Simulasi Numeris dengan Plaxis

4.3 Simulasi Numeris dengan Plaxis

Pada simulasi numeris Plaxis diperlukan data masukan parameter tambahan seperti terlihat pada Tabel 4.2 di bawah ini: Tabel 4.2. Parameter Tanah Pada Simulasi Numeris Plaxis Potongan Geo Listrik Poisson ratio υ Koefisien permeabilitas k k x k y GL 1-2 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 2-3 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 3-4 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 5-6 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 6-7 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 7-8 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 9-10 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 10-11 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 11-12 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 12-13 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 13-14 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 14-15 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 15-16 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 17-18 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 18-19 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 19-20 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 20-21 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 22-23 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 GL 23-24 0.3 8.64.10 -7 8.64.10 -7 a. Hasil analisis program Plaxis pada potongan GL 1-2 dengan sudut geser α=18,43 o pada kondisi tanah kering. Lihat Gambar 4.4. Gambar 4.2. Tampilan Lereng pada GL 1-2 Gambar 4.3. Tampilan Titik yang ditinjau pada GL 1-2 Gambar 4.4. Kurva Hasil Analisis Faktor Aman pada GL 1-2 b. Hasil analisis program Plaxis pada potongan GL 1-2 dengan sudut geser α=18,43 o pada kondisi tanah jenuh sebagian H air = 2 m dan H kering = 1 m. Lihat Gambar 4.6. Gambar 4.5. Tampilan Lereng pada GL 1-2 Kondisi Tanah Jenuh Sebagian Gambar 4.6. Kurva Hasil Analisis Faktor Aman pada GL 1-2 Kondisi Tanah Jenuh Sebagian c. Hasil analisis program Plaxis pada potongan GL 1-2 dengan sudut geser α=18,43 o pada kondisi tanah jenuh penuh H air = 3 m. Lihat Gambar 4.8. Gambar 4.7. Tampilan Lereng pada GL 1-2 Kondisi Tanah Jenuh Penuh Gambar 4.8. Kurva Hasil Analisis Faktor Aman pada GL 1-2 Kondisi Tanah Jenuh Penuh Perhitungan faktor aman dengan menggunakan metode elemen hingga Plaxis untuk GL 2-3, GL 3-4, GL 5-6, GL 6-7, GL 7-8, GL 9-10, GL 10-11, GL 11-12, GL 12-13, GL 13-14, GL 14-15, GL 15-16, GL 17- 18, GL 18-19, GL 19-20, GL 20-21, GL 22-23, GL 23-24 selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 4. Hasil perhitungannya telah diringkas dan dapat dilihat pada Tabel 4.3. Tabel 4.3. Tabel Faktor Aman pada Kondisi Tanah Normal kering, Tanah Jenuh Sebagian H air = 2 m, H kering = 1 m dan Tanah Jenuh Penuh H air = 3 m Dengan Menggunakan Metode Elemen Hingga Plaxis Faktor aman Tanah jenuh Penuh H air =3m Sudut lereng Kohesi c Sudut geser Berat tanah jenuh γ sat Berat tanah kering γ d Berat tanah efektif γ ’ Tanah tak jenuh kering Tanah Jenuh Sebagian H air =2m, H kering =1m 2 10 13 21,831 13,324 11,831 18,087 11,770 3,963 4,29 10 13 17,469 16,525 7,469 6,565 4,788 3,682 4,76 10 13 17,645 12,426 7,645 6,169 3,919 3,714 5,95 10 13 21,831 13,324 11,831 5,942 3,914 3,411 6,2 10 13 19,154 14,282 9,154 5,545 3,337 3,381 7,13 10 13 19,154 14,282 9,154 3,521 2,297 2,039 7,43 10 13 17,051 13,276 7,051 3,014 1,764 1,578 7,43 10 13 17,153 13,542 7,153 2,986 1,747 1,558 9,13 10 13 17,469 16,525 7,469 2,255 1,378 1,242 10,12 10 13 17,469 16,525 7,469 2,253 1,347 1,135 10,2 10 13 18,317 13,805 8,317 2,158 1,249 1,122 10,62 10 13 21,831 13,324 11,831 1,994 1,177 1,082 12,41 10 13 18,317 13,805 8,317 1,709 0,957 0,871 16,16 10 13 17,153 13,542 7,153 1,421 0,826 0,764 16,53 10 13 21,831 13,324 11,831 1,380 0,776 0,705 16,7 10 13 21,831 13,324 11,831 1,301 0,719 0,699 18,06 10 13 19,514 14,282 9,514 1,162 0,598 0,555 18,43 10 13 17,645 12,426 7,645 1,119 0,569 0,531 26,57 10 13 17,464 12,232 7,464 0,765 0,353 0,270

BAB V PEMBAHASAN