Suatu sistem informasi SI atau information system IS merupakan aransemen dari orang, data, proses-proses dan antar-muka yang berinteraksi
mendukung dan memperbaiki beberapa operasi sehari-hari dalam suatu bisnis termasuk mendukung memecahkan soal dan kebutuhan pembuat keputusan
manajemen dan para pengguna.
2.1.1 Elemen System
1. Perangkat Keras Hardware HardwarePerangkat keras adalah peralatan di sistem komputer yang secara
fisik terlihat dan dapat dipegang. 2. Perangkat Lunak Software
SoftwerePerangkat lunak adalah program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan pengolahan data.
3. Teknisi Brainware Manusia yang terlibat di dalam mengoprasikan serta mengatur sistem
komputer. 4. Basis Data DataBase
Basis Data terdiri dari 2 kata, yaitu Basis dan Data. Basis kurang lebih dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang atau berkumpul.
Sedangkan Data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia pegawai, siswa, pembeli, pelanggan, barang, hewan,
peristiwa, konsep, keadaan dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk angka, hruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya.
2.1.2 Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai beberapa karakteristik, atau fat-sifat yang tertentu, yaitu mempunyai komponen-komponen components, batas system
boundary, lingkungan luar system environments, penghubung interface, masukan input, keluaran output, pengolahan proses, dan sasaran atau tujuan.
a. Komponen Sistem components Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang
artinya saling bekerjasama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen system atau elemen-elemen system dapat berupa suatu subsistem atau bagian-
bagian dari system. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari system untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses system secara
keseluruhan. b. Batas Sistem Boundary
Batas sistem merupakan sejarah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batasan system ini
memungkinkan suatu system dipandang sebagai suatu kesatuan. c. Lingkungan Luar Sistem Environments
Lingkungan luar sistem adalah segala sesuatu yang berada di luar sistem yang berpengaruh terhadap operasi sistem. Lingkungan luar dari suatu system adalah
apapun diluar batas dari system yang mempengaruhi operasi system. Lingkungan luar system dapat bersifat menguntungkan dan dan dapat juga
bersifat merugikan system tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan
merupakan energi dari system dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedangkan lingkungan luar yang merugikan harus tetap dijaga dan
dipelihara. Sedangkan lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup dari
system. d. Penghubung Sistem Interface
Penghubung Sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber
daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem yang lainnya. Keluaran dari satu subsistem akan menjadi masukan untuk subsistem yang lainnya dengan
melalui penghubung. e. Masukan Sistem Input
Masukan Sistem adalah data ataupun energi yang dimasukan ke dalam sistem baik berupa masukan perawatan maupun sinyal. Masukan perawatan adalah
energy yang dimasukan supaya system tersebut dapat beroperasi. Masukan sinyal adalah energy yang diproses untuk didapatkan keluaran.
f. Keluaran Sistem Output
Keluaran sistem adalah hasil dari data atau energi yang di olah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan.
Misalkan untuk system computer, panas yang dihasilkan adalah keluaran yang yang tidak berguna dan merupakan hasil sisa pembuangan, sedngkan informasi
adalah keluaran yang dibutuhkan.
g. Pengolahan sistem Pengolahan akan mengubah masukan menjadi keluaran. Saat sistem produksi
akan mengolah masukan berupa bahan-bahan baku menjadi keluaran berupa barang jadi.
h. Sasaran Sistem Suatu system pasti mempunyai tujuan atau sasaran, kalau suatu system tidak
mempunyai sasaran, maka operasi system tidak akan berguna. Suatu system akan dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuan.
2.1.3 Klasifikasi Sistem