transport darat, jika terminal berada pada lokasi yang ramai dengan harga tanah yang cukup tinggi, sarana-sarana ini dapat terletak di luar kota tetapi
tidak terlalu jauh dari terminal utama, sehingga tidak banyak mengoperasikan kendaraan dalam keadaan kosong.
2.3 Proses di Terminal
Dari berbagai fungsi yang dilakukan oleh terminal, maka terminal dapat dipandang sebagai sarana dimana penumpang, barang dan satuan lalu lintasnya
diproses ketika melaluinya, sampai siap untuk perjalanan selanjutnya. Meskipun terminal merupakan suatu yang unik, masing-masing dengan desain dan metode
operasi yang khusus yang jarang terdapat di tempat lain, namun prinsip-prinsip umum dari serangkaian kegiatan yang terjadi di terminal, yang kadang
berlangsung secara bersamaan, terkadang secara paralel dapat dijelaskan dengan praktis melalui pemakaian bagan yang menunjukkan jenis dan urutan dari
kegiatan-kegiatan yang dialami penumpang, barang atau satuan lalu lintas yang lain di terminal.
Untuk membuat bagan ini tidak terdapat aturan tertentu sampai sejauh mana kegiatan-kegiatan di terminal harus dibagi-bagi. Selain berfungsi untuk
mengetahui jenis dan urutan kegiatan atau urutan alternatif lain yang mungkin jika ada, desain yang berbeda dapat ditampilkan melalui bagan ini, keuntungan dan
kerugian dapat diidentifikasikan sehingga sangat membantu untuk evaluasi dari alternatif desain dan rencana operasional. Apabila pemakaian bagan ini
dihubungkan dengan lokasi dari masing-masing bagian terminal sehubungan dengan kegiatan tersebut, dapat pula diperlihatkan hubungan antara masing-
masing bagian dalam terminal sehingga mewujudkan satu kesatuan yang fungsional, menjamin kelancaran pelayanan bagi penumpang dan barang yang
melaluinya. Selanjutnya pada Gambar 2.1 akan diberikan suatu contoh bagan dari urutan
kegiatan yang ada di terminal angkutan penumpang. Pada bagan terlihat bahwa penumpang dan barang yang tiba di terminal diproses secara terpisah. Kedatangan
dapat dengan kendaraan pribadi, taxi, bis kota maupun angkutan kota non bis, oleh karena kendaraan antar kota yang tiba juga membawa penumpang yang
sebagian turun di terminal, maka diperlihatkan pula penumpang yang meninggalkan terminal dengan kendaraan angkutan dalam kota yang dapat berupa
angkutan kota non bis, bis kota, taxi maupun kendaraan pribadi atau melanjutkan perjalanan ke kota lain dengan mengganti kendaraan antar kota.
Gambar 2.1 Bagan Alir Proses yang Terinci untuk Suatu Terminal Penumpang Umum [3]
Kebutuhan penumpang yang akan berangkat
Kebutuhan kendaraan dalam kota
Proses untuk penumpang yang akan berangkat
Pengurusan bagasi penumpang yang
berangkat Peralihan penumpang ke
kendaraan dalam kota Proses kendaraan
untuk kendaraan antar kota
Kendaraan meninggalkan
sistem dengan penumpang
Kedatangan kendaraan
antar kota Peralihan penumpang
ke terminal Pengurusan
bagasi yang datang
Proses untuk penumpang yang
akan datang Proses untuk
peralihan penumpang
Keberangkatan kendaraan dalam
kota Penumpang yang
datang meninggalkan sistem
2.4 Terminal Penumpang