Sumber Daya Manusia Struktur Organisasi, Tugas dan Wewenang

29 perusahaan akan mengirimkan secepatnya ke apotik. Disamping itu apotik juga melakukan pemesanan langsung ke perusahaan dengan bukti purchasing order atao surat pesanan pembelian obat. b. Pasar Penjual Pasar yang membeli obat-obatan kepada perusahaan kemudian akan menjualnya kepada konsumen yang termasuk dalam pasar penjual. Pasar penjual ini adalah toko obat dan apotik. Penjualan ke toko obat merupakan kegiatan rutin melalui pemesanan langsung ke perusahaan. Biasanya yang dibeli oleh toko obat adalah obat-obatan yang telah dikenal oleh masyarakat dan tidak memerlukan resep dokter. c. Pasar Pemerintah Yang termasuk apasar pemerintah disini adalah rumah sakit dan proyek pengadaan obat-obatan dan alat kesehatan yang dibiayai dari dana APBN maupun APBD. Perusahaan menyalurkan produk biasanya setelah ditunjuk sebagai pemenang tender pengadaan oleh kepala rumah sakit atau pemimpin proyek. Penjualan biasanya dilakukan dibawah harga pasar, hal ini dapat dilakukan karena dalam jumlah yang besar.

4.1.2 Sumber Daya Manusia

Jumlah tenaga kerja pada PT. Rajawali Nusindo Cabang Medan Persero pada tahun 2008 tercatat sebanyak 50 orang yang terdiri dari 12 orang wanita dan 38 orang pria. Jumlah tenaga kerja yang ada dalam perusahaan terdistribusi menurut jabatan, tingkat pendidikan, dan status pekerjaan. Universitas Sumatera Utara 30 Tabel 4.1 Tenaga Kerja Menurut Jabatan Pada PT. Rajawali Nusindo Cabang Medan No. Jabatan Jumlah orang Persentase 1. Kacab 1 1,90 2. Ka. Op dan Kan. Op 2 4,75 3. Kabag. 7 14,28 4. Fungsional 5 10,48 5. Pekerja 35 68,57 Jumlah 50 100 Sumber : PT. Rajawali Nusindo Cab. Medan, 2008 Tabel 4.1 di atas menunjukkan bahwa jumlah tenaga kerja terbanyak adalah pekerja yaitu 35 orang atau 68,57 dari total jumlah tenaga kerja. Tingginya jumlah pekerja karena pekerja yang paling banyak terjun langsung dilapangan, sedangkan untuk jabatan Kepala Cabang hanya 1 orang atau 1,90. Tabel 4.2 Tenaga Kerja Menurut Tingkat Pendidikan Pada PT. Rajawali Nusindo Cabang Medan No. Tingkat Pendidikan Jumlah orang Persentase 1. Strata satu S1 7 10,62 2. Sarjana Muda 5 7,90 3. SLTA 38 80,85 Jumlah 50 100 Sumber : PT. Rajawali Nusindo Cab. Medan, 2008 Tabel 4.2 di atas menunjukkan bahwa tenaga kerja didominasi oleh tenaga kerja dengan tingkat pendidikan tingkat pendidikan tertinggi yaitu Strata Satu S1 sebanyak 7 orang atau 10,62 sebagai Kepala dan punya jabatan lainnya. Distribusi tenaga kerja menurut status dapat ditunjukkan pada tabel 4.3 berikut ini: Universitas Sumatera Utara 31 Tabel 4.3 Tenaga Kerja Menurut Status pada PT. Rajawali Nusindo Cabang Medan No. Pekerja Jumlah orang Persentase 1. Tetap 38 71,43 2. Kontrak 11 27,07 3. Harian 1 0,95 Jumlah 50 100 Sumber : PT. Rajawali Nusindo Cab. Medan, 2008 Tabel 4.3 di atas menunjukkan bahwa tenaga kerja berdasarkan status pekerja tetap didominasi oleh pekerja tetap sebanyak 38 orang atau 71,43, sedangkan status pekerja harian sebanyak 1 orang atau 0,95, dan status kontrak sebanyak 11 orang atau 27,07.

4.1.3 Struktur Organisasi, Tugas dan Wewenang

Organisasi merupakan suatu wadah sekumpulan orang-orang yang bekerja sama proses kerja sama dari pada sejumlah manusia yang terikat dalam hubungan formal pada suatu hirarki untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Oleh karena itu struktur organisasi merupakan suatu gambaran skematis tentang pola interaksi dari hubungan kerja sama orang-orang pada tiap bagian yang terdapat dalam suatu organisasi perusahaan, yaitu mengenai hubungan- hubungan antara pembagian tugas-tugas dan fungsi-fungsi dari pekerjaan yang akan dilakukan serta wewenang yang mengalir dari atasan menuju bawahan dan sebaliknya tanggung jawab mengalir dari bawahan menuju ke atasan. Maka peranan struktur organisasi dalam suatu perusahaan sangatlah menentukan. Bentuk struktur organisasi yang dianut suatu perusahaan juga mempengaruhi kebijaksanaan pimpinan dalam mengorganisir bawahan. Universitas Sumatera Utara 32 Struktur organisasi yang dipergunakan akan sangat menentukan berhasil tidaknya suatu perusahaan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Untuk lebih jelasnya dapat kita lihat suatu struktur organisasi pada PT. Rajawali Nusindo Cabang Medan yang memberikan keterangan dari struktur organisasi dan penjelasan mengenai tugas dan tanggung jawab masing-masing bagian dalam struktur organisasi ini dapat diperinci sebagai berikut : 1. Pimpinan Cabang Pimpinan Cabang memiliki fungsi dalam merencanakan, memimpin, mengarahkan tugas-tugas dan wewenang dari seluruh bagian dalam pengurusan dan penyelenggaraan usaha Divisi Import dan Farmasi yang telah diputuskan oleh Direksi meliputi bidang-bidang Distribusi, keuangan, personalia dibawah koordinasi pimpinan umum DI dan F, yang bekerja sama dengan pimpinan pemasaran kelompok produk. Tugas-tugas dari Pimpinan Cabang antara lain : 1 Menyusun rencana pengembangan dan anggaran cabang dan apotik sesuai dengan kebijakan DI dan F 2 Mengawasi pelaksanaan rencana dan anggaran cabangapotik 3 Melaksanakan pengurusan atas pekerjaan yang berhubungan dengan distribusi, administrasi dan keuangan, personalia dan lain-lain yang mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan promosi 4 Melakukan korespondensi 5 Menandatangani surat keluar, laporan-laporan, kas mutasi, bank mutasi, giro, cek, kontrak-kontrak penjualan dan lain-lain Universitas Sumatera Utara 33 6 Memeriksa DO dan faktur, kas bon, cek, dan giro valuta mundur, posisi stock dan posisi piutang 7 Membina hubungan baik dengan relasi 2. Kepala Operasional Kepala Operasional memiliki fungsi dalam memimpin, merencanakan, mengarahkan tugas-tugas dan wewenang dari seluruh bagian yang berkaitan dengan kegiatan operasional, serta mengembangkan usaha sesuai kebijakan pimpinan cabang. Tugas-tugas dari Kepala Operasional antara lain: 1 Mengembangkan perusahaan sesuai dengan kebijaksanaan yang digariskan oleh pimpinan. 2 Mengarahkan dan mengawasi pelaksanaan kerja dari bagian yang bersangkutan menurut rencana masing-masing 3 Menanganiturut mencari jalan keluar dari kesulitan tiap-tiap bagian 4 Menyampaikan laporanmembicarakan hal yang penting yang akantelah dilaksanakan atau diputuskan kepada pimpinan 5 Menandatangani laporan rutin DO, kas bon apabila pimpinan cabang tidak berada di tempat. Dimana pimpinan cabang melakukan pemeriksaan ulang 6 Menyusun rencana pemakaian kenderaan keluar kotadan dalam kota 7 Membina hubungan baik dengan relasi. 3. Supervisor Penjualan Universitas Sumatera Utara 34 Supervisor Penjualan berfungsi dalam mengawasi pelaksanaan program penjualan produk Divisi Impor dan Farmasi serta mengevaluasi hasilnya. Tugas-tugas dari supervisor penjualan antara lain : 1 Menyusun rencana kerjua para salesman dibawah koordinasi Kabag. operasional. 2 Mengelola dan mengawasi pelaksanaan rencana kerja dan RAB produk-produk Divisi Impor dan Farmasi yang telah Direksi, dibawah koordinasi Kabag. operasional. 3 Membantu meningkatkan penjualan apotik. 4 Menandatangani laporan rutin DO, kas bon apabila pinjaman cabang tidak berada ditempat. Catatan pimpinan cabang melakukan pemeriksaan ulang. 5 Membina hubungan baik dengan relasi. 4. Salesman Salesman berfungsi sebagai pelaksana untuk mendistribusikan produk yang dipasarkan oleh bagian impor. Tugas-tugas dari salesman antara lain : 1 Menjual semua produk yang dipasarkan oleh bagian impor. 2 Menyelesaikan penagihan di dalam di luar kota. 3 Membuat laporan penjualan harian maupun mingguan sesuai petunjuk sales supervisor. 4 Melaporkan hal-hal yang berhubungan dengan peningkatan penjualan di rayon masing-masing. Universitas Sumatera Utara 35 5 Membina hubungan baik dengan relasi. 5. Medical Representative Medical representative berfungsi dalam menciptakan permintaan penjualan obat dipromosikan. Tugas-tugas dari medical representative antara lain : 1 Melaksanakan tugas detailing sesuai yang digariskan oleh marketing Manager Phapros. 2 Membuat laporan kegiatan detailing kepada suvervisor secara periodic. 3 Membina hubungan baik dengan para dokterpelanggan. 6. Kepala Non Operasional Kepala administrasi operasional berfungsi dalam memperlancar pelaksanaan administrasi yang berhubungan dengan penjualan. Tugas-tugas dari kepala administrasi operasional antara lain : 1 Membuat laporan rutin, mingguan, bulanan. 2 Membuatsurat pesanan. 3 Membuat evaluasi pesanan dan melakukan pesanan. 4 Membuat DO 5 Membantu macam-macam urusan administrasi operasional. 7. Pembantu Administrasi Operasional Pembantu administrasi operasional berfungsi dalam membantu memperlancar pelaksanaan administrasi operasional. Tugas-tugas dari pembantu administrasi operasional antara lain : 1 Membantu pembuatan laporan. Universitas Sumatera Utara 36 2 Membantu pembuatan DO. 3 Mengerjakan kartu stock barang. 8. Asisten Apoteker Penanggung Jawab PBF Asisten apoteker penanggung jawab PBF berfungsi dalam memperlancar tugas administrasi operasional. Tugas-tugas dari asisten apotekler penanggung jawab PBF antara lain : 1 Menandatangani DO. 2 Laporan penjualan OKT. 3 Laporan mutasi obat. 4 Laporan tenaga kerja farmasi. 5 Laporan penjualan obat generik. 6 Mengerjakan stock barang. 7 Memeriksa barang yang datang. 9. Kepala Gudang Kepala gudang berfungsi dalam mengamankan kekayaan perusahaan yang menjadi tanggung jawabnya. Tugas-tugas dari kepala gudang antara lain : 1 Mengkoordinir kelancaran pemasukanpengeluaran barang. 2 Mengkoordinir kendaraan dinas. 3 Mengatur kelancaran administrasi gudang. 4 Mengecek barang yang akan dikirim dan diterima. 10. Pembantu juru Gudang Pembantu juru gudang berfungsi dalam memperlancar tugas juru gudang. Universitas Sumatera Utara 37 Tugas-tugas dari juru gudang antara lain : 1 Mengerjakan pemasukan dan pengeluaran atas barang : Phapros OTC, lisensi, DI F. 2 Membuat PBB. 3 Mengerjakan kartu label. 4 Pengecekan Stock Opname barang 11. Pengemudi Pengemudi berfungsi dalam memperlancar hantaran yang berhubungan dengan tugas-tugas perusahaan. Tugas-tugas dari pengemudi antara lain : 1 Kanvas dan mengantar barang dalamluar kota. 2 Mengontrol kendaraan, bensinoli, dan membersihkan kendaraan. 3 Mengatur barang-barang yang akan dibawa ke luar kota. 12. Kepala Pembukuan Kepala pembukuan berfungsi dalam mengawasi pelaksanaan tugas-tugas yang berhubungan dengan pembukuan. Tugas-tugas dari kepala pembukuan antara lain : 1 Koordinator bagian pembukuan. 2 Memberi kode pada bukti pembukuan. 3 Memantau laporan keuangan dari bagian computer Jakarta. 4 Membuat bahan-bahan anggaran tahunan. 5 Memeriksa bukti masuk dan keluar kas. Universitas Sumatera Utara 38 6 Mengatur pengiriman bukti pembukuan dalam kaitannya dengan sistem komputerisasi. 13. Pembantu Pemegang Buku Pembantu pemegang buku berfungsi dalam memperlancar tugas-tugas pemegang buku. Tugas-tugas dari pembantu pemegang buku antara lain : 1 Mengerjakan kode rekening. 2 Mengerjakan memorial rekening antar cabang. 3 Membukukan pos gantungan. 4 Membuat daftar rekonsiliasi antar cabang. 5 Pemantauan buku besar. 6 Membuat laporan pos gantungan. 14. Kasir Kasir berfungsi dalam mengawasimelaksanakan segala urusan yang berkaitan dengan keuangan. Tugas-tugas dari kasir antara lain : 1 Menyiapkan setoran dan kliring ke bank. 2 Melayani setoran dan pengeluaran rutin atas dasar BMK dan BKK. 3 Mengoreksi inkaso dan CN yang akan ditagihkan. 4 Megoreksi kas mutasi dan perubahan bank. 5 Mecocokan hasil pembukuan dan kenyataannya. 15. Pembantu KasirPenagih Pembantu kasir penagih berfungsi dalam memperlancar tugas kasir. Universitas Sumatera Utara 39 Tugas-tugas dari pembantu kasirpenagih antara lain : 1 Melaksanakan penagihan di dalam kota. 2 Memeriksa inkaso cek, valuta mundur bank.

4.2 HASIL DAN ANALISA PENELITIAN