai dari tergelincirnya matahari tanggal 9 Dzulhijjah sampai dengan menjelang fajar tanggal 10 Dzulhijjah. 4 Setelah matahari terbenam, segeralah menuju Dalam Islam, melindungi kehormatan perempuan adalah salah satu unsur utama dalam keimanan. Dia harus dihormati dan dimuliakan dan tidak boleh di eksploitasi dalam bentuk apapun. dengan melakukan shalat maghrib dan isya’ dengan jama’ takhir akan dipergunakan untuk melontar jumrah di Mina. 5 Lewat tengah malam tanggal 10 Dzulhijjah meninggalkan Muzdalifah menuju ke Mina sebelum fajar tiba. 6 Pada pagi hari tanggal 10 Dzulhijjah orang yang berhaji melontar jumrah aqabah, seletah selesai melontar dilanjutkan dengan tahallul pertama, bila keadaan memungkinkan hari itu pula boleh menuju Mekkah untuk mengerjakan thawaf ifadzah dan sa’i dengan ketentuan harus kembali ke Mina sebelum matahari tenggelam. Dan jika thawaf dan sa’i diatas telah dikerjakan maka laksanakanlah tahallul akbar. 7 Pada tanggal 11 dan 12 Dzulhijjah melontar 3 jumrah Ula, Wustha’ dan Aqabah secara berurutan. Setelah selesai melakukannya pada tanggal 12 Dzulhijjah boleh langsung ke Mekkah, ini yang dinamakan Nafar Awal. 8 Bagi jamaah haji yang bermalam di Mina sampai tanggal 13 Dzulhijjah diwajibkan melontar 3 jumrah pada pagi harinya. Setelah itu boleh langsung kembali ke Mekkah, inilah yang dinamakan Nafar Tsani. 9 Jamaah haji yang tiba kembali di Mekkah dan belum melakukan thawaf ifadhah dan sa’i langsung mengerjakannya. Setelah itu melakukan tahallul yang kedua. Dengan selesai melakukan tahallul kedua, selesailah ibadah haji. Sebelum kembali ke tanah air masing-masing, hendaknya melaksanakan thawaf wada’, mempergunakan waktu sebaik-baiknya untuk banyak beribadah kepada Allah SWT di Masjidil Haram dan berziarah ke Madinah.

II.1.2 Umrah

Umrah berarti ziarah. Artinya ziarah k e Ka’bah, thawaf disekelilingnya, sa’i antara Shafa dan Marwa serta memotong rambut. Para ulama bersepakat bahwa umrah ini telah disyari’atkan.

1. Hukum Umrah

Menurt Imam Hanafi dan Imam Malik, hukum umrah adalah sunnah. Hal ini didasarkan pada hadits Jabir, bahwa Rasulullah SAW pernah ditanya mengenai hukum umrah Maka beliau menjawab : “Tidak, hendaklah kalian mengerjakan umrah, karena yang demikian itu lebih afdhal.” HR. At-Tirmidzi dan dinyatakan sebagai hadits hasan shahih. Demikianlah yang menjadi pendapat dari sebagian ulama. Sedangkan menurut Imam Asy- Syafi’i dan Imam Ahmad, umrah merupakan amalan yang diwajibkan. Hal ini didasarkan pada firman Allah SWT. “Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah.” TQS. AL- Baqarah[2] : 196 Artinya karena haji itu wajib, maka umrah pun wajib.

2. Waktu Umrah

Berdasarkan pendapat dari para jumhur ulama, waktu untuk melaksanakan umrah adalah seluruh hari dalam satu tahun, sehingga boleh menunaikannya setiap saat kecuali pada 5 hari yang diharamkan yaitu hari Arafah, hari nahar dan tida hari tasyrik.

3. Fadhilah Umrah

Tidak berbeda dengan haji, umrah pun memiliki fadhilah hikmah. Fadhilah tersebut berdasarkan pada sabda Rasulullah SAW : “Dari satu umrah ke umrah yang lain merupakan penebus dosa yang ada diantara keduanya dan haji mabrur itu pahalanya tidak lain adalah surga.” Muttafaqun Alaih

4. Urutan Pelaksanan Umrah

Jika tidak ada penghalang, pelaksanaan umrah dapat dilaksnakan dalam waktu satu hari. Adapun urutan pelaksanaan ibadah umrah adalah sebagai berikut: 1 Berpakaian ihram Cara mengenakan pakaian ihram umrah sama dengan pemakaina pakaian ihram haji. Sebelum mengenakan pakaian ihram terlebih dahulu bersuci dan berwudhu, kemudian shalat ihram 2 rakaat. 2 Niat Umrah dari Miqatnya Bagi orang Indonesia yang hendak melaksanakan ihram untuk umrah miqatnya di Yalamyam Jeddah. Dari sinilah mulai berniat untuk melakukan umrah. Adapun lafadz niatnya adalah sebagai berikut : Artinya : “Ya Allah aku menyambut panggilan Engkau untuk Umrah” Selama dalam ihram, disunnahkan membaca doa, shalawat, talbiyah sampai hendak memulai thawaf. 3 Meninggalkan Larangan Ihram Sejak melakukan ihram sudah dikenakn larangan-larangan ihram, seperti memakai pakaian berjahit, memakai wangi-wangian, memotong kuku, dan lain sebagainya. 4 Masuk Mekkah 5 Masuk masjidil haram 6 Melihat Ka’bah dan Berdoa Artinya : “Ya Allah tambahkanlah kepada Baitullah ini kehormatan, keagungan, kemuliaan dan kewibawaan. Dan tambahkan pula orang-orang yang menghormati dan memuliakan-Nya diantara mereka yang berhaji dan berumrah padanya dengan kehormatan, keagungan, kemuliaan dan kebaikan.” 7 Melintasi Maqam Ibrahim 8 Melakukan Thawaf Adapun cara melakukan thawaf adalah sebagai berikut : a. Tempat memulai thawaf adalah garis lurus berwarna cokelat dimulai Hajar Aswad. Bila tidak mungkin mencium Hajar Aswad cukup dengan mengangkat tangan ke arah hajar Aswad dan mengucapkannya, sambil mengucapkan : Artinya : “Dengan nama Allah dan Allah Maha Besar” b. Thawaf dilaksanakan sebanyak 7 kali putaran mengelilingi Ka’bah dan membaca doa : Artinya : “Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tidak ada Tuhan kecuali Allah dan Allah Maha Besar. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali bersum ber dari Allah yang Maha Tinggi dan Agung” c. Selesai Thawaf, berdoa di Multazam adalah suatu tempat mustajabah diantara hajar Aswad dan pintu Ka’bah d. Melakukan shalat sunnah di Maqam Ibrahim 2 raka’at dan Hijr Ismail 2 rakaat. e. Minum Air zam-zam lalu mengucapkan doa : Artinya : “Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizki yang luas dan sembuh dari segala sakit dan penyakit. 9 Sa’i a. Dimulai dari bukit Shafa dan di akhiri di bukit Marwah. b. Sampai dibukit Shafa, menghadap ke arah Ka’bah, mengangkat kedua tangan, berniat Sa’i kemudia membaca takbir. c. Memulai perjalanan Sa’i dengan membaca doa dan dilakukan sebanyak 7 kali. d. Setiap melntas antara 2 pilar hijau, bagi pria hendaknya berlari-lari kecil dan bagi wanita cukup berjalan biasa sambil berdoa. 10 Melakukan tahallul, yaitu bercukur atau memotong rambut sebagai cara mengakhiri atau keluar ihram. 11 Tertib. Dengan selesainya tahallul berarti selesailah sudah pelaksanaan umrah. Bila keadaan memungkinkan disunnahkan untuk mengunjungi Ziarah ke Makam Nabi Muhammad SAW yang berada di kota Madinah.

II.1.3 Computer Aided Learning CAL

Computer Aided Learning CAL merupakan metode pembelajaran yang menggunakan media komputer, di mana metode ini dapat menyampaikan pengajaran secara langsung kepada pemakai melalui cara berinteraksi yang dikemas dalam bentuk perangkat lunak. CAL Computer Aided Learning menggunakan komputer sebagai suatu alat untuk memahami apa yang ada dalam pengajaran, melatih, membimbing dan menilai prestasi dari para pelajar sehingga para pelajar menjadi lebih berminat dan menambah kesan pengajaran. CAL Computer Aided Learning memiliki 4 konsep, konsep itu antara lain : 1. Penjelasan Tutorial : materi dipresentasikan dalam bentuk teks dan gambar dan dilakukan secara bertahap. 2. Latihan Drill dan Praktek Practice : peneliti menyediakan atau memberikan materi utama kepada pengguna melalui perangkat lunak yang ada, sehingga dari perangkat lunak tersebut pengguna dapat melakukan latihan-latihan dari soal-soal yang telah disediakan. 3. Simulasi : tersedia program simulasi dengan mengkombinasi desain dan peralatan latihan untuk memperoleh jawaban yang cepat dari soal yang rumit. 4. Permainan : dengan permainan pelajar dapat belajar dengan suasana santai cara ini merupakan cara belajar yang efektif, karena dengan suasana yang santai pelajar tidak mendapat tekanan sehingga mudah untuk menangkap materi yang diberikan dengan cepat.

II.1.4 Media Pembelajaran

Menurut Syaiful Bahri dan Azwan Zain [4], kata “media” berasal dari bahasa latin dan merupakan b entuk jamak dari kata “medium”, yang secara bahasa berarti “perantara atau pengantar”. Pemanfaatan komputer dalam bidang pendidikan salah satunya adalah untuk membantu guru dalam meningkatkan kualitas pembelajaran yang dimanfaatkan dalam dua macam penerapan yaitu penerapan komputer dalam bentuk pembelajaran berbantuan komputer Computer Assisted Instruction-CAI dan penerapan komputer dalam pembelajaran berbasis komputer Computer Based Instruction-CBI . Perangkat lunak pada pembelajaran berbantuan komputer CAI berfungsi untuk membantu guru dalam proses pembelajaran seperti sebagai alat bantu presentasi, alat bantu demonstrasi maupun sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran. Sedangkan perangkat lunak pada pembelajaran berbasis komputer CBI berfungsi sistem pembelajaran individual Individual learning, pada sistem pembelajaran individual, siswa dapat berinteraksi secara langsung dengan media interaktif. Media pembelajaran harus memenuhi beberapa syarat diantaranya harus dapat meningkatkan motivasi belajar. Penggunaan media pembelajaran memiliki tujuan memberikan motivasi kepada pelajar. Selain itu media juga harus dapat merangsang pelajar mengingat apa yang sudah dipelajari selain memberikan pelajar dan memberikan rangsangan belajar baru. Media yang baik juga akan mengaktifkan pelajar dalam memberikan tanggapan, selain itu timbal balik juga mendorong mahasiswa untuk melakukan praktek-praktek dengan benar.

II.1.5 Multimedia

Multimedia dapat dikatakan sebagai bentuk baru dalam pembuatan program-program komputer dengan penggambungan lebih dari suatu media. Menurut Menurut Turban dkk [17] “Multimedia adalah kombinasi dari paling sedikit dua media input atau output dari data, media ini dapat audio suara, musik, animasi, video, teks, grafik dan gambar”, sedangkan menurut Robin dan Linda [14] “Multimedia merupakan alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio, dan gambar video”. Terdapat empat komponen penting multimedia, yaitu: 1. Harus ada komputer yang mengkoordinasikan apa yang dilihat dan didengar yang berinteraksi dengan pengguna 2. Harus ada link yang menghubungkan pengguna dengan informasi 3. Harus ada alat navigasi yang memandu memandu 4. Multimedia menyediakan tempat untuk mengumpulkan, memproses, dan mengomunikasikan informasi dan ide pengguna. Jika salah satu komponen tidak ada, maka bukan merupakan multimedia dalam arti yang luas. Multimedia terdiri dari beberapa elemen, yaitu teks, suara audio, gambar image, video dan animasi. Berikut penjelasannya. a. Teks Teks adalah elemen yang penyampaian data yang umum dan paling sederhana karena membutuhkan ruang yang sedikit pada penyimpanan jika dibandingkan dengan elemen lainnya. Gambar 2. 2 Teks b. Suara audio Suara adalah elemen penyampaian data yang cukup interaktif, karena pengguna dapat memperoleh informasi hanya dengan menggunakan indera pendengaran saja. Misalnya lagu-lagu, instrument-instrument, format audio seperti WAV, MIDI, dan MP3. Gambar 2. 3 Audio TEKS c. Gambar image Gambar adalah elemen penyampaian data yang mampu mewakili pesan dalam bentuk teks. Gambar tidak membutuhkan suatu gerakan tertentu, karena tanpa gerakanpun manusia dapat mengetahui suatu informasi yang disampaikan. Beberapa format gambar antara lain JPG, PNG dan BMP. Gambar 2. 4 Gambar d. Video Video merupakan gabungan dari elemen gambar dan suara, yang diambil dengan menggunakan alat perekan seperti handycam dan camrecorder. Kelemahan dari elemen ini adalah membutuhkan ruang sangat besar dalam hal menyimpannya. Gambar 2. 5 Video e. Animasi Animasi dikenal dengan gambar bergerak. Animasi merupakan kumpulan gambar yang digerakan secara berurutan sehingga memberikan efek bahwa gambar tersebut hidup atau bergerak. Gambar 2. 6 Animasi

II.1.6 Multimedia Interaktif

Multimedia interaktif yang akan menjadi bagian dari proses pembelajaran, pembelajaran interaktif berbasis komputer harus mampu memberi dukungan bagi terselenggaranya proses komunikasi interaktif antar media dan siswa sebagaiman yang disyaratkan dalam Proses Belajar Mengajar PBM. Bentuk-bentuk pemanfaatan model-model multimedia interaktif berbasis komputer dalam pembelajaran dapat berupa drill, tutorial, simulation dan game[15]. Tujuan utama dari pembelajaran multimedia interaktif adalah sebisa mungkin menggantikan ataupun melengkapi serta mendukung unsur-unsur seperti materi, tujuan, metode dan alat penilaian yang ada dalam proses belajar mengajar dalam sistem pendidikan konvensional yang biasa dilakukan. Model-model multimedia interaktif terdiri dari :

1. Model

Drills Model drills merupakan salah satu model pembelajaran interaktif berbasis komputer CBI yang bertujuan memberikan pengalaman belajar yang lebih kongkret melalui penyediaan latihan-latihan soal untuk menguji kemampuan siswa melalui kecepatan menyelesaikan soal yang diberikan program. Secara umum tahapan model drill adalah sebagai berikut : a. Penyajian masalah-masalah dalam bentuk latihan soal pada tingkat tertentu dari penampilan siswa. b. Siswa mengerjakan latihan soal. c. Program merekam penampilan siswa, mengevaluasi hasil kemudian memberikan timbal balik. d. Jika jawaban yang diberikan benar maka program menyajikan soal selanjutnya dan jika jawaban salah program menyediakan fasilitas untuk mengulang latihan atau remediation yang dapat diberikan secara parsial atau pada akhir keseluruhan soal.

2. Model Tutorial

Model tutorial digunakan dalam Proses Belajar Mengajar dengan menggunakan perangkat lunak berupa program kompute yang berisi materi pelajaran. Secara sederhana, pola-pola pengoperasian komputer pada model tutorial adalah sebagai berikut : a. Komputer menyajikan materi b. Siswa memberikan respon c. Respon siswa dievaluasi oleh komputer dengan orientasi pada arah siswa dalam menempun presentasi berikutnya. d. Melanjutkan atau mengulangi tahapan selanjutnya. Model tutorial ditujukan menjadi pengganti manusia sebagai instruktur secara langsung dalam dunia nyata yang diberikan dalam bentuk teks, atau grafik pada monitor yang telah menyediakan poin-poin pertanyaan atau permasalahan.

3. Model Simulasi

Model sismulasi merupakan salah satu strategi pembelajaran yang bertujuan meberikan pengalaman secara kongkret melalui pembuatan tiruan-tiruan bentk pengalaman yang mendekati suasana tanpa resiko. Model simulasi terbagi kedalam empat kategori yaitu fisik, situasi, prosedur dan proses. Secara umum tahapan materi model simulasi terdiri dari pengenalan, penyajian informasi, simulasi dapat lebih dari satu simulasi, pertanyaan dan respon jawaban, penilaian respon, pemberian umpan balik terhadap respon, pengulangan, segmen pengaturan pengajaran, penutup.

4. Model Instructional Games

Tujuan model ini adalah untuk menyediakan suasanalingkungan yang memberikan fasilitas belajar yang menambah kemampuan siswa. Model Instructional Games tidak perlu menirukan realita namun dapat memiliki karakter yang menyediakan tantangan yang menyenangkan. Model Instructional Games dapat dijadikan pembangkit motivasi dengan memunculkan cara berkompetisi untuk mencapai sesuatu.

II.1.7 2 Dimensi 2D

Teknik animasi 2D adalah jenis animasi yang memiliki sifat flat secara visual. Bila dilihat dari teknis pembuatannya terdapat dua cara, yaitu manual dan komputer. teknik animasi manual atau yang biasa disebut dengan cell animation adalah teknik animasi yang paling lama usianya. Teknik animasi ini memungkinan animator untuk membuat gambar pada lembaran celuloid lembar trasparan yang berlapis-lapis. karena kemajuan teknologi sekarang animator tidak lagi membuat animasi tradisional ini dengan lembaran celuloid, tapi bisa dengan menggunakan kertas biasa yang nanti akan di pindai scan lalu di warna dengan menggunakan komputer.Teknik animasi 2D komputer adalah teknis animasi yang dibuat dengan menggunakan bantuan komputer software dan tetap mengandalkan kemampuan menggambar lembar demi lembar. Sehingga yang membedakan antara traditional animation dengan 2D CGI Computer Generated Imagery adalah medianya. Gambar 2. 7 Animasi 2 Dimensi

II.1.8 Pemodelan Terstruktur

Analisis Terstruktur Stuctured Analysis merupakan salah satu teknik analisis yang menggunakan pendekatan berorientasi fungsi. Analisis ini terfokus pada aliran data dan proses bisnis perangkat dan perangkat lunak.[2] Pada pemodelan terstruktur, semua fungsi sistem direpresentasikan sebagai sebuah proses transformasi informasi, dan disusun secara hirarkis sesuai tingkat abstraksinya sistem maupun perangkat lunak yang hasilnya ditujukan untuk entitas-entitas eksternal. Pemodelan terstruktur digunakan dalam analisis sistem, perancangan sistem, dan pengembangan perangkat lunak. Pemodelan terstruktur pada dasarnya menerapkan tahapan-tahapan yang sistematik dan bertujuan agar diperoleh hasil berupa suatu informasi yang bermanfaat dan memenuhi kebutuhan pemakai. Terdapat 4 empat kegiatan perancangan yang harus dilakukan, yaitu: 1. Perancangan arsitektural merupakan perancangan struktur modul perangkat lunak dengam mengacu pada model analisis yang sesuai, berupa Data Flow Diagram DFD. 2. Perancangan data merupakan perancangan struktur data yang dibutuhkan, serta merancang skema basisdata dengan mengacu pada model analisis yang sesuai. 3. Perancangan antarmuka merupakan perancangan antarmuka perangkat lunak dengan pengguna, antarmuka dengan sistem lain, dan antarmuka antar-modul. 4. Perancangan prosedural merupakan perancangan detil dari setiap fungsi pada modul. Notasi yang digunakan bisa berupa flow chart, algoritma, dan lain-lain.

II.1.9 Skala Guttman

Skala Guttman diberinama menurut ahli yang mengembangkannya, yaitu Louis Guttman[8]. Skala ini mempunyai beberapa ciri penting, yaitu : a. Skala Guttman merupaka skala kumulatif. Jika seseorang mengiyakan pertanyaan atau pernyataan yang berbobot lebih berat, maka ia juga akan mengiyakan pertanyaan atau pernyataan yang kurang berbobot lainnya. b. Skala Guttman ingin mengukur satu dimensi saja dari satu variabel yang multidimensi, sehingga skala ini termasuk mempunyai sifat unidimensional. Cara membuat skala Guttman adalah sebagai berikut : a. Susun sejumlah pertanyaan yang relevan dengan masalah yang ingin diselidiki. b. Lakukan penelitian permulaan terhadap sejumlah responden yang dapat mewakili populasi yang akan diteliti. Sampel yang dipilih minimal besarnya 30. c. Jawaban yang diperoleh kemudian dianalisis. d. Susunlah jawaban pada suatu tabel Guttman. e. Hitunglah koefisien reprodusibilitas dan koefisien skalabilitas. Rumus Koefisien Reprodusibilitas Kr = 1 – {e n} Keterangan : n = total kemungkinan jawaban, yaitu jumlah pertanyaan x jumlah responden e = jumlah error Kr = Koefisien Reprodusibilitas Rumus tersebut akan digunakan untuk menghitung Koefisien reprodusibitilas jawaban kuesioner. Koefisien reprodusibilitas adalah suatu besaran yang mengukur derajat ketepatan alat ukur yang dibuat daftar pertanyaan. Skalan Guttman menghendaki nilai koefisien reprodusibilitas 0.90 Rumus Koefisien Skalabilitas Ks = 1 – {e p} Keterangan : e = jumlah error p = jumlah kesalahan yang diharapkan Ks = koefisien skalabilitas Koefisien Skalabilitas digunakan untuk menghitung kemungkinan jumlah kesalahan yang diharapkan. Skala yang mempunyai Ks 0,6 sudah dianggap baik.

II.1.10 Desktop Aplication

Pengertian desktop merupakan suatu aplikasi yang dapat berjalan sendiri tanpa menggunakan browser atau koneksi internet disuatu komputer. Aplikasi desktop adalah sebuah program mandiri yang mengerjakan sejumlah tugas-tugas yang telah terdefinisi sebelumnya di bawah kendali pengguna. Aplikasi desktop dijalankan dari drive lokal dan tidak membutuhkan sebuah jaringan atau konektifitas untuk beroperasi atau berfungsi dengan baik. Dan jika tersambung dengan jaringan, aplikasi desktop bisa menggunakan sumber daya dari jaringan. Salah satu contoh desktop ialah semua file yang dibelakang kalimatnya ada tulisan .exe , contoh : paint, notepad, kalkulator, control panel. Salah satu kelebihan yang dimiliki oleh aplikasi berbasis desktop adalah dari segi keamanan. Jika dibandingkan dengan aplikasi berbasis website, keamanan data pada aplikasi desktop dapat lebih dikendalikan oleh pengguna dan tidak mudah diakses oleh sembarangan pihak dan tidak terbatas oleh hosting dan jumlah bandwidth serta lebih aman dari ganggua pencurian data maupun gangguan virus.

II.1.11 Adobe Flash CS4

Flash merupakan software yang memiliki kemampuan menggambar sekaligus menganimasikannya, serta mudah dipelajari [11]. Animasi yang dihasilkan flash berupa animasi file movie yang berupa teks atau grafik yang berbaisis vektor. Grafik berbasis vektor akan ditampilkan lebih cepat dan terlihat halus saat diakses melalui internet. Flash memiliki kemampuan untuk mengimpor file suara, video maupun gambar dari aplikasi lain. Flash adalah program grafis yang diproduksi oleh Macromedia corp yang merupakan vendor software yang bergerak dibidang animasi web. Macromedia Flash pertama kali dirilis pada tahun 1996. Macromedia flash telah diproduksi dalam beberapa versi. Versi terakhir dari Macromedia Flash adalah Macromedia flash 8. Saat ini Flash telah diakuisisi oleh Adobe sehingga namanya menjadi Adobe Flash. Salah satu versi yang telah dimunculkan dan masih digunakan sampai saat ini adalah Adobe Flash CS4. Adobe Flash CS4 merupakan salah satu program animasi grafis yang banyak digunakan oleh para desainer untuk menghasilkan karya-karya professional, khususnya bidang animasi. Adobe Flash CS4 sering digunakan oleh para animator untuk pembuatan animasi interaktif maupun non interaktif, seperti animasi pada halaman web, animasi kartun, presentasi, portofolio sebuah perusahaan, game, dan beberapa media animasi lainnya. Program animasi ini akan lebih maksimal apabila ditunjang dengan program grafis lain. Daya kreatifitas dan selera seni dari sang animator sangat menentukan hasil akhir dari sebuah karya animasi. Keunggulan dari program Adobe Flash CS4 dibanding program lain yang sejenis, antara lain : a. Dapat membuat tombol interaktif dengan sebuah movie atau objek yang lain. b. Dapat membuat perubahan transparansi warna dalam movie. c. Dapat membuat perubahan animasi dari satu bentuk ke bentuk lain. d. Dapat membuat gerakan animasi dengan mengikuti alur yang telah ditetapkan. e. Dapat dikonversi dan dipublikasikan ke dalam beberapa tipe, diantaranya adalah .swf, .html, .gif, .jpg, .png, .exe, .mov. Area kerja Flash terdiri dari : a. Nama dokumen yang berisi nama dokumen yang sedang aktif digunakan b. Scale View yang dapat digunakan untuk mengatur zoom area kerja. c. Menu bar yang terdiri dari menu-menu dan fitur-fitur yang dapat digunakan untuk membuat animasi. d. Stage merupakan area kerja untuk membuat objek, animasi dan memodifikasi objek yang dibuat. e. Panel timeline merupakan wilayah pengaturan waktu dan durasi suatu animasi maupun objek. f. Toolbox merupakan tempat icon-icon yang mewakili alat bantu pembuatan dan modifikasi objek.

II.1.12 Action Script 2

Actionscript adalah bahasa pemrograman yang digunakan di Flash. Actionscript 2.0 tahun 2003 - tahun 2006 mulai dipergunakan pada Flash MX 2004 dengan minimal dimainkan di Flash Player 7. ActionScript 2.0 adalah implementasi warisan bahasa pemrograman ActionScript. Flash MX 2004 memperkenalkan ActionScript 2.0, bahasa scripting yang lebih cocok untuk pengembangan aplikasi Flash. Penggunaan Action Script 2.0 ditujukan menghemat waktu pembuatan animasi serta memungkinkan tingkat fleksibilitas saat mengedit yang lebih tinggi Di Flash actionscript baik Action Script 1.0 , 2.0 maupun 3.0 ditulis pada panel actions. Penulisan actionscript di panel actions dapat dilakukan pada 3 tempat yaitu pada movie clip, button, dan frame. Ketiga buah tempat tadi memiliki aturan penulisan yang berbeda.seperti : 1. Untuk menjalankan event pada button, script pada button penulisannya diawali dengan on{} 2. Untuk menjalankan event pada movie clip, script pada movie clip penulisannya diawali dengan on{} atau onClipEvent{} 3. Untuk menjalankan event pada frame, script pada frame penulisannya diawali dengan onLoad=function{} atau onEnterFrame=function{} atau onPress=function{} atau onRelease=function{} dsb..

II.1.13 XML eXtended Markup Language

XML yang merupakan singkatan dari eXtended Markup Language merupakan format text yang sedehana dan sangat felksibel yang berasal dari ISO 8879. Pada awalnya dirancang untuk memenuhi tantangan penerbitan elektronik skala besar. XML digunakan untuk digunakan untuk menyimpan data tidak ada program dan tidak tergantung dengan tools tertentu seperti editor, dbms, compiler, dsb. Keunggulan XML bisa diringkas sebagai berikut : 1. Pintar Intelligence. XML dapat menangani berbagai tingkat level kompleksitas. 2. Dapat mengadaptasi untuk membuat bahasa sendiri, seperti8 Microsoft membuat bahasa MSXML atau Macromedia yang mengembangkan MXML 3. Mudah pemeliharaannya. 4. XML lebih sederhana. 5. XML mempunyai kemudahan perpindahan portabilitas yang lebih bagus.

II.1.14 Adobe Photoshop

Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan fotogambar dan pembuatan efek. Adobe Photoshop CS6 adalah software profesional untuk pengolahan gambar digital dengan kualitas, efek dan berbagai macam perubahan yang dapat diatur sesuai dengan apa yang Anda harapkan. Photoshop CS6 pertama kali diluncurkan pada Mei 2012. Dengan diluncurkannya Photoshop CS6 ini membuat versi sebelumnya yaitu versi CS5 mulai tenggelam. Penambahan fitur pada adobe CS6 mencapai 61 lebih lengkap dibanding pada CS5. Photoshop CS6 ditampilkan dengan tema baru yairu Dark yang disertai dengan berbagai fitur dan tools baru yang dapat membantu penggunanya untuk bekerja lebih cepat dan lebih cerdas.

II.1.15 Corel Draw X6

CorelDraw adalah program ilustrasi atau editor grafik vektor yang dikembangkan oleh Corel, sebuah perusahaan perangkat lunak yang bermarkas di Ottawa, Kanada. Versi terbaru CorelDraw yaitu CorelDraw X6 yg dirilis pada bulan maret 2012. CorelDraw pada awalnya dikembangkan untuk sistem operasi Windows 2000 dan seterusnya. Versi CorelDraw untuk Linux dan Mac OS pernah dikembangkan, namun dihentikan karena beberapa alasan tertentu. Corel Draw X6 dirilis pada tanggal 20 maret 2012. Versi ini telah tersedia 2 versi, yaitu 32-bit dan 64-nit. Untuk versi 64-bit tentunya akan lebih menyenangkan apabila dikomputer kita terpasang memory lebih 4 gb dengab VGA yang mumpuni untuk urusan desain grafis.

II.1.16 Adobe Audition

3 Adobe Audition 1.5 adalah versi klasik dari Adobe yang menyediakan fitur canggih termasuk mixing, editting dan sebagainya.Perangkat Lunak ini membantu pengguna menciptakan kualitas tinggi dan audio profesional. Adobe Audition 1.5 juga mudah digunakan. 4 Adobe Audition adalah digital audio workstation dari Adobe Systems menampilkan kedua multitrack, campuran non-destruktif mengedit lingkungan dan destruktif-pendekatan pandangan mengedit gelombang. Perbaikan besar dari Adobe Audition versi 1 termasuk koreksi pitch, frekuensi editing ruang, CD pandangan proyek, video editing dasar dan integrasi dengan Adobe Premiere, serta beberapa fitur tambahan lainnya.

II.1.17 Review Literatur

Berbagai penelitian telah dilakukan oleh para peneliti di Indonesia termasuk diantaranya penelitian mengenai Computer Aided Learning CAL, Pembelajaran Manasik Haji, Multimedia Interaktif. Berikut ini adalah review dari beberapa penelitian yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis. Review Literatur 1 Review literatur ini diambil dari jurnal yang disusun oleh Eza Rahmanita, Meidya Koeshardianto, Yeni kustiyahningsih dengan judul Rancang Bangun Aplikasi Multimedia Pembelajaran Interaktif E-Learning Manasik Haji Menggunakan Pendekatan LTSA. Di dalam jurnal ini dinyatakan bahwa media pembelajaran interaktif mengenai tata cara pelaksanaan manasik haji akan sangat mendukung niat seseorang untuk melaksanakan ibadah haji ini. Setelah mempelajari media ini pengguna nantinya akan memiliki keinginan juga untuk menunaikan ibadah haji. Hasil dari penelitian ini adalah aplikasi multimedia pembelajaran interaktif yang di dalamnya memuat tentang tata cara atau tutorial manasik haji, drill and practice, simulasi dan problem-solving, dowload materi atau file manasik haji. Review Literatur 2 Review literatur ini diambil dari jurnal yang disusun oleh Anung Adhi Nugraha dan Eva Handriyantini dengan judul Desain Tutorial Ibadah Haji Berbasis Multimedia Sebagai Panduan Bagi Calon Jamaah Haji. Di dalam jurnal ini dinyatakan bahwa aplikasi Tutorial Ibadah haji berbasis Multimedia ini dirancang untuk memberikan kemudahan kepada calon jamaah haji khususnya calon jamaah haji baru mengenai tata cara ibadah haji, informasi pendukung pelaksanan ibadah haji dan panduan –panduan yang berhubungan dengan ibadah haji. Aplikasi berbasis multimedia ini dirancang untuk dapat digunakan oleh siapa saja yang membutuhkan informasi tentang ibadah haji khususnya bagi calon jamaah haji. Di dalam jurnal ini disebutkan elemen multimedia yaitu: 1. Teks Text yaitu tulisan yang merupakan dasar dari semua aplikasi mulltimedia yang akan dibangun. 2. Gambar Grafic yaitu reprentasi suatu obyek yang dalam format bitmap, vector ataupun foto. 3. Suara Sound yaitu dapat berupa percakapan, audio effect suara tepuk tangan, ambient sound suara background laut yang menderu dan juga music. 4. Video yaitu representasi suatu obyek bergerak yang mampu menghadirkan gambaran obyek secara nyata. 5. Animasi yaitu simulasi pergerakan suatu obyek yang dibuat seakan- akan nyata, yang diciptakan dengan mempertunjukkan rangkaian dari gambar. Review Literatur 3 Review literatur ini diambil dari jurnal yang disusun oleh Hasrul dengan judul Langkah-Langkah Pengembangan Pembelajaran Multimedia Interaktif. Jurnal ini membahas tentang bgaimana sebuah pembelajaran multimedia interaktif dikembangkan. Pemanfaatan teknologi multimedia sebagai metode pembelajaran interaktif, sebagai salah satu sarana pembelajaran mempunyai beberapa kekuatan dasar, seperti yang dikemukakan oleh Phillips 1997, yaitu : 1. Mixed media Dengan menggunakan teknologi multimedia, berbagai media konvensional yang ada dapat diintegrasikan ke dalam satu jenis media interkatif , seperti media teks papan tulis, audio, video, yang jika dipisahkan akan membutuhkan lebh banyak media. 2. User control Teknologi IMMI, memungkinkan pengguna untuk menelusuri materi ajar, sesuai dengan kemampuan dan latar belakang pengetahuan yang dimilikinya, disamping itu menjadikan pengguna lebih nyaman dalam mempelajari isi media, secara berulang-ulang. 3. Simulasi dan visualisasi Simulasi dan visualisasi merpakan fungsi khusus yang dimiliki oleh multimedia interaktif, sehingga dengan teknologi animasi, simulasi dan visualisasi komputer, pengguna akan mendapatkan infromasi yang lebih nyata dari infromasi yang bersifat abstrak. Dalam beberapa kurikulum dibutuhkan pemahaman yang kompleks, abstrak, proses dinamis dan mikroskopis, sehingga dengan simulasi dan visualisasi peserta didik akan dapat mengembangkan mental model dalam aspek kognitifnya. 4. Gaya belajar yang berbeda Multimedia interaktif mempunyai potensi untuk mengakomodasi pengguna dengan gaya belajar yang berbeda-beda. Tujuan penggunaan multimedia diiantaranya dapat meningkatkan efektivitas dari penyampaian suatu informasi, selain itu penggunaan multimedia dalam lingkungan dapat mendorong partisipasi, keterlibatan serta eksplorasi pengguna tersebut, aplikasi multimedia juga dapat meransang panca indera, karena dengan penggunaannya multimedia akan meransang beberapa indera penting manusia, seperti penglihatan, pendengaran, aksi maupun suara. Dalam pengaplikasiannya multimedia akan sangat membantu penggunanya, terutama bagi pengguna awam. Review Literatur 4 Review literatur ini diambil dari sebuah jurnal dengan judul Perancangan Perangkat Lunak Pembelajaran Bermain Gitar Akustik Dengan Metode Computer Aided Learning CAL yang disusun oleh Rahmad. Jurnal ini mengangkat masalah perkembangan perangkat keras dan perangkat lunak komputer yang semakin berkembang pesat untuk membantu pengguna teknologi memahami materi pelajaran. Dalam pengembangan perancangan aplikasi pembelajaran, penulis mengembangkan perangkat lunak pembelajaran dapat dikembangkan dengan metode Computer Aided Learning CAL. Computer Aided Learning CAL merupakan metode pembelajaran yang menggunakan media komputer, di mana metode ini dapat menyampaikan pengajaran secara langsung kepada pemakai melalui cara berinteraksi dalam pembelajaran bermain gitar akustik yang telah dikemas dalam bentuk perangkat lunak. CAL Computer Aided Learning menggunakan komputer sebagai suatu alat untuk memahami apa yang ada dalam pengajaran, melatih, membimbing dan menilai prestasi dari para pelajar sehingga para pelajar menjadi lebih berminat dan menambah kesan pengajaran. CAL Computer Aided Learning memiliki 4 konsep, konsep itu antara lain : 1. Penjelasan Tutorial : materi dipresentasikan dalam bentuk teks dan gambar dan dilakukan secara bertahap. 2. Latihan Drill dan Praktek Practice : peneliti menyediakan atau memberikan materi utama kepada pengguna melalui perangkat lunak yang ada, sehingga dari perangkat lunak tersebut pengguna dapat melakukan latihan-latihan dari soal-soal yang telah disediakan. 3. Simulasi : tersedia program simulasi dengan mengkombinasi desain dan peralatan latihan untuk memperoleh jawaban yang cepat dari soal yang rumit. 4. Permainan : dengan permainan pelajar dapat belajar dengan suasana santai cara ini merupakan cara belajar yang efektif, karena dengan suasana yang santai pelajar tidak mendapat tekanan sehingga mudah untuk menangkap materi yang diberikan dengan cepat. Review Literatur 5 Review literatur ini diambil dari buku Fiqih dan Ibadah Diniyah Awaliyah karangan M.Shobirin, SH, dkk dari Departemen Agama RI. Didalam buku ini terdapat penjelasan-penjelasan fiqih dan ibadah yang disusun untk meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan para pelajar di Indonesia. Kurikulm yang terdapat didlam buku ini adalah Kurikulum Berbasis Kompetensi KBK tahun 2004. Didalam Buku ini terdapat materi-materi fiqih dan ibadah diantaranya Haji, Umrah, Makanan dan Minuman, Binatang Halal dan Binatang Haram, Qurban, Aqiqah dan Khitan, Jual Beli, Khiyar dan Riba, Jual Beli, Pinjam Meminjam dan Ijarah Upah dalam Islam, Barang Titipan dan Barang Temuan, serta Kewajiban Terhadap Jenazah, Ta’ziyah dan Ziarah Kubur. Di dalam setiap bab terdiri dari bahasan-bahasan rinci yang sesuai dengan bab yang dibahas mulai dari definisi, hukum, tata cara pelaksanaan, sunnah- sunnah, syarat-syarat, kondisi-kondisi tertentu dan bahasan-ahasan lain yang dibahas secara detail. Dalam buku ini dinnyatakan bahwa Haji berarti sengaka mengunjung Ka’bah untuk melaksanaan ibadah haji dengan syarat-syarat tertentu. Sedangkan Umrah berarti sengaja mengunjungi Ka’bah di Mekkah dengan niatt beribadah dengan syarat-syarat dan tata cara tertentu. Didalam buku ini dijelaskan pula mengenai arti, hukum, waktu, dan syarat wajib haji, rukun haji, wajib haji, dan perbedaannya, amalan ibadah haji, pembayaran dam, cara melaksanakan haji, urutan pelaksanaan haji, larangan selma melaksanakan haji, pengertian haji ifrad, tamattu dan qiran, arti umrah, hukum, waktu, syarat, rukun, wajib umrah, amalan ibadah umrah, perbedaan umrah dan haji, urutan pelaksanaan ibadah umrah, larangan selama melaksanakan umrah. 39

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

III.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan tahapan pengembangan sistem yang menentukan apa yang harus dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada dengan mempelajari sistem dan cara kerja untuk memperoleh solusi. Analisis sistem berfungsi untuk mengidentifikasi masalah pengguna, menentukan target untuk memenuhi kebutuhan pengguna, memilih alternatif solusi dan menetukan perancangan sistem. Tahapan pembangunan analisis sistem terdiri dari tahapan sebagai berikut : a. Analisis Masalah b. Analisis Aplikasi Sejenis c. Analisis Aplikasi Multimedia Interaktif Yang Dibangun d. Analisi Penggunaan Multimedia Interaktif Pada Materi Fiqih Haji dan Umrah di TPA-DTA As-Shofa e. Analisis Metode Pembelajaran Interaktif f. Analisis Penyusunan Perangkat Dan Instrumen Pembelajaran Fiqih Haji Dan Umrah g. Analisis Pengumpulan Material h. Analisis Media Penyimpanan i. Analisis Kebutuhan Non-Fungsional j. Analisis Kebutuhan Fungsional III.1.1 Analisis Masalah Analisis masalah merupakan tahapan kegiatan untuk mengumpulkan informasi mengenai permasalahan yang sedang dihadapi oleh pengajar sehingga permasalahan tersebut dapat dijadikan landasan pembuatan aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi fiqih haji dan umrah. Analisis masalah bertujuan untuk mendeskripsikan masalah dalam suatu penelitian dalam skripsi tentang mutltimedia interaktif pembelajaran dan simulasi haji dan umrah sehingga diharapkan dapat meningkatkan pemahaman pelajar terhadap materi haji dan umrah dengan memanfaatkan multimedia interaktif. Adapun masalah yang terdapat di TPA-DTA As-Shofa adalah sebagai berikut : 1. Guru atau pengajar di TPA-DTA As-Shofa membutuhkan media pembelajaran pendamping selain buku yang dapat mendukung pemberian materi dikelas baik berupa ilustrasi, alat peraga, contoh nyata, praktik, tutorial maupun simulasi yang dapat menggambarkan tata cara pelaksanaan ibadah haji dan umrah. 2. Materi haji dan umrah merupakan materi yang cukup sulit untuk disampaikan oleh pengajar dan sulit dipelajari oleh pelajar jika tidak disertai ilustrasi pelaksanaannya. 3. Gambaran tata cara pelaksanaan ibadah haji dan umrah seringkali menjadi kendala bagi pelajar dalam mempelajari materi haji dan umrah sehingga hal tersebut berakibat pula pada pemahaman pelajar terhadap materi haji dan umrah. III.1.2 Analisis Aplikasi Sejenis Analisis aplikasi sejenis merupakan analisis yang membahas mengenai aplikasi lain yang dijadikan acuan dalam membangun aplikasi. Dalam aplikasi sejenis akan dibahas mengenai cara penggunaan aplikasi, komponen-komponen dalam aplikasi serta hasil analisis aplikasi yang dijadikan acuan untuk memenuhi kebutuhan pembangunan aplikasi. Berikut ini merupakan analisis terhadap aplikasi Multimedia Cara Penanggulangan Bencana Untuk Anak-Anak Studi Kasus Di Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Provinsi Jawa Barat. III.1.2.1 Multimedia Cara Penanggulangan Bencana Untuk Anak-Anak Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak merupakan aplikasi multimedia yang bertujuan untuk mensosialisasikan cara penanggulangan bencana untuk anak-anak agar pengetahuan terhadap cara menanggulangi bencana semakin bertambah dengan memberikan cara sosialisasi yang lebih interaktif dibandingkan dengan cara konvensional yang telah dilakukan sebelumnya. III.1.2.1.1 Cara Penggunaan Aplikasi Multimedia Cara Penanggulangan Bencana Untuk Anak-Anak Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak diawali dengan tampilan awal untuk memulai aplikasi seperti yang tampak pada gambar 3.1. Gambar 3. 1 Tampilan Awal Pada menu ini terdapat empat macam menu bencana alam yang dapat dipilih oleh pengguna yang terdiri dari gempa, kebakaran, banjir dan longsor. Tampilan pemilihan menu bencana alam dapat dilihat pada gambar 3.2. Gambar 3. 2 Pemilihan Menu Bencana Alam Jika pengguna memilih salah satu menu bencana maka sistem akan menampilkan penjelasan dari menu bencara yang dipilih. III.1.2.1.2 Komponen Pada Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak Komponen didalam Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak dapat dilihat pada tabel 3.1. Tabel 3. 1 Komponen Pada Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak No Komponen Keterangan 1 Menu Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak memiliki menu utama yang terdiri dari : 1. Menu Gempa 2. Menu Kebakaran 3. Menu Banjir 4. Menu Longsor 2 Informasi Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak memberikan pengetahuan kepada anak-anak tentang pengenalan bencana alam, penyebab terjadinya bencana alam, cara penanggulangan bencana alam dan tindakan yang harus dilakukan saat terjadi bencan alam. 3 Grafis Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak menggunakan grafis 2D 2 dimensi. 4 Tombol Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak memiliki beberapa tombol yang terdir dari : 1. Tombol Mulai untuk memulai aplikasi 2. Tombol Materi menampilkan materi mengenai bencana alam 3. Tombol Tes Simulasi menampilkan simulasi saat terjadi suatu bencana alam 4. Tombol Tes Pengetahuan menampilkan pertanyaan-pertanyaan seputar seputar bencana alam 5. Tombol Bantuan menampilkan bantuan untuk melakukan tes pengetahuan ataupun tes simulasi 6. Mulai simulasi menampilkan simulasi saat terjadi bencana alam 7. Mulai pengetahuan menampilkan tes pengetahuan 8. Tombol Kembali untuk kembali ke halaman sebelumnya 9. Berikutnya untuk menampilkan pertanyaan berikutnya pada simulasi dan tes pengetahuan 10. Selesai untuk mengakhiri simulasi, tes pengetahuan 5 Segi Edukasi Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak memiliki materi belajar yang terdiri dari 1. Materi Gempa 2. Materi Kebakaran 3. Materi Banjir 4. Materi Longsor 6 Fungsi Aplikasi Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak memiliki beberapa fungsi diantaranya : 1. Berfungsi sebagai media interaktif dan menarik dalam melakukan sosialisasi cara menanggulangi bencana bagi anak-anak. 2. Berfungsi sebagai media sosialisasi untuk anak mengenai cara penaggulangan bencana. 7 Simulasi Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak memiliki fitur simulasi untuk menanggulangi bencana gempa dan banjir. 8 Tampilan Tampilan Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak terdiri dari kombinasi berbagai jenis warna, memiliki karakter atau mascot aplikasi, dan memiliki tampilan yang mendekati keadaan dunia nyata. III.1.2.1.3 Hasil Analisis Pada Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak Hasil analisis yang diperoleh terhadap Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak adalah sebagai berikut : 1. Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak merupakan media penyampaian materi bencana alama yang baik dan aman yang dapat membantu anak mengetahui berbagai informasi mengenai bencana-bencana tertentu. 2. Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak merupakan media interaktif dan menarik dengan memanfaatkan animasi 2 dimensi. 3. Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak dapat menguji pengetahuan dan kemampuan pengguna dalam menghadapi bencana alam yang terjadi melalui simulasid an tes pengetahuan bencana alam. III.1.2.2 Aplikasi Multimedia Untuk Lingkungan Sekolah Sebagai Media Sosialisasi Di Dinas Kebersihan Dan Pertamanan Kota Cimahi Aplikasi Multimedia merupakan aplikasi yang dibangun dengan tujuan untuk mensosialisasikan pengolahan sampah berdasarkan konsep 3R di lingkungan sekolah kepada siswa sekolah dasar oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Cimahi. III.1.2.2.1 Cara Penggunaan Aplikasi Multimedia Untuk Lingkungan Sekolah Sebagai Media Sosialisasi Aplikasi Multimedia Untuk Lingkungan Sekolah Sebagai Media Sosialisasi Di Dinas Kebersihan Dan Pertamanan Kota Cimahi diawali dengan tampilan awal sebagai berikut : Gambar 3. 3 Tampilan Awal Aplikasi Multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle Untuk Lingkungan Sekolah Sebagai Media Sosialisasi Didalam tampilan awal tersebut terdapat tombol mulai yang akan menampilkan tampilan selanjutnya sebagai berikut : Gambar 3. 4 Tampilan Mengenal 3R Kemudian sistem akan menampilkan tampilan ayo mengenal dan belajar 3R dengan pilihan menu sebagai berikut : Gambar 3. 5 Tampilan Pilihan Menu Utama Didalam tampilan tersebut terdapat 3 menu berupa tombol yang terdiri dari menu Mengenal 3R, Latihan Soal, dan Simulasi. Pengguna dapat memilih ketiga menu tersebut kemudian sistem akan menampilkan tampilan sesuai dengan menu yang dipilih pengguna. III.1.2.2.2 Komponen Pada Aplikasi Multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle Untuk Lingkungan Sekolah Sebagai Media Sosialisasi Komponen didalam Aplikasi Multimedia Untuk Lingkungan Sekolah Sebagai Media Sosialisasi dapat dilihat pada Tabel 3.2 Tabel 3. 2 Komponen didalam Aplikasi Multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle Untuk Lingkungan Sekolah Sebagai Media Sosialisasi No Komponen Keterangan 1 Menu Aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi memiliki menu utama yang terdiri dari : 1. Reduce 2. Reuse 3. Recycle 2 Informasi Aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai cara reuse menggunakan kembali reduce mengurangi dan recycyle mendaur ulang sampah. 3 Grafis Aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi menggunakan grafis 2D 2 dimensi. 4 Tombol Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak memiliki beberapa tombol yang terdir dari : 1. Tombol Mulai untuk memulai aplikasi 2. Tombol Mengenal 3R menampilkan pilihan menu Reuse, Reduce dan Recycle 3. Tombol Latihan Soal menampilkan pilihan latihan Reuse, Reduce dan Recycle 4. Tombol Simulasi menampilkan simulasi saat mengolah sampah menjadi pupuk 5. Tombol Reuse pada menu Mengenal 3R menampilkan materi mengenai Reuse 6. Tombol Reduce pada menu Mengenal 3R menampilkan materi mengenai Reduce 7. Tombol Recycle pada menu Mengenal 3R menampilkan materi mengenai Recycle 8. Tombol Reuse pada menu Latihan 3R menampilkan latihan mengenai Reuse 9. Tombol Reduce pada menu Latihan 3R menampilkan latihan mengenai Reduce 10. Tombol Recycle pada menu Latihan 3R menampilkan latihan mengenai Recycle 11. Simulasi Membuat Kompos menampilkan simulasi membuat kompos 12. Simulasi kertas daur ulang menampilkan simulasi membuat kertas daur ulang 13. Selesai untuk mengakhiri simulasi, latihan dan materi 5 Segi Edukasi Aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi memiliki materi belajar yang terdiri dari 1. Materi Reuse 2. Materi Reduce 3. Materi Recycle 6 Fungsi Aplikasi Aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi memiliki beberapa fungsi diantaranya : 1. Berfungsi sebagai media interaktif dan menarik dalam memberikan sosialisasi 3R. 2. Berfungsi sebagai media sosialisasi untuk anak mengenai mengolah kembali sampah. 7 Simulasi Aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi memiliki fitur simulasi mengolah kembali sampah. 8 Tampilan Tampilan aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi terdiri dari kombinasi berbagai jenis warna, memiliki karakter atau mascot aplikasi, dan memiliki tampilan yang mendekati keadaan dunia nyata. III.1.2.2.3 Hasil Dan Analisis Pada Multimedia 3RReuse, Reduce, Recycle Untuk Lingkungan Sekolah Sebagai Media Sosialisasi Hasil analisis yang diperoleh terhadap aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi adalah sebagai berikut : 1. Aplikasi ini dapat membantu Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Cimahi dalam mensosialisasi 3R dengan menggunakan media yang lebih menarik dan interaktif. 2. Aplikasi ini memberikan media sosialisasi pengetahuan mengenai 3. Aplikasi ini memberikan pengetahuan mengenai dan kegiatannya untuk siswa sekolah dasar. III.1.2.3 Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia merupakan aplikasi yang dibangun dengan tujuan untuk merancang suatu mobile application yang berisis tentang pembelajaran hji dan umrah yang sesuai dengan ajaran rasulullah dalam bentuk aplikasi flashlite ke dalam perangkat handphone berbasis multimedia. III.1.2.3.1 Cara Penggunaan Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia diawali dengan tampilan awal sebagai berikut : Gambar 3. 6 Tampilan Awal Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia Berikut ini merupakan salah satu tampilan yang terdapat didalam mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia. Gambar 3. 7 Salah Satu Tampilan Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia III.1.2.3.2 Komponen Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia Komponen didalam Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia dapat dilihat pada Tabel 3.3 Tabel 3. 3 Komponen Pada Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia No Komponen Keterangan 1 Menu Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia memiliki menu utama yang terdiri dari : 1. Menu Daftar Isi 2. Menu Panduan Ibadah 3. Menu Doa 4. Menu Istilah 5. Menu Informasi 6. Menu Tentang Kami 2 Informasi Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia memberikan pengetahuan kepada pengguna tentang haji dan umrah. 3 Grafis Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia menggunakan grafis 2 dimensi. 4 Tombol Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak memiliki beberapa tombol yang terdir dari : 1. Tombol Daftar Isi untuk menampilkan daftar dari seluruh isi aplikasi 2. Tombol Informasi untuk menampilkan sub menu haji dan umrah 3. Tombol Panduan Ibadah untuk menampilkan panduan pelaksanaan ibadah haji dan umrah 4. Tombol Doa untuk menampilkan doa-doa ketika haji dan umrah 5. Tombol Istilah untuk menampilkan istilah- istilah yang berkenaan dengan haji dan umrah 6. Tombol Tentang Aplikasi untuk menampilkan informasi tentang fitur aplikasi 7. Tombol Keluar untuk keluar dari aplikasi 5 Segi Edukasi Mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia memiliki materi belajar yang terdiri dari 1. Materi Haji 2. Materi Umrah 3. Materi Doa Haji dan Umrah 4. Materi Istilah Dalam Haji dan Umrah 6 Fungsi Aplikasi Mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia memiliki beberapa fungsi diantaranya : 1. Berfungsi sebagai media pembelajaran haji dan umrah. 2. Berfungsi sebagai media pemandu pelaksanaan ibadah haji dan umrah. 7 Tampilan Tampilan mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia terdiri dari kombinasi berbagai jenis warna, memiliki karakter atau mascot aplikasi, dan memiliki tampilan yang mendekati keadaan dunia nyata. III.1.2.3.3 Hasil Analisis Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia Hasil analisis yang diperoleh terhadap mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia adalah sebagai berikut : 1. Dengan adanya mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia, pengguna atau jamaah haji dan umrah yang akan melaksanakan ibadah haji atau umrah menjadi lebih mudah memperoleh panduan haji dan umrah. 2. Mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia dapat digunakan untuk membantu pengguna untuk mempersiapkan diri melaksanakan ibadah haji dan umrah. III.1.2.4 Perbandingan Komponen Pada Aplikasi Sejenis Perbandingan aplikasi sejenis merupakan tahapn untuk membandingkan komponen- komponen aplikasi-aplikasi sejenis yang telah di analisis. Perbandingan ketiga aplikasi yang telah di analisis dapat dilihat pada Tabel 3.4 Tabel 3. 4 Perbandingan Komponen Aplikasi Sejenis No Kompo -nen Aplikasi Multimedia Cara Penanggulangan bencana untuk anak-anak Aplikasi Multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle Untuk Lingkungan Sekolah Sebagai Media Sosialisas Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia 1 Menu Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak- anak memiliki menu utama yang terdiri dari : 1. Menu Gempa 2. Menu Kebakaran 3. Menu Banjir 4. Menu Longsor Aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi memiliki menu utama yang terdiri dari : 1. Reduce 2. Reuse 3. Recycle Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia memiliki menu utama yang terdiri dari : 1. Menu Daftar Isi 2. Menu Panduan Ibadah 3. Menu Doa 4. Menu Istilah 5. Menu Informasi 6. Menu Tentang Kami 2 Informa si Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak- anak memberikan pengetahuan kepada anak-anak tentang pengenalan bencana Aplikasi multimedia untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi memberikan pengetahuan kepada Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia memberikan alam, penyebab terjadinya bencana alam, cara penanggulangan bencana alam dan tindakan yang harus dilakukan saat terjadi bencan alam. masyarakat mengenai cara reuse menggunakan kembali reduce mengurangi dan recycyle mendaur ulang sampah. pengetahuan kepada pengguna tentang haji dan umrah. 3 Grafis Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak- anak menggunakan grafis 2D 2 dimensi. Aplikasi multimedia untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi menggunakan grafis 2D 2 dimensi. Mobile Aplication Pembelajaran Haji Dan Umrah Berbasis Multimedia menggunakan grafis 2 dimensi. 4 Tombol Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak- anak memiliki beberapa tombol yang terdir dari : 1. Tombol Mulai untuk memulai aplikasi 2. Tombol Materi menampilkan materi mengenai bencana alam 3. Tombol Tes Simulasi menampilkan simulasi saat terjadi suatu bencana alam 4. Tombol Tes Pengetahuan menampilkan pertanyaan- pertanyaan seputar seputar bencana alam 5. Tombol Bantuan menampilkan bantuan untuk melakukan tes Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak memiliki beberapa tombol yang terdir dari : 1. Tombol Mulai untuk memulai aplikasi 2. Tombol Mengenal 3R menampilkan pilihan menu Reuse, Reduce dan Recycle 3. Tombol Latihan Soal menampilkan pilihan latihan Reuse, Reduce dan Recycle 4. Tombol Simulasi menampilkan simulasi saat mengolah sampah menjadi pupuk Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak-anak memiliki beberapa tombol yang terdir dari : 1. Tombol Daftar Isi untuk menampilkan daftar dari seluruh isi aplikasi 2. Tombol Informasi untuk menampilkan sub menu haji dan umrah 3. Tombol Panduan Ibadah untuk menampilkan panduan pelaksanaan ibadah haji dan umrah 4. Tombol Doa untuk pengetahuan ataupun tes simulasi 6. Mulai simulasi menampilkan simulasi saat terjadi bencana alam 7. Mulai pengetahuan menampilkan tes pengetahuan 8. Tombol Kembali untuk kembali ke halaman sebelumnya 9. Berikutnya untuk menampilkan pertanyaan berikutnya pada simulasi dan tes pengetahuan 10. Selesai untuk mengakhiri simulasi, tes pengetahuan 5. Tombol Reuse pada menu Mengenal 3R menampilkan materi mengenai Reuse 6. Tombol Reduce pada menu Mengenal 3R menampilkan materi mengenai Reduce 7. Tombol Recycle pada menu Mengenal 3R menampilkan materi mengenai Recycle 8. Tombol Reuse pada menu Latihan 3R menampilkan latihan mengenai Reuse 9. Tombol Reduce pada menu Latihan 3R menampilkan latihan mengenai Reduce 10. Tombol Recycle pada menu Latihan 3R menampilkan latihan mengenai Recycle menampilkan doa-doa ketika haji dan umrah 5. Tombol Istilah untuk menampilkan istilah-istilah yang berkenaan dengan haji dan umrah 6. Tombol Tentang Aplikasi untuk menampilkan informasi tentang fitur aplikasi 7. Tombol Keluar untuk keluar dari aplikasi 11. Simulasi Membuat Kompos menampilkan simulasi membuat kompos 12. Simulasi kertas daur ulang menampilkan simulasi membuat kertas daur ulang 13. Selesai untuk mengakhiri simulasi, latihan dan materi 5 Segi Edukasi Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak- anak memiliki materi belajar yang terdiri dari 1. Materi Gempa 2. Materi Kebakaran 3. Materi Banjir 4. Materi Longsor Aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi memiliki materi belajar yang terdiri dari 1. Materi Reuse 2. Materi Reduce 3. Materi Recycle Mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia memiliki materi belajar yang terdiri dari 1. Materi Haji 2. Materi Umrah 3. Materi Doa Haji dan Umrah 4. Materi Istilah Dalam Haji dan Umrah 6 Fungsi Aplikas i Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak- anak memiliki beberapa fungsi diantaranya : 1. Berfungsi sebagai media interaktif dan menarik dalam melakukan Aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi memiliki beberapa fungsi diantaranya : 1. Berfungsi Mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia memiliki beberapa fungsi diantaranya : 1. Berfungsi sosialisasi cara menanggulangi bencana bagi anak-anak. 2. Berfungsi sebagai media sosialisasi untuk anak mengenai cara penaggulangan bencana. sebagai media interaktif dan menarik dalam memberikan sosialisasi 3R. 2. Berfungsi sebagai media sosialisasi untuk anak mengenai mengolah kembali sampah. sebagai media pembelajaran haji dan umrah. 2. Berfungsi sebagai media pemandu pelaksanaan ibadah haji dan umrah. 7 Simulas i Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak- anak memiliki fitur simulasi untuk menanggulangi bencana gempa dan banjir. Aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi memiliki fitur simulasi mengolah kembali sampah. Di dalam mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia tidak terdapat simulasi. 8 Tampila n Tampilan Aplikasi multimedia cara penanggulangan bencana untuk anak- anak terdiri dari kombinasi berbagai jenis warna, memiliki karakter atau mascot aplikasi, dan memiliki tampilan yang mendekati keadaan dunia nyata. Tampilan aplikasi multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle untuk lingkungan sekolah sebagai media sosialisasi terdiri dari kombinasi berbagai jenis warna, memiliki karakter atau mascot aplikasi, dan memiliki tampilan yang mendekati keadaan dunia nyata. Tampilan mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia terdiri dari kombinasi berbagai jenis warna, memiliki karakter atau mascot aplikasi, dan memiliki tampilan yang mendekati keadaan dunia nyata. III.1.2.5 Kesimpulan Hasil Analisis Aplikasi Sejenis Dari dua aplikasi sejenis dapat disimpulkan hasil analisis kedua aplikasi tersebut sebagai berikut : 1. Ketiga aplikasi tersebut membahas materi yang berbeda. Pada Aplikasi Multimedia Cara Penanggulangan bencana untuk anak-anak dijelaskan mengenai penjelasan macam-macam bencana alam yang sering terjadi di indonesia beserta cara penanggulangan bencana alam tersebut. Pada Aplikasi Multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle Untuk Lingkungan Sekolah Sebagai Media Sosialisasi dijelaskan mengenai cara menggunakna kembali sampah dengan 3 cara yaitu Reuse, Reduce dan Recycle. Dan pada mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia dijelaskan mengenai panduan ibadah haji dan umrah yang dilengkapi doa-doa dan istilah-istilah yang digunakn saat melaksanakan ibadah haji dan umrah. 2. Pada Aplikasi Multimedia Cara Penanggulangan bencana untuk anak- anak dijelaskan dengan adanya gambar animasi, video dan ilustrasi yang menarik dan interaktif. Pada Aplikasi Multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle Untuk Lingkungan Sekolah Sebagai Media Sosialisasi materi dijelaskan menggunakan gambar 2 dimensi yang menarik sedangkan pada mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia penjelasan diberikan dengan menggunakan gambar 2 dimensi tanpa animasi. 3. Pada Aplikasi Multimedia Cara Penanggulangan bencana untuk anak- anak terdapat simulasi dan tes yang dapat menguji pengetahuan pengguna mengenai cara menghadapi bencana alam. Sedangkan aplikasi pada Aplikasi Multimedia 3R Reuse, Reduce, Recycle Untuk Lingkungan Sekolah Sebagai Media Sosialisasi terdapat simulasi saja tanpa disertai evaluasi. Dan pada mobile aplication pembelajaran haji dan umrah berbasis multimedia tidak dilengkapi dengan simulasi dan evaluasi. III.1.3 Analisis Aplikasi Multimedia Interaktif Yang Dibangun Pembangunan Aplikasi Multimedia Interaktif Pembelajaran dan Simulasi Haji dan Umrah bertujuan memiliki tujuan yang diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Memberikan kemudahan kepada pengajar untuk memberikan ilustrasigambaran pelaksanaan haji dan umrah. 2. Memberikan kemudahan kepada pengajar untuk memberikan materi haji dan umrah. 3. Mempermudah pelajar untuk memahami materi haji dan umrah. III.1.3.1 Deskripsi Sistem Dalam perancangan sistem ini akan dibangun sebuah aplikasi multimedia interaktif yang didalamnya berisi materi ibadah haji dan umrah. Aplikasi dibangun menggunakan metode Computer Aided Learning CAL dengan konsep simulasi yang disertai konsep tutorial, konsep latihan dan konsep permainan. Fitur yang terdapat dalam aplikasi yang akan dibangun diantaranya teori haji dan umrah, pakaian yang digunakan saat haji dan umrah, doa-doa haji dan umrah, amalan haji dan umrah, simulasi haji dan umrah, evaluasi dalam bentuk soal-soal dan permainan. Konsep simulasi terdiri dari simulasi haji dan umrah. Konsep tutorial terdiri dari teori haji dan umrah, pakaian haji dan umrah, doa-doa haji dan umrah, amalan haji dan umrah. Konsep latihan terdiri dari evaluasi haji dan umrah. Konsep permainan terdiri dari sebuah permainan yang dapat dimainkan oleh pengguna. Jika pengguna memilih salah satu konsep tersebut maka sistem akan menampilkan konsep tersebut kepada pengguna. Jika tidak, maka pengguna dapat memilih petunjuk penggunaan aplikasi. III.1.3.2 Deskripsi Konsep Aplikasi Yang Dibangun Aplikasi Pembelajaran Dan Simulasi Fiqih Haji dan Umrah merupakan aplikasi yang dapat digunakan untuk membantu pengajar dalam menyampaikan materi pembelajaran dikelas. Tabel 3. 5 Tabel Deskripsi Konsep Aplikasi Yang Dibangun Unsur Yang Membangun Deskripsi Judul Aplikasi Multimedia Interaktif Pembelajaran Dan Simulasi Fiqih Haji Dan Umrah Pengguna Pengajar dan pelajar TPA-DTA As-Shofa Gambar Gambar yang ada didalam aplikasi yang dibangun merupakan gambar nyata dan gambar ilustrasi yang disesuaikan dengan kenyataan Audio Audio terdiri dari vokal narasi oleh narator dan backsound instrumen yang telah dilakukan proses mixing. Animasi Animasi dalam aplikasi yang dibangun adalah animasi 2D, seperti : pergerakan teks dan gambar serta ilustrasi gerakan amalan-amalan haji. Interaktifitas Interaktivitas dalam aplikasi multimedia interaktif yang dibangun adalah tombol untuk perpindahan dari scene satu dengan yang lainnya, tombol membunyikan suara doa, tombol untuk melakukan simulasi serta objek drag and drop pada permainan dan simulasi Untuk menghasilkan sebuah aplikasi multimedia yang digunakan untuk menyampaikan pesan informasi dan keterampilan dengan media visual, dibutuhkan konsep visual yang baik untuk menghindari kesalahan dalam penyampaian pesan informasi dan keterampilan. Berikut adalah konsep visual aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi fiqih haji dan umrah.

1. Format Layar

Aplikasi yang dibangun dirancang dengan ukuran layar 1366 x 768 pixels. Gambar 3. 8 Ukuran Layar 768 px 1366 px

2. Tata Letak

Tata letak merupakan pengaturan posisi elemen-elemen aplikasi seperti gambar, animasi, teks sehingga pesan ataupun informasi yang ada didalam aplikasi dapat tersampaikan dengan baik. Teks Gambar Animasi Suara Gambar 3. 9 Contoh Tata Letak Elemen suara berada pada bagian background, sedangkan elemen-elemen lain seperti teks, gambar, animasi dan foto diletakkan sesuai dengan kebutuhan sehingga muncul gambaran yang saling berkaitan dari kombinasi elemen-elemen tersebut.

3. Huruf

Pada perancangan dan pembangunan pembelajaran dan simulasi fiqih haji dan umrah digunakan beberapa huruf, diantaranya : 1. Untuk merancang navigasi dan judul : Call Me, Maybe? 2. Untuk materi : VAGRounded BT dan Pamela want a Bike to Ride 4. Ilustrasi Karakter Karakter yang dibuat pada aplikasi yang dibangun terinspirasi dai jamaah haji itu sendiri, baik pria ataupun wanita sebagai berikut : Gambar 3. 10 Ilustrasi Karakter

5. Warna

Warna merupakan elemen penting dalam aplikasi multimedia. Warna yang digunakan dalam aplikasi multimedia adalah warna-warna cerah. Gambar 3. 11 Warna-Warna Ceria III.1.3.3 Storyboard Aplikasi Storyboard aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi fiqih haji dan umrah yang diusulkan dapat dilihat pada Tabel 3.6 Tabel 3. 6 Storyboard Aplikasi No Halaman Frame Dialog Sound 1 Halaman Awal Menampilkan gambar ka’bah dan 5 buah lingkaran kecil yang menunjukan proses loading. Efek suara pembuka 2 Halaman Utama Menampilkan nama aplikasi Menampilkan Karakter laki-laki yang berfungsi sebagai tombol untuk memilih menu Haji dan karakter perempuan yang berfungsi sebagai tombol Umrah Menampilkan Tombol Petunjuk Menampilkan Tombol Permainan Efek suara pembuka 3 Halaman Pilih Menu Menampilkan menu : 1. Teori 2. Pakaian 3. Doa 4. Amalan 5. Simulasi 6. Evaluasi Menampilkan Tombol Kembali Backsound Utama 4 Menu Teori Haji 1 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan pengertian haji Suara Narasi Karakter Backsound materi 2 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan hukum haji Suara Narasi Karakter Backsound materi 3 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan waktu haji Suara Narasi Karakter Backsound materi 4 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan syarat haji Suara Narasi Karakter Backsound materi 5 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan rukun haji Suara Narasi Karakter Backsound materi 6 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan wajib haji Suara Narasi Karakter Backsound materi 7 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan perbedaan rukun dan wajib haji Suara Narasi Karakter Backsound materi 8 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan sunnah haji Suara Narasi Karakter Backsound materi 9 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan dam denda haji Suara Narasi Karakter Backsound materi 10 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan cara haji Suara Narasi Karakter Backsound materi 11 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan larangan haji Suara Narasi Karakter Backsound materi 5 Menu Teori Umrah 1 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan pengertian umrah Suara Narasi Karakter Backsound materi 2 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan hukum umrah Suara Narasi Karakter Backsound materi 3 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan waktu umrah Suara Narasi Karakter Backsound materi 4 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan syarat umrah Suara Narasi Karakter Backsound materi 5 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan rukun umrah Suara Narasi Karakter Backsound materi 6 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan wajib umrah Suara Narasi Karakter Backsound materi 7 Menampilkan karakter dan Suara Narasi animasi yang menjelaskan perbedaan haji dan umrah Karakter Backsound materi 8 Menampilkan karakter dan animasi yang menjelaskan larangan umrah Suara Narasi Karakter Backsound materi 6 Menu Pakaian Haji Menampilkan penjelasan pakaian ihram haji Suara Narasi Backsound materi 7 Menu Pakaian Umrah Menampilkan penjelasan pakaian ihram Umrah Suara Narasi Backsound materi 8 Menu Doa Haji 1 Menampilkan doa niat haji dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 2 Menampilkan doa masuk masjidil haram dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 3 Menampilkan doa tahallul dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 4 Menampilkan doa dalam perjalanan sa’i dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 5 Menampilkan doa thawaf dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 6 Menampilkan doa antara rukun yamani dan hajar aswad dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 7 Menampilkan doa melontar jumrah dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 8 Menampilkan doa minum air zam-zam dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 9 Menampilkan doa mencium hajar aswad dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 10 Menampilkan doa melewati maqam ibrahim dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 9 Menu Doa Umrah 1 Menampilkan niat umrah dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 2 Menampilkan doa tahallul dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 3 Menampilkan doa thawaf dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 4 Menampilkan doa mulai thawaf dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 5 Menampilkan doa thawaf dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 6 Menampilkan doa antara rukun yamani dan hajar aswad dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 7 Menampilkan doa minum air zam-zam dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 8 Menampilkan doa mencium hajar aswad dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 9 Menampilkan doa melewati maqam ibrahim dalam bahasa arab disertai artinya Suara Doa Backsound materi 10 Menu Amalan Haji 1 Menampilkan Amalan Ibadah Haji Ihram Dari Miqat Suara Narasi Backsound materi 2 Menampilkan Amalan Ibadah Haji Miqat Suara Narasi Backsound materi 3 Menampilkan Amalan Ibadah Haji Thawaf Suara Narasi Backsound materi 4 Menampilkan Amalan Ibadah Haji Sa’i Suara Narasi Backsound materi 5 Menampilkan Amalan Ibadah Haji Wuquf Di Padang Arafah Suara Narasi Backsound materi 6 Menampilkan Amalan Ibadah Haji Bermalam di Muzdalifah Suara Narasi Backsound materi 7 Menampilkan Amalan Ibadah Haji Bermalam di Mina Suara Narasi Backsound materi 11 Menu 1 Menampilkan Amalan Ibadah Suara Narasi Amalan Umrah Umrah Ihram Dari Miqat Backsound materi 2 Menampilkan Amalan Ibadah Umrah Meninggalkan Larangan Ihram Umrah Suara Narasi Backsound materi 3 Menampilkan Amalan Ibadah Umrah Thawaf Suara Narasi Backsound materi 4 Menampilkan Amalan Ibadah Sa’i Sa’i Suara Narasi Backsound materi 5 Menampilkan Amalan Ibadah Umrah Tahallul Suara Narasi Backsound materi 6 Menampilkan Amalan Ibadah Umrah Tertib Suara Narasi Backsound materi 7 Menampilkan Amalan Ibadah Umrah Mengerjakan Sunnah Umrah Suara Narasi Backsound materi 12 Menu Simulasi Haji 1 Menampilkan karakter yang akan melakukan ibadah haji Suara Narasi Karakter Backsound Simulasi 2 Menampilkan masjidil haram. Karakter dalam simulasi melakukan hal-hal yang sesuai dengan pilihan tindakan yang dipilih pengguna. Suara Narasi Karakter Backsound Simulasi Jika Tindakan yang dipilih tepat maka pengguna dapat melakukan tindakan selanjutnya Efek Suara yang menandakan tindakan benar Jika tindakan yang dilakukan salah maka akan muncul pesan salah dan pengguna dapat menjawab kembali simulasi Efek suara yang menandakan tindakan salah 13 Menu Evaluasi Haji 1 Menampilkan pertanyaan sebanyak 10 soal secara acak. Backsound Evaluasi dan Suara Narasi 2 Setelah pertanyaan ke sepuluh akan akan menampilkan skor pengguna Efek suara yang menyertai muncul skor Menampilkan Tombol Ulangi Backsound Evaluasi 14 Menu Evaluasi Umrah 1 Menampilkan pertanyaan sebanyak 10 soal secara acak. Backsound Evaluasi dan Suara Narasi 2 Setelah pertanyaan ke sepuluh akan akan menampilkan skor pengguna Efek suara yang menyertai muncul skor Menampilkan Tombol Ulangi Backsound Evaluasi 15 Menu Permainan 1 Menampilkan permainan drag and drop Backsound Permainan III.1.3.4 Storyline Aplikasi Storyline merupakan naskah cerita dalam bentuk teks. Storyline aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi fiqih haji dan umrah yang diusulkan dapat dilihat pada Tabel 3. Tabel 3. 7 Storyline Aplikasi No Skenario Skrip Animasi Skrip Audio 1 Halaman Awal Gambar Ka’bah Gambar ka’bah diam di tempat Backsound pembuka 5 buah lingkaran kecil Muncul satu per satu secara berurutan sampai backsound pembuka selesai 2 Halaman Utama Backsound Utama Gambar Stick game yang berfungsi sebagai tombol permainan Tombol Stick game diam ditempat Suara klik Gambar balon udara yang berfungsi sebagai tombol petunjuk Tombol balon udara diam ditempat Suara klik Karakter laki-laki Berjalan dari arah kiri pengguna ke tengah layar. Setelah berada ditengan karakter tersebut dapat dklik karen berfungsi sebagai tombol haji Suara narator “Klik saya kalau kamu ingin mempelajari haji” Karakter Berjalan dari arah kanan pengguna “Klik saya Perempuan ke tengah layar. Setelah berada ditengan karakter tersebut dapat dklik karen berfungsi sebagai tombol umrah kalau kamu ingin mempelajari umrah” Background gurun Gambar stick game, balon udara, karakter laki-laki dan karakter perempuan tersebut berada didepan background gurun Backsound utama 3 Halaman Pilih Menu Backsound narasi Gambar buku yang berfungsi sebagai tombol teori Tombol Teori diam ditempat dan jika mouse berada di atas tombol tersebut akan muncul kata Teori Suara klik Gambar baju yang berfungsi sebagai tombol pakaian Tombol Pakaian diam ditempat dan jika mouse berada di atas tombol tersebut akan muncul kata Pakaian Suara klik Gambar tangan yang berfungsi sebagai tombol doa Tombol Doa diam ditempat dan jika mouse berada di atas tombol tersebut akan muncul kata Doa-doa Suara klik Gambar kabah yang berfungsi sebagai tombol amalan Tombol Amalan diam ditempat dan jika mouse berada di atas tombol tersebut akan muncul kata Amalan Haji Suara klik Gambar huruf “S” yang berfungsi sebagai tombol simulasi Tombol Simulasi diam ditempat dan jika mouse berada di atas tombol tersebut akan muncul kata Simulasi Haji Suara klik Gambar selembar kertas yang berfungsi sebagai tombol evaluasi Tombol Evaluasi diam ditempat dan jika mouse berada di atas tombol tersebut akan muncul kata Evaluasi Suara klik Tombol Kembali Tombol Kembali diam ditempat dan jika mouse berada di atas tombol tersebut akan menuju ke halaman awal Suara klik 4 Menu Teori Haji Backsound narasi Tombol Kembali Tombol Kembali diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman awal Suara klik Tombol Lanjut Tombol Lanjut diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman teori selanjutnya Suara klik Animasi Teori Haji Animasi teori bergerak dari kanan ke kiri atau dari kiri ke kanan, yang disesuaikan dengan posisi teks teori. Animasi tersebut juga menyesuaikan dengan teks teori yang ditampilkan Suara narator Teks Teori Haji Teks teori haji bergerak dari kiri ke kanan atau dari kanan ke kiri yang disesuaikan dengan posisi animasi. Teks teori tersebut juga menyesuaikan dengan animasi yang ditampilkan Suara narator 5 Menu Teori Umrah Backsound narasi Tombol Kembali Tombol Kembali diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman awal Suara klik Tombol Lanjut Tombol Lanjut diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman teori selanjutnya Suara klik Animasi Teori Umrah Animasi teori bergerak dari kanan ke kiri atau dari kiri ke kanan, yang disesuaikan dengan posisi teks teori. Animasi tersebut juga menyesuaikan dengan teks teori yang ditampilkan Suara narator Teks Teori Umrah Teks teori haji bergerak dari kiri ke kanan atau dari kanan ke kiri yang disesuaikan dengan posisi animasi. Teks teori tersebut juga menyesuaikan dengan animasi yang ditampilkan Suara narator 6 Menu Pakaian Haji Backsound narasi Tombol Kembali Tombol Kembali diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka Suara klik akan menuju ke halaman awal Karakter laki-laki Karakter laki-laki tersebut akan memperagakan tata cara pemakaian pakaian ihram laki-laki mulai dari awal hingga akhir Suara narator Teks pakaian laki-laki Teks pakaian haji akan menjelaskan tata cara pemakaian pakaian ihram laki-laki. Salah satu contoh teks yang muncul adalah “Tangan kanan dibentangkan sambil menggenggam dua ujung kain ihram yang disatukan sedangkan tangan kiri diletakkan dibawah ketiak untuk menahan lipatan ” Suara narator 7 Menu Pakaian Umrah Backsound narasi Tombol Kembali Tombol Kembali diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman awal Suara klik Karakter perempuan Karakter perempuan tersebut akan memperagakan tata cara pemakaian pakaian ihram perempuan yang sesuai dengan syari’at Suara narator Teks pakaian perempuan Teks pakaian haji akan menjelaskan tata cara pemakaian pakaian ihram perempuan. Salah satu contoh teks yang muncul adalah “Perempuan diharuskan memakai pakaian yang berjahit saat Ihram dengan syarat pakaian tersebut tidak dicelup dengan pewarna seperti pewarna merah, kuning atau warna lain selain warna putih dan hitam. ” Suara Narator 8 Menu Doa Haji Backsound narasi Tombol Halaman Awal Tombol Halaman Awal diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman awal Suara klik Tombol Kembali Tombol Kembali diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman doa sebelumnya Suara klik Tombol Lanjut Tombol Lanjut diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman doa selanjutnya Suara klik Tombol Mainkan Suara Tombol Mainkan Suara diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan muncul suara narator yang membacakan doa. Jika sebelumnya pengguna telah mengklik tombol jeda maka narator akan melanjutkan doa yang dibacakan. Tapi jika sebelumnya pengguna menekan tombol berhenti maka narator akan membacakan tombol tersebut dari awal. Suara narator Tombol Jeda Tombol Kembali diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka suara narator akan berhenti sesuai dengan posisi saat suara tersebut dihentikan Tidak ada suara Tombol Berhenti Tombol Kembali diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka suara narator akan berhenti Tidak ada suara Teks Doa Teks doa yang muncul sesuai dengan doa yang dibacakan oleh suara narator. Salah satu teks yang muncul adalah “Artinya : Ya Allah aku memenuhi panggilan Engkau untuk berhaji ” Suara narator Karakter wanita Karakter wanita diasumsikan sebagai guru yang akan bergerak jika suara narator berbunyi dan akan berhenti jika suara narator di jeda atau dihentikan Suara narator 9 Menu Doa Umrah Backsound narasi Tombol Halaman Awal Tombol Halaman Awal diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman awal Suara klik Tombol Kembali Tombol Kembali diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman doa sebelumnya Suara klik Tombol Lanjut Tombol Lanjut diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman doa selanjutnya Suara klik Tombol Mainkan Suara Tombol Mainkan Suara diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan muncul suara narator yang membacakan doa. Jika sebelumnya pengguna telah mengklik tombol jeda maka narator akan melanjutkan doa yang dibacakan. Tapi jika sebelumnya pengguna menekan tombol berhenti maka narator akan membacakan tombol tersebut dari awal. Suara narator Tombol Jeda Tombol Kembali diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka suara narator akan berhenti sesuai dengan posisi saat suara tersebut dihentikan Tidak ada suara Tombol Berhenti Tombol Kembali diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka suara narator akan berhenti Tidak ada suara Teks Doa Teks doa yang muncul sesuai dengan doa yang dibacakan oleh suara narator. Salah satu contoh teks yang muncul adalah “Artinya: Ya Allah aku memenuhi panggilan Engkau untuk umrah ” Suara narator Karakter wanita Karakter wanita diasumsikan sebagai guru yang akan bergerak jika suara narator berbunyi dan akan berhenti jika suara narator di jeda atau dihentikan Suara narator 10 Menu Amalan Haji Backsound narasi Tombol Halaman Awal Tombol Halaman Awal diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman awal Suara klik Tombol Kembali Tombol Kembali diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke amalan sebelumnya Suara klik Tombol Lanjut Tombol Lanjut diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman amalan selanjutnya Suara klik Animasi Amalan Haji Animasi teori bergerak dari kanan ke kiri atau dari kiri ke kanan, yang disesuaikan dengan posisi teks teori. Animasi tersebut juga memperagakan amalan-amalan sesuai dengan teks amalan yang ada Suara narator Teks Amalan Haji Teks teori haji bergerak dari kiri ke kanan atau dari kanan ke kiri yang disesuaikan dengan posisi animasi. Suara narator 11 Menu Amalan Umrah Backsound narasi Tombol Halaman Awal Tombol Halaman Awal diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman awal Suara klik Tombol Kembali Tombol Kembali diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke amalan sebelumnya Suara klik Tombol Lanjut Tombol Lanjut diam ditempat dan jika tombol tersebut diklik maka akan menuju ke halaman amalan selanjutnya Suara klik Animasi Amalan Umrah Animasi teori bergerak dari kanan ke kiri atau dari kiri ke kanan, yang disesuaikan dengan posisi teks teori. Animasi tersebut juga memperagakan amalan-amalan sesuai dengan teks amalan yang ada Suara narator Teks Amalan Umrah Teks teori haji bergerak dari kiri ke kanan atau dari kanan ke kiri yang disesuaikan dengan posisi animasi. Suara narator 12 Menu Simulasi Haji Backsound simulasi Simulasi Haji diawali dengan percakapan antara seorang suami dan istri. Didalam simulasi ini diceritakan bahwa suami akan berangkat haji. Percakapan yang terjadi diantara suami istri tersebut adalah sebagai berikut : Ayah : “Bu, ayah berangkat dulu ya” Ibu : “Iya yah, jangan lupa doakan ibu dibaitullah nanti” Ayah : “Insyaa Allah, Assalamu’alaikum” Ibu : “Wa’alaikumusalam” Suara narator Kemudian sang suami berangkat dengan menggunakan pesawat terbang dan tiba di wilayah miqat tempat untuk haji. Suara narator Setelah sampai di wilayah miqat tempat, jamaah haji laki-laki ini harus melakukan amalan-amalan haji lainnya yaitu Ihram dari miqat, wukuf dipadang arafah, melontar jumrah, thawaf dan sai. Suara narator 13 Menu Simulasi Umrah Backsound narasi Simulasi Haji diawali dengan percakapan antara seorang suami dan istri. Didalam simulasi ini diceritakan bahwa suami akan berangkat haji. Percakapan yang terjadi diantara suami istri tersebut adalah sebagai berikut : Ibu : “Ayah, ibu berangkat dulu ya” Ayah : “Iya bu, jangan lupa doakan Suara narator ayah dibaitullah nanti” Ibu : “Insyaa Allah, Assalamu’alaikum” Ayah : “Wa’alaikumusalam” Kemudian sang istri berangkat dengan menggunakan pesawat terbang dan tiba di wilayah miqat tempat untuk haji. Suara narator Setelah sampai di wilayah miqat tempat, jamaah umrah perempuan ini harus melakukan amalan-amalan umrah lainnya yaitu Ihram dari miqat, thawaf dan sai. Suara narator 13 Menu Evaluasi Haji Backsound evaluasi Pertanyaan Jumlah pertanyaan yang akan muncul pada evaluasi haji adalah 10 pertanyaan yang berbeda yang akan memunculkan pertanyaan yang berbeda dan acak. Backsound evaluasi Jawaban Pilihan jawaban yang disediakan terdiri dari 4 pilihan jawaban yang dapat dipilih oleh pengguna Backsound evaluasi 14 Menu Evaluasi Umrah Backsound evaluasi Pertanyaan Jumlah pertanyaan yang akan muncul pada evaluasi umrah adal ah10 pertanyaan yang berbeda yang akan memunculkan pertanyaan yang berbeda dan acak. Backsound evaluasi Jawaban Pilihan jawaban yang disediakan terdiri dari 4 pilihan jawaban yang dapat dipilih oleh pengguna Backsound evaluasi 15 Menu Permainan Didalam permainan ini terdapat 3 buah permainan dengan konsep yang sama yaitu drag and drop. Objek yang terdapat didalam Backsound permainan permainan tersebut adalah kabah, bis dan pesawat. III.1.3.5 Analisis Materi Dalam Aplikasi Multimedia Interaktif Pembelajaran dan Simulasi Haji dan Umrah Materi-materi yang akan ditampilkan dalam aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi fiqih haji dan umrah terdiri dari : 1. Haji a. Pengertian Haji b. Hukum Haji c. Waktu Haji d. Syarat Wajib Haji e. Rukun Haji f. Wajib Haji g. Perbedaan Wajib Haji dan Rukun Haji h. Amalan Ibadah Haji i. Pembayaran Dam j. Larangan Selama Melaksanakan Haji 2. Umrah a. Pengertian Umrah b. Hukum Umrah c. Waktu Umrah d. Syarat Wajib Umrah e. Rukun Umrah f. Wajib Umrah g. Perbedaan Wajib Umrah dan Rukun Umrah h. Amalan Umrah i. Pembayaran Dam j. Larangan Selama Melaksanakan Umrah 3. Pakaian Ihram 4. Doa-doa Ihram III.1.4 Analisis Penggunaan Multimedia Interaktif Pada Materi Fiqih Haji Dan Umrah Di TPA-DTA As-Shofa Analisis multimedia merupakan analisis terhadap kebutuhan-kebutuhan multimedia yang dibutuhkan untuk mendukung implementasi aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi haji dan umrah. III.1.4.1 Faktor Pendukung Multimedia Faktor Pendukung multimedia interaktif yang akan digunakan terdiri dari : 1. Faktor Media Media berbasis teknologi dan Komputer yang dimiliki pihak TPA-DTA As- Shofa merupakan salah satu faktor pendukung terselenggaranya kegiatan belajar mengajar berbasis multimedia. Selain itu pihak TPA-DTA As-Shofa menyediakan infokus yang dapat mendukung kegiatan belajar mengajar dikelas. 2. Faktor Lingkungan TPA-DTA As-Shofa yang terletak di Jl. Cikutra Baru XI No.42 merupakan instansi pendidikan yang berasaskan Islam sebab instansi tersebut memiliki standar pendidikan dan sistem aturan yang bersumber dari hukum Islam terutama aspek ibadah dan penerapan hukum Islam dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga hal tersebut mendukung tercapainya tujuan pembelajaran materi haji dan umrah. III.1.4.2 Faktor Penghambat Penggunaan Multimedia Interaktif Faktor penghambat penggunaan multimedia interaktif di TPA-DTA As- Shofa adalah sebagai berikut: 1 Faktor kesiapan guru dalam menyiapkan materi berbasis multimedia, hal ini disebabkan beberapa hal, antara lain: tingkat kemampuan guru dalam mengoperasikan media berbasis teknologi baik, audio, visual maupun audiovisual serta komputerlap top. 2 Minimnya waktu pembelajaran materi fiqih haji, sehingga antara materi dengan tersedianya waktu presentasi dengan variasi multimedia belum memadai. III.1.5 Analisis Metode Pembelajaran Interaktif Metode pembelajaran interaktif merupakan metode yang dilakukan untuk mewujudkan suasana yang interaktif antara pengajar dengan pelajar sehingga muncul timbal balik antara pengajar dan pelajar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Computer Aiddes Learning CAL yang merupakan metode pembelajaran yang menggunakan media komputer. Metode Computer Aidded Learning CAL memiliki 4 empat konsep, yaitu : III.1.5.1 Tutorial Konsep tutorial akan digunakan pada pembangunan aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi fiqih haji dan umrah untuk menyampaikan materi haji dan umrah kepada pengguna. Alur penyampaian materi dalam aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi fiqih haji dan umrah adalah sebagai berikut :

1. Alur Penyampaian Materi Pengertian Haji Atau Umrah

Gambar 3. 12 Alur Penyampaian Materi Pengertian Haji Atau Umrah Alur Penyampaian Materi Pengertian Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian materi pengertian haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih ibadah apa yang materinya akan ditampilkan. Kemudian pengguna memilih pengertian haji atau umrah setelah itu aplikasi menampilkan materi tentang pengertian haji atau umrah sesuai dengan pilihan pengguna. Memilih Materi Pengertian Haji atau Umrah Menampilkan Materi Pengertian Haji atau Umrah dalam bentuk teks audio dan animasi

2. Alur Penyampaian Materi Hukum Haji Atau Umrah

Gambar 3. 13 Alur Penyampaian Materi Hukum Haji Atau Umrah Alur Penyampaian Materi Hukum Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian materi hukum haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih ibadah apa yang materinya akan ditampilkan. Kemudian pengguna memilih hukum haji atau umrah setelah itu aplikasi menampilkan materi tentang hukum haji atau umrah sesuai dengan pilihan pengguna.

3. Alur Penyampaian Materi Waktu Haji Atau Umrah

Gambar 3. 14 Alur Penyampaian Materi Waktu Haji Atau Umrah Alur Penyampaian Materi Waktu Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian materi waktu haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih ibadah apa yang materinya akan ditampilkan. Kemudian pengguna memilih waktu haji atau umrah setelah itu aplikasi menampilkan materi tentang waktu haji atau umrah sesuai dengan pilihan pengguna.

4. Alur Penyampaian Materi Syarat Haji Atau Umrah

Gambar 3. 15 Alur Penyampaian Materi Syarat Haji Atau Umrah Memilih Materi Hukum Haji atau Umrah Menampilkan Materi Hukum Haji dalam bentuk teks audio dan animasi Memilih Materi Waktu Haji atau Umrah Menampilkan Materi Waktu Haji dalam bentuk teks audio dan animasi Memilih Materi Syarat Haji atau Umrah Menampilkan Materi Syarat Haji dalam bentuk teks audio dan animasi Alur Penyampaian Materi Syarat Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian materi syarat haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih ibadah apa yang materinya akan ditampilkan. Kemudian pengguna memilih syarat haji atau umrah setelah itu aplikasi menampilkan materi tentang syarat haji atau umrah sesuai dengan pilihan pengguna.

5. Alur Penyampaian Materi Rukun Haji Atau Umrah

Gambar 3. 16 Alur Penyampaian Materi Rukun Haji Atau Umrah Alur Penyampaian Materi Rukun Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian materi rukun haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih ibadah apa yang materinya akan ditampilkan. Kemudian pengguna memilih rukun haji atau umrah setelah itu aplikasi menampilkan materi tentang rukun haji atau umrah sesuai dengan pilihan pengguna.

6. Alur Penyampaian Materi Wajib Haji Atau Umrah

Gambar 3. 17 Alur Penyampaian Materi Wajib Haji Atau Umrah Alur Penyampaian Materi Wajib Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian materi wajib haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih ibadah apa yang materinya akan ditampilkan. Kemudian pengguna memilih wajib haji atau umrah setelah itu aplikasi menampilkan materi tentang waktu haji atau umrah sesuai dengan pilihan pengguna. Memilih Rukun Waktu Haji atau Umrah Menampilkan Materi Rukun Haji dalam bentuk teks audio dan animasi Memilih Materi Wajib Haji atau Umrah Menampilkan Materi Wajib dalam bentuk teks audio dan animasi

7. Alur Penyampaian Materi Perbedaan Rukun dan Wajib Haji Dan

Umrah Gambar 3. 18 Alur Penyampaian Materi Perbedaan Rukun dan Wajib Haji Atau Umrah Alur Penyampaian Materi Perbedaan Rukun dan Wajib Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian materi perbedaan rukun dan wajib haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih ibadah apa yang materinya akan ditampilkan. Kemudian pengguna memilih perbedaan rukun dan wajib haji atau umrah setelah itu aplikasi menampilkan materi tentang perbedaan rukun dan wajib haji atau umrah sesuai dengan pilihan pengguna.

8. Alur Penyampaian Materi Sunnah Haji Atau Umrah

Gambar 3. 19 Alur Penyampaian Materi Sunnah Haji Atau Umrah Alur Penyampaian Materi Sunnah Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian materi sunnah haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih ibadah apa yang materinya akan ditampilkan. Kemudian pengguna memilih sunnah haji atau umrah setelah itu aplikasi menampilkan materi tentang sunnah haji atau umrah sesuai dengan pilihan pengguna. Memilih Materi Perbedaan Rukun dan wajib Haji dan Umrah TPA atau DTA Menampilkan Materi Perbedaan Rukun dan Wajib Haji dan Umrah dalam bentuk teks audio dan animasi Memilih Materi Sunnah Haji atau Umrah Menampilkan Materi Sunnah Haji dalam bentuk teks audio dan animasi

9. Alur Penyampaian Materi Dam Denda Haji Atau Umrah

Gambar 3. 20 Alur Penyampaian Materi Dam Haji Atau Umrah Alur Penyampaian Materi Dam Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian materi dam haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih ibadah apa yang materinya akan ditampilkan. Kemudian pengguna memilih dam haji atau umrah setelah itu aplikasi menampilkan materi tentang dam haji atau umrah sesuai dengan pilihan pengguna.

10. Alur Penyampaian Materi Cara Pelaksanaan Haji

Gambar 3. 21 Alur Penyampaian Materi Cara Pelaksanaan Haji Alur Penyampaian Materi Cara Pelaksanaan Haji menggambarkan alur penyampaian materi waktu haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih ibadah apa yang materinya akan ditampilkan. Kemudian pengguna memilih cara pelaksanaan haji setelah itu aplikasi menampilkan materi tentang cara pelaksanaan haji sesuai dengan pilihan pengguna. 11. Alur Penyampaian Materi Larangan Haji Atau Umrah Gambar 3. 22 Alur Penyampaian Materi Larangan Haji Atau Umrah Memilih Materi Dam Haji atau Umrah Menampilkan Materi Dam Haji dalam bentuk teks audio dan animasi Memilih Materi Cara Pelaksanaan Haji Menampilkan Materi Cara Pelaksanaan Haji dalam bentuk teks audio dan animasi Memilih Materi Larangan Haji atau Umrah Menampilkan Materi Larangan Haji dalam bentuk teks audio dan animasi Alur Penyampaian Materi Larangan Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian materi larangan haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih ibadah apa yang materinya akan ditampilkan. Kemudian pengguna memilih larangan haji atau umrah setelah itu aplikasi menampilkan materi tentang waktu haji atau umrah sesuai dengan pilihan pengguna.

12. Alur Penyampaian Materi Pakaian Ihram

Gambar 3. 23 Alur Penyampaian Materi Pakaian Ihram Alur Penyampaian Materi Pakaian Ihram menggambarkan alur penyampaian materi pakaian ihram melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih pakaian ihram setelah itu aplikasi menampilkan materi tentang pakaian ihram sesuai dengan pilihan pengguna.

13. Alur Penyampaian Doa-Doa Haji Atau Umrah

Gambar 3. 24 Alur Penyampaian Doa-doa Haji Atau Umrah Alur Penyampaian Doa-doa Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian doa-doa haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih doa-doa haji atau umrah setelah itu aplikasi menampilkan doa-doa haji atau umrah sesuai dengan pilihan pengguna. Memilih Materi Pakaian Ihram Menampilkan Materi Pakaian Ihram dalam bentuk teks audio dan animasi Memilih Doa-doa Haji atau Umrah Menampilkan Doa-doa Haji atau Umrah dalam bentuk teks audio dan animasi

14. Alur Penyampaian Amalan Haji Atau Umrah

Gambar 3. 25 Alur Penyampaian Materi Amalan Haji Atau Umrah Alur Penyampaian Amalan Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian amalan haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih ibadah apa yang amalannya akan ditampilkan. Kemudian pengguna memilih amalan haji atau umrah setelah itu aplikasi menampilkan amalan haji atau umrah sesuai dengan pilihan pengguna. III.1.5.2 Drills And Practice Konsep Drill and Practice digunakan untuk meningkatkan kemampuan pengguna dalam memahami materi yang telah dipelajari. Pada aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi haji dan umrah konsep drills and practice diimplementasikan pada bagian evaluasi haji dan umrah dengan alur penyampaian sebagai berikut : Gambar 3. 26 Alur Penyampaian Evaluasi Haji Atau Umrah Alur Penyampaian Evaluasi Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian evaluasi haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih evaluasi haji atau umrah kemudian aplikasi menampilkan pertanyaan sebanyak 10 soal beserta pilihan jawaban untuk dijawab oleh pengguna. Setelah itu pengguna memilih jawaban yang dirasa tepat. Kemudian aplikasi Memilih Amalan Haji atau Umrah Menampilkan Amalan Haij atau Umrah dalam bentuk teks audio dan animasi Memilih Evaluasi Haji atau Umrah Menampilkan Soal dan Jawaban Haji atau Umrah Memilih Jawaban Evaluasi Haji atau Umrah Menampilkan Pesan jawaban benar atau salah menampilkan pesan benar atau salah sebagai timbal balik atas jawaban yang dipilih oleh pengguna. III.1.5.3 Simulation Konsep simulasi digunakan untuk menguji kemampuan pengguna terhadap materi yang dipelajari melalui gambaran situasi yang sesuai dengan dunia nyata untuk meminimalisisr resiko-resiko yang mungkin dihadapi. Konsep simulasi dalam aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi haji dan umrah diimplementasikan pada bagian simulasi pelaksanaan haji atau umrah. Gambar 3. 27 Alur Penyampaian Simulasi Haji Atau Umrah Alur Penyampaian Evaluasi Haji Atau Umrah menggambarkan alur penyampaian simulasi haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih simulasi haji atau umrah kemudian aplikasi menampilkan tampilan simulasi haji atau umrah. Setelah itu pengguna memainkan simulasi haji atau umrah. Setelah itu aplikasi menampilkan hasil simulasi haji atau umrah sebagai timbal balik atas jawaban yang dipilih oleh pengguna. III.1.5.4 Games Konsep permainan digunakan untuk meningkatkan kemampuan kompetisi pengguna dan memberikan kesan belajar sambil bermain. Konsep permainan pada aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi haji dan umrah diimplementasikan pada bagian permainan. Adapun alur penyampaian permainan pada aplikasi yang dibangun adalah sebagai berikut : Memilih Simulasi Haji atau Umrah Menampilkan Tampilan Simulasi Haji atau Umrah disertai teks, audio dan animasi Memainkan Simulasi Haji atau Umrah Menampilkan Hasil Simulasi Haji atau Umrah Benar Salah Gambar 3. 28 Alur Penyampaian Permainan Alur Penyampaian Permainan menggambarkan alur penyampaian materi waktu haji atau umrah melalui aplikasi yang dibangun. Pengguna memilih permainan haji atau urmah kemudian aplikasi akan menampilkan tampilan permainan. Setelah itu pengguna memainkan permainan haji atau umrah. Sebagai timbal balik, apliaksi akan menampilkan hasil permainan dalam bentuk skor. III.1.6 Analisi Penyusunan Perangkat dan Instrumen Pembelajaran Fiqih Haji Dan Umrah Perangkat pembelajaran yang diperlukan dalam mengelola proses belajar mengajar dapat berupa: silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran RPP, lembar kegiatan siswa LKS, instrumen evaluasi, media pembelajaran, serta buku ajar siswa. Di TPA-DTA As-Shofa perangkat pembelajaran yang diperlukan saat proses belajar mengajar terdiri dari Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP, media pembelajaran dan buku ajar siswa. 1 Silabus Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu mata pelajarantema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar. Adapun silabus yang digunakan sebagai rencana pembelajaran di TPA-DTA As-Shofa untuk materi Haji dan Umrah terdapat pada Tabel 3.7 Silabus Pembelajaran Haji dan Umrah Memilih Permainan Haji atau Umrah Menampilkan Tampilan Permainan Haji atau Umrah Memainkan Permainan Haji atau Umrah Menampilkan Hasil Permainan Haji atau Umrah Tabel 3. 8 Silabus Pembelajaran Haji dan Umrah Standar Kompetensi Materi Pokok Indikator Jumlah Pertemuan Mengetahui dan memahami ajaran Islam tentang haji 1. Arti, Hukum, Waktu dan Syarat Haji 2. Rukun Haji, Wajib Haji dan Perbedaannya 3. Amalan Ibadah Haji 4. Pembayaran Dam 5. Cara Pelaksanaan Haji 6. Urutan Pelaksanaan Haji 7. Larangan Selama Melakukan Ihram 1. Menjelaskan Pengertian Haji 2. Menyebutkan Kedudukan Ibadah Haji 3. Menyebutkan Syarat Wajib Haji 4. Menyebutkan Rukun dan Wajib Haji 5. Menyebutkan sunnah-sunnah ibadah Haji 6. Melafalkan Doa- doa Ibadah Haji dengan Fasih 7. Menunjukkan perilaku yang mencerminkan sikap komitmen terhadap ajaran islam 8. Menunjukan perilaku yang mencerminkan sikap penjiwaan terhadap pentingnya ibadah haji 2-3 kali pertemuan Mengetahui dan memahami ajaran Islam tentang Haji dan Umrah 1. Arti, Hukum, Waktu dan Syarat Umrah 2. Rukun Umrah, Wajib Umrah 3. Amalan Ibadah Umrah 4. Perbedaan Umrah dan Haji 5. Urutan Pelaksanaan Haji 6. Larangan Selama 1. Menjelaskan Pengertian Umrah 2. Menyebutkan Kedudukan Ibadah Umrah 3. Menyebutkan Syarat Wajib Umrah 4. Menyebutkan Rukun dan Wajib Umrah 2-3 kali pertemuan Melakukan Ihram 7. Bacaan Doa dalam Haji dan Umrah 5. Menyebutkan sunnah-sunnah ibadah Umrah 6. Melafalkan Doa- doa Ibadah Umrah dengan Fasih 7. Menunjukkan perilaku yang mencerminkan sikap komitmen terhadap ajaran islam 8. Menunjukan perilaku yang mencerminkan sikap penjiwaan terhadap pentingnya ibadah haji 2 Media pembelajaran Media pembelajaran yang digunakan adalah media pembelajaran konvensional yang terdiri dari papan tulis, kapur tulis, dan buku ajar siswa. Buku ajar yang digunakan oleh TPA-DTA As-Shofa adalah Buku Fiqih dan Ibadah Departemen Agama RI. III.1.7 Analisis Pengumpulan Material Analisis pengumpulan material membahas mengenai material atau bahan- bahan yang digunakan untuk aplikasi yang akan dibangun, serta sumber dari mana material tersebut diperoleh. Material yang digunakan terdiri dari file gambar, file audio, dan animasi yang dapat dapat dilihat pada Tabel 3.8 Material Yang Digunakan Untuk Membangun Aplikasi Multimedia Interaktif Pembelajaran Dan Simulasi Fiqih Haji Dan Umrah. Tabel 3. 9 Material Yang Digunakan Untuk Membangun Aplikasi Multimedia Interaktif Pembelajaran Dan Simulasi Fiqih Haji Dan Umrah Material Jenis File Sumber Ka’bah Gambar Google.com Karakter Laki-laki Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Karakter Perempuan Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Karakter Doa Gambar Google.com Background Tampilan Awal Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Background Menu Pilihan Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Background Teori Haji Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Background Teori Umrah Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Ilustrasi Teori Haji Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Ilustrasi Teori Umrah Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Background Kamar Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Background Amalan Haji Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Background Amalan Umrah Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Ilustrasi Miqat Haji dan Umrah Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Ilustrasi Thawaf Haji dan Umrah Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Ilustrasi Sai Haji dan Umrah Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Ilustrasi Wuquf Haji Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Padang Arafah Gambar Google.com Muzdalifah Gambar Google.com Pintu Masuk Masjidil Haram Gambar Google.com Material Jenis File Sumber Background Simulasi Haji dan Umrah Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Peta Dunia Gambar Google.com Simulasi Haji dan Umrah Gambar Dibuat dengan menggunakan CorelDRAW X6 Objek Permainan Drag And Drop Gambar Google.com Suara Klik Button Audio Google.com Backsound Pembuka Audio MelodyLoops.com Backsound Utama Audio MelodyLoops.com Backsound Pengiring Teori Audio Google.com Suara Narator Audio Dibuat Dengan Menggunakan Adobe Audition 1.5 III.1.8 Analisis Media Penyimpanan Analisis media penyimpanan didalam aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi fiqih haji dan umrah digunakan untuk menyimpan pertanyaan-pertanyaan yang akan muncul secara random pada bagian evaluasi. Media yang digunakan untuk menyimpan data-data soal di dalam aplikasi yang akan dibangun adalah berupa file XML. Soal-soal disimpan dalam bentuk format text yang didalamnya terdapat data soal, pilihan jawaban dan kunci jawaban yang akan dimunculkan pada bagian evaluasi. Format penulisan soal evaluasi didalam XML adalah sebagai berikut : III.1.9 Analisis Kebutuhan Non Fungsional Analisis kebutuhan non fungsional merupakan analisis yang dibutuhkan untuk menetukan spesifikasi kebutuhan sistem. Analisis kebutuhan non fungsional menentukan spesifikasi masukan yang dibutuhkan sistem, proses yang dibutuhkan untuk mengolah masukan sehingga menghasilkan keluaran yang diinginkan dan untuk menentukan spesifikasi keluaran yang dihasilkan sistem. Pada analisis kebutuhan non fungsional ini dijelaskan mengenai analisis kebutuhan perangkat lunak, analisis kebutuhan perangkat keras dan analisis pengguna. III.1.8.1 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi haji dan umrah adalah sebagai berikut : 1. Microsoft Windows 8 Enterprise 2. Adobe Flash CS5.5 3. Corel Draw X6 4. Adobe Audition CS6 5. Adobe Photoshop CS6 6. Microsoft Visio 2013 ?xml version=1.0? DOCTYPE TipeDokumen [ELEMENT TipeDokumen title, root_node ELEMENT atribut_atribut ] TipeDokumen title Judul Dokumen title numberOfQuestionsToDisplay Jumlah Pertanyaan yang dimunculkan numberOfQuestionsToDisplay items item question Pertanyaan question answerJawaban1answer answerJawaban2answer answer correct=yJawaban3answer answerJawaban4 answer item items TipeDokumen Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk mendukung penggunaan aplikasi multimedia interaktif yang dibangun adalah sebagai berikut : Sistem Operasi : Windows XP, Windows 7, Windows 8, Windows 8.1 III.1.8.2 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras Analisis kebutuhan perangkat keras digunakan untuk mempermudah proses perancangan dan implementasi. Perangkat keras yang dipergunakan oleh user yang terdiri dari klien dan server dalam implementasi aplikasi menggunakan spesifikasi minimum seperti yang tertera pada Tabel 3.9 berikut : Tabel 3. 10 Spesifikasi Hardware Untuk Membangun Aplikasi No Hardware Spesifikasi 1 Processor Intel® Core™ i3-2330M 2.20 GHz 3 VGA Intel HD Graphics 3000 4 Harddisk 500 GB Serial ATA 5400 RPM. 5 Memori 2 GB DDR3 SDRAM PC-8500 6 Optical Drive DVD±RW 7 Mouse 8 Keyboard 9 Speaker Perangkat keras yang dibutuhkan untuk mendukung penggunaan aplikasi multimedia interaktif yang dibangun tertera pada Tabel 3.10 berikut : Tabel 3. 11 Spesifikasi Hardware Untuk Menggunakan Aplikasi No Hardware Spesifikasi 1 Processor Processor dengan minimal kecepatan 1.8 GHz 3 Monitor Monitor dengan resolusi 1024x768 pixel 4 Harddisk Free space minimum 500 MB 5 Memori RAM minimum 1 GB 6 VGA Card Minimum 512 MB 7 Mouse III.1.8.3 Analisis Kebutuhan Pengguna Analisis perangkat pikir merupakan analisis terhadap pengguna yang menggunakan aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi fiqih haji dan umrah. Adapun pengguna yang terlibat dalam pembangunan aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi fiqih haji dan umrah sebagai berikut : Pengajar Pendidikan Terakhir : D3 atau sederajat Kemampuan yang dimiliki : Mampu menggunakan komputer. Pelajar Usia : ≥ 5 tahun Pendidikan Terakhir : TK atau sederajat Kemampuan yang dimiliki : Mampu menggunakan komputer III.1.10 Analisis Kebutuhan Fungsional Analisis kebutuhan fungsional adalah analisis yang digunakan untuk membuat aliran data. Analisis kebutuhan fungsional menggambarkan proses kegiatan yang akan diterapkan dalam sistem dan menjelaskan kebutuhan yang diperlukan agar sistem dapat berjalan dengan baik serta sesuai dengan kebutuhan. III.1.10.1 Context Diagram Diagram konteks digunakan untuk menggambarkan aliran data dan interaksi sistem secara umum. Adapun diagram konteks yang dari aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi fiqih haji dan umrah terdapat pada gambar 3.29 Gambar 3. 29 Context Diagram III.1.10.2 Data Flow Diagram Data Flow Diagram DFD merupakan suatu media yang digunakan untuk menggambarkan aliran data yang mengalir pada suatu sistem informasi. Dalam DFD terdiri atas entitas luar, aliran data, proses, dan penyimpanan data. III.1.10.2.1 Data Flow Diagram Level 1 Gambar 3. 30 Data Flow Diagram Level 1 III.1.10.2.2 Data Flow Diagram Level 2 Proses Pengolahan Data Haji Gambar 3. 31 Data Flow Diagram Level 2 Proses Pengolahan Data Haji III.1.10.2.3 Data Flow Diagram Level 2 Proses Pengolahan Data Umrah Gambar 3. 32 Data Flow Diagram Level 2 Proses Pengolahan Data Umrah III.1.10.2.4 Data Flow Diagram Level 2 Proses Pengolahan Data Permainan Gambar 3. 33 Data Flow Diagram Level 2 Proses Pengolahan Data Permainan III.1.10.2.5 Data Flow Diagram Level 3 Proses Pengolahan Simulasi Haji Gambar 3. 34 Data Flow Diagram Level Proses Pengolahan Simulasi Haji III.1.10.2.6 Data Flow Diagram Level 3 Proses Evaluasi Haji Gambar 3. 35 Data Flow Diagram Level III.1.10.2.7 Data Flow Diagram Level 3 Proses Simulasi Umrah Gambar 3. 36 Data Flow Diagram Level 3 Proses Simulasi Umrah III.1.10.2.8 Data Flow Diagram Level 3 Proses Evaluasi Umrah Gambar 3. 37 Data Flow Diagram Level 3 Proses Evaluasi Umrah III.1.10.3 Spesifikasi Proses Spesifikasi proses digunakan sebagai gambaran proses model aliran pada Data Flow Diagram. Untuk menggambarkan proses model aliran pada DFD dijelaskan pada tabel spesifikasi proses di berikut ini. Tabel 3. 12 Tabel Spesifikasi Proses No Proses Keterangan 1. No. Proses 1.1 Nama Tampil Teori Haji Deskripsi Menampilkan halaman Teori Haji Sumber Siswa Masukan Data Teori Haji Keluaran Informasi Teori Haji Logika Proses 1. Sistem menampilkan teori haji 2. Siswa menerima informasi teori haji 2. No. Proses 1.2 Nama Tampil Pakaian Haji Deskripsi Menampilkan halaman Pakaian Haji Sumber Siswa Masukan Data Pakaian Haji Keluaran Informasi Pakaian Haji Logika Proses 1. Sistem menampilkan pakaian haji 2. Siswa menerima informasi pakaian haji 3. No. Proses 1.3 Nama Tampil Doa-doa Haji Deskripsi Menampilkan halaman Doa-doa Haji Sumber Siswa Masukan Data Doa-doa Haji Keluaran Informasi Doa-doa Haji Logika Proses 1. Sistem menampilkan doa-doa haji 2. Siswa menerima informasi doa-doa haji 4. No. Proses 1.4 Nama Tampil Amalan Haji Deskripsi Menampilkan halaman Amalan Haji Sumber Siswa Masukan Data Amalan Haji Keluaran Informasi Amalan Haji Logika Proses 1. Sistem menampilkan amalan haji 2. Siswa menerima informasi amalan haji 5. No. Proses 1.5.1 Nama Pemilihan Jawaban Simulasi Deskripsi Pemilihan jawaban simulasi haji berdasarkan pilihan yang diberikan Sumber Siswa Masukan Data Jawaban Simulasi Haji Keluaran Informasi Jawaban Simulasi Haji Logika Proses 1. Sistem akan menampilkan informasi pilihan jawaban 2. Siswa menjawab pertanyaan simulasi secara berurutan 6. No. Proses 1.5.2 Nama Pengecekan Jawaban Deskripsi Pengecekan jawaban simulasi haji apakah benar atau salah Sumber Siswa Masukan Data Jawaban Simulasi Haji Keluaran Informasi Hasil Jawaban Simulasi Haji Logika Proses 1. Sistem melakukan pengecekan apakah jawaban yang diberikan benar atau salah 2. Sistem memberikan informasi jawaban benar atau salah 7. No. Proses 1.6.1 Nama Pemilihan Jawaban Evaluasi Haji Deskripsi Pemilihan jawaban evaluasi haji berdasarkan pilihan yang diberikan Sumber Siswa Masukan Data Jawaban Evaluasi Haji Keluaran Informasi Jawaban Evaluasi Haji Logika Proses 1. Sistem akan menampilkan informasi pilihan jawaban 2. Siswa menjawab pertanyaan evaluasi secara berurutan 8. No. Proses 1.6.2 Nama Pengecekan Jawaban Deskripsi Pengecekan jawaban evaluasi haji apakah benar atau salah Sumber Siswa Masukan Data Jawaban Evaluasi Haji Keluaran Informasi Hasil Jawaban Evaluasi Haji Logika Proses 1. Sistem melakukan pengecekan apakah jawaban yang diberikan benar atau salah 2. Sistem memberikan informasi jawaban benar atau salah 9. No. Proses 1.6.3 Nama Tampil Nilai Evaluasi Deskripsi Menampilkan nilai evaluasi haji yang telah dilakukan Sumber Siswa Masukan Data Nilai Evaluasi Haji Keluaran Informasi Nilai Evaluasi Haji Logika Proses 1. Sistem menampilkan nilai evaluasi haji 2. Siswa menerima nilai evaluasi haji 10. No. Proses 2.1 Nama Tampil Teori Umrah Deskripsi Menampilkan halaman Teori Umrah Sumber Siswa Masukan Data Teori Umrah Keluaran Informasi Teori Umrah Logika Proses 1. Sistem menampilkan teori umrah 2. Siswa menerima informasi teori umrah 11. No. Proses 2.2 Nama Tampil Pakaian Umrah Deskripsi Menampilkan halaman Pakaian Umrah Sumber Siswa Masukan Data Pakaian Umrah Keluaran Informasi Pakaian Umrah Logika Proses 1. Sistem menampilkan pakaian umrah 2. Siswa menerima informasi pakaian umrah 12. No. Proses 2.3 Nama Tampil Doa-doa Umrah Deskripsi Menampilkan halaman Doa-doa Umrah Sumber Siswa Masukan Data Doa-doa Umrah Keluaran Informasi Doa-doa Umrah Logika Proses 1. Sistem menampilkan doa-doa umrah 2. Siswa menerima informasi doa-doa umrah 13. No. Proses 2.4 Nama Tampil Amalan Umrah Deskripsi Menampilkan halaman Amalan Umrah Sumber Siswa Masukan Data Amalan Umrah Keluaran Informasi Amalan Umrah Logika Proses 1. Sistem menampilkan amalan umrah 2. Siswa menerima informasi amalan umrah 14. No. Proses 2.5.1 Nama Pemilihan Jawaban Simulasi Deskripsi Pemilihan jawaban simulasi umrah berdasarkan pilihan yang diberikan Sumber Siswa Masukan Data Jawaban Simulasi Umrah Keluaran Informasi Jawaban Simulasi Umrah Logika Proses 1. Sistem akan menampilkan informasi pilihan jawaban 2. Siswa menjawab pertanyaan simulasi secara berurutan 15. No. Proses 2.5.2 Nama Pengecekan Jawaban Deskripsi Pengecekan jawaban simulasi umrah apakah benar atau salah Sumber Siswa Masukan Data Jawaban Simulasi Umrah Keluaran Informasi Hasil Jawaban Simulasi Umrah Logika Proses 1. Sistem melakukan pengecekan apakah jawaban yang diberikan benar atau salah 2. Sistem memberikan informasi jawaban benar atau salah 16. No. Proses 2.6.1 Nama Pemilihan Jawaban Evaluasi Umrah Deskripsi Pemilihan jawaban evaluasi umrah berdasarkan pilihan yang diberikan Sumber Siswa Masukan Data Jawaban Evaluasi Umrah Keluaran Informasi Jawaban Evaluasi Umrah Logika Proses 1. Sistem akan menampilkan informasi pilihan jawaban 2. Siswa menjawab pertanyaan evaluasi secara berurutan 17. No. Proses 2.6.2 Nama Pengecekan Jawaban Deskripsi Pengecekan jawaban evaluasi umrah apakah benar atau salah Sumber Siswa Masukan Data Jawaban Evaluasi Umrah Keluaran Informasi Hasil Jawaban Evaluasi Umrah Logika Proses 1. Sistem melakukan pengecekan apakah jawaban yang diberikan benar atau salah 2. Sistem memberikan informasi jawaban benar atau salah 18. No. Proses 2.6.3 Nama Tampil Nilai Evaluasi Deskripsi Menampilkan nilai evaluasi umrah yang telah dilakukan Sumber Siswa Masukan Data Nilai Evaluasi Umrah Keluaran Informasi Nilai Evaluasi Umrah Logika Proses 1. Sistem menampilkan nilai evaluasi umrah 2. Siswa menerima nilai evaluasi umrah 19. No. Proses 3 Nama Tampil Petunjuk Deskripsi Menampilkan petunjuk penggunaan aplikasi Sumber Siswa Masukan Data Petunjuk Keluaran Informasi Petunjuk Logika Proses 1. Sistem menampilkan petunjuk penggunaan aplikasi 2. Siswa menerima informasi petunjuk penggunaan aplikasi 20. No. Proses 2.6.3 Nama Tampil Nilai Evaluasi Deskripsi Menampilkan nilai evaluasi umrah yang telah dilakukan Sumber Siswa Masukan Data Nilai Evaluasi Umrah Keluaran Informasi Nilai Evaluasi Umrah Logika Proses 1. Sistem menampilkan nilai evaluasi umrah 2. Siswa menerima nilai evaluasi umrah 21. No. Proses 4.1 Nama Pemilihan Jawaban Permainan Deskripsi Menampilkan halaman pemilihan permainan Sumber Siswa Masukan Data Jawaban Permainan Keluaran Informasi Jawaban Permainan Logika Proses 1. Sistem akan menampilkan halaman permainan 2. Siswa mencocok-cocokan gambar dan teks dengan cara melakukan drag and drop 22. No. Proses 4.2 Nama Pengecekan Jawaban Deskripsi Pengecekan jawaban permainan apakah benar atau salah Sumber Siswa Masukan Data Jawaban Permainan Keluaran Informasi Hasil Jawaban Permainan Logika Proses 1. Sistem melakukan pengecekan apakah jawaban yang diberikan benar atau salah 2. Jika pengguna menjawab dengan benar maka akan muncul tampilan gambar dan pasangannya yang disertai pesan jawaban benar 3. Jika pengguna salah menjawab, maka gambar akan kembali ke posisinya semula. III.1.10.4 Kamus Data Berdasarkan arus data pada Data Flow Diagram yang telah dibuat, maka untuk mengetahui kebutuhan-kebutuhan informasi pada aplikasi dapat dilihat pada tabel kamus data berikut ini. Tabel 3. 13 Tabel Kamus Data No. Kamus Keterangan 1 Nama Aliran Data Data Jawaban Evaluasi Haji Digunakan pada 1.6.1 Deskripsi Data Jawaban Evaluasi Haji = [teks] teks=string 2 Nama Aliran Data Data Jawaban Evaluasi Umrah Digunakan pada 2.6.1 Deskripsi Data Jawaban Evaluasi Umrah = [teks] teks=string III.2 Perancangan Sistem Perancangan sistem merupakan tahapan perencanaan aplikasi, desain aplikasi, pembuatan aplikasi dengan menggabungkan beberapa unsur menjadi satu bagian utuh. Pada tahap ini akan dipaparkan mengenai perancangan struktur menu, antarmuka, pesan dan jaringan semantik. III.2.1 Perancangan Struktur Menu Pembuatan aplikasi multimedia interaktif pembelajaran dan simulasi haji dan umrah menggunakan struktur menu pada Gambar 3.46. Gambar 3. 38 Struktur Menu Aplikasi Keterangan : 1. Halaman Awal 2. Menu Haji 2.1. Menu Teori Haji 2.2.Menu Pakaian Haji 2.3.Menu Doa-doa Haji 2.4.Menu Amalan Haji 2.5.Menu Simulasi Haji 2.6.Menu Evaluasi 3. Menu Umrah 3.1.Menu Teori Umrah 3.2.Menu Pakaian Umrah 3.3.Menu Doa-doa Umrah 3.4.Menu Amalan Umrah 3.5.Menu Simulasi Umrah 3.6.Menu Evaluasi Umrah 4. Permainan 5. Petunjuk III.2.2 Perancangan Antar Muka Perancangan antar muka merupakan sketsa tampilan dari aplikasi yang akan dibangun. Berikut ini merupakan gambar-gambar dari perancangan antar muka yang digunakan pada aplikasi yang akan dibangun. Gambar 3. 39 Halaman Pembuka Gambar 3. 40 Halaman Awal Gambar 3. 41 Halaman Petunjuk Gambar 3. 42 Halaman Menu Haji Gambar 3. 43 Halaman Menu Umrah T06 Selesai Kembali Halaman Menu Permainan Klik Selesai untuk menuju ke menu utama Jika pengguna memilih urutan huruf, akan muncul validasi pilihan huruf benar salahs Ukran, warna dan gambar disesuaikan Pilihan gambar yang sesuai Gambar 3. 44 Halaman menu Permainan Gambar 3. 45 Halaman Teori Haji Gambar 3. 46 Halaman Pakaian Haji T09 Kembali Selanjutnya Doa dalam bahasa arab dan artinya Nama Doa Halaman Menu Doa-doa Haji Klik Kembali untuk menuju ke menu Haji Klik Selanjutnya untuk menuju ke tampilan doa berikutnya Klik Audio untuk menghidupkan suara doa Klik Mainkan suara untuk membunyikan doa Klik Jeda untuk jeda suara Klik Berhenti untuk memberhentikan suara Ukran, warna dan gambar disesuaikan Mainkan Suara Jeda Berhenti Gambar 3. 47 Halaman Doa-doa Haji Gambar 3. 48 Halaman Amalan Haji T11 Selesai Halaman Menu Simulasi Haji Klik Selesai untuk menuju ke menu haji Ukran, warna dan gambar disesuaikan Gambar 3. 49 Halaman Simulasi Haji Gambar 3. 50 Halaman Evaluasi Haji T13 Halaman Teori Umrah Klik Selanjutnya untuk menuju ke halaman selanjutnya Klik Kembali untuk menuju ke menu Umrah Ukran, warna dan gambar disesuaikan Teori tentang umrah Kembali Selanjutnya Gambar 3. 51 Halaman Teori Umrah Gambar 3. 52 Halaman Pakaian Umrah T15 Kembali Selanjutnya Doa dalam bahasa arab dan artinya Nama Doa Halaman Menu Doa-doa Umrah Klik Kembali untuk menuju ke menu Umrah Klik Selanjutnya untuk menuju ke tampilan doa berikutnya Klik Mainkan suara untuk membunyikan doa Klik Jeda untuk jeda suara Klik Berhenti untuk memberhentikan suara Ukran, warna dan gambar disesuaikan Mainkan Suara Jeda Berhenti Gambar 3. 53 Halaman Doa-doa Umrah T16 Halaman Menu Amalan Umrah Klik Kembali untuk menuju ke menu umrah Klik Selanjutnya untuk menuju ke halaman amalan umrah berikutnya Ukran, warna dan gambar disesuaikan Kembali Selanjutnya Gambar 3. 54 Halaman Amalan Umrah T17 Selesai Halaman Menu Simulasi Umrah Klik Selesai untuk menuju ke menu umrah Ukran, warna dan gambar disesuaikan Gambar 3. 55 Halaman Simulasi Umrah Gambar 3. 56 Halaman Evaluasi Umrah III.2.3 Perancangan Pesan Aplikasi Gambar-gambar berikut ini merupakan gambar-gambar perancangan pesan- pesan yang muncul dalam aplikasi yang dibangun. Jawaban Kamu Kurang Tepat Gambar 3. 57 Pesan Urutan Simulasi Salah Jawaban Benar : Jawaban Salah : Nilai : Ulangi Gambar 3. 58 Nilai Evaluasi III.2.4 Jaringan Semantik Jaringan semantik merupakan pengetahuan secara grafis yang menunjukkan hubungan antar berbagai objek yang terdiri dari lingkaran-lingkaran yang dihubungkan dengan anak panah yang menunjukkan objek dan informasi tentang objek-objek tersebut. Berikut ini merupakan jaringan semantik yang digunakan dalam pembuatan aplikasi yang dibangun. Gambar 3. 59 Jaringan Semantik III.2.5 Perancangan Prosedural Perancangan prosedural merupakan elemen-elemen struktural dari arsitektur ke dalam suatu deskripsi prosedural dari komponen-komponen perangkat lunak. Adapun perancangan prosedural untuk aplikasi yang akan dibangun adalah sebagai berikut :

II.2.5.1 Prosedural Awal Menu

Prosedural Awal Menu merupakan prosedur yang terjadi ketika pengguna akan memilih menu haji, umrah, permainan dan petunjuk. Gambar 3. 60 Prosedural Awal Menu

II.2.5.2 Prosedural Menu Haji

Prosedural Menu Haji merupakan prosedur yang terjadi ketika pengguna akan memilih menu teori, pakaian, doa-doa, amalan, simulasi dan evaluasi. Gambar 3. 61 Prosedural Menu Haji

II.2.5.3 Prosedural Simulasi Haji

Prosedural Simulasi Haji merupakan prosedur yang terjadi ketika pengguna akan melakukan simulasi haji. Gambar 3. 62 Prosedural Simulasi Haji

II.2.5.4 Prosedural Evaluasi Haji

Prosedural Evaluasi Haji merupakan prosedur yang terjadi ketika pengguna akan melakukan evaluasi haji. Gambar 3. 63 Prosedural Evaluasi Haji

II.2.5.5 Prosedural Menu Umrah

Prosedural Menu Umrah merupakan prosedur yang terjadi ketika pengguna akan memilih menu teori, pakaian, doa-doa, amalan, simulasi dan evaluasi. Gambar 3. 64 Prosedural Menu Umrah

II.2.5.6 Prosedural Simulasi Umrah

Prosedural Awal Menu merupakan prosedur yang terjadi ketika pengguna akan melakukan simulasi umrah. Gambar 3. 65 Prosedural Simulasi Umrah

II.2.5.7 Prosedural Evaluasi Umrah

Prosedural Awal Menu merupakan prosedur yang terjadi ketika pengguna akan melakukan evaluasi umrah Gambar 3. 66 Prosedural Evaluasi Umrah

II.2.5.8 Prosedural Permainan

Prosedural Awal Menu merupakan prosedur yang terjadi ketika pengguna akan melakukan permainan Gambar 3. 67 Prosedural Permainan

II.2.5.9 Prosedural Petunjuk

Prosedural Awal Menu merupakan prosedur yang terjadi ketika pengguna akan memilih menu petunjuk. Gambar 3. 68 Prosedural Petunjuk 127

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN