sungai besar yang ada di Yogyakarta. Di Pantai ini terdapat banyak perahu milik nelayan, karena sejak dulu di pantai ini dijadikan sebagai transit perahu
nelayan warga setempat.
Gambar 7. Pantai Trisik di Kulon Progo
c. Pantai Congot
Gambar 8. Pantai Congot di Kulon Progo
Pantai Congot ini letaknya berdampingan dengan Pantai Glagah. Pantai Congot berlokasi di Desa Jangkaran, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon
Progo. Salah satu hal yang mencolok dari Pantai Congot adalah di pantai ini merupakan pusat kegiatan para nelayan dari warga setempat.
d. Waduk Sermo
Waduk Sermo Kulon Progo berada di atas sebuah perbukitan yang berada di Desa Hargowilis, Kokap, Kulon Progo Yogyakarta. Waduk ini
memiliki pemandangan yang sangat indah serta udara yang sejuk. Waduk Sermo dibangun dengan tujuan utama untuk mendukung usaha pertanian di
Kabupaten Kulon Progo.
Gambar 9. Waduk Sermo di Kulon Progo Obyek wisata Waduk di Kulon Progo ini diresmikan oleh Presiden
Soeharto pada tanggal 20 November 1996. Karena memiliki pemandangan
yang indah Waduk Sermo kemudian dikembangkan sebagai obyek wisata yang menarik.
e.
Air terjun Grojogan Sewu
Nama Air Terjun Grojogan Sewu di Kulon Progo sama dengan di Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah. Air terjun ini terdapat di Desa Beteng,
Jatimulyo, Girimulyo, Kulon Progo, Yogyakarta. Wisata Air terjun Grojogan Sewu di Kulon Progo ini masih sepi pengunjung, karena memang baru
dikembangkan secara serius sebagai obyek wisata sekitar tahun 2013. Destinasi Wisata ini memiliki pemandangan air terjun yang sangat indah dan
menawan.
Gambar 10. Air Terjun Grojogan Sewu di Kulon Progo
f. Puncak Suroloyo
Gambar11. Puncak Suroloyo di Kulon Progo Puncak Suroloyo merupakan puncak tertinggi di Perbukitan Menoreh di
Kulon Progo. Tempat ini terkenal dengan pemandangannya yang indah serta adanya beberapa pertapaan bersejarah. Dari puncak Suroloyo ini wisatawan
dapat melihat Candi Borobudur dari atas bukit. Di Puncak Suroloyo di Kulon Progo ini terdapat 3 buat pertapaan yaitu Pertapaan Suroloyo, Pertapan
Sariloyo dan Pertapaan Kaendran. Keberadaan Puncak Suroloyo ini tak lepas dari sebuah kisah yang berasal dari tulisan Ngabehi Yosodipuro dalam
kitabnya Cabolek. Tulisan tersebut mengisahkan Mas Rangsang, seorang putra mahkota Kerajaan Mataram Islam yang menerima wangsit apabila ingin
menguasai Tanah Jawa maka harus mau menempuh perjalanan dari Keraton Mataram ke arah barat sejauh 40 km. Dalam perjalannya tersebut Raden Mas
Rangsang sampai di Perbukitan Menoreh. Karena kelelahan beliau pingsan di suatu tempat di puncak Bukit Menoreh. Dalam pingsannya Raden Mas
Rangsang menerima wangsit lagi agar melakukan tapa atau semedi di tempat ia pingsan tersebut. Tempat pingsan ini berada di Puncak Suralaya yang
kemudian dibangun pertapaan ini. Sedangkan Raden Mas Rangsang sendiri di kemudian hari menjadi Raja Mataram dan diberi gelar Sultan Agung
Hanyokrokusumo. Dalam masa pemerintahannya Kerajaan Mataram mencapai puncak kejayaan.
g. Hutan Wisata Kalibiru
Gambar 12. Hutan Wisata Kalibiru di Kulon Progo Hutan Wisata Kalibiru merupakan sebuah wisata alam yang terdapat di
Perbukitan Menoreh Kabupaten Kulon Progo. Di Wisata alam Kalibiru ini pengunjung dapat menikmati pemandangan yang indah atau melakukan
beberapa aktivitas outbound. Wisata Kalibiru dibuka tahun 2008 secara swadaya oleh penduduk desa setempat.