12 dalam mengenali kata masukan, kata masukan
‘lincah’ tidak terdapat dalam KBBI. Untuk kata masukan ‘menawan’, kata tersebut tidak
dikenali sebagai kata dasar melainkan kata yang mengandung imbuhan me- dengan kata dasar
‘tawan’. Hasil pengujian dapat dilihat pada Lampiran 41 dan 42.
Analisis Hasil Pengujian Keseluruhan
Dari semua kata sifat masukan yang dijadikan skenario pengujian untuk pola word
graph kata sifat sebanyak 250 kata sifat
masukan dengan total kesalahan 13 menghasilkan akurasi 94,80. Secara umum,
modul kamus word graph kata sifat telah cukup baik. Masalah utama dari pengembangan modul
kamus word graph kata sifat adalah tidak lengkapnya KBBI. Permasalahan lainnya adalah
tidak sesuainya hasil stemming, beberapa kata sifat berimbuhan asing terjadi overstemming.
Selain itu, beberapa kata sifat mengalami pembentukan kata dasar yang tidak teratur.
Kata sifat tersebut adalah kata sifat berimbuhan asing. Untuk menanggulangi masalah tersebut
dibuat tabel yang mampu menampung semua ketidakteraturan kata dasar untuk beberapa kata
sifat.
9. Analisis Kekurangan dan Kelebihan
Pengembangan Modul Kamus Word
Graph Kata Sifat
Kekurangan modul Kamus Word Graph Kata Sifat ini, seperti yang telah disebutkan
pada subbab ruang lingkup. Modul Kamus Word Graph
Kata Sifat hanya mampu menampilkan graf kata sifat yang dibentuk
dengan pengafiksan dan word graph untuk kata sifat dasar. Selain itu, kata sifat yang dimaksud
terbatas pada penelitian Rahmat 2009.
Misalnya, pada kata sifat ‘terdepan’ dengan pola pembentuk kata sifat ter- dengan kata
depan preposisi tidak tercakup dalam penelitian Rahmat 2009 namun memiliki
makna yang justru sesuai dengan salah satu pola word graph
dalam penelitian tersebut. Hal itu menjadi keterbatasan pengembangan modul
yang belum diterapkan. Ataupun juga untuk kata sifat lain yang terbentuk dari sifat kata
selain yang telah dianalisis oleh Rahmat 2009 dan dengan beragam makna lainnya.
Keterbatasan dari segi pengembangan adalah proses untuk membangkitkan graf-graf
kata sifat tersimpan dalam fungsi yang sesuai dengan nama pola kata sifat. Dengan demikian,
pada setiap fungsi harus disediakan secara tepat jumlah token dan posisinya dalam objek Axes,
jumlah teks dan posisinya dalam objek Axes, jumlah relasi dan frame yang digunakan. Posisi
token dan teks diatur sedemikian rupa hingga diposisikan sesuai dengan pola word graph kata
sifat dari tesis Rahmat 2009.
Beberapa pola word graph kata sifat yang telah berhasil dibuat dalam modul tidak persis
sama dengan word graph yang ada pada penelitian Rahmat 2009. Misalnya, pada pola
kata benda-em menggunakan relasi ALI ke satu token secara berulang untuk menyatakan
intensitas, yang disimbolkan dengan . Pada sistem, word graph tidak menghasilkan
relasi seperti simbol tersebut melainkan hanya menampilkan teks ‘ali’ pada token yang
memiliki makna memunyai intensitas tertentu.
Selain itu, word graph yang dihasilkan sistem tidak seperti word graph pada penelitian
Rahmat 2009 yang disajikan pada Lampiran 3. Untuk label yang menyatakan makna kata
sifatnya diposisikan berada di bawah frame. Hal ini dimaksudkan agar saat menggabungkan
dengan sub graf yang lain frame tidak menimpa sub graf lain. Dalam hal ini fokus ditunjukkan
dengan token yang berwarna lebih muda.
Pada beberapa kata masukan menghasilkan hasil stemming lebih dari satu kata. Hal ini
menjadi keterbatasan sistem. Sistem ke depannya diharapkan mampu menghasilkan
graf sesuai dengan yang diinginkan user dengan memilih kata dasar dari beberapa hasil
stemming
yang ada. Kelebihan pengembangan modul Kamus
Word Graph Kata Sifat ini adalah menjadi
langkah maju untuk mengembangkan sistem aplikasi BogorDelftConstruct yang tidak hanya
sebagai graph editor yang berbasis metode KG tetapi juga akan berguna sebagai tools yang
mampu melakukan peringkasan teks secara otomatis sebagai manfaat jangka panjang.
Kelebihan penggunaan fungsi dalam membangkitkan graf adalah sistem tidak
terbebani untuk selalu menyimpan pola-pola word graph
kata sifat.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Dari pengembangan modul kamus word graph
kata sifat, sistem hanya mampu mengenali 18 pola word graph kata sifat dari 19
pola kata sifat hasil penelitian Rahmat 2009. Pola kata sifat yang tidak dapat dikenali adalah
pola me-Kata Benda-kan. Pembedaan pola me- Kata Dasar-kan dengan pola me-Kata Benda-
ALI
13 kan hanya dari maknanya merupakan hal yang
sulit dilakukan. Oleh karena itu, dari kedua pola tersebut hanya dipilih salah satunya. Pola yang
dipilih adalah pola me-Kata Dasar-kan karena pola me-Kata Dasar-kan memiliki makna yang
lebih umum dan sifat kata dasarnya bisa beragam.
Dari hasil pengujian modul untuk pola word graph
kata sifat secara keseluruhan dihasilkan akurasi sebesar 94,80, dengan 250 total kata
sifat masukan dan total kesalahan sebanyak 13. Kesalahan terjadi karena dua faktor. Faktor
utamanya adalah tidak lengkapnya KBBI.
Faktor kedua yang juga menyebabkan kesalahan adalah ketidaksesuaian hasil
stemming . Beberapa kata sifat masukan yang
mengalami overstemming menjadi tidak sesuai dengan kata dasar yang seharusnya atau dengan
kata dasar yang diinginkan. Walau demikian, beberapa di antaranya membuat sistem tetap
menampilkan graf kata sifat sesuai pola word graph
yang dimaksud.
Saran
Saran dalam penelitian ini antara lain: 1.
Pembuatan aturan stemming yang lebih baik sehingga mampu menghasilkan kata
dasar yang sesuai atau yang diinginkan, terutama untuk kata sifat berimbuhan asing.
2. Penambahan bagian dalam modul agar
mampu membedakan kata sifat pola me- Kata Dasar-kan dan pola me-Kata Benda-
kan.
3. Sistem mampu memberikan pilihan pada
user agar dapat memilih kata dasar yang
diinginkan untuk hasil stemming yang lebih dari satu kata.
4. Pengembangan modul serupa untuk sifat
kata yang lain selain kata sifat adjektiva dalam Bahasa Indonesia, agar ke depannya
mampu digunakan sebagai peringkasan teks otomatis untuk manfaat sistem jangka
panjang.
5. Pengembangan BogorDelftConstruct agar
graf yang dihasilkan dapat digabungkan dengan graf kata yang lain, sehingga
erguna untuk menganalisis frase, kalimat bahkan teks.
DAFTAR PUSTAKA
Alwi H, Dardjowidjojo S, Lapowila H, Moeliono AM. 2003. Tata Bahasa Baku
Bahasa Indonesia . Ed ke-3. Jakarta: Balai
Pustaka. Hoede C, Nurdiati S. 2008a. On Word Graphs
and Structural Parsing, Memorandum No. 1871, Departement of Applied Mathematics,
University of Twente, Enschede, The Netherlands, ISSN: 1874-4850, 2008.
Hulliyah K. 2007. Rekayasa Memahami Teks Menggunakan Metode Knowledge Graph.
[tesis]. Bogor Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.
Iqbal, R. 2010. Pengembangan Stemmer Berbasis Kamus Besar Bahasa Indonesia.
[skripsi]. Bogor. Liddy E. 2001. How a Search engine Works.
[terhubung berkala] http:www.infotoday.comsearchermay01l
iddy.htm [05-08-2009] Nurdiati S, C Hoede. 2009. Word Graph
Construction of Certain Aspects of Indonesian Language. Supplementary
Proceedings of the 17
th
International Conference on Conceptual Structures.
Moscow, Russia Rahmat U. 2009. Analisis Pembentukan Word
graph Kata Sifat Menggunakan Metode
Knowledge Graph [tesis]. Bogor: Sekolah
Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Romadoni D. 2009. Pengembangan Sistem
Pembentukan Word graph Untuk Teks Berbahasa Indonesia. [skripsi]. Bogor.
Rusiyamti. 2008. Analisis Teks Berbahasa Indonesia Menggunakan Metode Knowledge
Graph. [tesis]. Bogor: Sekolah Pascasarjana,
Institut Pertanian Bogor. Zhang, L. 2002. Knowledge Graph Theory and
Structural Parsing. [disertasi]. University of Twente, Enschede, The Netherlands, ISSN
9036518350.
14
LAMPIRAN
15 Lampiran 1 Diagram Alir Pengembangan Modul Kamus Word Graph Kata Sifat
16 Lampiran 2 Splash Screen DelftConstruct
Lampiran 3 Tampilan Menu Modul Kamus Word Graph Kata Sifat
17 Lampiran 4 Pola word graph kata sifat
Pola Pembentuk Kata Sifat Word Graph
Kata Sifat
Pola se-Kata Sifat
Pola ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling Tinggi
Pola ter-Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Pola ber-Kata Bilangan
Pola me-Kata Benda
Pola pe-Kata Sifat
ALI ALI
pe- KS
KS
EQU PAR
orang
EQU ALI
me- KB
KB
ALI PAR
sesuatu
ALI ALI
ber- KS
KBil
EQU CAU
sesuatu
ALI ALI
ALI EQU
ALI
nilai ter-
KS ukuran
EQU EQU
ukuran nilai
ukuran nilai
ORD ORD
ALI ALI
ALI EQU
ALI
nilai ter-
KS ukuran
EQU EQU
ukuran nilai
ukuran nilai
ORD ORD
ALI
A
PAR ALI
ALI PAR
ALI
B ukuran
KS se-
KS
18 Pola Kata Benda-em-
Pola Kata Benda-an
Pola Kata Benda-al
Pola Kata Benda-il
Pola Kata Benda-iah
Pola Kata Benda-i
Pola Kata Benda-if
ALI ALI
KB-if
SKO
KB
ALI ALI
KB-i
SKO
KB
ALI ALI
KB-iah
SKO
KB
ALI ALI
KB-al
SKO
KB
ALI ALI
KS-an
PAR
KB
ALI ALI
KB-em- KB
ALI
ALI ALI
KB-il
SKO
KB
19 Pola Kata Benda-ik
Pola Kata Benda-is
Pola Kata Benda-istis
Pola ke-Kata Sifat-an
Pola me-Kata Dasar-kan
Pola Kata Sifat Dasar
ALI CAU
ALI ALI
Kata Sifat Dasar
ALI PAR
orangsesuatu
ALI ALI
ke- KS-an
KS
ALI CAU
sesuatu
ALI ALI
KB-istis KB
ALI PAR
orang
ALI ALI
KB-is
SKO
KB
ALI ALI
KB-ik
SKO
KB
ALI
KD
me -Kata Dasar-kan
20 Lampiran 5 Pola se-Kata Sifat
No Kata Masukan
Skenario Hasil Pengujian
Kata Dasar Sifat Kata
Dasar 1 sebaik
Word Graph pola se-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph se-Kata Sifat
baik a adjektiva
2 seberat Word Graph
pola se-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
se-Kata Sifat berat a
adjektiva 3 sebesar
Word Graph pola se-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph se-Kata Sifat
besar a adjektiva
4 secepat Word Graph
pola se-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
se-Kata Sifat cepat a
adjektiva 5 secukup
Word Graph pola se-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph se-Kata Sifat
cukup a adjektiva
6 sedangkal Word Graph
pola se-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
se-Kata Sifat dangkal a
adjektiva 7 sedingin
Word Graph pola se-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph se-Kata Sifat
sedingin a adjektiva
8 seelok Word Graph
pola se-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
se-Kata Sifat elok a
adjektiva 9 sehebat
Word Graph pola se-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph se-Kata Sifat
hebat a adjektiva
10 sekecil Word Graph
pola se-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
se-Kata Sifat kecil a
adjektiva 11 selebar
Word Graph pola se-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph se-Kata Sifat
lebar a adjektiva
12 seluas Word Graph
pola se-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
se-Kata Sifat luas a
adjektiva 13 semudah
Word Graph pola se-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph se-Kata Sifat
mudah a adjektiva
14 sepanjang Word Graph
pola se-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
se-Kata Sifat panjang a
adjektiva 15 sependek
Word Graph pola se-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph se-Kata Sifat
pendek a adjektiva
21 Lampiran 6 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola se-Kata sifat
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
seelok Sesuai
sependek Sesuai
22 Lampiran 7 Pola ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling Tinggi
No Kata
Masukan Skenario Hasil
Pengujian Kata
Dasar Sifat Kata
Dasar 1 teradil
Word Graph pola ter-
Kata Sifat dengan Kualitas Paling Tinggi
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
adil a adjektiva
2 teraman Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Tinggi Sesuai dengan pola Word
Graph ter-Kata Sifat
dengan Kualitas Paling aman a
adjektiva 3 terbaik
Word Graph pola ter-
Kata Sifat dengan Kualitas Paling Tinggi
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
baik a adjektiva
4 terbanyak Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Tinggi Sesuai dengan pola Word
Graph ter-Kata Sifat
dengan Kualitas Paling banyak a
adjektiva 5 terbaru
Word Graph pola ter-
Kata Sifat dengan Kualitas Paling Tinggi
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
baru a adjektiva
6 terbenar Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Tinggi Sesuai dengan pola Word
Graph ter-Kata Sifat
dengan Kualitas Paling benar a
adjektiva 7 terberat
Word Graph pola ter-
Kata Sifat dengan Kualitas Paling Tinggi
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
berat a adjektiva
8 terbesar Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Tinggi Sesuai dengan pola Word
Graph ter-Kata Sifat
dengan Kualitas Paling besar a
adjektiva 9 tercantik
Word Graph pola ter-
Kata Sifat dengan Kualitas Paling Tinggi
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
cantik a adjektiva
10 tercepat Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Tinggi Sesuai dengan pola Word
Graph ter-Kata Sifat
dengan Kualitas Paling cepat a
adjektiva 11 terenak
Word Graph pola ter-
Kata Sifat dengan Kualitas Paling Tinggi
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
enak a adjektiva
12 terindah Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Tinggi Sesuai dengan pola Word
Graph ter-Kata Sifat
dengan Kualitas Paling indah a
adjektiva 13 terjauh
Word Graph pola ter-
Kata Sifat dengan Kualitas Paling Tinggi
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
jauh a adjektiva
14 terkenal Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Tinggi Sesuai dengan pola Word
Graph ter-Kata Sifat
dengan Kualitas Paling kenal a
adjektiva 15 terkini
Word Graph pola ter-
Kata Sifat dengan Kualitas Paling Tinggi
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
kini a adjektiva
23 Lampiran 8 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola terKata Sifat dengan Kualitas Paling
Tinggi Kata
Masukan Word graph
yang ditampilkan Sesuai
Tidak
terindah Sesuai
terjauh Sesuai
24 Lampiran 9 Pola ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling Rendah
No Kata
Masukan Skenario Hasil
Pengujian Kata
Dasar Sifat Kata
Dasar 1 terbodoh
Word Graph pola ter-
Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah Sesuai dengan pola Word
Graph ter-Kata Sifat
dengan Kualitas Paling Rendah
bodoh a adjektiva
2 terburuk Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah buruk a
adjektiva
3 terdekat Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah dekat a
adjektiva
4 terdingin Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah dingin a
adjektiva
5 terjelek Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah jelek a
adjektiva
6 terkecil Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah kecil a
adjektiva
7 terlambat Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah lambat a
adjektiva
8 terlemah Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah lemah a
adjektiva
9 termuda Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah muda a
adjektiva
10 termurah Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah murah a
adjektiva
11 terpendek Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah pendek a
adjektiva
25 12 terendah
Word Graph pola ter-
Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah Muncul pesan bahwa kata
dasarnya null endah null
13 terringan Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah ringan a
adjektiva
14 tersedikit Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah sedikit a
adjektiva
15 tersempit Word Graph
pola ter- Kata Sifat dengan
Kualitas Paling Rendah
Sesuai dengan pola Word Graph
ter-Kata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah sempit a
adjektiva
26 Lampiran 10 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola terKata Sifat dengan Kualitas Paling
Rendah Kata
Masukan Word graph
yang ditampilkan Sesuai
Tidak
terdingin Sesuai
termuda Sesuai
27 Lampiran 11 Pola ber-Kata Bilangan
No Kata Masukan
Skenario Hasil Pengujian
Kata Dasar Sifat Kata
Dasar 1 bersatu
Word Graph pola
ber-Kata Bilangan Sesuai dengan pola Word
Graph ber-Kata Bilangan
satu num
numerik 2 berdua
Word Graph pola
ber-Kata Bilangan Sesuai dengan pola Word
Graph ber-Kata Bilangan
dua num
numerik 3 bertiga
Word Graph pola
ber-Kata Bilangan Sesuai dengan pola Word
Graph ber-Kata Bilangan
tiga num
numerik 4 berempat
Word Graph pola
ber-Kata Bilangan Sesuai dengan pola Word
Graph ber-Kata Bilangan
empat num
numerik 5 berlima
Word Graph pola
ber-Kata Bilangan Sesuai dengan pola Word
Graph ber-Kata Bilangan
lima num
numerik 6 berenam
Word Graph pola
ber-Kata Bilangan Sesuai dengan pola Word
Graph ber-Kata Bilangan
enam num
numerik 7 bertujuh
Word Graph pola
ber-Kata Bilangan Sesuai dengan pola Word
Graph ber-Kata Bilangan
tujuh num
numerik 8 berdelapan
Word Graph pola
ber-Kata Bilangan Sesuai dengan pola Word
Graph ber-Kata Bilangan
delapan num
numerik 9 bersembilan Word Graph pola
ber-Kata Bilangan Sesuai dengan pola Word
Graph ber-Kata Bilangan
sembilan num
numerik
28 Lampiran 12 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola ber-Kata Bilangan
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
berempat Sesuai
berenam Sesuai
29 Lampiran 13 Pola me-Kata Benda
No Kata Masukan
Skenario Hasil Pengujian
Kata Dasar Sifat Kata
Dasar 1 membudaya
Word Graph pola me-Kata
Benda Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Benda
budaya n nomina
2 mendarah Word Graph
pola me-Kata Benda
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Benda darah n
nomina 3 menggajah
Word Graph pola me-Kata
Benda Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Benda
gajah n nomina
4 menggunung Word Graph
pola me-Kata Benda
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Benda gunung n
nomina 5 mengijuk
Word Graph pola me-Kata
Benda Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Benda
ijuk n nomina
6 menguning Word Graph
pola me-Kata Benda
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Benda kuning n
nomina 7 melembaga
Word Graph pola me-Kata
Benda Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Benda
lembaga n nomina
8 melengah Word Graph
pola me-Kata Benda
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Benda lengah n
nomina 9 melepuh
Word Graph pola me-Kata
Benda Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Benda
lepuh n nomina
10 meradang Word Graph
pola me-Kata Benda
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Benda radang
n nomina 11 merakyat
Word Graph pola me-Kata
Benda Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Benda
rakyat n nomina
12 menyemak Word Graph
pola me-Kata Benda
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Benda semak n
nomina 13 menyemut
Word Graph pola me-Kata
Benda Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Benda
semut n nomina
14 memuncak Word Graph
pola me-Kata Benda
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Benda puncak n
nomina 15 menjamur
Word Graph pola me-Kata
Benda Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Benda
jamur n nomina
30 Lampiran 14 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola me-Kata Benda
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
menguning Sesuai
menyemut Sesuai
31 Lampiran 15 Pola pe-Kata Sifat
No Kata Masukan
Skenario Hasil Pengujian
Kata Dasar Sifat Kata
Dasar 1 pengampun
Word Graph pola pe-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph pe-Kata Sifat
ampun a adjektiva
2 pemberani Word Graph
pola pe-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
pe-Kata Sifat berani a
adjektiva 3 pemboros
Word Graph pola pe-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph pe-Kata Sifat
boros a adjektiva
4 pencemburu Word Graph
pola pe-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
pe-Kata Sifat cemburu a
adjektiva 5 pendendam
Word Graph pola pe-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph pe-Kata Sifat
dendam a adjektiva
6 pendengki Word Graph
pola pe-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
pe-Kata Sifat dengki a
adjektiva 7 pendiam
Word Graph pola pe-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph pe-Kata Sifat
diam a adjektiva
8 pengacau Word Graph
pola pe-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
pe-Kata Sifat kacau a
adjektiva 9 pengasih
Word Graph pola pe-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph pe-Kata Sifat
kasih a adjektiva
10 pelupa Word Graph
pola pe-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
pe-Kata Sifat lupa a
adjektiva 11 pemalas
Word Graph pola pe-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph pe-Kata Sifat
malas a adjektiva
12 pemalu Word Graph
pola pe-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
pe-Kata Sifat malu a
adjektiva 13 pemarah
Word Graph pola pe-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph pe-Kata Sifat
marah a adjektiva
14 pemurah Word Graph
pola pe-Kata Sifat
Sesuai dengan pola Word Graph
pe-Kata Sifat murah a
adjektiva 15 peramah
Word Graph pola pe-Kata
Sifat Sesuai dengan pola Word
Graph pe-Kata Sifat
ramah a adjektiva
32 Lampiran 16 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola pe-Kata Sifat
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
pemalu Sesuai
pemarah Sesuai
33 Lampiran 17 Pola Kata Benda-em-
No Kata Masukan
Skenario Hasil Pengujian
Kata Dasar Sifat Kata
Dasar 1 gemeletuk
Word Graph pola Kata
Benda-em- Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-em-
geletuk n nomina
2 gementam Word Graph
pola Kata Benda-em-
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-em- gentam n
nomina 3 gemerincing
Word Graph pola Kata
Benda-em- Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-em-
gerincing n nomina
4 gemerlap Word Graph
pola Kata Benda-em-
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-em- gerlap n
nomina 5 gemersik
Word Graph pola Kata
Benda-em- Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-em-
gersik n nomina
6 gemertak Word Graph
pola Kata Benda-em-
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-em- gertak n
nomina 7 gemetar
Word Graph pola Kata
Benda-em- Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-em-
getar n nomina
8 gemilang Word Graph
pola Kata Benda-em-
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-em- gilang n
nomina 9 gemilap
Word Graph pola Kata
Benda-em- Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-em-
gilap n nomina
10 gemulung Word Graph
pola Kata Benda-em-
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-em- gulung n
nomina 11 gemunung
Word Graph pola Kata
Benda-em- Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-em-
gunung n nomina
12 kemilap Word Graph
pola Kata Benda-em-
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-em- kilap n
nomina 13 kemilau
Word Graph pola Kata
Benda-em- Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda
kilau n nomina
14 semantan Word Graph
pola Kata Benda-em-
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda santan n
nomina 15 temaram
Word Graph pola Kata
Benda-em- Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda
taram n nomina
34 Lampiran 18 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola Kata Benda-em-
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
gemersik Sesuai
gemulung Sesuai
35 Lampiran 19 Pola Kata Benda-an
No Kata Masukan
Skenario Hasil Pengujian
Kata Dasar Sifat Kata
Dasar 1 belakangan
Word Graph pola Kata
Benda-an Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-an belakang n
nomina
2 halimunan Word Graph
pola Kata Benda-an
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-an
halimun n nomina
3 kampungan Word Graph
pola Kata Benda-an
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-an
kampung n nomina
4 kosidahan Word Graph
pola Kata Benda-an
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-an
kosidah n nomina
5 kodian Word Graph
pola Kata Benda-an
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-an
kodi n nomina
6 kotaan Word Graph
pola Kata Benda-an
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-an
kota n nomina
7 kudisan Word Graph
pola Kata Benda-an
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-an
kudis n nomina
8 musikan Word Graph
pola Kata Benda-an
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-an
musik n nomina
9 pengangguran Word Graph
pola Kata Benda-an
Muncul pesan anggur : Verb
anggur v kata kerja
10 sendirian Word Graph
pola Kata Benda-an
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-an
sendiri n nomina
11 ubanan Word Graph
pola Kata Benda-an
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-an
uban n nomina
36 Lampiran 20 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola Kata Benda-an
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
halimunan Sesuai
ubanan Sesuai
37 Lampiran 21 Pola Kata Benda-al
No Kata Masukan
Skenario Hasil Pengujian
Kata Dasar Sifat Kata
Dasar 1 fenomenal
Word Graph pola Kata
Benda-al Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-al fenomena n
nomina 2 individual
Word Graph pola Kata
Benda-al Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-al individu n
nomina 3 material
Word Graph pola Kata
Benda-al Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-al materi n
nomina 4 minimal
Word Graph pola Kata
Benda-al Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-al minim n
nomina 5 potensial
Word Graph pola Kata
Benda-al Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-al potensi n
nomina 6 profesional
Word Graph pola Kata
Benda-al Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-al profesi n
nomina 7 proporsional
Word Graph pola Kata
Benda-al Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-al proporsi n
nomina 8 rasional
Word Graph pola Kata
Benda-al Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-al rasi n
nomina 9 regional
Word Graph pola Kata
Benda-al Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-al regi n
nomina 10 struktural
Word Graph pola Kata
Benda-al Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-al struktur n
nomina
38 Lampiran 22 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola Kata Benda-al
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
potensial Sesuai
individual Sesuai
39 Lampiran 23 Pola Kata Benda-il
No Kata Masukan
Skenario Hasil Pengujian
Kata Dasar Sifat Kata
Dasar 1 materiil
Word Graph pola Kata
Benda-il Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-il materi n
nomina 2 moril
Word Graph pola Kata
Benda-il Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-il moril n
nomina 3 personil
Word Graph pola Kata
Benda-il Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-il person n
nomina 4 potensil
Word Graph pola Kata
Benda-il Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-il potensi n
nomina 5 prinsipiil
Word Graph pola Kata
Benda-il Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-il prinsip n
nomina
Lampiran 24 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola Kata Benda-il Kata
Masukan Word graph
yang ditampilkan Sesuai
Tidak
materiil Sesuai
moril Sesuai
40 Lampiran 25 Pola Kata Benda-iah
No Kata Masukan
Skenario Hasil Pengujian
Kata Dasar Sifat Kata
Dasar 1 alamiah
Word Graph pola Kata
Benda-iah Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-iah alam n
nomina 2 amaliah
Word Graph pola Kata
Benda-iah Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-iah amal n
nomina 3 harfiah
Word Graph pola Kata
Benda-iah Muncul pesan bahwa
kata dasarnya null harfi null
4 ilmiah Word Graph
pola Kata Benda-iah
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-iah
ilmu nnomina 5 insaniah
Word Graph pola Kata
Benda-iah Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-iah insan n
nomina 6 islamiah
Word Graph pola Kata
Benda-iah Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-iah islam n
nomina 7 jasmaniah
Word Graph pola Kata
Benda-iah Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-iah jasmani n
nomina 8 naluriah
Word Graph pola Kata
Benda-iah Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-iah naluri n
nomina 9 lahiriah
Word Graph pola Kata
Benda-iah Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-iah lahir n
nomina 10 rohaniah
Word Graph pola Kata
Benda-iah Sesuai dengan pola
Word Graph Kata
Benda-iah roh n
nomina
41 Lampiran 26 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola Kata Benda-iah
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
insaniah Sesuai
islamiah Sesuai
42 Lampiran 27 Pola Kata Benda-i
No Kata Masukan
Skenario Hasil Pengujian
Kata Dasar Sifat Kata
Dasar 1 abadi
Word Graph pola Kata
Benda-i Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-i
abad n nomina
2 agamawi Word Graph
pola Kata Benda-i
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-i agama n
nomina 3 alami
Word Graph pola Kata
Benda-i Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-i
alam n nomina
4 duniawi Word Graph
pola Kata Benda-i
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-i dunia n
nomina 5 hayati
Word Graph pola Kata
Benda-i Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-i
hayat n nomina
6 hewani Word Graph
pola Kata Benda-i
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-i hewan n
nomina 7 indrawi
Word Graph pola Kata
Benda-i Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-i
indra n nomina
8 insani Word Graph
pola Kata Benda-i
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-i insan n
nomina 9 islami
Word Graph pola Kata
Benda-i Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-i
islam n nomina
10 jasadi Word Graph
pola Kata Benda-i
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-i jasad n
nomina 11 kimiawi
Word Graph pola Kata
Benda-i Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-i
kimia n nomina
12 kodrati Word Graph
pola Kata Benda-i
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-i kodrat n
nomina 13 maknawi
Word Graph pola Kata
Benda-i Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-i
makna n nomina
14 manusiawi Word Graph
pola Kata Benda-i
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-i manusia n
nomina 15 abadi
Word Graph pola Kata
Benda-i Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-i
abad n nomina
43 Lampiran 28 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola Kata Benda-i
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
duniawi Sesuai
kodrati Sesuai
44 Lampiran 29 Pola Kata Benda-if
No Kata
Masukan Skenario
Hasil Pengujian Kata Dasar
Sifat Kata Dasar
1 adaptif Word Graph
pola Kata Benda-if
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-if adaptasi nnomina
2 agresif Word Graph
pola Kata Benda-if
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-if agresi n
nomina 3 aktif
Word Graph pola
Kata Benda-if Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-if
aksi n nomina
4 akumulatif Word Graph pola Kata Benda-if
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-if akumulasi n
nomina 5 aplikatif
Word Graph pola
Kata Benda-if Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-if
aplikasi n nomina
6 asimilatif Word Graph
pola Kata Benda-if
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-if asimilasi n
nomina 7 demonstratif Word Graph pola
Kata Benda-if Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-if
demonstrasi n nomina
8 deklaratif Word Graph pola Kata Benda-if
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-if deklarasi n
nomina 9 diskriminatif
Word Graph pola
Kata Benda-if Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-if
diskriminasi n nomina
10 edukatif Word Graph
pola Kata Benda-if
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-if edukasi n
nomina 11 fakultatif
Word Graph pola
Kata Benda-if Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-if
fakultas n nomina
12 fluktuatif Word Graph
pola Kata Benda-if
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-if fluktuasi n
nomina 13 indikatif
Word Graph pola
Kata Benda-if Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-if
indikasi n nomina
14 objektif Word Graph
pola Kata Benda-if
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-if objek n
nomina 15 sportif
Word Graph pola
Kata Benda-if Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-if
sportivitas n nomina
45 Lampiran 30 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola Kata Benda-if
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
aktif Sesuai
fluktuatif Sesuai
46 Lampiran 31 Pola Kata Benda-ik
No Kata
Masukan Skenario
Hasil Pengujian Kata Dasar
Sifat Kata Dasar
1 artistik Word Graph
pola Kata Benda-ik
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-ik artis n
nomina 2 autistik
Word Graph pola
Kata Benda-ik Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-ik
autis n nomina
3 derivatik Word Graph pola Kata Benda-ik
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-ik derivasi n
nomina 4 diplomatik Word Graph pola
Kata Benda-ik Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-ik
diplomasi n nomina
5 eksotermik Word Graph pola Kata Benda-ik
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-ik eksoterm n
nomina 6 feodalistik Word Graph pola
Kata Benda-ik Muncul pesan bahwa kata
dasarnya null feodalis null
7 motorik Word Graph
pola Kata Benda-ik
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-ik motor n
nomina 8 patriotik Word Graph pola
Kata Benda-ik Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-ik
patriot n nomina
9 periodik Word Graph pola Kata Benda-ik
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-ik periode n
nomina 10 problematik Word Graph pola
Kata Benda-ik Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-ik
problem n nomina
11 simpatik Word Graph
pola Kata Benda-ik
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-ik simpati n
nomina 12 sinematik Word Graph pola
Kata Benda-ik Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-ik
sinema n nomina
13 sintetik Word Graph
pola Kata Benda-ik
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-ik sintetis n
nomina
47 Lampiran 32 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola Kata Benda-ik
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
derivatik Sesuai
patriotik Sesuai
48 Lampiran 33 Pola Kata Benda-is
No Kata
Masukan Skenario
Hasil Pengujian Kata Dasar
Sifat Kata Dasar
1 anatomis Word Graph pola Kata Benda-is
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-is anatomi n
nomina 2 astronomis Word Graph pola
Kata Benda-is Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-is
astronomi n nomina
3 biologis Word Graph
pola Kata Benda-is
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-is biologi n
nomina 4 demografis Word Graph pola
Kata Benda-is Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-is
demografi n nomina
5 derastis Word Graph
pola Kata Benda-is
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-is deras n
nomina 6 ekonomis Word Graph pola
Kata Benda-is Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-is
ekonomi n nomina
7 eksotis Word Graph
pola Kata Benda-is
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-is eksotik n
nomina 8 filosofis Word Graph pola
Kata Benda-is Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-is
filosofi n nomina
9 genetis Word Graph
pola Kata Benda-is
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-is genetik n
nomina 10 higienis
Word Graph pola
Kata Benda-is Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-is
higien n nomina
11 ideologis Word Graph
pola Kata Benda-is
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-is ideologi n
nomina 12 magnetis
Word Graph pola
Kata Benda-is Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-is
magnet n nomina
13 matematis Word Graph pola Kata Benda-is
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-is matematika n
nomina 14 morfemis Word Graph pola
Kata Benda-is Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-is
morfem n nomina
15 nasionalis Word Graph pola Kata Benda-is
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-is nasional n
nomina
49 Lampiran 34 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola Kata Benda-is
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
filosofis Sesuai
astronomis Sesuai
50 Lampiran 35 Kata Benda-istis
No Kata
Masukan Skenario
Hasil Pengujian Kata Dasar
Sifat Kata Dasar
1 dualistis Word Graph
pola Kata Benda-istis
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-istis dualisme n
nomina 2 egoistis
Word Graph pola
Kata Benda-istis Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-istis
ego n nomina
3 humoristis Word Graph pola Kata Benda-istis
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-istis humor n
nomina 4 individualistis
Word Graph pola
Kata Benda-istis Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-istis
individu n nomina
5 kapitalistis Word Graph pola Kata Benda-istis
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-istis kapit n
nomina 6 kompromistis
Word Graph pola
Kata Benda-istis Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-istis
kompromi n nomina
7 komunistis Word Graph pola Kata Benda-istis
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-istis komunis n
nomina 8 materialistis Word Graph pola
Kata Benda-istis Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-istis
materi n nomina
9 militeristis Word Graph pola Kata Benda-istis
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-istis militer n
nomina 10 optimistis
Word Graph pola
Kata Benda-istis Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-istis
optimis n nomina
11 pesimistis Word Graph
pola Kata Benda-istis
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-istis pesimis n
nomina 12 politeistis
Word Graph pola
Kata Benda-istis Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-istis
politeis n nomina
13 rasialistis Word Graph
pola Kata Benda-istis
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-istis ras n
nomina 14 realistis
Word Graph pola
Kata Benda-istis Sesuai dengan pola Word
Graph Kata Benda-istis
realisasi n nomina
15 spesialistis Word Graph
pola Kata Benda-istis
Sesuai dengan pola Word Graph
Kata Benda-istis spesialis n
nomina
51 Lampiran 36 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola Kata Benda-istis
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
kapitalistis Sesuai
militeristis Sesuai
52 Lampiran 37 Pola ke-Kata Sifat-an
No Kata
Masukan Skenario
Hasil Pengujian Kata Dasar
Sifat Kata Dasar
1 kebesaran Word Graph
pola ke-Kata Sifat-an
Sesuai dengan pola Word Graph
ke-Kata Sifat-an besar a
adjektiva 2 kebetulan
Word Graph pola
ke-Kata Sifat-an Sesuai dengan pola Word
Graph ke-Kata Sifat-an
betul a adjektiva
3 kecapaian Word Graph
pola ke-Kata Sifat-an
Sesuai dengan pola Word Graph
ke-Kata Sifat-an capai a
adjektiva 4 kedinginan Word Graph pola
ke-Kata Sifat-an Sesuai dengan pola Word
Graph ke-Kata Sifat-an
dingin a adjektiva
5 kegatalan Word Graph
pola ke-Kata Sifat-an
Sesuai dengan pola Word Graph
ke-Kata Sifat-an gatal a
adjektiva 6 kekerasan
Word Graph pola
ke-Kata Sifat-an Sesuai dengan pola Word
Graph ke-Kata Sifat-an
keras a adjektiva
7 kekumalan Word Graph pola ke-Kata Sifat-an
Sesuai dengan pola Word Graph
ke-Kata Sifat-an kumal a
adjektiva 8 kekurangan Word Graph pola
ke-Kata Sifat-an Sesuai dengan pola Word
Graph ke-Kata Sifat-an
kurang a adjektiva
9 kelamaan Word Graph
pola ke-Kata Sifat-an
Sesuai dengan pola Word Graph
ke-Kata Sifat-an lama a
adjektiva 10 kemiskinan Word Graph pola
ke-Kata Sifat-an Sesuai dengan pola Word
Graph ke-Kata Sifat-an
miskin a adjektiva
11 kepayahan Word Graph
pola ke-Kata Sifat-an
Sesuai dengan pola Word Graph
ke-Kata Sifat-an payah a
adjektiva 12 kerendahan Word Graph pola
ke-Kata Sifat-an Sesuai dengan pola Word
Graph ke-Kata Sifat-an
rendah a adjektiva
13 kesakitan Word Graph
pola ke-Kata Sifat-an
Sesuai dengan pola Word Graph
ke-Kata Sifat-an sakit a
adjektiva 14 kepanasan
Word Graph pola
ke-Kata Sifat-an Sesuai dengan pola Word
Graph ke-Kata Sifat-an
panas a adjektiva
15 ketinggian Word Graph
pola ke-Kata Sifat-an
Sesuai dengan pola Word Graph
ke-Kata Sifat-an tinggi a
adjektiva
53 Lampiran 38 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola ke-Kata sifat-an
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
kebetulan Sesuai
kekerasan Sesuai
54 Lampiran 39 Pola me-Kata Dasar-kan
No Kata Masukan
Skenario Hasil Pengujian
Kata Dasar
Sifat Kata Dasar
1 membahagiakan Word Graph pola me-Kata Dasar-kan
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Dasar-kan bahagia a
adjektiva 2 membahayakan Word Graph pola
me-Kata Dasar-kan Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Dasar-kan
bahaya n nomina
3 menyondongkan Word Graph pola me-Kata Dasar-kan
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Dasar-kan sondong n
nomina 4 menggembirakan
Word Graph pola
me-Kata Dasar-kan Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Dasar-kan
gembira a adjektiva
5 menguatkan Word Graph
pola me-Kata Dasar-kan
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Dasar-kan kuat a
adjektiva 6 memalukan
Word Graph pola
me-Kata Dasar-kan Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Dasar-kan
malu a adjektiva
7 menyedihkan Word Graph pola me-Kata Dasar-kan
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Dasar-kan sedih a
adjektiva 8 menyejukkan Word Graph pola
me-Kata Dasar-kan Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Dasar-kan
sejuk a adjektiva
9 merugikan Word Graph
pola me-Kata Dasar-kan
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Dasar-kan rugi a
adjektiva 10 menyusahkan
Word Graph pola
me-Kata Dasar-kan Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Dasar-kan
susah a adjektiva
11 menakutkan Word Graph
pola me-Kata Dasar-kan
Sesuai dengan pola Word Graph
me-Kata Dasar-kan takut a
adjektiva 12 menguntungkan Word Graph pola
me-Kata Dasar-kan Sesuai dengan pola Word
Graph me-Kata Dasar-kan
untung n nomina
55 Lampiran 40 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola me-Kata Dasar-kan
Kata Masukan Word graph
yang ditampilkan Sesuai
Tidak
menyondongkan Sesuai
memalukan Sesuai
56 Lampiran 41 Pola Kata Sifat Dasar
No Kata Masukan
Skenario Hasil Pengujian
Sifat Kata Dasar
1 asam Word Graph
pola Kata Sifat Dasar
Sesuai dengan pola Word Graph Kata Sifat Dasar
a adjektiva 2 basah
Word Graph pola
Kata Sifat Dasar Sesuai dengan pola Word Graph Kata
Sifat Dasar a adjektiva
3 kurus Word Graph
pola Kata Sifat Dasar
Sesuai dengan pola Word Graph Kata Sifat Dasar
a adjektiva 4 lemah
Word Graph pola
Kata Sifat Dasar Sesuai dengan pola Word Graph Kata
Sifat Dasar a adjektiva
5 pucat Word Graph
pola Kata Sifat Dasar
Sesuai dengan pola Word Graph Kata Sifat Dasar
a adjektiva 6 besar
Word Graph pola
Kata Sifat Dasar Sesuai dengan pola Word Graph Kata
Sifat Dasar a adjektiva
7 manis Word Graph
pola Kata Sifat Dasar
Sesuai dengan pola Word Graph Kata Sifat Dasar
a adjektiva 8 pas
Word Graph pola
Kata Sifat Dasar Sesuai dengan pola Word Graph Kata
Sifat Dasar a adjektiva
9 tinggi Word Graph
pola Kata Sifat Dasar
Sesuai dengan pola Word Graph Kata Sifat Dasar
a adjektiva 10 mahal
Word Graph pola
Kata Sifat Dasar Sesuai dengan pola Word Graph Kata
Sifat Dasar a adjektiva
11 matang Word Graph
pola Kata Sifat Dasar
Sesuai dengan pola Word Graph Kata Sifat Dasar
a adjektiva 12 sederhana
Word Graph pola
Kata Sifat Dasar Sesuai dengan pola Word Graph Kata
Sifat Dasar a adjektiva
13 lincah Word Graph
pola Kata Sifat Dasar
Muncul pesan bahwa kata dasarnya null null
14 menawan Word Graph
pola Kata Sifat Dasar
Muncul pesan tawan: Verb null
15 prima Word Graph
pola Kata Sifat Dasar
Sesuai dengan pola Word Graph Kata Sifat Dasar
a adjektiva
57 Lampiran 42 Contoh Kata Sifat Masukan Word Graph Pola Kata Sifat Dasar
Kata Masukan
Word graph yang ditampilkan
Sesuai Tidak
prima Sesuai
manis Sesuai
ii
ABSTRACT
ANNISSA ZAHARA. The development of adjective word graph dictionary module in BogorDelftConstruct. Supervised by SRI NURDIATI.
One of natural language processing methods that represents the result of semantic analysis of a text in a graph form is Knowledge Graph KG. Until now, there are only a few researches using KG
to do semantic analysis for texts in Indonesian language. Those researches were mainly focus on analyzing text, constructing rules to analyze text and engineering to understand the text. Some other
researches have done semantic analysis from various part-of-speech. Nevertheless, the results of the research have not been implemented yet. To realize a long term goal of doing text abstraction
automatically, BogorDelftConstruct has been developed as an early stage. In line with that, this research implemented semantic analysis for one part-of-speech in BogorDelftConstruct.
The objective of the research is to develop an adjective word graph dictionary module in BogorDelftConstruct system. The adjective to be analyzed have 19 word graph patterns formed by
affixation. Process of forming word graph started by getting root word and affix that contained in input word using stemming based on Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI. Root word is used to
search part-of-speech in KBBI. Part-of-speech of root word and affix is used as parameter to determine which pattern of adjective word graph that is appropriate. The appropriate pattern which
contains the meaning of the word is generated in the system. The process of determining the appropriate pattern can be considered as a testing stage.
In this module, from 19 patterns of adjective word graph, only 18 patterns that can be identified. A pattern of adjective word graph that unidentified is me-kata benda-kan. Adjective word graph me-kata
dasar-kan and me-kata benda-kan have a similar former affix. Because of that, the system was not able to distinguish the two patterns. From 250 input words which used in testing module, there were 13
errors which resulted in accuracy of 94,80. The occurrences of the error, was due to incapability of stemming function to produce intended root word and the uncompleteness of KBBI.
Keyword : adjective word graph, Knowledge Graph, stemming, Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI.
1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Salah satu teknologi pemrosesan bahasa alami adalah pemrosesan teks. Pemrosesan teks
dapat berupa analisis makna semantik pada suatu teks. Makna suatu teks dapat
direpresentasikan sebagai pengetahuan dan salah satu metode yang merepresentasikan
pengetahuan dalam bentuk graf adalah metode Knowledge Graph
KG. Berbagai penelitian menggunakan metode KG telah banyak dibahas,
namun untuk implementasi metode KG belum banyak dilakukan. Penelitian yang ada masih
dalam menganalisis teks dan membuat aturan untuk menganalisis teks.
Implementasi metode KG dalam analisis semantik diharapkan dapat berguna untuk
melakukan abstraksi teks secara otomatis. Untuk dapat mewujudkan hal tersebut, telah
dikembangkan BogorDelftConstruct sebagai implementasi metode KG tahap awal. Awalnya
implementasi metode KG dikembangkan berdasarkan hasil analisis struktur bahasa
Inggris, yaitu DelftConStruct. DelftConStruct adalah perangkat lunak yang telah
dikembangkan oleh Mark van Koningsveld pada tahun 2003-2008.
DelftConStruct merupakan tools yang berguna sebagai editor yang dikembangkan
untuk membuat graf kata ataupun kalimat dalam struktur bahasa Inggris. DelftConStruct
dapat menganalisis suatu kata dan membentuk suatu graf antara satu kata dengan kata yang
lainnya word graph, namun belum sesuai dengan konsep KG menurut Romadoni 2009.
Sebagai perbaikan dari DelftConStruct maka dikembangkan untuk struktur bahasa Indonesia
BogorDelftConstruct.
Selain itu, beberapa penelitian juga telah dilakukan untuk analisis semantik pada beragam
jenis kata, antara lain kata sifat, kata kerja, kata benda dan kata depan. Perwujudan abstraksi
teks secara otomatis dapat diwujudkan dengan mengimplementasikan analisis semantik kata
dari beragam jenis kata. Diawali dengan menganalisis makna kata untuk satu jenis kata
kemudian dikembangkan untuk jenis kata yang lain. Dari analisis semantik jenis kata dapat
dikembangkan untuk menganalisis makna kalimat, frase hingga teks dari setiap kata yang
terdapat pada masing-masingnya.
Merujuk pada BogorDelftConstruct sebagai tools
yang berguna untuk membuat graf kata maka BogorDelftConstruct digunakan sebagai
wadah pengembangan implementasi bagi perwujudan abstraksi teks. Dengan fitur
pembentukan kamus word graph yang dimiliki BogorDelftConstruct maka penelitian ini akan
mengembangkan modul untuk kamus word graph
kata sifat. Analisis semantik dari pembentukan kata sifat telah dilakukan pada
penelitian sebelumnya oleh Rahmat 2009 yang menghasilkan pola aturan untuk kata sifat.
Penelitian ini diharapkan menjadi tahap lanjutan dalam mewujudkan abstraksi teks secara
otomatis.
Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul kamus word graph kata
sifat pada sistem aplikasi BogorDelftConstruct berdasarkan hasil analisis aturan dari penelitian
sebelumnya. Penelitian ini akan membentuk word graph
yang dapat merepresentasikan makna suatu kata sifat secara otomatis.
Ruang Lingkup
Penelitian ini dibatasi pada pengembangan modul sistem aplikasi BogorDelftConstruct
untuk membuat kamus word graph kata sifat sesuai aturan-aturan kata sifat dari hasil analisis
penelitian sebelumnya. Selain itu, penelitian ini dibatasi hanya untuk kata sifat bentuk tunggal
dalam bahasa Indonesia, bukan paduan kata sifat dengan kata lain.
Manfaat
Manfaat utama dari penelitian ini adalah mengekspresikan makna suatu kata sifat yang
direpresentasikan dalam bentuk word graph sehingga tidak terjadi ambiguitas. Manfaat lain
adalah memberikan pengetahuan yang tidak hanya dalam memaknai kata sifat tetapi juga
untuk semua jenis kata dalam bahasa Indonesia. Selain itu, dengan menambah kelengkapan
modul untuk jenis kata selain kata sifat pada BogorDelftConstruct diharapkan sistem dapat
melakukan abstraksi teks secara otomatis.
TINJAUAN PUSTAKA
Natural Language Processing NLP
Perkembangan teknologi mengarah kepada proses komunikasi secara interaktif antara
manusia dan komputer menggunakan bahasa alami. Natural Language Processing NLP
merupakan bagian dari kecerdasan buatan yang mampu mewujudkan teknologi tersebut. Dalam
sejarahnya, NLP telah danyak diteliti dan dikembangkan dari segala aspek, seperti bidang
1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Salah satu teknologi pemrosesan bahasa alami adalah pemrosesan teks. Pemrosesan teks
dapat berupa analisis makna semantik pada suatu teks. Makna suatu teks dapat
direpresentasikan sebagai pengetahuan dan salah satu metode yang merepresentasikan
pengetahuan dalam bentuk graf adalah metode Knowledge Graph
KG. Berbagai penelitian menggunakan metode KG telah banyak dibahas,
namun untuk implementasi metode KG belum banyak dilakukan. Penelitian yang ada masih
dalam menganalisis teks dan membuat aturan untuk menganalisis teks.
Implementasi metode KG dalam analisis semantik diharapkan dapat berguna untuk
melakukan abstraksi teks secara otomatis. Untuk dapat mewujudkan hal tersebut, telah
dikembangkan BogorDelftConstruct sebagai implementasi metode KG tahap awal. Awalnya
implementasi metode KG dikembangkan berdasarkan hasil analisis struktur bahasa
Inggris, yaitu DelftConStruct. DelftConStruct adalah perangkat lunak yang telah
dikembangkan oleh Mark van Koningsveld pada tahun 2003-2008.
DelftConStruct merupakan tools yang berguna sebagai editor yang dikembangkan
untuk membuat graf kata ataupun kalimat dalam struktur bahasa Inggris. DelftConStruct
dapat menganalisis suatu kata dan membentuk suatu graf antara satu kata dengan kata yang
lainnya word graph, namun belum sesuai dengan konsep KG menurut Romadoni 2009.
Sebagai perbaikan dari DelftConStruct maka dikembangkan untuk struktur bahasa Indonesia
BogorDelftConstruct.
Selain itu, beberapa penelitian juga telah dilakukan untuk analisis semantik pada beragam
jenis kata, antara lain kata sifat, kata kerja, kata benda dan kata depan. Perwujudan abstraksi
teks secara otomatis dapat diwujudkan dengan mengimplementasikan analisis semantik kata
dari beragam jenis kata. Diawali dengan menganalisis makna kata untuk satu jenis kata
kemudian dikembangkan untuk jenis kata yang lain. Dari analisis semantik jenis kata dapat
dikembangkan untuk menganalisis makna kalimat, frase hingga teks dari setiap kata yang
terdapat pada masing-masingnya.
Merujuk pada BogorDelftConstruct sebagai tools
yang berguna untuk membuat graf kata maka BogorDelftConstruct digunakan sebagai
wadah pengembangan implementasi bagi perwujudan abstraksi teks. Dengan fitur
pembentukan kamus word graph yang dimiliki BogorDelftConstruct maka penelitian ini akan
mengembangkan modul untuk kamus word graph
kata sifat. Analisis semantik dari pembentukan kata sifat telah dilakukan pada
penelitian sebelumnya oleh Rahmat 2009 yang menghasilkan pola aturan untuk kata sifat.
Penelitian ini diharapkan menjadi tahap lanjutan dalam mewujudkan abstraksi teks secara
otomatis.
Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul kamus word graph kata
sifat pada sistem aplikasi BogorDelftConstruct berdasarkan hasil analisis aturan dari penelitian
sebelumnya. Penelitian ini akan membentuk word graph
yang dapat merepresentasikan makna suatu kata sifat secara otomatis.
Ruang Lingkup
Penelitian ini dibatasi pada pengembangan modul sistem aplikasi BogorDelftConstruct
untuk membuat kamus word graph kata sifat sesuai aturan-aturan kata sifat dari hasil analisis
penelitian sebelumnya. Selain itu, penelitian ini dibatasi hanya untuk kata sifat bentuk tunggal
dalam bahasa Indonesia, bukan paduan kata sifat dengan kata lain.
Manfaat
Manfaat utama dari penelitian ini adalah mengekspresikan makna suatu kata sifat yang
direpresentasikan dalam bentuk word graph sehingga tidak terjadi ambiguitas. Manfaat lain
adalah memberikan pengetahuan yang tidak hanya dalam memaknai kata sifat tetapi juga
untuk semua jenis kata dalam bahasa Indonesia. Selain itu, dengan menambah kelengkapan
modul untuk jenis kata selain kata sifat pada BogorDelftConstruct diharapkan sistem dapat
melakukan abstraksi teks secara otomatis.
TINJAUAN PUSTAKA
Natural Language Processing NLP
Perkembangan teknologi mengarah kepada proses komunikasi secara interaktif antara
manusia dan komputer menggunakan bahasa alami. Natural Language Processing NLP
merupakan bagian dari kecerdasan buatan yang mampu mewujudkan teknologi tersebut. Dalam
sejarahnya, NLP telah danyak diteliti dan dikembangkan dari segala aspek, seperti bidang
2 Ilmu Komputer dengan NLP, Ilmu Bahasa
dengan Komputasi Linguistik, Elektro dengan Speech Recognition
, dan Psikologi dengan Komputasi Psikolinguistik.
Teknologi NLP memungkinkan berbagai macam pemrosesan bahasa alami seperti
pengenalan suara dan pemrosesan teks. Dalam pemrosesan teks salah satu aplikasinya adalah
text summarization . Text summarization adalah
sistem yang meringkas teks untuk mengambil informasi penting dalam teks Hulliyah 2007.
Stemming
Stemming merupakan proses menemukan
kata dasar dari suatu kata berimbuhan dengan membuang awalan prefiks dan akhiran
suffiks. Tujuannya adalah untuk menghemat media penyimpanan dan mempercepat proses
pencarian kata Liddy 2001.
Knowledge Graph KG
Metode KG adalah cara pandang baru yang digunakan untuk menggambarkan bahasa alami.
Aspek ontologi menjadi perbedaan yang mendasar antara metode KG dengan metode
representasi lain. KG memiliki beberapa keuntungan. KG memiliki kemampuan dalam
menyatakan aspek semantik dengan lebih mendalam, menggunakan jenis relasi yang
terbatas dan digunakan untuk meniru pemahaman manusia.
Pada prinsipnya, komposisi dari KG mencakup concept token dan type dan
relationship binary dan multivariate relation
Zhang 2002.
Concept
Representasi pemikiran dapat dimodelkan dengan KG, disebut dengan mind graph.
Concept merupakan komponen dari mind graph
yang menerangkan persepsi mengenai sesuatu Zhang 2002.
Token
Token merupakan node dalam KG, yang
dinyatakan dengan simbol
□
. Token
menyatakan segala sesuatu yang kita alami dalam dunia nyata atau bahkan mengenai
sebuah konsep dalam pikiran kita. Dalam metode KG segala sesuatu akan
direpresentasikan atau digambarkan sebagai sebuah token Zhang 2002 .
Type
Type adalah konsep yang berisi informasi
umum. Type bersifat objektif karena merupakan hasil kesepakatan bersama Zhang 2002.
Word Graph
Word graph merupakan graf dari kata.
Dalam metode KG setiap kata berhubungan dengan sebuah word graph, menyatakan arti
kata yang disebut dengan semantic word graph. Gabungan semantic word graph dalam sebuah
kalimat akan membentuk sentence graph. Graf yang merepresentasikan gabungan dari sentence
graph
dalam sebuah teks disebut text graph yang terdapat pengetahuan di dalamnya Hoede
dan Nurdiati 2008.
Aspek Ontologi
Ontologi merupakan gambaran dari beberapa konsep dan relasi antar konsep yang
bertujuan mendefinisikan ide-ide yang merepresentasikan konsep, relasi dan logika.
Rusiyamti 2008.
Relasi menghubungkan antara dua konsep yang membentuk graf. Jika relasi antara dua
konsep A dan B membentuk sebuah graf, maka ada hubungan timbal balik antara A dan B.
Menurut Nurdiati dan Hoede 2009, Ontologi word graph sampai saat ini terdiri atas
9 binary relationship yaitu 8 binary relationship dan tambahan Ontologi F Focus serta 4 frame
relationship . Penggunaan beberapa binary
relationship dapat dilihat pada Gambar 1.
8 binary relationship dan Ontologi F Focus tersebut antara lain:
1. Similarity of alikeness :
ALI 2.
Causality : CAU
3. Equality
: EQU
4. Subset relationship
: SUB
5. Disparateness
: DIS 6.
Attribution : PAR
7. Ordering
: ORD 8.
Informational dependency : SKO 9.
Ontologi F Focus Berikut penjelasan masing-masing binary
relationship :
1. Relasi ALI
Relasi ALI digunakan untuk menghubungkan sebuah type dengan token
Rahmat 2009. Jika relasi ALI digunakan antara dua token, maka menyatakan bahwa
kedua token tersebut sama. Penggunaan relasi ALI terdapat pada Gambar 1.
2. Relasi CAU
Relasi CAU antara dua token dinyatakan dengan anak panah berlabel CAU. Relasi
CAU menyatakan hubungan sebab akibat atau sesuatu yang mempengaruhi sesuatu
3 yang lain. Menurut Nurdiati dan Hoede
2009, relasi CAU digunakan untuk menghubungkan subjek dengan objek dan
predikat dengan objek. Penggunaan relasi CAU terdapat pada Gambar 1.
3. Relasi EQU
Relasi EQU digunakan untuk menyatakan penamaan dengan label anak panah
menunjuk ke arah konsep. Relasi EQU digunakan untuk menyatakan bahwa
kedudukan concept yang sama atau sederajat.
4. Relasi SUB
Jika dua concept dinyatakan secara berturut-turut dan concept yang satu
merupakan subset dari concept yang lain maka digunakan relasi SUB. Jika
penggunaannya antara dua token dan menyatakan mengenai properti terhadap
suatu token, maka relasi yang digunakan adalah relasi FPAR.
Penggunaan relasi SUB terdapat pada Gambar 1.
5. Relasi DIS
Relasi DIS digunakan untuk menyatakan concept
yang satu berbeda dengan concept yang lain. Penggunaan relasi DIS terdapat
pada Gambar 1. 6.
Relasi PAR Relasi PAR menyatakan bahwa sesuatu
merupakan atribut sifat dari sesuatu yang lain.
Penggunaan relasi PAR terdapat pada Gambar 1.
7. Relasi ORD
Relasi ORD menyatakan bahwa dua hal saling berurutan. Relasi ini digunakan
untuk menunjukkan urutan dalam hal waktu dan tempat.
8. Relasi SKO
Relasi SKO berdasarkan konsep mengenai ketergantungan informasi.
9. Ontologi F Focus
Ontologi F digunakan untuk menunjukkan fokus dari suatu graf Nurdiati Hoede
2009. Ontologi F untuk menunjukkan kata atau kalimat yang diterangkan dalam
suatu pernyataan inti. Penggunaan Ontologi F terdapat pada Gambar 1.
Gambar 1 Contoh penggunaan relasi ALI, CAU, SUB, DIS, dan PAR.
Frame merupakan verteks yang berlabel dan
digunakan untuk mengelompokkan beberapa konsep Rahmat 2009. Adakalanya 1 satu
objek tidak cukup terwakili oleh sebuah token, maka diperlukan frame yang mengelompokkan
token tersebut dalam sebuah pernyataan. Menurut Zhang 2002, frame relationships ada
empat macam, antara lain:
1. Focusing on a situation :
FPAR 2.
Negation on a situation : NEGPAR
3. Possibility on a situation : POSPAR
4. Necessity on a situation : NECPAR
Relasi frame menyatakan bahwa simpul yang telah berlabel yang membentuk graf yang
kompleks disusun di dalam frame. Relasi FPAR menyatakan sesuatu memiliki properti dari
sesuatu yang lain. Relasi NEGPAR menyatakan negasi dari isi frame. Relasi POSPAR
menyatakan kemungkinan dari isi frame. Relasi NECPAR menyatakan perlu tidaknya dari isi
frame
.
Ekspresi Semantik dengan KG
Dalam metode KG untuk membangun model pemahaman bahasa alami dibutuhkan
kemampuan untuk menyatakan makna kata atau kalimat. Untuk dapat memahami makna kalimat
harus lebih dahulu dapat memahami makna setiap kata. Kemudian makna setiap kata
disusun menjadi makna suatu kalimat secara keseluruhan Zhang 2002.
Pemaknaan setiap kata menjadi dasar pembentukan graf kata word graph.
Pemaknaan kata dinyatakan secara terhubung antar konsep. Makna kata dalam metode KG
membangun struktur arti, sehingga dapat mengatasi ambiguitas.
Adjektiva Kata Sifat
1.
Batasan dan Ciri Adjektiva Kata Sifat
Menurut Rahmat 2009 yang diacu dalam Alwi et. al 2003, adjektiva atau kata sifat
adalah kata yang menerangkan kata benda
ALI
ALI ALI
PAR ALI
F
sungai laut
CAU CAU
meteor hantaman
PAR ALI
DIS ALI
karang
SUB
menimpa
4 nomina dalam kalimat. Adjektiva memunyai
ciri sebagai berikut: 1
Adjektiva dapat diberi keterangan penguat seperti lebih, kurang, dan paling. Contoh:
lebih muda, kurang manis, paling cantik.
2 Adjektiva dapat diberi keterangan penguat
seperti sangat, amat, benar, sekali, dan terlalu
. Contoh: sangat sulit, amat jauh,
kotor benar, pendek sekali, terlalu panjang.
3 Adjektiva dapat diingkari dengan kata
ingkar tidak. Contoh: tidak tipis.
4 Adjektiva dapat diulang dengan awalan se-
dan akhiran -nya. Contoh: sejauh-jauhnya.
5 Adjektiva pada kata tertentu dapat
berakhiran antara lain dengan –er, -wi, - iah
, -if, -al dan -ik. Contoh: rohaniah,
surgawi, material.
2. Adjektiva dari segi bentuknya
Dari segi bentuk, adjektiva terbagi atas adjektiva dasar monofemis dan adjektiva
turunan polimorfemis. Contoh adjektiva dasar: cantik, jelek, baik, buruk, jauh, dekat. Adjektiva
turunan dibentuk dengan tiga cara: pengafiksan, pengulangan, dan pemaduan dengat kata lain.
1 Adjektiva polimorfemis yang dibentuk
dengan pengafiksan. Adjektiva ini menggunakan serapan
adjektiva berafiks dari bahasa lain seperti bahasa Arab, Belanda dan Inggris dengan
afiks serapan: -i, -iah, -wi, atau –wiah. Contoh: manusiawi, hewani, ilmiah. Hasil
pengafiksan dengan infiks atau sisipan -em- pada kata benda nomina. Contoh:
gemuruh, kemilau, temaram.
Hasil pengafiksan tingkat ekuatif dengan prefiks atau awalan se- dan tingkat superlatif
dengan prefiks ter-. Di samping itu, beberapa nomina digunakan sebagai
adjektiva dalam kalimat contoh: pemberani, pemalas.
2 Pengulangan
Adjektiva ini dapat berfungsi sebagai predikat dan adverbial. Adjektiva yang
berfungsi predikat berarti kejamakan, keanekaan, atau keintensifan. Perulangan
dapat terjadi melalui perulangan penuh, perulangan sebagian, dan perulangan salin
suara. Contoh: gelap-gelap, terang-terangan, hiruk-pikuk.
3 Pemaduan dengan kata lain
Adjektiva dipadukan dengan kata benda nomina atau adjektiva. Pemaduan
adjektiva dengan kata benda akan menghasilkan arti baru contoh: rendah hati,
mulut manis. Pemaduan adjektiva dengan adjektiva memberi arti menguatkan unsur
pertama. Contoh: hitam legam, pucat pasi, cerah ceria. Alwi et. al 2003 dalam Rahmat
2009.
METODE PENELITIAN
Data
Data yang akan dianalisis pada penelitian ini adalah kata sifat masukan berbahasa Indonesia
dalam bentuk tunggal.
Metodologi
Pada bab ini dibahas beberapa tahapan penelitian dalam proses pembentukan kamus
word graph kata sifat :
Gambar 2 Diagram Alir Metodologi Penelitian.
1. Pemahaman Bidang Kajian dan