Oleh karena itu diperlukan adanya sistem informasi akuntansi untuk mengidentifikasi, menghimpun, memproses, mengkomunikasikan
informasi termasuk sistem pembayaran premi asuransi suatu organisasi keberbagai pihak yang tertanggung.
Sistem Informasi Akuntansi sangat dibutuhkan oleh organisasi. Organisasi adalah sekelompok orang atau unit yang melakukan kegiatan,
termasuk pengambilan keputusan, secara terkoordinasi guna meningkatkan suatu tujuan tertentu. Di sisi lain, kemajuan tekonologi informasi dapat
meningkatkan daya saing guna memajukan organisasi. Penggunaan sistem informasi akuntansi saat ini sangat mendukung efisiensi dan efektivitas
pemeroses transaksi sehari-hari dan telah diterapkan secara melus dikalangan bisnis.
Berdasarkan uraian diatas, penulis merasa tertarik untuk membahas lebih lanjut tentang pembayaran premi asuransi. Maka, melalui tugas akhir ini
penulis membahas mengenai premi asuransi yang berfokus pada sistem informasi akuntansi pembayaran premi asuransi. Adapun judul dari tugas akhir
ini adalah “Sistem Informasi Akuntansi Pembayaran Premi Asuransi Pada PT. Jasaraharja Putera Medan”.
B. RumusanMasalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka masalah pokok yang akan dibahas oleh penulis dalam menyusun tugas akhir ini adalah
:“BagaimanaSistem Informasi Akuntansi Pembayaran Premi Asuransi pada PT Jasaraharja Putera Medan? “
C. TujuandanManfaatPenelitian
1. TujuanPenelitian
Adapuntujuandaripenelitianiniadalahsebagaiberikut“Untukmengeta huibagaimanasisteminformasi akuntansi pembayaran premi asuransi pada
PT.Jasaraharja Putera Medan” 2.
ManfaatPenelitian Adapunmanfaat yang
dapatdiperolehdaripenelitianiniadalahsebagaiberikut : a.
Untukmenambahwawasandanpengetahuanpenelititentangsysteminform asi akuntansi pembayaran premi asuransi
mungkinakanbergunaapabilapenelitimenemukanpermasalahan yang berhubungandenganpermasalahantersebutdiatas.
b. Sebagaibahanmasukandanpertimbanganbagiperusahaan agar
dapatmelaksanakanaktivitasdenganlebihefesien, efektifsertalebihbijaksana
dalampengambilankeputusan demi kelancaransuatuperusahaan.
c. Sebagai salah satu syarat penyelesaian pendidikan di program Diploma
III Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Serta dapat memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi penulis
karena dapat langsung terjun ke lapangan untuk mendapatkan data dan
informasi mengenai premi asuransi yang dibuat oleh PT.Jasaraharja Putera Medan.
D. RencanaPenulisan 1.
JadwalPenelitian
Penelitianiniakandilakukandi PT.Jasaraharja Putera Medan di Jl.Gatot Subroto No. 142 Medan.
Tabel 1.1 Jadwal Survey Observasi
NO KEGIATAN JUNI 2014
JULI 2014 II
III IV
I II
III 1
PengesahanTugasAkhir 2
PengajuanJudul 3
PermohonanIzinRiset 4
PengajuanDosenPembimbing 5
Pengumpulan Data 6
PenyusunanTugasAkhir 7
BimbinganTugasAkhir 8
PenyelesaianTugasAkhir
2. Rencana Isi
Untukmempermudahdalampenulisanskripsi minor ini, penulismembuatrencanaisidalamempatbab, yang masing-masingbabterdiridari
sub-sub bab yang sesuaidengankebutuhanpenulis. Secaragarisbesarpokokpembahasannyaadalahsebagaiberikut :
BAB I: PENDAHULUAN
Pada bab ini saya akan membahas latar belakang, rumusan penelitian, manfaat penelitian, dan rencana yang terdiri dari jadwal
penelitianobservasi dan rencana isi.
BAB II: PROFIL PT JASARAHARJA PUTERA MEDAN
Pada bab ini saya akan membahas tentang sejarah ringkas PT.Jasaraharja Putera Medan, struktur organisasi, uraian tugas,
job description, kegiatan usaha, kinerja usaha terkini, dan rencana kegiatan.
BAB III: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBAYARAN
PREMI ASURANSI PADA PT JASARAHARJA PUTERA MEDAN
Pada bab ini saya akan menguraikan tentang pengertian sistem informasi akuntansi serta pembayaran premi asuransi pada
PT.Jasaraharja Putera Medan.
BAB IV: KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini saya akan menguraikan kesimpulan dan saran tentang Sistem Informasi Akuntansi Pembayaran Premi Asuransi pada
PT.Jasaraharja Putera Medan.
7
BAB II PT JASARAHARJA PUTERA MEDAN
A. Sejarah Ringkas PT.Jasaraharja Putera Medan
PT. Jasaraharja Putera Medan berdiri pada tanggal 27 november 1993 sebelumnya PT.Jasaraharja dikenal dengan nama PT. Akenraharja.
Perubahan nama dari PT. Akenraharja menjadi PT. Jasaraharja Putera dilakukan pada tahun 1993 dalam rangka memenuhi peraturan pemerintah
dalam hal delegurasi permodalan asuransi berkaitan dengan masuknya Yayasan Dana Pensiun, Jasa Raharja sebagai pemegang saham perusahaan. Perubahan
ini sesuai dengan akte perubahan No 81 sebagaimana diumumkan dalam berita negara RI No. 5 tambahan, No.303. Dengan bergabungnya PT. Jasaraharja
sebuah badan usaha milik negara yang bergerak di bidang asuransi sosial dan bernaung dibawah Departemen Keuangan, sebagai pemegang saham
mayoritas, perusahaan memasuki babak baru dan semakin memperkokoh posisinya dalam industri asuransi di indonesia.
Nilai-nilai asuransi yang belum memasyarakat di indonesia merupakan tantangan bagi perusahaan untuk berperan secara aktif dalam
meningkatkan pemahaman masyarakat akan asuransi, khususnya asuransi kerugian. Dalam hal ini PT.Jasarahrja Putera Medan percaya, dengan di
dukung oleh 479 karyawan, 24 jaringan cabang serta 53 kantor perwakilan dan unit layanan di seluruh indonesia, serta ditopang oleh tekad perusahaan untuk
senantiasa menepati janji perusahaan akan mampu mencatat pertumbuhan yang
pesat serta menempatkan diri sebagai salah satu pemeran utama di era globalisasi.
a. Bidang Kegiatan Perusahaan
Dalam hal ini PT.Jasaraharja Putera memiliki bidang kegiatan usaha yakni menawarkan berbagai layanan produk pertanggungan resiko
kerugian kepada para nasabah. Adapun rincian dari bidang kegiatan perusahaan adalah sebagai berikut :
1. Bidang Usaha surety bond, terdiri dari :
a. Jaminan Penawaran bid bond render bond
Jenis jaminan ini dipercayakan didalam rangka pelelangan atau tender
b. Jaminan Pelaksanaan performance bond
Jenis jaminan ini di syaratkan kepada principal yang telah di nyatakan sebagai pemegang dalam suatu tender atau proyek.
c. Jaminan Pembayaran Uang Muka advance payment bond
Jenis jaminan ini di persyaratkan apabila pihak pimpinan proyek memberikan uang muka kepada principal
d. Jaminan Pemeliharaan maintenance bond
Jenis jaminan ini di persyaratkan pada saat principal menyelesaikan kontrak pekerjaan dan digunakan pada masa pemeliharaan.
e. Jaminan Pembebasanpenundaan bea masuk custom bond :
1. Bidang Asuransi kerugian, antara lain :
a. Asuransi Kebakaran
Menjamin kerusakan gedung kantor, rumah tinggal, toko, pabrik, hotel, dan bangunan-bangunan lain terhadap kerugian
yang disebabkan kebakaran. b.
Asuransi Gempa Bumi Menjamin kerusakan gedung kantor, rumah tinggal, toko,
hotel, apartemen dan bangunan lain terhadap kerugian yang disebabkan oleh gempa bumi
c. Asuransi Pengangkutan Barang
Memberikan jaminan terhadap kerugian resiko
kerugiankerusakan terhadap barang-barang yang di angkut. d.
Asuransi Rangka Kapal Memberikan jaminan terhadap resiko rangka kapal, mesin
kapal, biaya tambang, dan sewa kapal. e.
Asuransi Kendaraan Bermotor Menjamin kerusakan kendaraan bermotor yang disebabkan
tabrakan, terbalik, pencurian, kebakaran, tanggung jawab menurut hukum pada pihak ketiga.
f. Asuransi Rekayasa
Memberikan jaminan terhadap kerugian atas pelaksanaan pembangunan proyek seperti gedung, jembatan, dermaga, jalan
dan sebagainya. g.
Asuransi Uang
Menjamin kehilangan uang, surat-surat berharga yang disimpan dalam lemari besi atau dalam khasanah.
h. Asuransi hole in one
Memberikan pertanggunganganti rugi terhadap pihak tertanggung penyelenggara turnamen golf
2. Bidang Asuransi Aneka, terdiri dari :
a. Asuransi Kecelakaan Diri AKD
Memberikan jaminan terhadap resiko kerugian yang di akibatkan oleh kecelakaan perorangan maupun kelompok.
b. Asuransi Kecelakaan Diri dalam Perjalanan AKDP
Menjamin resiko kecelakaan bagi pengemudi mobil pribadi dan sepeda motor serta pengemudi atau penumpang angkutan
umumbarang. c.
Asuransi Tanggung Jawab Penyeberangan Memberikan jaminan untuk resiko kecelakaan dan kehilangan
barang-barang yang diangkat maupun yang di seberangkan ketempat-tempat penyeberangan.
1. Visi PT. Jasaraharja Putera Medan
Menjadi perusahaan yang terkemuka di bidang asuransi dengan mengutamakan penyelenggaraan program asuransi sosial dan asuransi wajib
sejalan dengan kebutuhan perusahaan.
2. Misi PT. Jasaraharja Putera Medan
a. Bakti Kepada Masyarakat
Dengan mengutamakan perlindungan dasar dan pelayanan prima sejalan dengan kebutuhan masyarakat.
b. Bakti Kepada Negara
Dengan mewujudkan kinerja terbaik sebagai penyelenggara program asuransi sosial dan asuransi wajib serta badan usaha milik negara BUMN.
c. Bakti Kepada Perusahaan
Dengan mewujudkan keseimbangan kepentingan agar produktivitas dan tercapai secara optimal demi kesinambungan perusahaan.
d. Bakti Kepada Lingkungan
Dengan memberdayakan sumber bagi keseimbangan dan kelestarian lingkungan.
B. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas
Struktur organisasi pada PT. Jasaraharja Putera Medan menggunakan struktur organisasi garis. Berkaitan dengan hal tersebut setiap
bawahan bertanggung jawab hanya pada satu orang atasan. Untuk lebih jelasnya mengenai bentuk struktur organisasi
PT.Jasaraharja Putera Medan dapat dilihat pada gambar 2.1 berikut :
Adapun uraian tugas dari masing-masing bagian pada struktur organisasi PT. Jasaraharja Putera Medan adalah sebagai berikut :
1. Kepala Cabang
Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut : a.
Melaksanakan seluruh bidang usaha dari perusahaan di kantor cabang yang di pimpinnya.
b. Menciptakan citra baik perusahaan di kantor cabang yang di
pimpinnya. c.
Menandatangani surat-surat yang berhubungan dengan bidangnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku yang telah digariskan oleh
direksi. d.
Menandatangani disetujui atau tidaknya penutupan dari berbagai jenis asuransi.
2. Kepala Seksi Keuangan
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam mengadministrasikansemua kegiatan pemasukanpengeluaran uang lalu menyelesaikan dan
melengkapi buku-buku harian yang diperlukan yang diperlukan kantor cabang, serta mengurus harta kekayaan perusahaan yang berbentuk uang
dan kertas berharga. 3.
SekretariatUmum Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
a. Membuat laporan bulanan untuk bagian umum dari kepegawaian.
b. Menjaga serta mengamankan surat-surat masuk dan keluar sekaligus
penataan berkas dan sistem kearsipan dinamis. c.
Mengatur pengadaan inventaris kecil dan peralatan kantor termasuk alat-alat kebersihan sebatas yang telah dianggarkan.
d. Mengatur penggunaan kendaraan dinas di kantor cabang. 4.
Bagian AkuntansiKeuangan Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam menolak bukti-bukti
penerimaan dan pengeluaran yang tidak lengkaptidak sah dan mengelolah serta mencatat keuangan dikantor cabang.
5. Kasir
Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut : a.
Menerima setoran tunai sekaligus mengentri baik melalui kas, bank dan memorial serta melakukan pembayaran yang mendapat
persetujuan dari kepala cabang, serta menyelenggarakan laporan bidang keuangan ke kantor pusat.
b. Menyotir daftar harian kas cabang Medan dan dari kepala cabang
pembantu serta mengkoordinir pencatatan dan pelaporan bidang keuangan sesuai dengan petunjuk dan edaran kantor pusat dalam hal
kegiatan perusahaan seperti : pemakaian materai, cek, bilyet giro dan yang berhubungan dengan dokumen keuangan.
6. Kepala Seksi Pemasaram
Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut : a.
Menyelenggarakan pemasaran underwriting dan akseptasi surety bond.
b. Meminta kelengkapan berkaspemohonan bond yang belum lengkap.
7. Bagian surety bond
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam membantu pelaksanaan pemasaran bidang usaha surety bond serta menyelenggarakan
administrasinya. 8.
Bagian Asuransi Aneka Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam melaksanakan itensifikasi dan
ekstensifikasi pada potensial asuransi aneka di wilayah kantor cabang serta membantu melakukan pemilihan sarana pemasaran asuransi aneka
yang efektif. 9.
Kepala Seksi Klaim Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
a. Melaksanakan penanganan, pelayanan dan penyelesaian pembayaran
klaim asuransi serta dana sentuhan di kantor cabang. b.
Meminta kelengkapan kertas klaim yang tidak lengkap dan meneliti kembali kebenaran peristiwa yang menimbulkan terjadinya tuntunan
klaimdana sentuhan serta dokumen yang berkaitan serta dianggap meragukan.
10. Bagian Klaim
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam menjalankan instruksi dari kepala seksi klaim dan melengkapi bahan-bahan yang diperlukan
kepala cabang untuk laporan. 11.
Kepala Seksi underwriting Memiliki tugas dalam tanggung jawab dalam mensurvei ke lapangan
dalam hal asuransi kebakaran serta mengadakan pemasaran secara langsung.
12. Bagian Akseptasi
Memiliki tugas dan tanggung jawab dalam menerbitkan polis yang berhubungan dengan asuransi umum.
13. Bagian administrasi
Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut : a.
Melengkapi berkas permohonan penutupan asuransi umum yang belum lengkap.
b. Membuat penutupan asuransi di wilayah kantor cabang.
C. Job Description