72 3. Uji kelayakan e-modul pneumatik dilakukan oleh dosen ahli, guru dan siswa..
Penilaian ahli materi yang meliputi aspek self instructional, aspek self contained, aspek stand alone, aspek adaptive dan aspek user friendly
sebesar 75 termasuk kategori “Baik”. Penilaian aspek materi oleh guru
sebesar 81,25 temasuk dalam kategori “Baik”. Oleh karena itu aspek materi e-modul pneumatik dikatakan layak . Sedangkan penilaian ahli media
yang meliputi aspek tampilan dan penggunaan sebesar 76 termasuk kategori “Baik”. Penilaian aspek media oleh guru memperoleh sebesar 79
termasuk kategori “Baik”. Penilaian aspek media oleh siswa sebesar 81,28 termasuk “Sangat Baik”. Oleh karena itu aspek media e-modul pneumatik
dikatakan layak. Aspek pembelajaran modul dinilai oleh guru sebesar 82,57 termasuk kategori “Sangat Baik”. Sedangkan penilaian aspek
pembelajaran modul dinilai oleh siswa sebesar 78 termasuk dalam kategori “Baik”. Sehingga e-modul pneumatik dikatakan layak sebagai
pembelajaran modul.
B. Keterbatasan Modul
Pengembangan e-modul pembelajaran pneumatik ini tidak luput dari kekurangan dan keterbatasan. Kekurangan dari e-modul ini antara lain :
1. Penggunaan animasi belum 3D pada e-modul. 2. Video yang ditampilkan tidak terdapat narasi.
3. Tidak mencantumkan asal media yang diambil dari sumber lain 4. Syarat untuk melanjutkan ke bagian modul selanjutnya
5. Penyebaran produk masih terbatas yaitu hanya di SMK N 3 Yogyakarta
73 6. Penelitian hanya sebatas pengembangan e-modul, belum diuji efektivitasnya
di pembelajaran sehari-hari
C. Saran
Saran dari peneliti guna pengembangan produk selanjutnya adalah : 1. Bagi Siswa
Penggunaan komputer bisa lebih dimaksimalkan untuk proses belajar. Adanya e-modul ini diharapkan siswa lebih giat belajar tanpa harus dipaksa
khususnya dalam pembelajaran pneumatik. Pastikan siswa meminta file e-modul pembelajaran pneumatik kepada guru setelah didistribusikan,
2. Bagi Guru Pengembangan e-modul pneumatik ini diharapkan dapat memicu guru
dalam mengembangkan atau membuat media pembelajaran yang menarik. Sehingga proses belajar mengajar akan lebih hidup dari pada yang biasanya.
Penggunaan software lectora inspire versi demo memberikan kemudahan user dalam membuat media pembelajaran dari pada software lainnya untuk itu guru
harus lebih semangat dalam mengkreasikan ilmu nya dalam media pembelajaran yang menarik dan interaktif.
3. Bagi Kepala Sekolah Kepala sekolah bertugas memberikan semangat kepada guru untuk
berprestasi dan mengoptimalkan fasilitas yang ada. Salah satunya dengan membuat media pembelajaran yang menarik dengan berbantuan komputer.
Kemajuan sekolah yang di binanya akan tampak jika proses belajar mengajar didalamnya berjalan dengan baik dengan bantuan media pembelajaran yang
dikembangkan oleh para guru.
74 4. Bagi Peneliti Lain Selanjutnya
Penelitian ini masih perlu dikembangkan lagi oleh para peneliti selanjutnya agar media yang dihasilkan nantinya lebih baik dari berbagai segi. Kedepannya
diharapkan peneliti selanjutnya dapat memberikan lebih banyak animasi proses kerja sistem pneumatik guna menambah pengetahuan dari peserta didik.
Penggunaan software yang mudah digunakan sangat diharapkan untuk peneliti selanjutnya sehingga guru akan tertarik dalam proses pengembangan dan lebih
semangat dalam mempelajari software tersebut . Perlu pengembangan lain dari aplikasi ini agar dapat dioperasikan secara
luas pada smartphone, tidak terbatas pada PersonalComputer PC,
75
DAFTAR PUSTAKA
Arief S. Sadiman, dkk. 2011. Media pendidikan: pengertian, pengembangan, dan pemanfaatannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Anas, Ajwar . 2013. Pengembangan media pembelajaran berbantuan komputer kompetensi dasar pengukuran sudut pada Kelas X Program Keahlian
Teknik Pemesinan di SMK N 3 Yogyakarta. Yogyakarta : UNY. Arsyad, Azhar. 2011. Media pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Budi, Triton Prawira. 2006. SPSS 13.0 Terapan, riset statistik parametrik. Yogyakarta : Andi
Cahyani, Agnes D. 2013. Pengembangan modul pembelajaran elektronika dasar berbasis pendidikan karakter di SMK Piri 1 Yogyakarta .
Yogyakarta : UNY. Cecep Kustandi Bambang Sutjipto. 2013. Media pembelajaran. Bogor:
Ghalia Indonesia. Daryanto.2013. Menyusun Modul : bahan ajar untuk persiapan guru dalam
mengajar. Yogyakarta : Gava Media Depdiknas. 2004. Pedoman merancang sumber belajar. Jakarta : Depdiknas
Depdiknas. 2008. Pengembangan bahan ajar. Jakarta : Depdiknas. Hamalik, Oemar. 2005. Kurikulum dan pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Indriyanti, Nurma Yunita. 2010. Pengembangan modul. Universitas Sebelas Maret.
Ismaniati. 2001. Pengembangan program pembelajaran berbantuan komputer. Yogyakarta : UNY.
Kusumah, Wijaya. 2008. Belajar, pembelajaran dan sumber belajar. Diakses dari
https:wijayalabs.wordpress.com20080919belajar-pembelajaran- dan-sumber-belajar-2
. Pada tanggal 9 April 2014, jam 20.20 WIB.
76 Lindiani. 2008. Pengembangan sumber belajar. Http:www.sumsel.kemenag.
Go.idfiledokumenlindiani-pengembangan-sumber-belajar.Di Download 9 Aprill 2011.
Nana Sudjana Ahmad Rivai. 2009. Media pengajaran. Yogyakarta: Sinar Baru Algensindo.
Nurseto, Tejo. 2011. Membuat Media Pembelajaran yang menarik. Jurnal Ekonomi dan Pendidikan Volume 8 Nomor 1. Halaman 20.
Pressman, Roger S. 2001. Software engineering a practitioner’s approach fifth
edition. New York: Mc Graw Hill Higer Education. Sukiman. 2012. Pengembangan media pembelajaran. Yogyakarta : Pedagogia.
Sholeh, Muhammad 2011. Pengembangan multimedia pembelajaran pada mata pelajaran dasar elektronika digital dan komputer. Yogyakarta:
UNY. Tim Pengembang MKDP Kurikulum dan Pembelajaran. 2011. Kurikulum dan
pemebelajaran. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada. Undang
– Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003. Sistem pendidikan nasional. Jakarta.
Vembrianto. 1975. Pengantar pengajaran modul. Yogyakarta: Yayasan Pendidikan Paramita.
Zain, dkk. 1997. Strategi belajar mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
77
LAMPIRAN
78
LAMPIRAN 1
HASIL ANALISIS KEBUTUHAN
79
Lampiran 1.a. Silabus SILABUS
SATUAN PENDIDIKAN : SMK N 3 YOGYAKARTA
BIDANG STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA
PROGRAM STUDI KEAHLIAN : TEKNIK MESIN KOMPETENSI KEAHLIAN
: TEKNIK PEMESINAN MATA PELAJARAN
: MENJELASKAN PROSES DASAR KEJURUAN MESIN PNEUMATIK HIDROLIK KELASSEMESTER
: XI1 STANDAR KOMPETENSI
: MENJELASKAN PROSES DASAR KEJURUAN MESIN KODE KOMPETENSI
: 014.DKK.4 ALOKASI WAKTU
: 19 X 45 MENIT KKM
: 70 KOMPETENSI
DASAR INDIKATOR
NILAI KARAKTER
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN Alokasi Waktu
SUMBER BELAJAR TM PS
PI
1. Mendeskripsikan
proses dasar pneumatik.
Menjelaskan proses dasar pneumatik :
Membedakan dan mengetahui prinsip
kerja unit tenaga Mengidentifikasi dan
memahami prinsip kerja bagian-bagian unit
pelayanan
Mengetahui jenis, bagian dan cara kerja
katup pengatur Menunjukkan beberapa
komponen pneumatik. Rasa ingin
tahu, mandiri,
gemar membaca
Teliti, rasa ingin tahu
Rasa ingin tahu,
mandiri, gemar
membaca Teliti,
komunikatif, bersahabat
Pengertian Pneumatik
Komponen- komponen
Pneumatik Cara Kerja
Komponen Fungsi dan cara
kerja unit pelayanan udara
Jenis-jenis katup, bagian katup dan
penomoran katup. Gambar rangkaian
komponen pneumatik
Menjelaskan pengertian dari sistem
kendali pneumatik. Menjelaskan kelebihan
dan kekurangan dari sistem kendali
pneumatik. Menjelaskan beberapa
komponen-komponen pneumatik dan cara
kerjanya. Mengidentiifikasi cara
kerja unit pelayanan udara
Mengidentifikasi jenis dan prinsip kerja
bagian katup Mengidentiifikasi cara
kerja katup pengatur Akademik :
Tes tertulis Penugasan
Non Akademik: Berkomunikasi
Beradaptasi sesma teman
Berani mengungkap
pendapat 19
48 Modul Pengantar Sistem
Pneumatik, Suyanto, M.Pd.,M.T., 2008
Kumpulan Modul Latihan Pneumatik, Suyanto,
M.Pd.,M.T., 2008 Peter Croser, Pneumatics,
Basic Level Textbook , Festo
Didactic, Esslingen 2002. Modul Pengantar Sistem
Pneumatik, Suyanto, M.Pd.,M.T., 2008
Kumpulan Modul Latihan Pneumatik, Suyanto,
M.Pd.,M.T., 2008 Peter Croser, Pneumatics,
Basic Level Textbook , Festo
Didactic, Esslingen 2002.
80
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR NILAI
KARAKTER MATERI
PEMBELAJARAN KEGIATAN
PEMBELAJARAN PENILAIAN
Alokasi Waktu
SUMBER BELAJAR TM PS
PI
2. Menjelaskan
proses dasar hidrolik
Meninterpretasi proses sistem kendali pneumatik :
Memilih dan menggunakan jenis-
jenis komponen dalam rangkaian pneumatik
Menerapkan gambar rangkaian komponen
pneumatik
Mempraktikkan rangkaian sistem
kendali pneumatik
Membedakan dan mengetahui prinsip
kerja unit tenaga Mengetahui jenis,
bagian dan cara kerja silinder dan motor
hidrolik Rasa ingin
tahu, mandiri, teliti
Teliti, gemar membaca,
komunikatif, bersahabat
Rasa ingin tahu, mandiri,
teliti Teliti, gemar
membaca, komunikatif,
bersahabat
Teliti, gemar membaca,
rasa ingin tahu Cara kerja dan
penggunaan peralatan kendali
pneumatik. Jenis, fungsi dan
prinsip kerja sistem kendali pneumatik
Cara kerja dan penggunaan
peralatan kendali pneumatik.
Jenis, fungsi dan prinsip kerja sistem
kendali pneumatik
Bagian utama unit tenaga
Jenis pompa hidrolik Jenis dan bagian
silinder dan motor hidrolik
Cara kerja silinder dan motor hidrolik
Mengidentifikasi jenis- jenis komponen
penggerak. Memilih katup
pengatur aliran. Menyusun rangkaian
komponen pneumatik. Mempraktikkan
rangkaian sistem pneumatik.
Menggambar rangkaian sistem
kendali pneumatik Memilih katup
pengatur aliran Menyusun rangkaian
komponen pneumatik Mempraktikkan
rangkaian sistem pneumatik
Mengidentifikasi jenis dan bagian unit tenaga
Mengidentifikasi macam-macam dan
cara kerja pompa hidrolik
Mengidentifikasi jenis, bagian dan prinsip
kerja silinder dan motor hidrolik
Akademik : Tes tertulis
Penugasan Non Akademik:
Berkomunikasi Beradaptasi sesma
teman Berani
mengungkap pendapat
Akademik : Tes tertulis
Penugasan Non Akademik:
Berkomunikasi Beradaptasi sesma
teman Berani
mengungkap pendapat
19 19
48
48
81
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR NILAI
KARAKTER MATERI
PEMBELAJARAN KEGIATAN
PEMBELAJARAN PENILAIAN
Alokasi Waktu
SUMBER BELAJAR TM PS
PI
Mengidentifikasi dan memahami prinsip kerja
jenis-jenis pompa hidrolik
Membedakan silinder dan motor hidrolik
Mengetahui jenis, bagian dan cara kerja
katup pengatur Rasa ingin
tahu, mandiri,
gemar membaca
Teliti, komunikatif,
bersahabat Fungsi dan cara
kerja unit pelayanan udara
Jenis-jenis katup, bagian katup dan
penomoran katup. Gambar rangkaian
komponen pneumatik Mengidentifikasi jenis
dan bagian katup, penomoran katup dan
cara kerja masing- masing jenis katup
aliranhidra.
Mengidentifikasi jenis dan bagian katup,
penomoran katup dan cara kerja masing-
masing jenis katup pengatur kecepatan
Menggambar diagram hidrolik
Keterangan : TM
: Tatap Muka PS
: Praktik di Sekolah 2 jam praktik di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka PI
: Praktek di Industri 4 jam praktik di DuDi setara dengan 1 jam tatap muka Yogyakarta, September 2012
Guru Pembimbing,
M. Sofyan, S.Pd NIP : 19710613 200012 1 003
101
Lampiran 1.b. Hasil Observasi No
Aspek Hasil Pengamatan
1 Pembelajaran
1. Penggunaan waktu untuk pembelajaran pneumatik cukup baik. siswa antusias
dengan materi pelajaran baru. 2. Penyampaian materi yang dilakukan oleh
guru berupa ceramah dan demonstrasi. Untuk pembelajaran teori guru lebih
cenderung ceramah karena belum memiliki media pendukung . sedangkan praktik
tersedia komputer yang digunakan guru untuk mendemonstrasikan software yang
digunakan sebelum menggunakan peralatan sesungguhnya.
3. Siswa yang mempelajari pneumatik memiliki rentang umur 15 - 17 , siswa belum pernah
mengikuti mata pelajaran ini dijenjang sebelumnya, siswa dapat mengoperasikan
komputer dengan baik dan siswa memiliki gaya belajar yang berbeda- beda
2 Bahan ajar
1. Bahan ajar yang digunakan jobsheet khusus pembelajaran praktik
2. Software festo fluidsim yang digunakan untuk mensimulasikan proses kerja pneumatik
3. Siswa belum memiliki modul khusus pembelajaran teori
3 Kompetensi yang
harus dicapai Standar kompetensi dan kompetensi yang
harus dicapai disesuaikan dengan silabus yang digunakan. lampiran 1.a
Mengetahui, Guru Pneumatik
Maryadi, S.Pd NBM.
102
LAMPIRAN 2
KERANGKA E-MODUL PEMBELAJARAN PNEUMATIK
103
Lampiran 2.a. Flowchart
Flowchart E – Modul Pembelajaran Pneumatik
104
Flowchart Materi E-Modul Pneumatik
105
Flowchart Evaluasi Pada E-Modul Pneumatik
106
Lampiran 2.b. Storyboard Storyboard E-Modul Pembelajaran Pneumatik
cene : Home Scene ini akan muncul saat pertama kali
aplikasi dijalankan. Pada scene ini muncul beberapa menu pilihan yang disajikan.
No Scene
ascii pendahuluan 2
Tombol Kompetensi, materi,
pustaka, profil, keluar
5,6,10 Tombol Navigasi
Help, exit , Home 8,9
Gambar Logo UNY, Logo
SMK N 3 1
Teks “teks pengantar
dan header teks “ 7
Animasi Slide animasi,
animasi garis, running teks
3 Content
Tampilan awal 4
Music Music pengiring
02jam. Mp3
MODUL ELEKTRONIK
1
PEMBELAJARAN PNEUMATIK
2
3 6
4
7
9 8
5
10
1
107
Scene : Kompetensi Scene ini akan muncul ketika tombol
kompetensi ditekan. Halaman ini berisi kompetensi yang harus dicapai oleh peserta
didik .
No Scene
ascii pendahuluan 4
Tombol Kompetensi,
materi, pustaka, profil, keluar
5,6,7,8,9 Tombol Navigasi
Help, exit , back , next,home
10,11 Gambar
Logo UNY, background atas
1,2,3 Teks
Judul halaman , isi halaman,
pokok bahasan
Scene : Pemilihan Materi Scene ini akan muncul ketika tombol materi
ditekan. Halaman awal materi adalah pemilihan materi yang akan dipelajari.
Terdapat 4 pilihan materi yang tersedia.
No Scene
ascii pendahuluan 4
Tombol Kompetensi,
materi, pustaka, profil, keluar
5,6,7,8,9 Tombol Navigasi
Help, exit , back , next,home
10,11 Gambar
Logo UNY, backgroun atas
1,3 Teks
Judul halaman , pokok bahasan
2 Tombol
pilihan materi
Dasar, komponen, penggambaran
diagram dan video
Musik pengiring
Kitaro- mirage.mp3
11
11
4
6 5
9
1
10 8
7
2
3
4
6 5
9
1
10 8
7
3
2
108
Scene : Isi materi Scene isi materi muncul saat user telah
memilih materi yang akan dipelajari. Materi merupakan hal paling pokok pada media
tersebut.
No Scene
ascii pendahuluan 4
Tombol Dasar,komponen,
penggambaran diagram, video
5,6,7,8,9 Tombol Navigasi
Help, exit , back , next,home
10,11 Gambar
Logo UNY, background atas
1,2,3 Teks
Judul materi, isi materi, pokok
bahasan
Musik pengiring
Kitaro –
mirage.mp3
Scene : Isi materi penggambaran diagram
Pada
materi penggambaran
diagram terdapat tombol tambahan untuk melihat
gambar penunjang materi.
No Scene
ascii pendahuluan 4
Tombol Dasar,komponen,
penggambaran diagram, video
5,6,7,8,9 Tombol Navigasi
Help, exit , back , next,home
11,12 Gambar
Logo UNY, background atas
1,2,3 Teks
Judul materi, isi materi, pokok
bahasan
10 Tombol
Tombol untuk melihat gambar
penunjang materi.
Musik pengiring
Kitaro –
Mirage.mp3
11
4
6 5
9
1
10 8
7
2
3
12
4
6 5
9
1
11 8
7
2
3
10
109
Scene : Tampilan video Scene ini muncul ketika video penunjang
akan diputar dan scene ini berdiri sendiri.
No Scene
ascii pendahuluan 1
Teks Judul halaman
2 Tampilan
video Tempat yang
digunakan untuk menampilkan
video
3 Tombol
navigasi Exit, untuk keluar
dari video 4
Gambar Gambar
background atas
Scene : Latihan soal pengantar Scene ini merupakan tampilan untuk latihan
soal atau evaluasi. Halaman awal dari evaluasi adalah pengantar
No Scene
ascii pendahuluan 1
Teks Judul halaman
2 Teks
Teks pengantar evaluasi mulai
dari nilai yang harus dicapai dan
tata cara evaluasi
3,4 Tombol
navigasi Exit, untuk keluar
dari evaluasi, Mulai, untuk
memulai sesi latihan
4
MODUL ELEKTRONIK
1
PEMBELAJARAN PNEUMATIK
3
2
1
MODUL ELEKTRONIK
1
PEMBELAJARAN PNEUMATIK
3
2
1
4
110
Scene : Latihan soal evaluasi Scene ini merupakan tampilan untuk latihan
soal atau evaluasi. Halaman isi evaluasi berisi bermacam
– macam soal. No
Scene ascii pendahuluan
1 Teks
Judul halaman 2
Teks Teks soal latihan
mulai benar salah, pilihan ganda dan
menjodohkan
3,4 Tombol
navigasi Exit, untuk keluar
dari evaluasi, Next, untuk
menuju soal selanjutnya
Scene : Skoring Nilai Evaluasi Scene ini muncul ketika user telah selesai
menyelesaikan latihan soal. Terdapat 2 scene yaitu berhasil dan gagal sesuai
dengan skor yang didapat.
No Scene
ascii pendahuluan 1,3
Teks Teks hasil evaluasi,
pokok bahasan 2,4
Gambar Gambar sesuai
hasil lulus atau gagal, background
atas
5,6,7,8, 9
Tombol navigasi
Help, Exit, Back, Next, Home
10 Tombol
Ulang, jika ingin mengulangi latihan
11 Tombol
Kompetensi, materi ajar, latihan soal,
profil, pustaka
12 Logo
Logo UNY
2
MODUL ELEKTRONIK
1
PEMBELAJARAN PNEUMATIK
3
1
4 2
4
11
6 5
9
1
12 8
7
3
10
111
Scene : Pustaka Scene ini berisi penggunaan pustaka yang
dijadikan acuan dalam pembuatan e-modul pneumatik.
No Scene
ascii pendahuluan 1,2,3
Teks Judul halaman,
daftar pustaka yang digunakan,
pokok bahasan
4 Gambar
Background atas 5,6,7
Tombol navigasi
Help, Exit, Home 8
Tombol Kompetensi,
materi ajar, latihan soal,
profil, pustaka
9 Logo
Logo UNY
Scene : Profil Scene ini berisi profil penulis sebagai
pembuat media e-modul pneumatik.
No Scene
ascii pendahuluan 1, 3
Teks Prakata dari
penulis, pokok bahasan
2,4 Gambar
Foto penulis, Background atas
5,6,7 Tombol
navigasi Help, Exit, Home
8 Tombol
Kompetensi, materi ajar,
latihan soal, profil, pustaka
9 Logo
Logo UNY Musik
pengiring Kitaro
– Heaven and earth.
2 4
8
6 5
7
9
3
1
1 4
8
6 5
7
9
3
2
112
LAMPIRAN 3
INSTRUMEN PENELITIAN
113
Lampiran.3.a.Validasi ahli materi
LEMBAR EVALUASI MODUL UNTUK
AHLI MATERI
PENGEMBANGAN E-MODUL PEMBELAJARAN PNEUMATIC PADA MATA PELAJARAN PROSES DASAR KEJURUAN MESIN
DI SMK N 3 YOGYAKARTA
IDENTITAS RESPONDEN NAMA
: ………………………………. INSTANSI
: ……………………………….
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MEKATRONIKA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2014
114
KISI-KISI INSTRUMEN PENILAIAN FUNGSIONALITAS ELEKTRONIK MODUL PEMBELAJARAN PNEUMATIK PADA MATA PELAJARAN PROSES DASAR
KEJURUAN MESIN
AHLI MATERI
No Aspek
Indikator NomorButir
1 Self Insructional
Tujuan pembelajaran jelas 1, 2, 3, 4
Materi pembelajaran spesifik 5,6,7
Contoh dan ilustrasi pendukung kejelasan pemaparan materi
8, 9,10 Soal-soal latihan, tugas, dan
sejenisnya untuk mengukur penguasaan materi peserta didik
11,12,13,14 Bahasa sederhana dan komunikatif
15,16,17,18,19,20 Instrumen penilaian untuk peserta
didik melakukan penilaian sendiri 21,22
Umpan balik atas penilaian peserta didik untuk mengetahui tingkat
penguasaan materi 23,24
Informasi rujukan yang mendukung materi pembelajaran
25,26 2
Self Contained Modul memuat seluruh materi
sesuai SK dan KD 27,28,29,30
3 Stand Alone
Tidak tergantung dengan bahan ajar lain
31,32 4
Adaptive Menyesuaikan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi 33,34,35
5 User Friendly
Instruksi dan paparan informasi bersifat membantu
36,37,38
115
LEMBAR EVALUASI FUNGSIONALITAS ELEKTRONIK MODUL PEMBELAJARAN PNEUMATIK PADA MATA PELAJARAN PROSES DASAR
KEJURUAN MESIN
Judul Skripsi : PENGEMBANGAN
E-MODUL PEMBELAJARAN
PNEUMATIK PADA MATA PELAJARAN PROSES DASAR KEJURUAN MESIN DI SMK N 3 YOGYAKARTA
Materi : Pneumatik
Sasaran Program : Siswa kelas XI semester 2 Tahun Ajaran 20132014 Pengembang
: Ahmad Faishal
BapakIbu yang terhormat, Saya mohon bantuan BapakIbu untuk mengisi angket ini. Angket ini
bertujuan untuk mengetahui pendapat BapakIbu tentang “Elektronik modul E-
Modul pembelajaran pneumatik “. Aspek penilaian materi elektronik modul antara lain self instructional, self contained, stand alone, adaptive, dan user
friendly. Kritik dan saran dari BapakIbu dibutuhkan dalam perbaikan dan peningkatan kualitas elektronik modul pembelajaran ini.
Atas perhatian dan ketersedian BapakIbu untuk mengisi angket ini saya ucapkan terimakasih.
116
A. PetunjukPengisian