Penelitian yang Relevan KAJIAN PUSTAKA

28 Hal yang berbeda akan terjadi pada seseorang atau siswa yang berada pada Lingkungan Sosial yang kurang kondusif seperti: tidak ada dukungan dari keluarga, banyak mengenal orang yang gagal dalam berwirausaha, serta tidak ada teman yang suka terhadap kewirausahaan. Pada kondisi seperti itu tentunya akan membuat siswa tidak berminat untuk berwirausaha bahkan siswa itu akan takut untuk berwirausaha. Dari beberapa contoh tersebut tentunya bisa dikatakan bahwa Lingkungan Sosial sangatlah berperan untuk mempengaruhi minat wirausaha siswa, sehingga diduga terdapat pengaruh lingkungan sosial terhadap minat wirausaha siswa. 3. Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan Lingkungan Sosial terhadap Minat Wirausaha siswa. Pengetahuan kewirausahaan dan lingkungan sosial merupakan faktor penting dalam menumbuhkan minat wirausaha siswa. OLeh karena itu, kedua faktor tersebut harus sejalan dalam menumbuhkan minat wirausaha. Hal ini dikarenakan meskipun pengetahuan siswa tinggi tapi lingkungan sosial siswa tersebut tidak kondusif tentunya minat wirausaha siswa juga kurang tinggi. Begitupula apabila terjadi pada siswa yang berada pada lingkungan sosial yang kondusif, belum tentu siswa tersebut akan memiliki minat wirausaha yang tinggi tanpa memiliki pengetahuan kewirausahaan. Oleh sebab itu, maka diduga bahwa antara pengetahuan kewirausahaan dan lingkungan sosial berpengaruh terhadap minat wirausaha siswa. 29 Berikut ini adalah gambaran ketiga alur pemikiran dalam penelitian mengenai pengaruh pengetahuan kewirausahaan dan lingkungan sosial terhadap minat wirausaha yang disajikan dalam bentuk skema sebagai berikut: Gambar 1. Model Hubungan Antar Variabel Penelitian Keterangan: X1 : Variabel Pengetahuan Kewirausahaan X2 : Variabel Lingkungan Sosial Y : Variabel Minat Wirausaha : Pengaruh X1 dan X2 terhadap Y : Pengaruh X1 dan X2 secara bersama-sama terhadap Y

D. Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan Sugiyono, 2012: 96. Berdasarkan kerangka pikir yang X1 Y X2