Fungsi Perpustakaan Perguruan Tinggi

commit to user 15 Hermawan S. Dan Zulfikar Zen dikutip dalam Wiyarsih, Berkala Ilmu Perpustakaan dan informasi Volume V Nomor 1 Agustus 2009, hal. 2.

G. Fungsi Perpustakaan Perguruan Tinggi

Fungsi perpustakaan perguruan tinggi, dalam versinya yang baru maka perpustakaan perguruan tinggi harus berfungsi sebagai : 1. Jantung dari semua program pendidikan universitas atau institut yang bersangkutan, yaitu ia harus mampu membantu dan menjadi pusat kegiatan-kegiatan akademis lembaga pendidikannya. Metode belajar dan mengajar modern yang lebih menekankan kepada individua lized instruction hanya mungkin dapat dilaksanakan bila perpustakaannya memang fungsional untuk maksud itu. 2. Pusat alat-alat bahan peraga pengajaran atau instructional materials center. Dalam membantu memperlancar jalannya perkuliahan serta praktikum-praktikum, perpustakaan dapat menyediakan bahan-bahan dan fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan oleh dosen dalam perkuliahan di dalam kelas, perpustakaan, labolatorium-labolatorium, dan seterusnya. Demikian juga dalam pelaksanaan extension services dari universitas atau institut yang bersangkutan kepada masyarakat di luar lingkungan lembaga tadi, perpustakaan dapat meyediakan jasa- jasanya, bahan-bahannya, serta fasilitas-fasilitas yang diperlukan oleh mission itu misalnya: film, filmstrip, slide, bahan-bahan lainnya, ruang konferensidiskusi, dan bantuan-bantuan tenaga ahli perpustakaan. commit to user 16 3. Clea ring house pusat pengumpulanpenyimpanan bagi semua penerbitan dari dan tentang daerahnya ataupun dalam bidang ilmu pengetahuan tertentu. Ini sesuai dengan salah satu tugas pokok perpustakaan, yakni: the preservation of knowledge. Fungsi yang ketiga ini sangat penting bagi setiap lembaga pendidikan ataupun ilmiah, karena dengan adanya clearing house ini, setiap orang akan mudah mencari keterangan, data, bahan komparatif, bahan mentah, ataupun a anlea ding ma teria a l tentang daerahnya atau suatu bidang pengetahuan tertentu dalam usaha-usahnya dalam melakukan riset atau lain-lainnya Trimo, Soejono, 1992:2. Socia l center dan pusat kegiatan kultural masyarakat setempat. Haruslah diingat bahwa pengunjung perpustakaan perguruan tinggi tidak hanya terdiri atas mahasiswa, pengajar, dan para pegawai lembaga itu saja ingat pula pada butir ketiga dari fungsi tridharma perguruan tinggi, melainkan termasuk pula orang-orang di luar lingkungan perguruan tinggi yang bersangkutan. Mereka pun datang untuk mempergunakan fasilitas, jasa-jasa, dan bahan-bahann yang disediakan oleh perpustakaan itu. Dengan sendirinya mereka itu mempunyai tingkat pendidikan yang berbeda-beda, memiliki perbedaan latar belakang serta kelainan-kelainan dalam kebutuhan, minat, selera dan umur. Memang harus diingat bahwa perpustakaan perguruan tinggi tentunya lebih menitikberatkan jasanya kepada masyarakat dalam tubuh lembaga penaungnya. Adanya pertemuan orang-orang inilah serta adanya fasilitas-fasilitas dan jasa-jasa yang commit to user 17 disediakan oleh perpustakaan memungkinkan terjadinya kegiatan-kegiatan sosial dan kultural yang sangat menguntungkan, baik bagi perguruan tinggi yang bersangkutan maupun masyarakat pada umumnya.

H. Tujuan Perpustakaan Perguruan Tinggi