49
25.8 25.925.9
26 26.6
26.2 26.5
26.6 26.9
27 26.8
26.926.9 27.2
27.4
25 25.5
26 26.5
27 27.5
n il
a i
d e
ra ja
d c
e lc
i
7 hari 14 hari
30 hari
pemeriksaan
SUHU PERAIRAN SETELAH PEMERIKSAAN
0 ppm 0.5 ppm
1 ppm 5 ppm
10 ppm
Gambar 7. Nilai Suhu Perairan setelah perlakuan logam berat Cd Hasil yang diperoleh di atas Gambar 7, diketahui bahwa suhu perairan
dari berbagai perlakuan logam berat Cd terlihat semakin tinggi pada tiap perlakuan, yang berkisar antara 25,8 ° C
– 26,6 ° C pada ulangan pertama, dan pada ulangan kedua berkisar antara 26,2 ° C - 27 ° C, pada ulangan ketiga
berkisar antara 26,8 ° C – 27,4 ° C. Hal tersebut tak lepas dari adanya pengaruh
akumulasi logam pada tiap perlakuan dengan konsentrasi yang semakin tinggi, sehingga menyebabkan nilai suhu pada perairan juga semakin tinggi. Hal ini
berbanding terbalik dengan kelarutan oksigen pada perairan, yaitu pada suhu tinggi kelarutan oksigen rendah, dan pada suhu rendah kelarutan oksigen tinggi
Odum, 1993. Hubungan kenaikan suhu sangatlah erat dengan adanya akumulasi
logam berat di perairan, telah diketahui bahwa logam Cd merupakan logam anorganik non esensial yang tidak dapat di degradasi oleh organisme bentos
maupun mikroorganisme. Adanya logam tersebut menyebabkan tingkat metabolisme biota perairan meningkat dalam rangka mempertahankan diri,
sehingga secara otomatis kebutuhan oksigen sangat banyak sedangkan di sisi
50
lain konsentrasi logam berat yang diberikan semakin tinggi, sehingga semakin tingginya konsentrasi logam berat yang masuk maka akan semakin banyak
karbon dioksida CO
2
yang dilepaskan yang menyebabkan kandungan oksigen perairan semakin menipis sehingga suhu perairan semakin naik.
Menurut Connel 1995 peranan suhu dalam perairan sangat penting guna membantu proses metabolism tubuh hewan perairan. Peningkatan suhu
dalam perairan dapat menyebabkan daya tahan tubuh biota perairan menurun. Sehingga jika Cd
2+
yang bersifat racun masuk dalam A. woodiana maka akan sangat sulit biota tersebut untuk mempertahakan dirinya dari racun itu.
B. Analisis hasil perlakuan logam berat Cd terhadap Insang A. woodiana.