penelitian, metode penelitian dan teknik pengumpulan data, subjek dan informan, teknik analisis data, sistematika penulisan,
lokasi dan waktu penelitian.
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
Berisikan tinjauan permasalahan dari aspek teoritis, yaitu tinjauan tentang komunikasi, tinjauan tentang citra diri, tinjauan
tentang kajian dramaturgis, injauan mengenai interaksi simbolik, tinjauan mengenai panggung depan, panggung tengah, dan
panggung belakang.
BAB III : OBJEK PENELITIAN
Pada bab ini peneliti memberikan gambaran secara singkat tentang peneliti melakukan penelitian.
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Berisikan tentang uraian dari hasil penelitian berdasarkan wawancara data yang terkumpul, yang meliputi analisis dengan
tradisi dramaturgis, identitas respon dan analisis deskriptif hasil penelitian dan rangkuman.
BAB V :KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab terakhir ini, Peneliti menguraikan mengenai kesimpulan dan saran yang diperoleh dari keseluruhan hasil
penelitian yang telah dilakukan.
47
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Tinjauan Tentang Komunikasi 2.1.1 Definisi Komunikasi
Istilah komunikasi atau dalam bahasa Inggris Communication berasal dari kata Latin communicatio, dan bersumber dari kata communis yang
berarti sama. Sama disini maksudnya adalah satu makna. Jadi, jika dua orang terlibat dalam komunikasi maka komunikasi akan terjadi atau berlangsung
selama ada kesamaan makna mengenai apa yang dikomunikasikan, yakni baik si penerima maupun si pengirim sepaham dari suatu pesan tertentu
Effendy, 2002:9. Berbicara tentang definisi komunikasi, tidak ada definisi yang benar atau
yang salah. Seperti juga model atau teori, definisi harus dilihat dari kemamfaatan untuk menjelaskan fenomena yang didefinisikan dan
mengevaluasinya. Beberapa definisi mungkin terlalu sempit, misalnya “Komunikasi adalah penyampaian pesan melalui media elektronik”, atau
terlalu luas, misalnya “Komunikasi adalah interaksi antara dua pihak atau lebih sehingga peserta komunikasi memahami pesan yang disampaikannya.
Banyak definisi komunikasi diungkapkan oleh para ahli dan pakar komunikasi seperti yang di ungkapkan oleh Carl. I. Hovland yang dikutip
oleh Effendy dalam buku “Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek”, ilmu komunikasi adalah “Upaya yang sistematis untuk merumuskan secara tegar