media tersebut diharapkan bisa membangkitkan motivasai dalam belajar dan memperjelas materi yang disampaikan.
Berdasarkan pandangan tersebut di atas, penulis melakukan penelitian dengan judul
“ Peningkatan Motivasi Belajar IPS melalui Media Audio Visual pada Siswa Kelas IV SDN II Manjung Won
ogiri”
B. Metode Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SDN II Manjung Kabupaten Wonogiri sebagai upaya untuk membantu meningkatkan motivasi belajar IPS pada
kelas IV SDN II Manjung. Penggunaan media audio visual dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Subjek penelitian adalah siswa kelas
IV SDN II Manjung Wonogiri. Siswa kelas empat berjumlah 16 orang, siswakelas empat berumur rata-rata antara 10 tahun sampai 12 tahun. Waktu
pelaksanaan penelitian ini selama 4 bulan dimulai pada bulan Januari 2014 sampai dengan April 2014.
Penelitian yang dilaksanakan merupakan Penelitian Tindakan Kelas PTK. Menurut Suharsimi Arikunto, dkk 2007: 3 penelitian tindakan
kelas PTK adalah suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas.
Penelitian Tindakan Kelas PTK merupakan kegiatan pemecahan masalah yang terdiri dari: planning perencanaan, action tindakan, observing
pengamatan dan reflecting perenungan. PTK bukan hanya bertujuan mengungkapkan penyebab dari berbagai permasalahan pembelajaran yang
dihadapi, tetapi lebih dari itu memberikan pemecahan masalah berupa tindakan tertentu untuk meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar.
Dalam penelitian ini dengan penerapan strategi pembelajaran dengan Penggunaan media audio visual.
Dalam penelitian tindakan kelas ini mempergunakan data minat belajar serta data hasil belajar siswa. Adapun jenis datayang digunakan
adalah jenis data kuantitatif dan data kualitatif. Data kuantitatif berupa nilai
hasil belajar siswa dan prosentase tingkat minat belajar siswa. Dalam hal ini peneliti menggunakan analisis statistik untuk mencari nilai rata-rata dan
prosentase keberhasilan belajar. Sedangkan data kualitatif berupa informasi berbentuk kalimat yang memberikan gambaran tentang antusias peserta
didik terhadap mata pelajaran IPS. Peneliti menggunakan data kualitatif untuk menggambarkan minat siswa dalam mengikuti pembelajaran IPS.
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: 1 Wawancara; dalam penelitian wawancara dilakukan terhadap guru dan
siswa kelas V secara langsung melalui pertanyaan lisan. 2 Observasi; observasi dilakukan di kelas untuk mendapatkan gambaran secara langsung
tentang tindak belajar dan tindak mengajar dengan menggunakan strategi pembelajaran Penggunaan media audio visual, 3 Dokumentasi; dokumen
dalam penelitian ini digunakan untuk mengumpulkan data tentang profil sekolah serta dokumen lain yang dibutuhkan sesuai dengan penelitian yang
dilaksanakan, 4 Tes; Tes digunakan untuk mengetahui penguasaan materi setelah kegiatan pembelajaran IPS dilaksanakan.
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa: 1 Lembar Wawancara; berisi pertanyaan yang digunakan dalam wawancara terhadap
guru dan siswa baik sebelum maupun sesudah dilaksanakannya tindakan, 2 Lembar Pedoman Observasi: digunakan dalam observasi pengamatan
mengenai tindak mengajar guru dan tindak belajar siswa saat kegiatan pembelajaran, 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran: berisi standar
kompetensi, kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi pokok, serta kegiatan pembelajaran, 4 Instrumen Tes: berupa butir soal yang
digunakan untuk mengevaluasi mengukur pemahaman siswa terhadap materi.
Analisis data yang digunakan ialah deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini data dianalisis dengan analisis interaktif untuk mengelola data
peningkatan minat dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS. Analisis data yang dilaksanakan terdiri dari: 1 Reduksi Data; pada langkah ini,
peneliti memilih data yang relevan dengan fokus penelitian yang
dilaksanakan, 2 Mendiskripsikan data hasil temuan; Pada kegiatan ini guru membuat deskripsi dari langkah yang dilakukan pada kegiatan reduksi data.
Berbagai macam data penelitian tindakan yang telah direduksi perlu dipaparkan dengan menata rapi dalam bentuk narasi dengan dilengkapi grafik
atau diagram. 3 Penarikan Kesimpulan; Berdasarkan deskripsi yang telah dibuat pada langkah 2 tersebut, selanjutnya dapat ditarik kesimpulan hasil
pelaksanaan rencana tindakan yang telah dilakukan. Kesimpulan yang diambil dalam penelitian ini adalah kesimpulan yang mencakup semua
perubahan atau peningkatan pada diri peneliti, siswa, dan situasi tempat
penelitian.
C. Hasil Penelitian dan Pembahasan
1. Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil pelaksanaan tindakan siklus I dan siklus II melalui penerapan strategi pembelajaran melalui Media Audio Visual yang
dilaksanakan di SDN II Manjung Kabupaten Wonogiri dapat meningkatkan minat belajar siswa yang berdampak pada peningkatan hasil
belajar siswa pada pembelajaran IPS. Hal ini terlihat dari hasil penelitian yang menunjukkan peningkatan minat dan hasil belajar siswa dari
prasiklus atau kondisi awal, siklus I, sampai dengan siklus II. Pada siklus I penelitian dilakukan secara bertahap mulai dari
perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi oleh peneliti sebagai pelaksana. Disimpulkan siswa yang tuntas dalam belajar sebanyak 14
siswa atau 87,5,mengalami peningkatan 37,5 dari siklus I dan siswa yang belum tuntas dalam belajar sebanyak 2 siswa atau 12,5. Serta hasil
belajar tiap pertemuan mengalami peningkatan, pada siklus I menunjukan nilai rata-rata 62,8, setelah dilaksanakan siklus II terjadi peningkatan
menjadi 75,78. Berdasarkan hasil tersebut disimpulkan bahwa pada siklus II terjadi peningkatan hasil belajar IPS dimana rata-rata nilai siswa pada
siklus II mengalami peningkatan dibandingkan siklus I