Jenis Penelitian Identifikasi Variabel Penelitian Definisi Operasional Variabel Penelitian

37

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini merupakan penelitian komparatif yaitu penelitian mengenai perbandingan antara satu variabel dengan variabel yang lain Purwanto Sulistyastuti, 2008. Di dalam penelitian ini, penulis ingin mengetahui perbedaan konflik peran ganda ditinjau dari tipe kepribadian A dan B.

B. Identifikasi Variabel Penelitian

Variabel-variabel yang digunakan dalam analisis data untuk menguji hipotesis adalah : 1. Variabel bebas : a. Kepribadian tipe A b. Kepribadian tipe B 2. Variabel tergantung : Konflik peran ganda

C. Definisi Operasional Variabel Penelitian

1. Konflik peran ganda Konflik peran ganda merupakan suatu konflik yang muncul pada karyawan saat tanggungjawab dalam salah satu peran bertentangan dengan peran yang lain. Data akan diambil dari karyawan yang sudah menikah, memiliki anak dan bekerja di beberapa lembaga di Yogyakarta dan diukur menggunakan skala pekerjaan keluarga dan keluarga pekerjaan yang dibuat oleh penulis dengan menggabungkan kedua dimensi tersebut dengan aspek dari konflik peran ganda yaitu time based dan strains based conflict. Semakin tinggi skor total yang dimiliki subjek pada skala konflik peran ganda maka semakin tinggi konflik peran ganda. Sebaliknya, semakin rendah skor total yang dimiliki subjek pada skala konflik peran ganda maka semakin rendah konflik peran ganda. 2. Kepribadian tipe A dan B Tipe kepribadian A merupakan suatu reaksi emosi individu yang dapat dilihat melalui perilakunya yang memiliki dorongan dan motivasi tinggi untuk mencapai tujuannya dalam waktu yang singkat. Sedangkan, tipe kepribadian B merupakan suatu reaksi emosi pada individu yang dapat dilihat melalui perilakunya yang tenang, santai, mampu mengendalikan diri dan memiliki tingkat stres yang rendah. Data Tipe kepribadian A dan B akan diambil dari karyawan yang sudah menikah, memiliki anak dan bekerja di beberapa lembaga yang ada di Yogyakarta dan diukur menggunakan skala kepribadian tipe A dan B yang dibuat oleh penulis berdasarkan ciri-ciri tipe kepribadian A menurut Rosenman dan Friedman 1961. Ciri- ciri tipe kepribadian A digunakan sebagai acuan untuk mengukur tipe kepribadian A dan B karena kedua tipe kepribadian tersebut saling bertolak belakang. Pembagian tipe kepribadian A dan B dilakukan menggunakan nilai mean. Semakin tinggi skor total subjek dan di atas mean dalam skala tipe kepribadian A dan B maka semakin tipe A sedangkan semakin rendah skor total subjek dan di bawah mean pada skala tipe kepribadian A dan B maka semakin tipe B.

D. Populasi dan Metode Pengambilan Sampel