Prakt Pengelelo Hasil Analisis Kompetensi

lainnya sesuai teknik dan prosedur sumberday a pada usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC

3. Prakt

ek rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarka n kebutuhan sumberday a bahan, peralatan, keterampil an bekerja pasar dan prosedur yang ditetapkan nya jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan penge- masan proses produk dan pengemasa n karya rekayasasu mber arus listrik DCdengan perangkat komputer Prosedur:  Langkah kerja desain proses produk dan pengemasa n karya rekayasasu mber arus listrik DCdengan perangkat komputer  Percobaan membuat desain proses produk dan pengemasa n karya rekayasasu mber arus listrik DCdengan perangkat komputer informasi yang berkaitan dengan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.  Melakukan diskusi tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC agar terbangun menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif  Toleran  Praktek rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarka n kebutuhan sumberday a bahan, peralatan, keterampila n bekerja pasar dan prosedur yang ditetapkann ya jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan penge- masan  Standar produk dan proses kierja rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan konseptual, serta dipresentasik an

4. Stan

dar produk dan proses kierja rasa ingin tahu sehingga banggacint a pada tanah air.  Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam mempraktek an rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi  Mengumpul kan Data  Melakukan kegiatan observasi dengan teknik wawancara tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.  Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC  Mengasosias i  Menyimpulk an hasil pengamatan kajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskrips ikan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC , yang ada di daerah setempat, dan pengemasan nya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahua n konseptual.  Membuat rancangan gagasan desain dalam bentuk gambar skets tertulis untuk kegiatan rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarkan kesimpulan pengamatan kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.  Merekonstru ksi kinerja rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarkan standar kerja dan standar hasil  Mengkomuni kasikan  Menyusun bahan presentasi hasil rekayasa dan langkah kerja sesuai dengan standar proses dan fasilitas penunjang rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC .  Memaparka n hasil pengamatan kajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Mempresent asikan dengan tujuan untuk mengevalua simenguji hasil praktek rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC untuk memperlihat kan kejujuran dalam berkarya.  Memasarkan hasil praktek rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC dengan cara mempromos ikan produknya atau menjualnya di lingkungank egiatan sekolah untuk menumbuhk an jiwa kewirausaha an

3.4 Memahami

konsep kewirausahaa n dalam menjalankan sebuah wirausaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC. 4.4 Menyajikan konsep kewirausahaa Konsep kewirausaha an, meliputi: 1. Dasa r-dasar kewirausah aan bidang rekayasa 2. Syti mulasi dan Motivasi wirausaha berdasarka n sifat dan karakter isi, bentuk dan kerja produiksi. 3. Kara kter dan Fakta:  Konsep kewirausaha an dalam menjalanka n sebuah wirausaha rekayasa. Konsep:  Desain proses produk dan pengemasa n karya rekayasa dengan perangkat komputer  Desain pengemasa Mengamati:  Melakukan pengamatan dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausaha an, serta perilaku kerja prestatif agar  Menunjukka n sikap positip individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan  Menunjukka n perilaku dan sikap menerima, menghargai Observasi:  Mengamati konsep kewirausaha an dalam menjalanka n sebuah wirausaha rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Menjelaskan dasar-dasar kewirausah aan bidang rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC  Menjelaskan stimulasi dan motivasi wirausaha berdasarka n sifat dan karakter isi,  Definisi dasar-dasar kewirausah aan bidang rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC  Stimulasi dan motivasi wirausaha berdasarka n sifat dan karakter isi,  Bereksperim en dengan beragam media dan teknik dalam membuat proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC.  Menghubung kan data- data yang diperoleh dengan Tugas: Membuat alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC. Produk: Gambar atau desain proses produk alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC. Portofolio: Membuat n berdasarkan pengalaman keberhasilan tokoh-tokoh wirausaha produk rekayasa sebagai alat komunikasi dengan sumber arus listrik DC. karakteristi k watak, nilai dan ciri kewirausah aan

4. Faktor-

faktor penyebab keberhasila n dan kegagalan wirausaha 5. Peng erti-an, tujuan, manfaat perilaku kerja prestatif 6. Penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif selalu ingin maju meliputi: - kerja ikhlas - kerja mawas emosiona l - kerja cerdas - n kerajinan tekstil dengan perangkat komputer Prinsip:  Menentukan desain proses produk dan pengemasa n karya rekayasasu mber arus listrik DCdengan perangkat komputer Prosedur:  Langkah kerja desain proses produk dan pengemasa n karya rekayasasu mber arus listrik DCdengan perangkat komputer  Percobaan membuat desain proses produk dan pengemasa n karya rekayasasu mber arus listrik DCdengan terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal. Menanya:  Menggali informasi yang berkaitan dengan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausaha an, serta perilaku kerja prestatif di sentra penjualan alat komunikasi sederhana daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.  Melakukan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausaha an, serta , dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab  Diskusi kelompok Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif  Toleran bentuk dan kerja produksi.  Menjelaskan faktor-faktor penyebab kegagalan seseorang berdasarka n karakteristi k wirausahaw an  Menjelaskan faktor-faktor penyebab keberhasila n seseorang berdasarka n karakteristi k wirausahaw an bentuk dan kerja produksi  Faktor- faktor penyebab kegagalan dan keberhasila n seseorang berdasarka n karakteristi k wirausahaw an kegiatan berkarya. laporan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsi kan proses produksi produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan konseptual, serta dipresentasik an kerja keras - kerja tuntas - Prinsip cara kerja prestatif perangkat komputer perilaku kerja prestatif agar terbangun rasa ingin tahu sehingga banggacint a pada tanah air.  Melakukan diskusi tentang faktor penyebab keberhasilan dan kegagalan kewirausaha an dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif untuk memahami konsep. Mengumpul kan Data  Melakukan wawancara tentang keberhasilan dan kegagalan wirausaha dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif yang ada di tempat produksi rekayasa daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menganalisis dan menyimpulk an hasil pengamatan kajian literatur dan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausaha an untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab  Mengaitkan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausah a melalui penggalian informasi  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskrips ikan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausaha an yang diperolehny a dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahua n konseptual.  Merumuskan laporan dari penggalian informasi tentang kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausah a Mengkomuni kasikan  Mempresent asikan hasil pengamatan kajian literatur dan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausaha an yang diperolehny a  Mempresent asikan laporan penggalian informasi tentang kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasilan dan kegagalan berwirausah a

3.5 Mengidentifik

asi desain produk dan pengemasan karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya 4.5 Mendesain produk dan pengemasan karya rekayasa sebagai alat Mengenal produk hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik dan Desain kemasan produk, meliputi: 1.Dasar- dasar merangkai alat dengan sumber arus listrik 2.Aneka jenis hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan Fakta:  Desain produk dan pengemasa n karya rekayasa. Konsep:  Pengemasa n karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya dengan perangkat komputer  Desain pengemasa n karya rekayasa Mengamati:  Melakukan pengamatan dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang pengetahua n, jenis produk, manfaat dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal.  Menunjukka n sikap positip individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan  Menunjukka n perilaku dan sikap menerima, menghargai , dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab Observasi:  Mengamati desain produk dan pengemasa n karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan konsep berkarya melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Menjelaska n dasar- dasar merangkai alat dengan sumber arus listrik  Menjelaska n aneka jenis hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik  Manfaat alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik  Menjelaska n teknik pengemasa n hasil  Definisi dasar-dasar merangkai alat dengan sumber arus listrik  Definisi aneka jenis hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik  Pengemasa n hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.  Hasil  Bereksperim en dengan beragam media dan teknik dalam membuat proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC.  Menghubung kan data- data yang diperoleh dengan kegiatan berkarya. Tugas: Membuat alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC. Produk: Gambar atau desain proses produk alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC. Portofolio: Membuat laporan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsi kan proses pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya sumber arus listrik 3.Manfaat alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik 4.Standar produk hasil alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik 5.Teknik ngemasan hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik 6.Menetapka n desain dan pengemasa n produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik dengan perangkat komputer Prinsip:  Menentukan desainpeng emasan karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik dengan perangkat komputer Prosedur:  Langkah kerja desain karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrikdenga n perangkat komputer  Percobaan membuat Menanya:  Menggali informasi dan diskusi yang berkaitan dengan aneka jenis alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, manfaat dan pengemasan nya yang berkembang di sentra usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, banggacint a pada tanah air.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif  Toleran rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik  Menetapka n desain dan pengemasa n produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik desain dan pengemasa n produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik produksi produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan konseptual, serta dipresentasik an dengan sumber arus listrik desain karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik dengan perangkat komputer  Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan desain produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik untuk menemukan konsep. Mengumpul kan Data  Melakukan kegiatan observasi dengan teknik wawancara tentang jenis dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik di sentra usaha alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik atau penjualan di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menyimpulk an hasil pengamatan kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Membuat rancangan gagasan desain dalam bentuk gambar sketstertulis untuk kegiatan pelaksanana an rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik dan pengemasan nya berdasarkan kesimpulan pengamatan kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskrips ikan pengetahua n, jenis, bahan, dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang diperolehny a dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahua nkonseptual . Mengkomuni kasikan  Memaparka n hasil pengamatan kajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasan produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Mempresent asikan dengan tujuan untuk mengevalua simenguji hasil rancangan gagasan desain rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik untuk memperlihat kan kejujuran dalam berkarya.

3.7 Memahami

proses Proses produksi rekayasa Fakta:  Proses produksi Mengamati:  Melakukan pengamatan  Menunjukka n sikap positip Observasi:  Mengamati desain  Menjelaska n proses produksi  Definisi dasar-dasar merangkai  Bereksperim en dengan beragam Tugas: Membuat alat produksi karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber 4.6 Mendesain prosesproduk si karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya, teknologi, dan prosedur berkaryadeng an pendekatan budaya setempat dan lainnya sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan standar isi dan proses kerja, meliputi: 1.Proses produksi pada sentrausa ha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesa n 2.Menetapka n desain proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur pada sentrausah a rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana. Konsep:  Karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrikdenga n perangkat komputer Prinsip:  Menentukan desainkarya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrikdenga n perangkat komputer Prosedur:  Langkah kerja desain karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal. Menanya:  Menggali informasi yang berkaitan dengan pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat rekayasa sebagai alat pengatur individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan  Menunjukka n perilaku dan sikap menerima, menghargai , dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab produk dan pengemasa n karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan konsep berkarya melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif  Toleran pada sentrausah a rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan  Menetapka n desain proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarka n prosedur berkarya jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasa n alat dengan sumber arus listrik  Definisi aneka jenis hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik  Pengemasa n hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.  Hasil desain dan pengemasa n produk rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik media dan teknik dalam membuat proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC.  Menghubung kan data- data yang diperoleh dengan kegiatan berkarya. komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC. Produk: Gambar atau desain proses produk alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC. Portofolio: Membuat laporan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsi kan proses produksi produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarka n prosedur berkarya jenis, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasa n sumber arus listrikdenga n perangkat komputer  Percobaan membuat karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrikdenga n perangkat komputer gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang berkembang di tempat produksi rekayasa setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan banggacint a pada tanah air.  Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan desain proses produksi teknik, bahan, alat rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan pemahaman akan pengetahuan konseptual, serta dipresentasik an sumber arus listrik untuk menemukan konsep proses produksi. Mengumpul kan Data  Melakukan kegiatan observasi dengan teknik wawancara tentang pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menyimpulk an hasil pengamatan kajian literatur tentang pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang ada di daerah setempat atau nusantara.  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskrips ikan, pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang ada di daerah setempat, serta pengemasan -nya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahua n konseptual.  Membuat rancangan gagasan desain dalam bentuk gambar sketstertulis untuk kegiatan proses produksi teknik, bahan, alat rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan kesimpulan pengamatan kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri. Mengkomuni kasikan  Memaparka n hasil pengamatan kajian literatur tentang, pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, serta tentang keberhasilan dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Mempresent asikan dengan tujuan untuk mengevalua simenguji hasil rancangan gagasan desain proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik untuk memperlihat kan kejujuran dalam berkarya.

3.6 Memahami

sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik. 4.7 Membuat karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur Sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik meliputi: 1.Identifikasi kebutuhan sumberday a pada sentrausa ha dikenal dengan istilah 6Mrekayas a sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik 2.Praktek rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarka n kebutuhan sumberday Fakta:  Sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi rekayasa. Konsep:  Karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur dengan perangkat komputer Prinsip:  Menentukan desainkarya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang berkembang di wilayah Mengamati:  Melakukan pengamatan dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal. Menanya:  Menggali informasi yang berkaitan dengan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat  Menunjukka n sikap positip individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan  Menunjukka n perilaku dan sikap menerima, menghargai , dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab Observasi:  Mengamati desain produk dan pengemasa n karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan konsep berkarya melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif  Toleran  Mengidentifi kasi kebutuhan sumberdaya pada sentrausah a dikenal dengan istilah 6M rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik  Membuat rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan kebutuhan sumberdaya bahan, peralatan, keterampila n bekerja pasar dan prosedur yang ditetapkann ya jenis, manfaat, teknik pengolahan, dan  Definisi karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang berkemban g di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur  Pengemasa n hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.  Hasil desain dan pengemasa n sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi rekayasa sebagai  Bereksperim en dengan beragam media dan teknik dalam membuat proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik.  Menghubung kan data- data yang diperoleh dengan kegiatan berkarya. Tugas: Membuat alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik Produk: Gambar atau desain proses produk alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik Portofolio: Membuat laporan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsi kan proses produksi produk rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik yang diperolehnya dengan tampilan a bahan, peralatan, keterampil an bekerja pasar dan prosedur yang ditetapkan nya jenis, manfaat, teknik pengolaha n, dan penyajianp engemasan 3.Pemelihara an dan peningkata n program intensifikas i dan ekstensifik asi alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik sesuai dengan standar produk. setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedurden gan perangkat komputer Prosedur:  Langkah kerja desain karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedurden gan perangkat komputer  Percobaan membuat karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang berkembang pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang berkembang di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.  Melakukan diskusi tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik agar terbangun rasa ingin tahu sehingga banggacint a pada tanah air.  Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar penyajianp engemasan  Memelihara an dan meningkata n program intensifikasi dan ekstensifika si alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik sesuai dengan standar produk. alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan konseptual, serta dipresentasik an di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedurden gan perangkat komputer lainnya dalam mempraktek kan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi Mengumpul kan Data  Melakukan kegiatan observasi dengan teknik wawancara tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.  Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik Mengasosias i  Menyimpulk an hasil pengamatan kajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskrips ikan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik, yang ada di daerah setempat, dan pengemasan nya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahua n konseptual.  Membuat rancangan gagasan desain dalam bentuk gambar skets tertulis untuk kegiatan rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan kesimpulan pengamatan kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.  Merekonstru ksi kinerja rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan standar kerja dan standar hasil Mengkomuni kasikan  Menyusun bahan presentasi hasil rekayasa dan langkah kerja sesuai dengan standar proses dan fasilitas penunjang rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.  Memaparka n hasil pengamatan kajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Mempresent asikan dengan tujuan untuk mengevalua simenguji hasil praktek rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik untuk memperlihat kan kejujuran dalam berkarya.  Memasarkan hasil praktek rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik dengan cara mempromos ikan produknya atau menjualnya di lingkungank egiatan sekolah untuk menumbuhk an jiwa kewirausaha an

3.8 Menganalisis

sikap dan perilaku wirausaha karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik yang dapat mendukung keberhasilan dalam menjalankan sebuah usaha 4.8 Menyajikan hasil analisa 1.Berbagai sikap membangu n semangat usaha Inovatif, Kreatifitas, Motivasi, Sikap bekerja efektif dan efisien 2.Faktor- faktor yang menunjukk an komitmen tinggi 3.Bagaimana menerapka n perilaku tepat waktu, Fakta:  Sikap dan perilaku wirausaha karya rekayasa. Konsep:  Hasil analisa sikap dan perilaku wirausaha produk rekayasa alat pengatur gerak sederhana sumber arus listrik dengan perangkat komputer Prinsip:  Menentukan Mengamati:  Melakukan pengamatan dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang berbagai sikap membangun semangat usaha dan faktor yang menunjukka n komitmen tinggi agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi  Menunjukka n sikap positip individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan  Menunjukka n perilaku dan sikap menerima, menghargai , dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan Observasi:  Mengamati desain produk dan pengemasa n karya rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik berdasarkan konsep berkarya melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok  Menjelaska n sikap membangu n semangat usaha  Menyebutka n faktor- faktor yang menunjukka n komitmen tinggi  Menerapka n perilaku tepat waktu, tepat janji  Menerapka n kepedulian terhadap mutu hasil kerja  Menerapka n komitmen  Definisi sikap membangu n semangat usaha  Faktor- faktor yang menunjukk an komitmen tinggi.  Perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja, komitmen tinggi terhadap pengendali  Bereksperim en dengan beragam media dan teknik dalam membuat proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik.  Menghubung kan data- data yang diperoleh dengan kegiatan berkarya. Tugas: Membuat tulisan tentang penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha. Produk: Gambar atau sketsapenera pan perilaku tepat waktu, sikap dan perilaku wirausaha produk rekayasa alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik tepat janji 4.Penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja 5.Penerapan komitmen tinggi terhadap pengendali an diri 6.Langkah keselamata n kerja

7. Clai

m asuransi kerja dan produk desainhasil analisa sikap dan perilaku wirausaha produk rekayasa alat pengatur gerak sederhana sumber arus listrikdenga n perangkat komputer Prosedur:  Langkah kerja hasil analisa sikap dan perilaku wirausaha produk rekayasa alat pengatur gerak sederhana sumber arus listrikdenga n perangkat komputer  Percobaan membuat hasil analisa sikap dan perilaku wirausaha produk rekayasa alat pengatur internal. Menanya:  Menggali informasi yang berkaitan dengan penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.  Melakukan diskusi tentang penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji agar terbangun rasa ingin tahu sehingga banggacint a pada tanah air.  Melakukan diskusi tentang penerapan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri untuk memahami tanggung jawab Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif  Toleran tinggi terhadap pengendali an diri  Menjelaska n langkah keselamata n kerja  Menjekaska n klaim asuransi kerja dan produk. an diri, langkah keselamata n kerja, klaim asuransi kerja dan produk tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha. Portofolio: Membuat laporan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsi kan sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri yang diperolehnya gerak sederhana sumber arus listrikdenga n perangkat komputer konsep. Mengumpul kan Data  Melakukan wawancara tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menganalisis dan menyimpulk an hasil pengamatan kajian dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan konseptual, serta dipresentasik an literatur dan diskusi tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab  Menganalisis kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha melalui penggalian informasi  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskrips ikan sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri yang diperolehny a dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahua n konseptual.  Merumuskan laporan dari penggalian informasi tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha Mengkomuni kasikan  Mempresent asikan hasil pengamatan kajian literatur dan diskusi tentang sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri yang diperolehny a  Mempresent asikan laporan penggalian informasi tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha  Melaporkan hasil pemasaran berdasarkan neraca positif dan laporan nilai jual. c Hasil Linierisasi Kompetensi Dasar Budidaya KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, gotong royong, kerjasama, toleran, damai, santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah KI 4 : Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajara n Alternatif Pembelajara n Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaian Indikator Penilaian 3.1 Mengide ntifikasi desain produk dan pengema Produk budidaya tananman hias dan pengemasan nya, Fakta  Produksi budidaya tanaman hiasyang Mengamati : Melakukan pengamatan dengan cara  Menunjukka n sikap positip individu dan sosial Observasi:  Mengamati hasil budidaya tanaman  Menjelask an konsep Aneka jenis produk  Definisi produk dan pengemasa n budidaya tanaman  Bereksperim en dengan beragam media dan teknik dalam Tugas: Membuat budidaya tanaman hias sederhana san hasil budidaya tanaman hias berdasar kan konsep berkarya dengan pendekat an budaya setempa t dan lainnya 4.1 Mendesa in produk dan pengema san hasil budidaya tanaman hias berdasar kan konsep berkarya dengan pendekat an budaya setempa t dan lainnya meliputi: 8. Pengertia n tanaman hias. 9. Aneka jenis produk budidaya tanaman hias 10. Manf aat tanaman hias 11. Eco- system budidaya tanaman hias 12. Stan dar produk dan langkah keselama tan kerja 13. Tekni k pengema san hasil budidaya tanaman hias 14. Mene tapkan desain dan pengema san produk budidaya berkembang saat ini.  Pengemasa n hasil produksi tanamanhia s di daerah saat ini. Konsep:  produksibud idaya tanaman hias  Desain pengemasa n budidaya tanaman hias Prinsip:  Menentukan desain produksi dan pengemasa n budidaya tanaman hias  pengemasa n tanaman hias Prosedur:  Langkah kerja desain dan pengemasa n budidaya tanaman hias Percobaan membuat desain dan membaca dan menyimak dari kajian literaturmedi a tentang pengetahuan, jenis produk, manfaat dan pengemasan produk budidaya tanaman hias agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal Menanya: MenggaMend esain proses produksi budidaya tanaman hias, meliputi:

1. Pengertian

produksi 2. Proses produksi pada sentraper usahaan produk budidaya tanaman hiastekni k pemilihan bahan, penyiapan bahan, dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan Menunjukkan perilaku dan sikap menerima, menghargai, dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab hiasmelalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif Toleran budidaya tanaman hias  Menjelask an Manfaat tanaman hias  Menjelask an Eco- system budidaya tanaman hias  Menjelask an Standar produk dan langkah keselamat an kerja  Menjelask an teknik pengemas an hasil budidaya tanaman hias  Menjelask an Menetapk an desain dan pengemas an produk budidaya tanaman hias hias  Macam- macam produk dan pengemasa n budidaya tanaman hias  Presentasi tentang produk dan pengemasa n budidaya tanaman hias produk dan pengemasan budidaya tanaman hias Produk: Gambar atau desainproduk dan budidaya tanaman hias pengemasan . Portofolio: Membuat laporan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsi kan pengetahuan , jenis, bahan, pengemasan produk budidya tanaman hias diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan konseptual, serta dipresentasik an tanaman hias pengemasan budidaya tanaman hias teknik pemroses an 3. Menetapk an desain proses produksi budidaya tanaman hias berdasark an prosedur berkarya jenis, manfaat, teknik budidaya, danpenge masan Mendesain proses produksi budidaya tanaman hias, meliputi: 4. Pengertian produksi 5. Proses produksi pada sentraper usahaan produk budidaya tanaman hiastekni k pemilihan bahan, penyiapan bahan,  Menghubung kan data- data yang diperoleh dengan kegiatan budidaya tanaman hias . Membuat produk dan pengemasan karya kerajinan tekstil kata, frasa dan kMenanyakan makna ujaran sesuai teknik pemroses an 6. Menetapk an desain proses produksi budidaya tanaman hias berdasark an prosedur berkarya jenis, manfaat, teknik budidaya, danpenge masan  informasi dan diskusi yang berkaitan dengan aneka jenis tanaman hias, manfaat dan pengemasa nnya yang berkemban g di sentra usaha budidaya daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah o Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, banggacint a pada tanah air.  Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan desain produk budidaya tanaman hias untuk menemukan konsep. Mengumpul kan Data  Melakukan kegiatan observasi dengan teknik wawancara tentang jenis dan pengemasa n produk budidaya tanaman hias di sentra usaha budidaya atau penjualan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menyimpulk an hasil pengamata nkajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasa n produk budidaya tanaman hias,serta tentang keberhasila n dan kegagalan wirausaha budidaya tanaman hias di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Membuat rancangan gagasan desain dalam bentuk gambar sketstertuli s untuk desain produk budidaya tanaman hias dan pengemasa nnya berdasarkan kesimpulan pengamata nkajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskrip sikan pengetahua n, jenis, bahan,danp engemasan produk budidaya tanaman hias yang diperolehny a dengan tampilan menarik sebagai pemahama n akan pengetahua nkonseptua l. Mengkomunik asikan  Memaparka n hasil pengamata nkajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasa n produk budidaya tanaman hias,serta tentang keberhasila n dan kegagalan wirausaha budidaya di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Mempresent asikan dengan tujuan untuk mengevalua simenguji hasil rancangan gagasan desain budidaya tanaman hias untuk memperliha tkan kejujuran dalam berkarya. 3.3 Memaha mi proses produksi budidaya tanaman hias di wilayah setempat melalui Mendesain proses produksi budidaya tanaman hias, meliputi: 1. Pengertia n Fakta: 3.Proses produksi budidaya tanaman hias, yang berkembang saat ini dilihat dari Mengamati:  Melakukan pengamata n dengan cara membaca dan menyimak dari kajian  Menunjukka n sikap positip individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka Observasi: Melakukan observasi dan menyimpulka n proses produksi budidaya tanaman hias 4. Menjelask an Pengertia n Proses produksi pada sentraper usahaan produk  Pengertian produksi  Proses produksi pada sentraper usahaan produk budidaya  Bereksperim en budidaya tanaman hias berdasarkan kebutuhan sumberdaya bahan, peralatan, Tugas: Penilaian Kinerja Pembuatan Karya, tentang: 1. Laporan portofoli odan pengama tan dari berbagai sumber 4.2 Mendesa in proses produksi usaha budidaya tanaman hias berdasar kan identifika si kebutuha n sumberd aya dan prosedur berkarya dengan pendekat an budaya setempa t dan lainnya produksi 2. Proses produksi pada sentrape rusahaan produk budidaya tanaman hiastekn ik pemiliha n bahan, penyiapa n bahan, teknik pemrose san 3. Menetap kan desain proses produksi budidaya tanaman hias berdasar kan prosedur berkarya jenis, manfaat, teknik budidaya , danpeng emasan berbagai sumber 4.Prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat. Konsep: 3.Proses produksi budidaya tanaman hias, yang berkembang saat ini 4.Desain prosedur budidaya tanaman hias, dengan pendekatan budaya setempat Prinsip: 3. Mene ntukan proses produksi budidaya tanaman hiasyang berkembang saat ini 4. Pengg unaan perangkat lunak desain prosedur berkarya literaturme dia tentang pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman hias agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal. Menanya:  Menggali informasi yang berkaitan dengan pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman hias yang berkemban g di tempat produksi budidaya setempat sehingga dapat mensyukuri n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan Menunjukkan perilaku dan sikap menerima, menghargai, dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawa  Mengamati desain proses produksi budidaya tanaman hias melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif Toleran budidaya tanaman hiastekni k pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemroses an  Menjelaska n Pengertian produksi  Menjelaska n Proses produksi pada sentraperu sahaan produk budidaya tanaman hiasteknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesa n  Menjelaska n Menetapka n desain proses produksi budidaya tanaman hias berdasarka tanaman hiastekni k pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemroses an  Menetapkan desain proses produksi budidaya tanaman hias berdasark an prosedur berkarya jenis, manfaat, teknik budidaya, danpenge masan keterampilan bekerja pasar dan prosedur yang ditetapkanny a jenis, manfaat, teknik budidaya dan pengemasan Aspek yang dinilai a. Proses kegiatan pembuatan desain proses produksi budidaya 50 - Ide gagasan - Kreativita s - Kesesuai an materi, teknik dan prosedur b. Produk jadinya 35 - Uji hasil desain dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskri psikan proses produksi produk budidaya tanaman hias yang diperoleh nya dengan tampilan menarik sebagai pemaham an akan pengetah uan konseptua l, serta dipresent asikan 2. Pembuata n dan pengujian rancanga n gagasan desain dalam bentuk gambar sketstert ulis untuk , , dengan pendekatan budaya setempat Prosedur: 3. Langk ah kerja proses produksi budidaya tanaman hiasyang berkembang saat ini dengan kebutuhan sumberdaya 4. Perco baan penggunaan berkarya dengan pendekatan budaya setempat anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan banggacint a pada tanah air.  Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan desain proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman hias untuk menemukan konsep proses produksi. Mengumpul kan Data  Melakukan kegiatan observasi dengan teknik wawancara tentang n prosedur berkarya jenis, manfaat, teknik budidaya, danpenge masan proses produksi - Kreativita s bentuk laporan - Presentas i

c. Sikap 15

- Mandiri - Tekun - Disiplin - Tanggung jawab proses produksi budidaya tanaman hias pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman hias,serta tentang keberhasila n dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menyimpulk an hasil pengamata nkajian literatur tentang pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman hias yang ada di daerah setempat atau nusantara.  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskrip sikan, pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman hias yang ada di daerah setempat, serta pengemasa n-nya dengan tampilan menarik sebagai pemahama n akan pengetahua n konseptual.  Membuat rancangan gagasan desain dalam bentuk gambar sketstertuli s untuk kegiatan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman hias berdasarkan kesimpulan pengamata n kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri. Mengkomuni kasikan  Memaparka n hasil pengamata nkajian literatur tentang, pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman hias, serta tentang keberhasila n dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkunga n wilayah setempat atau nusantara.  Mempresent asikan dengan tujuan untuk mengevalua simenguji hasil rancangan gagasan desainpros es produksi budidaya tanaman hias untuk memperliha tkan kejujuran dalam berkarya. 3.2 Mengide ntifikasi sumber daya yang dibutuhk an dalam menduku ng proses produksi budidaya tanaman hias 4.3 Memprak tikan budidaya tanaman hias yang berkemb ang di wilayah setempa t dan lainnya sesuai teknik dan prosedur . Sumberdaya usaha budidaya tanaman hias, meliputi:

5. Pengelelo

laan sumberd aya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man manusia , Money uang, Material bahan, Machine peralata n, Method cara kerja dan Market pasar. 6. Identifika si kebutuha n sumberd aya pada usaha budidaya Fakta:  Pengelolaan sumber daya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man manusia, Money uang, Material bahan, Machine peralatan, Method cara kerja dan Market pasar. Konsep: 3.Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha tanaman hias 4.Desain prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat Prinsip: 3. Mene ntukan pembuatan usaha Mengamati:  Melakukan pengamata n dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usahabudid aya tanaman hias agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal. Menanya:  Menggali informasi yang berkaitan dengan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha  Menunjukka n sikap positip individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan  Menunjukka n perilaku dan sikap menerima, menghargai , dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab. usaha budidaya tanaman hias. Observasi: Mengamati proses produksi budidaya tanaman hias  melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok  Melakukan kegiatan wawancara tentang pengetahua n sumber daya dan proses produksi budidaya tanaman hias  yang ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur  Menjelaskan pengertian pengelolaan sumber daya usaha dikenal dengan istilah 6M, yakni Man manusia, Money uang, Material bahan, Machine peralatan, Method cara kerja dan Market pasar  Menjelaskan identifikasi kebutuhan sumberdaya pada usaha budidaya tanaman hias  Menjelaskan standar produk dan proses kerja budidaya tanaman hias  Definisi proses produksi dan sumber yang dibutuhkan dalam mendukung proses budidaya tanaman hias  Macam- macam proses produksi pembuatan budidaya tanaman hiasdengan sesuai dengan berbagai teknik  Praktek budidaya tanaman hias berdasarkan kebutuhan sumberdaya bahan, peralatan, keterampilan bekerja pasar dan prosedur yang ditetapkannya jenis, manfaat, teknik budidaya, dan penge-masan Tugas: Membuat karya budidaya tanaman hias Produk: Mempraktika n budidaya tanaman hias yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur Portofolio: Mencari budidaya tanaman hias yang berkembang di wilayah setempat dan teknik dan prosedur secara terinci . tanaman hias 7. Praktek budidaya tanaman hias berdasar kan kebutuha n sumberd aya bahan, peralatan , keteramp ilan bekerja pasar dan prosedur yang ditetapka nnya jenis, manfaat, teknik budidaya , dan penge- masan 8. Standar produk dan proses kerja budidaya tanamanhia s berdasarkan kebutuhan sumberdaya bahan, peralatan, keterampila n bekerja pasar dan prosedur yang ditetapkann ya jenis, manfaat, teknik budidaya, dan penge- masan 4. pengg unaan pembuatan usaha budidaya tanamanhia s berdasarkan kebutuhan sumberdaya bahan, peralatan, keterampila n bekerja pasar dan prosedur yang ditetapkann ya jenis, manfaat, teknik budidaya, budidaya tanaman hias yang berkemban g di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.  Melakukan diskusi tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman hias agar terbangun rasa ingin tahu sehingga banggacint a pada tanah air.  Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam memprakte kan budidaya sebagai warga bangsa Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif Toleran dan penge- masan Prosedur : 1.Langkah kerja proses budidaya tanaman yang berkembang saat ini 2.Percobaan budidaya tanaman hias dengan pendekatan budaya setempat. tanaman hias sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi Mengumpul kan Data  Melakukan kegiatan observasi dengan teknik wawancara tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman hias yang ada di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa.  Mencatat dan menyusun standar produk dan standar proses kerja budidaya tanaman hias Mengasosias i  Menyimpulk an hasil pengamata nkajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman hias yang ada di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskrip sikan pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman hias, yang ada di daerah setempat, dan pengemasa nnya dengan tampilan menarik sebagai pemahama n akan pengetahua n konseptual.  Membuat rancangan gagasan desain dalam bentuk gambar skets tertulis untuk kegiatanbud idaya tanaman hias berdasarkan kesimpulan pengamata n kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.  Merekonstru ksi kinerja budidaya tanaman hias berdasarkan standar kerja dan standar hasil Mengkomuni kasikan  Menyusun bahan presentasi hasil budidaya dan langkah kerja sesuai dengan standar proses dan fasilitas penunjang budidaya tanaman hias.  Memaparka n hasil pengamata nkajian literatur tentang pengertian dan kebutuhan sumberdaya usaha budidaya tanaman hias di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Mempresent asikan dengan tujuan untuk mengevalua simenguji hasil praktek budidaya tanaman hias untuk memperliha tkan kejujuran dalam berkarya.  Memasarka n hasil praktek budidaya tanaman hias dengan cara mempromo sikan produknya atau menjualnya di lingkungan kegiatan sekolah untuk menumbuh kan jiwa kewirausah aan 3.4 Memaha mi konsep kewirau sahaan dalam menjala nkan sebuah wirausa ha budiday a tanama n hias 4.4 Menyajik an konsep kewiraus ahaan berdasar kan pengala man Konsep kewirausaha an, meliputi: 7. Dasar- dasar kewiraus ahaan bidang budidaya 8. Sytimulas i dan Motivasi wirausah a berdasar kan sifat dan karakter isi, bentuk dan kerja produiksi. 9. karakter dan karakteri Fakta: Kewirausa haan bidang budidaya tanaman hias Konsep: 1.Dasar-dasar kewirausahaa n bidang budidaya tanaman hias 2.Stimulasi dan motivasi wirausaha berdasarkan sifat dan karakter isi, bentuk dan kerja produksi Prinsip: 4. Karakt Mengamati:  Melakukan pengamata n dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausah aan, serta perilaku kerja prestatif agar terbangun rasa ingin tahu dan  Menunjukka n sikap positip individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan  Menunjukka n perilaku dan sikap menerima, menghargai , dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung Observasi:  Mengamati karya budidaya tanaman hias melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok  Melakukan kegiatan wawancara tentang pengetahua n sumber daya dan proses produksi pembuatan budidaya tanaman hias yang  Menjelaskan dasar-dasar kewirausah aan bidang budidaya tanaman hias  Menjelaskan stimulasi dan motivasi wirausaha berdasarka n sifat dan karakter isi, bentuk dan kerja produksi.  Menjelaskan faktor-faktor penyebab kegagalan seseorang berdasarka n  Definisi dasar-dasar kewirausah aan bidang budidaya tanaman hias  Stimulasi dan motivasi wirausaha berdasarka n sifat dan karakter isi, bentuk dan kerja produksi  Faktor- faktor penyebab kegagalan dan keberhasila n seseorang  Praktek kewirausaha an dalam menjalankan sebuah wirausaha budidaya tanaman hias. Mencari tokoh-tokoh wirausaha kerajinan tekstil di internet Tugas: Membuat karya wirausaha budidaya tanaman hias.. Produk: Gambar tokoh-tokoh wirausaha budidaya tanaman hias di internet. Portofolio: Membuat biografi tokoh-tokoh wirausaha budidaya tanaman hias.di internet keberhas ilan tokoh- tokoh wirausah a budidaya tanaman hias stik watak, nilai dan ciri kewiraus ahaan 10. aktor- faktor penyeba b keberhasi lan dan kegagala n wirausah 11. Pengertia n, tujuan, manfaat perilaku kerja prestatif 12. Penerapa n sikap dan perilaku kerja prestatif selalu ingin maju meliputi: - kerja ikhlas - kerja mawa s em osiona l - eris-tik wirausaha- wan yang meliputi : displin, komitmen tinggi, jujur, kreatif dan inovatif, mandiri dan realitis 5. Faktor -faktor penyebab kegagalan dan keberhasila n seseorang berdasarkan karakteristik wirausahaw an 6. Penge rtian, tujuan, manfaat perilaku kerja prestatif Prosedur:  Perilaku kerja prestatif selalu ingin maju meliputi: - kerja ikhlas - kerja mawas menunjukka n motivasi internal. Menanya:  Menggali informasi yang berkaitan dengan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausah aan, serta perilaku kerja prestatif di sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempatse hingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.  Melakukan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausah jawab.  Menunjukka n perilaku kerja prestatif selalu ingin maju ada di wilayah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif Toleran karakteristi k wirausahaw an  Menjelaskan faktor-faktor penyebab keberhasila n seseorang berdasarka n karakteristi k wirausahaw an berdasarka n karakteristi k wirausahaw an kerja cerdas - kerja keras - kerja tuntas 7. Prinsip cara kerja prestatif emosional - kerja cerdas - kerja keras - kerja tuntas Prinsip cara kerja prestatif aan, serta perilaku kerja prestatif agar terbangun rasa ingin tahu sehingga banggacint a pada tanah air.  Melakukan diskusi tentang faktor penyebab keberhasila n dan kegagalan kewirausah aan dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif untuk memahami konsep. Mengumpul kan Data  Melakukan wawancara tentang keberhasila n dan kegagalan wirausaha dan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif yang ada di tempat produksi pengolahan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menganalisi s dan menyimpulk an hasil pengamata nkajian literatur dan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausah aan untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab  Mengaitkan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasila n dan kegagalan berwirausah a melalui penggalian informasi  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskrip sikan pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausah aan yang diperolehny a dengan tampilan menarik sebagai pemahama n akan pengetahua n konseptual.  Merumuska n laporan dari penggalian informasi tentang kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasila n dan kegagalan berwirausah a Mengkomuni kasikan  Mempresent asikan hasil pengamata nkajian literatur dan diskusi tentang pengertian, manfaat, karakter dan karakteristik kewirausah aan yang diperolehny a  Mempresent asikan laporan penggalian informasi tentang kaitan penerapan sikap dan perilaku kerja prestatif dengan keberhasila n dan kegagalan berwirausah a a. Mengide ntifikasi desain produk dan pengema san hasil budidaya tanaman pangan berdasar kan konsep berkarya dengan pendekat an budaya Mengenal produk hasil budidaya tanaman pangan dan Desain kemasan produk, meliputi: 8. Dasar- dasar menana m tanaman pangan 9. Aneka jenis hasil Fakta:  desain produk dan pengemasa n hasil budidaya tanaman pangan  Aneka jenis hasil budidaya tanaman pangan umbi umbian, serealia dan kacang kacangan Mengamati:  Melakukan pengamata n dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang pengetahua n, jenis produk, manfaat dan pengemasa n produk  Menunjukka n sikap positip individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan  Menunjukka n perilaku dan sikap Observasi:  Mengamati dari kajian literaturme dia tentang pengetahua n, jenis produk, manfaat dan pengemasa n produk budidaya tanaman pangan berdasarkan konsep berkarya  Menjelaska n pengertian Dasar- dasar menanam tanamanpa ngan  Membedak an jenis hasil budidaya tanaman pangan umbi umbian, serealia dan kacang  Definisi dasar menanam tanamanpa ngan  perbedaan hasil budidaya tanaman pangan umbi umbian, serealia dan kacang kacangan  manfaat tanaman  Mendesain produk dan pengemasan hasil budidaya tanaman pangan berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya Tugas: Membuat produk hasil budidaya tanaman pangan dan desain . Produk:  Rancangan gagasan dalam bentuk gambar sketstertuli s untuk kegiatan pembuatan karya setempat dan lainnya 4.5 Mendesai n produk dan pengema san hasil budidaya tanaman pangan berdasar kan konsep berkarya dengan pendekat an budaya setempa t dan lainnya budidaya tanaman pangan umbi umbian, serealia dan kacang kacangan 10. Manf aat tanaman pangan 11. Ekosi stem budidaya tanaman pangan 12. Stan dar produk hasil tanaman pangan 13. Tekni k ngemasa n hasil budidaya tanaman pangan 14. Mene tapkan desain dan pengema san produk budidaya tanaman pangan Konsep:  Teknik hasil budidaya tanaman pangan dan desain Prinsip:  Fungsi budidaya tanaman pangan  Pengertian, tujuan, manfaat perilaku kerja prestatif Prosedur:  Standa r produk hasil tanama n pangan  Teknik ngema san hasil budida ya tanama n pangan  Meneta pkan desain dan penge masan produk budidaya tanaman pangan agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal. Menanya:  Menggali informasi dan diskusi yang berkaitan dengan aneka jenis tanaman pangan, manfaat dan pengemasa nnya yang berkemban g di sentra usaha budidaya tanaman pangan daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dan terbangun rasa ingin tahu, menerima, menghargai , dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab.  Menunjukka n perilaku kerja prestatif selalu ingin maju  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif Tolera kacangan  Menjelask an Manfaat tanaman pangan  Menjelask an Ekosistem budidaya tanaman pangan  Menjelask an Standar produk hasil tanaman pangan  Menjelask an Teknik ngemasan hasil budidaya tanaman pangan  Mengurutk an desain dan pengemas an produk budidaya tanaman pangan pangan  Ekosistem budidaya tanaman pangan  Standar produk hasil tanaman pangan  Teknik ngemasan hasil budidaya tanaman pangan  Mengurut kan desain dan pengemas an produk budidaya tanaman pangan  budidaya tanaman.  Pembuatan karya dan pengemasa n budidaya tanaman pangan dengan carateknik dan prosedur yang tepat Portofolio: Membuat laporan berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsi kan pengetahuan , bahan, alat, teknik, dan proses pembuatan dengan tampilan menarik terhadap budidaya tanaman panganyang dibuatnya budida ya tanama n pangan banggacint a pada tanah air.  Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan desain produk budidaya tanaman pangan untuk menemukan konsep. Mengumpul kan Data  Melakukan kegiatan observasi dengan teknik wawancara tentang jenis dan pengemasa n produk budidaya tanaman pangan di sentra usaha penanaman tanaman pangan atau penjualan di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menyimpulk an hasil pengamata nkajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasa n produk budidaya tanaman pangan,di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Membuat rancangan gagasan desain dalam bentuk gambar sketstertuli s untuk kegiatan pelaksanan aan budidaya tanaman pangan dan pengemasa nnya berdasarkan kesimpulan pengamata nkajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskrip sikan pengetahua n, jenis, bahan,danp engemasan produk budidaya tanaman pangan yang diperolehny a dengan tampilan menarik sebagai pemahama n akan pengetahua nkonseptua l. Mengkomuni kasikan  Memaparka n hasil pengamata nkajian literatur tentang jenis, bahan, dan pengemasa n produk budidaya tanaman pangan,di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Mempresent asikan dengan tujuan untuk mengevalua simenguji hasil rancangan gagasan desain budidaya tanaman pangan untuk memperliha tkan kejujuran dalam berkarya. 3.7 Memaham i proses produksi budidaya tanaman pangan di wilayah setempat melalui pengamat an dari berbagai sumber 4.6 Mendesain prosespro duksibudid aya tanaman pangan berdasark an identifikasi kebutuhan sumberda ya dan prosedur berkarya dengan pendekata n budaya setempat dan lainnya Proses produksi budidaya tanaman pangan berdasarkab n stndar isi dan proses kerja, meliputi: 3. Proses produksi pada sentraus aha budidaya tanaman pangan teknik pemilihan bahan, penyiapa n bahan, teknik pemroses an 4. Menetapk an desain proses produksi budidaya tanaman pangan berdasar kan prosedur berkarya jenis, manfaat, teknik budidaya , dan Fakta:  Produksi budidaya tanaman pangan di wilayah setempat Konsep:  Proses produksi budidaya tanaman pangan berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat Prinsip:  Analisis dan desain proses produksi budidaya tanaman pangan di wilayah setempat Prosedur:  Teknik identifikasi dan proses produksi budidaya tanaman pangan Mengamati:  Melakukan terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal. pengamata n dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman pangan agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal. Menanya:  Menggali informasi yang  Menunjukka n sikap positip individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan Menunjukka n perilaku dan sikap menerima, menghargai , dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab Observasi: Mengamati Menyimak dari kajian literaturmedi a tentang proses produksi teknik, bahan, alat pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok 3. menjelask anProses produksi pada sentraper usahaan produk bahan pangan nabati dan hewani teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemroses an 4. Menetapk an desain proses produksi produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewaniber dasarkan prosedur berkarya jenis, manfaat, kandunga n, teknik pengolaha n, dan pengemas  Definisi proses produksi sentraperu sahaan produk bahan pangan nabati dan hewani teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesa n  Menetapka n desain proses produksi produk pembersih dari bahan pangan nabati dan hewaniber dasarkan prosedur berkarya jenis, manfaat, kandunga n, teknik pengolaha n, dan pengemas an  Bereksperim en dengan beragam media dan teknik dalam membuat proses produksi rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC.  Menghubung kan data- data yang diperoleh dengan kegiatan berkarya. Mempresentasi kan dengan tujuan untuk mengevaluasi menguji hasil rancangan gagasan desainproses produksi pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih untuk memperlihatka n kejujuran dalam Tugas: Membuat proses produksibudi daya tanaman pangan berdasarkan identifika si kebutuha n sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekat an budaya setempat dan lainnya Produk: Gambar atau desain proses produksibudi daya tanaman pangan berdasarkan identifika si kebutuha n sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekat an pengema san berdasarkan kebutuhan sumber daya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat. berkaitan dengan pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman pangan yang berkemban g di tempat produksi budidaya setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan banggacint a pada tanah air.  Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan desain proses an berkarya. budaya setempat dan lainnya Portofolio: Membuat laporan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsi kan proses produksibudi daya tanaman pangan berdasarkan identifika si kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekat an budaya setempat dan lainnya produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman pangan untuk menemukan konsep proses produksi. Mengumpul kan Data  Melakukan kegiatan observasi dengan teknik wawancara tentang pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman pangan,sert a tentang keberhasila n dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menyimpulk an hasil pengamata nkajian literatur tentang pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman pangan yang ada di daerah setempat atau nusantara.  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskrip sikan, pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman pangan yang ada di daerah setempat, serta pengemasa n-nya dengan tampilan menarik sebagai pemahama n akan pengetahua n konseptual.  Membuat rancangan gagasan desain dalam bentuk gambar sketstertuli s untuk kegiatan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman pangan berdasarkan kesimpulan pengamata n kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri. Mengkomuni kasikan  Memaparka n hasil pengamata nkajian literatur tentang, pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat budidaya tanaman pangan, serta tentang keberhasila n dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkunga n wilayah setempat atau nusantara.  Mempresent asikan dengan tujuan untuk mengevalua simenguji hasil rancangan gagasan desainpros es produksi budidaya tanaman pangan untuk memperliha tkan kejujuran dalam berkarya. 3.6 Mengide ntifikasi sumber daya yang dibutuhk an dalam menduku ng proses produksi pengolah Sumberdaya perusahaa dan pembuatan karya pengolahan pengawetan bahan nabati dan hewani, meliputi: 3. Identifika si kebutuha Fakta:  Sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi pengolahan bahan pangan nabati dan hewani Mengamati:  Melakukan pengamata n dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang kebutuhan sumberdaya  Menunjukka n sikap positip individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak Observasi:  Mengamati desain produk dan pengemasa n karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk  Mengidentifi kasi kebutuhan sumberdaya pada sentrausah a dikenal dengan istilah 6M rekayasa sebagai alat pengatur produk Definisi karyapengola han bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih yang berkembang di wilayah setempat dan  Bereksperim en dengan beragam media dan teknik dalam membuat proses produksi pengolahan bahan pangan nabati dan hewani Tugas: Membuat pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih an bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersi h 4.7 Membuat karya pengolah an bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersi h yang berkemb ang di wilayah setempa t dan lainnya sesuai teknik dan prosedur. n sumberd aya pada sentrape rusaha- an dikenal dengan istilah 6Mprodu k pembersi h dari bahan pangan nabati dan hewani 4. Pembuat an karyapro duk pembersi h dari bahan pangan nabati dan hewani berdasar kan kebutuha n sumberd aya bahan, peralatan , keteramp ilan bekerja pasar menjadi produk pembersih . Konsep: Karya pengolah an bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersi h yang berkemb ang di wilayah setempa t dan lainnya sesuai teknik dan prosedur.  Prinsip: Menentukan desainka rya pengolah an bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersi h yang berkemb ang di perusahaan produk pembersih agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal. Menanya:  Menggali informasi yang berkaitan dengan tentang kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani di daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan.  Melakukan diskusi tentang kebutuhan an percobaan Menunjukka n perilaku dan sikap menerima, menghargai , dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab pembersih berdasarkan konsep berkarya melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif Toleran pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani  Membuat karyaprodu k pembersih dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan kebutuhan sumberdaya bahan, peralatan, keterampila n bekerja pasar dan prosedur yang ditetapkann ya jenis, manfaat, kandungan, teknik pengolahan, dan penyajianp enge- masan lainnya sesuai teknik dan prosedur.  Pengemasa n hasil rekayasa sebagai alat pengatur gerak sederhana dengan sumber arus listrik.  Hasil desain pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih yang berkemban g di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur. menjadi produk pembersih  Menghubung kan data- data yang diperoleh dengan kegiatan berkarya. yang berkembang di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur. Produk: Gambar atau desainproses produk proses produksi pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih Portofolio: Membuat laporan dalam berbaga i bentuk seperti tulisan, foto dan dan prosedur yang ditetapka nnya jenis, manfaat, kandung an, teknik pengolah an, dan penyajian penge- masan wilayah setempa t dan lainnya sesuai teknik dan prosedur. Prosedur: Langkah kerja desain karya pengolah an bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersi h yang berkemb ang di wilayah setempa t dan lainnya sesuai teknik dan prosedur. Percobaan membua t karya rekayasa pengolah an bahan pangan nabati sumberdaya perusahaan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu sehingga banggacint a pada tanah air.  Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani sesuai dengan sumberdaya dan proses produksi Mengumpul gambar yang mendes kripsika n proses produksi proses produks i pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pember sih yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan konseptual, serta dipresentasik an dan hewani menjadi produk pembersi h yang berkemb ang di wilayah setempa t dan lainnya sesuai teknik dan prosedur. kan Data  Melakukan kegiatan observasi dengan teknik wawancara tentang kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menyimpulk an hasil pengamata nkajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskrip sikan kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pembersih bahan pangan nabati dan hewani, yang ada di tempat produksi pengolahan pangan, serta penyajianp engemasan nya dengan tampilan menarik sebagai pemahama n akan pengetahua n konseptual.  Membuat rancangan gagasan desain dalam bentuk gambar sketstertuli s untuk kegiatan proses produksi produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan kesimpulan pengamata n kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri. Mengkomuni kasikan  Memaparka n hasil pengamata nkajian literatur tentang kebutuhan sumberdaya perusahaan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani dilingkunga n wilayah setempat atau nusantara.  Mempresent asikan dengan tujuan untuk mengevalua simenguji hasil pembuatan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani untuk memperliha tkan kejujuran dalam berkarya.  Memasarka n hasil pembuatan produk pembersih dari pengolahan bahan pangan nabati dan hewani dengan cara mempromo sikan produknya atau menjualnya di lingkungan kegiatan sekolah untuk menumbuh kan jiwa kewirausah aan 3.8 Mengana 8. Berbagai sikap Fakta: Sikap dan Mengamati:  Melakukan  Menunjukka n sikap Observasi:  Mengamati  Menjelas kan  Definisi sikap  Bereksperim en dengan Tugas: Membuat lisis sikap dan perilaku wirausah a pengolah an bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersi h yang dapat menduku ng keberhas ilan dalam menjalan kan sebuah usaha 4.8 Menyajik an hasil analisa sikap dan perilaku wirausah a karya pengolah an bahan pangan nabati dan memban gun semanga t usaha Inovatif, Kreatifita s, Motivasi, Sikap bekerja efektif dan efisien 9. Faktor- faktor yang menunju kkan komitme n tinggi 10. Bagaima na menerap kan perilaku tepat waktu, tepat janji 11. Penerapa n kepedulia n terhadap mutu hasil kerja 12. Penerapa n komitme n tinggi terhadap perilaku wirausaha karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih. Konsep: Hasil analisa sikap dan perilaku wirausaha karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih Prinsip:  Menentukan desainhasil analisa sikap dan perilaku wirausaha karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih Prosedur:  Langkah kerja hasil analisa sikap dan pengamata n dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang berbagai sikap membangu n semangat usaha dan faktor yang menunjukka n komitmen tinggi agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal. Menanya:  Menggali informasi yang berkaitan dengan penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja sehingga dapat mensyukuri anugerah positip individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan Menunjukka n perilaku dan sikap menerima, menghargai , dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab desain produk dan pengemasa n karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersihb erdasarkan konsep berkarya melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif Toleran sikap memba ngun semang at usaha  Menyeb utkan faktor- faktor yang menunju kkan komitme n tinggi  Menerap kan perilaku tepat waktu, tepat janji  Menerap an kepeduli an terhada p mutu hasil kerja  Menerap an komitme n tinggi terhada p pengend alian diri membangu n semangat usaha  Faktor- faktor yang menunjukk an komitmen tinggi.  Perilaku tepat waktu, tepat janji.  kepedul ian terhada p mutu hasil kerja  komitm en tinggi terhada p pengen dalian diri beragam media dan teknik dalam membuat proses produksi produk pembersih yang dapat mendukung keberhasila n dalam menjalanka n sebuah usaha  Menghubun gkan data- data yang diperoleh dengan kegiatan berkarya. tulisan tentang penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha. Produk: Gambar atau sketsapenera pan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangun usaha. Portofolio: Membuat laporan dalam berbagai hewani menjadi produk pembersi h pengend alian diri 13. Langkah keselama tan kerja 14. Claim asuransi kerja dan produkBe rbagai sikap memban gun semanga t usaha Inovatif, Kreatifita s, Motivasi, Sikap bekerja efektif dan efisien perilaku wirausaha produk karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih Percobaan membuat hasil analisa sikap dan perilaku wirausaha produk karya pengolahan bahan pangan nabati dan hewani menjadi produk pembersih Tuhan.  Melakukan diskusi tentang penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji agar terbangun rasa ingin tahu sehingga banggacint a pada tanah air.  Melakukan diskusi tentang penerapan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri untuk memahami konsep. Mengumpul kan Data  Melakukan wawancara tentang sikap yang membangu n semangat usaha, penerapan perilaku bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsi kan sikap yang membangun semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan konseptual, serta dipresentasik an tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menganalisi s dan menyimpulk an hasil pengamata nkajian literatur dan diskusi tentang sikap yang membangu n semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri untuk melatih sikap jujur, kerja keras, dan tanggung jawab  Menganalisi s kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangu n usaha melalui penggalian informasi  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan yang mendeskrip sikan sikap yang membangu n semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri yang diperolehny a dengan tampilan menarik sebagai pemahama n akan pengetahua n konseptual.  Merumuska n laporan dari penggalian informasi tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangu n usaha Mengkomuni kasikan  Mempresent asikan hasil pengamata nkajian literatur dan diskusi tentang sikap yang membangu n semangat usaha, penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, kepedulian terhadap mutu hasil kerja dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri yang diperolehny a  Mempresent asikan laporan penggalian informasi tentang kaitan penerapan perilaku tepat waktu, tepat janji, dan komitmen tinggi terhadap pengendalia n diri dengan mutu hasil kerja dan semangat membangu n usaha d Hasil Linierisasi Kompetensi Dasar Pengolahan KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, gotong royong, kerjasama, toleran, damai, santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah KI 4 : Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajara Alternatif Pembelajara Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaian Indikator Penilaian n n 3.1 Mengide ntifikasi desain produk dan pengema san karya pengawe tan bahan nabati dan hewani berdasar kan konsep berkarya dengan pendekat an budaya setempa t dan lainnya 4.1 Mendesa in produk dan pengema san pengawe tan bahan nabati dan hewani yang diawetka n Desain produk dan pengawasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani, meliputi: 6. Pengertia n pengawe tan bahan nabati dan hewani 7. Aneka jenis produk pengawe t-an bahan nabati dan hewani 8. Manfaat dan kandung an bahan pada produk pengawe tan bahan nabati dan hewani 9. Penyajian dan pengema san Fakta: Desain produk dan pengemasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya   Konsep: Desain produk dan pengemasan pengawetan bahan nabati dan hewani yang diawetkan berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya Prinsip:  Menentukan desain produk dan pengemasan karya Mengamati:  Melakukan pengamata n dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang pengertian, jenis produk, manfaat dan kandungan serta penyajianp engemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal. Menanya:  Menggali informasi dan diskusi yang berkaitan dengan aneka jenis  Menunjukka n sikap positip individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan Menunjukkan perilaku dan sikap menerima, menghargai, dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab Observasi: Mengamati desain desain produk dan pengemasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif  Menjelaska n pengertian desain produk dan pengemasa n karya pengaweta n bahan nabati dan hewani.  Menjelaska n aneka jenis produk produk pengawet- an bahan nabati dan hewani 11. Memanfaa tkan kandunga n bahan pada produk pengawet an bahan nabati dan hewani  Menjelaska n standar produk dan langkah keselamata n kerja  Menjelaska n teknik pengemasa n produk pengaweta  Definisi desain produk dan pengemasa n karya pengaweta n bahan nabati dan hewani.  Macam- macam pengertian desain produk dan pengemasa n karya pengaweta n bahan nabati dan hewani.  Presentasi tentang desain produk dan pengemasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani.  Bereksperim en dengan beragam media dan teknik dalam membuat produk dan pengemasan desain produk dan pengemasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani.  Menghubung kan data- data yang diperoleh dengan kegiatan berkarya.  Membuat produk dan pengemasan desain produk dan pengemasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani. Tugas: Membuat desain produk dan pengemasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani. Produk: Gambar atau desainproduk dan pengemasan desain produk dan pengemasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani. Portofolio: Membuat laporan dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsi kan pengetahuan , jenis, bahan, pengemasan produk desain produk dan pengemasan berdasar kan konsep berkarya dengan pendekat an budaya setempa t dan lainnya produk pengawe tan bahan nabati dan hewani 10. Menetapk an desain dan pengema san produk pengawe tan bahan nabati dan hewani pengemasan pengawetan bahan nabati dan hewani  Prosedur:  Langkah kerja desain produk dan pengemasa n karya pengemasa n pengawetan bahan nabati dan hewani Percobaan membuat desain produk dan pengemasan karya pengemasan pengawetan bahan nabati dan hewani produk, manfaat dan kandungan pada produk, serta penyajian ataupun pengemasa n dari produk pengawetan bahan nabati dan hewani yang berkemban g di sentra penjualan pengolahan pangan daerah setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan dam terbangun rasa ingin tahu, banggacint a pada tanah air.  Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar Toleran n bahan nabati dan hewani  Menetapka n desain dan pengemasa n produk produk pengaweta n bahan nabati dan hewani karya pengawetan bahan nabati dan hewani.yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan konseptual, serta dipresentasik an lainnya dalam membuat rancangan gagasan desain produk pengawetan bahan nabati dan hewani untuk menemukan konsep. Mengumpul kan Data  Melakukan kegiatan observasi dengan teknik wawancara tentang jenis, bahan, dan penyajianp engemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani,sert a tentang keberhasila n dan kegagalan wirausaha pengolahan produk di sentra penjualan daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menyimpulk an hasil pengamata nkajian literatur tentang jenis, bahan, dan penyajianp engemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani,sert a tentang keberhasila n dan kegagalan wirausaha pengolahan produk di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Membuat rancangan gagasan desain dalam bentuk gambar sketstertuli s untuk kegiatan pembuatan produk pengawetan bahan nabati dan hewani dan pengemasa nnya berdasarkan kesimpulan pengamata nkajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri.  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskrip sikan pengetahua n, jenis, bahan, dan penyajianp engemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani yang diperolehny a dengan tampilan menarik sebagai pemahama n akan pengetahua nkonseptua l. Mengkomuni kasikan  Memaparka n hasil pengamata nkajian literatur tentang jenis, bahan, dan penyajianp engemasan produk pengawetan bahan nabati dan hewani,sert a tentang keberhasila n dan kegagalan wirausaha pengolahan produk di lingkungan wilayah setempat atau nusantara.  Mempresent asikan dengan tujuan untuk mengevalua simenguji hasil rancangan gagasan desainpro duk pengawetan bahan nabati dan hewani untuk memperliha tkan kejujuran dalam berkarya. 3.3 Memaha mi proses produksi Mendesain proses produksi Fakta: Proses produksi Mengamati:  Melakukan pengamata  Menunjukka n sikap positip Observasi: Mengamati desain proses  Menjelaska n pengertian  Definisi pengertian produksi  Bereksperim en dengan beragam Tugas: Membuat Mendesain pengawet an bahan nabati dan hewani di wilayah setempat melalui pengamat an dari berbagai sumber. 4.1 Mendesai n proses produksi pengawet an bahan nabati dan hewani berdasark an identifikas i kebutuha n sumberda ya dan prosedur berkarya dengan pendekat an budaya setempat dan lainnya pengawetan bahan nabati dan hewani, meliputi: 4. Manajem en umum POAC 5. Proses produksi pada sentrape rusahaan produk pengawe tan bahan nabati dan hewani teknik pemilihan bahan, penyiapa n bahan, teknik pemroses an 6. Menetapk an desain proses produksi pengawe tan bahan nabati dan hewanibe rdasarka n prosedur berkarya jenis, pengawetan bahan nabati dan hewani di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber. wilayah setempat. Konsep: Desain proses produk dan pengemasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber. Desain pengemasan pengawetan bahan nabati dan hewani di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber. Prinsip: Menentukan desain proses produk dan pengemasan karya n dengan cara membaca dan menyimak dari kajian literaturme dia tentang manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat pengawetan bahan nabati dan hewani agar terbangun rasa ingin tahu dan menunjukka n motivasi internal. Menanya:  Menggali informasi yang berkaitan dengan tentang manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi teknik, individu dan sosial dalam diskusi kelompok  Menunjukka n sikap ilmiah pada saat melaksanak an percobaan Menunjukkan perilaku dan sikap menerima, menghargai, dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab pengawetan bahan nabati dan hewani di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber.  melalui media cetak dan internet  Presentasi kelompok  Diskusi kelompok Sikap individu:  Sikap santun, jujur, cinta damai.  Sikap responsif dan pro- aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama menghargai Sikap ilmiah:  Kritis  Objektif Toleran proses produksi Manajemen umum POAC  Menjelaska n proses produksi pada sentraperu sahaan produk pengaweta n bahan nabati dan hewani teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesan  Menetap kan desain proses produksi produk pengawe tan bahan nabati dan  Presentasi tentang proses produksi pada sentraperu sahaan produk teknik pemilihan bahan, penyiapan bahan, teknik pemrosesa n media dan teknik dalam membuat proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani Menghubung kan data- data yang diperoleh dengan kegiatan berkarya. proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya Produk: Gambar atau Mendesain proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya Portofolio: Membuat laporan dalam berbagai bentuk manfaat, kandung an, teknik pengolah an, dan penyajian penge- masan pengawetan bahan nabati dan hewani di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber. Prosedur: Langkah kerja desain proses produk dan pengemasan karya pengawetan bahan nabati dan hewani di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumbe. bahan, alat pengawetan bahan nabati dan hewani yang berkemban g di tempat produksi pengolahan pangan setempat sehingga dapat mensyukuri anugerah Tuhan, terbangun rasa ingin tahu dan banggacint a pada tanah air.  Melakukan konsultasi dengan guru dan sumber belajar lainnya dalam membuat rancangan gagasan desain proses produksi teknik, bahan, alatpengaw etan bahan hewani teknik pemiliha n bahan, penyiapa n bahan, teknik pemrose san berdasarka n prosedur berkarya jenis, manfaat, teknik rekayasa, danpengem asan seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskripsi kan proses produksi produk Mendesain proses produksi pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan identifikasi kebutuhan sumberdaya dan prosedur berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya yang diperolehnya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman akan pengetahuan konseptual, serta dipresentasik an nabati dan hewani untuk menemukan konsep proses produksi. Mengumpul kan Data  Melakukan kegiatan observasi dengan teknik wawancara tentang manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat pengawetan bahan nabati dan hewani,sert a tentang keberhasila n dan kegagalan proses produksi di daerah setempat agar terbangun rasa ingin tahu, motivasi internal, bersikap santun, banggacint a tanah air dan bersyukur sebagai warga bangsa. Mengasosias i  Menyimpulk an hasil pengamata nkajian literatur tentang manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat pengawetan bahan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat atau nusantara.  Membuat laporan portofolio dalam berbagai bentuk seperti tulisan, foto dan gambar yang mendeskrip sikan pengetahua n manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat pengawetan bahan nabati dan hewani yang ada di daerah setempat, serta penyajianp engemasan- nya dengan tampilan menarik sebagai pemahama n akan pengetahua n konseptual.  Membuat rancangan gagasan desain dalam bentuk gambar sketstertuli s untuk kegiatan proses produksi teknik, bahan, alat pengawetan bahan nabati dan hewani berdasarkan kesimpulan pengamata n kajian literatur, orisinalitas ide yang jujur, sikap percaya diri dan mandiri. Mengkomuni kasikan  Memaparka n hasil pengamata nkajian literatur tentang pengetahua n manajemen umum, pengertian produksi dan proses produksi teknik, bahan, alat pengawetan bahan nabati dan hewani, serta tentang keberhasila n dan kegagalan serta tentang keberhasila n dan kegagalan proses produksi tersebut dilingkunga n wilayah setempat atau nusantara.  Mempresent asikan dengan tujuan untuk mengevalua simenguji hasil rancangan gagasan desainpros es produksi pengawetan bahan nabati dan hewani untuk memperliha tkan kejujuran dalam berkarya. 3.2Mengident ifikasi sumber daya yang dibutuhka n dalam menduku ng proses produksi pengawet an bahan nabati dan hewani 4.3 Membuat karya pengolaha n pengawet an bahan nabati dan hewani yang berkemba ng di wilayah setempat dan lainnya sesuai teknik dan prosedur Sumberdaya perusahaa dan pembuatan karya pengolahan pengawetan bahan nabati dan hewani, meliputi:

4. Pengertia