Pelaksanaan Evaluasi Model CIPP

b. Pelaksanaan Evaluasi Model CIPP

Olds dan Miller dikutip dari Kuo-Hung Tseng 2010: 3 menyatakan bahwa untuk melakukan evaluasi dengan CIPP, maka langkah-langkah yang dibutuhkan untuk perencanaan penilaian adalah sebagai berikut: 1 mengidentifikasi keserasian tujuan dari program yang dilaksanakan dengan tujuan dari institusi dan badan akreditasi sekolah yang ditunjuk; 2 mengembangkan objektivitas program dan kriteria performa pada tiap-tiap tujuan; 3 menentukan metode yang terbaik untuk menilai dan mengevaluasi tiap-tiap hasil dan mengumpulkannya; 4 melaporkan hasil kepada instansi yang ditunjuk sebagai pertanggung jawaban dan memberikan perbaikan terhadap program tersebut. Evaluasi CIPP perlu dilakukan ditiap aspek, yaitu sebagai berikut :  Evaluasi Context Evaluasi konteks dari sebuah metode teaching factory mencakup visi, misi dan hasil yang dicapai oleh metode tersebut. Hal ini berarti penilaian juga dilakukan untuk menilai keadaan dimana metode tersebut dilakukan. Keseluruhan data dan informasi dijadikan sebagai dasar untuk pengambilan keputusan dan pengembangan metode pembelajaran yang lain. Hal yang termasuk kedalam evaluasi konteks adalah kebutuhan masyarakat, kebutuhan dunia kerja dan perkembangan teknologi di dunia kerja;  Evaluasi Input Evaluasi masukan berisi kompetensi yang telah diajarkan oleh guru termasuk kemampuan guru dalam membimbing pelaksanaan teaching factory dan itu berhubungan dengan peserta didik dan hasil yang dicapai. Hal yang termasuk kedalam evaluasi masukan adalah rencana praktik, sarana dan prasarana, biaya, sumber daya manusia dan kerja sama industry  Evaluasi Process Evaluasi proses langsung berhubungan dengan implementasi pelaksanaan kegiatan teaching factory. Evaluasi ini bertujuan untuk menentukan seberapa besar kualitas yang dicapai oleh peserta didik. Hal yang termasuk kedalam evaluasi proses adalah pengukuran sikap guru dan siswa dalam pelaksanaan, kemampuan guru dalam membina siswa dalam pelaksanaan teaching factory dan kemampuan kompetensi siswa dalam pengerjaan produk pada pelaksanaan teaching factory.  Evaluasi Product Evaluasi produk adalah penilaian produk yang dihasilkan dalam pelaksanaan teaching factory. Evaluasi hasil produk pelaksanaan metode pembelajaran teaching factory yaitu instruktur mencoba untuk mengetahui apakah ide-ide pembelajaran benar- benar membuat perbedaan. Berdasarkan informasi yang berhubungan dengan proses latar belakang, masukan, dan sebagainya, hal itu merujuk kepada membandingkan perbedaan antara hasil dan standar yang telah ditentukan. Hal ini dapat memberikan penjelasan dan konsultasi untuk pengambilan keputusan yang bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan teaching factory di Sekolah Menengah Kejuruan. B. Penelitian Yang Relevan Hasil penelitian yang relevan dengan evaluasi metode cipp dan teaching factory yang pernah dilakukan antara lain:

1. Laporan penelitian Sudiyanto, dkk 2011, tentang Teaching Factory di