not assumed Sumber: output pengolahan dengan data SPSS
4.3.2.2 Korelasi Parsial
Tabel 4.6 di bawah ini menunjukkan h asil uji korelasi parsial antara kinerja keuangan dan kinerja sosial pada BUMN. Berdasarkan outp ut SPSS
diperoleh hasil perhitungan di mana besarnya koefisien korelasi parsial C SP dan ROA sebesar 0,016 d engan signifikansi 0,930 atau 93. Dapat
disimpulkan bahwa tidak terd apat hu bungan yang signifikansi antar a CSP dan ROA karena signifikansi sebesar 93 jauh lebih besar dari alpha = 5,
serta mempunyai hubungan yang sangat lemah positif. Sedangkan bila dihubungkan antara C SP dan ROE diperoleh hasil perhitungan di mana
besarnya koefisien korelasi parsial CSP dan ROE sebesar -0,109 dengan signifikansi 0,560 atau 56. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa
tidak terd apat hubungan yang signifikansi antara CSP dan ROE karena signifikansi sebesar 56 jauh lebih besar d ari alph a = 5, serta mempun yai
hubungan yang sangat lemah negatif. Oleh karena kinerja keuangan diproksikan oleh ROA dan ROE, maka dari hasil statistik dapat disimpulkan
bahwa pada BUMN tidak terdapat hubungan yang signifikansi antara kinerja sosial dengan kinerja keuangan perusahaan. Data lengkap mengenai hasil
statistik korelasi parsial BUMN dapat dilihat lampiran D.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.7 di bawah ini menunjukkan h asil uji korelasi parsial antara kinerja keuangan dan kinerja sosial pada BUMS. Berdasarkan output SPSS diperoleh
hasil perhitungan di mana besarnya koefisien korelasi parsial C SP dan ROA sebesar -0,095 dengan signifikansi 0,146 atau 14,6. Dapat disimpulkan
bahwa tidak terd apat hu bungan yang signifikansi antar a CSP dan ROA karena signifikansi sebesar 14,6 jauh lebih besar dari alpha = 5, serta
mempunyai hubungan yang sangat lemah negatif. Sedangkan bila dihubungkan antara CSP dan ROE diperoleh hasil perhitungan di mana besarn
ya koefisien korelasi parsial CSP dan ROE sebesar 0,031 dengan signifikansi 0,630 atau 63. Dapat disimpulkan dari hasil tersebut bahwa tidak terdapat
hubungan yang signifikansi antara CSP dan R OE karena signifikansi sebesar 63 jauh lebih besar dari alpha = 5, serta mempun yai hubungan yang
sangat lemah positif. Oleh karena kinerja keuangan diproksikan oleh ROA dan ROE, maka dari hasil statistik dapat disimpulkan bahwa pada BUMN tidak
terdapat hubungan yan g signifikansi antara kinerja sosial dengan kinerja keuangan perusahaan. Data lengkap mengenai hasil statistik korelasi parsial
BUMS dapat dilihat lampiran D.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.6 Uji Korelasi Pa rsial antara Kinerja Keuangan dan Kinerja Sosial pada
BUMN Correlations
Control Variables CSP ROA ROE JA KI CSP Correlation 1.000 .016 -.109
Significance 2-tailed . .931 .560 Df 0 29 29
ROA Correlation .016 1.000 .907 Significance 2-tailed .931 . .000
Df 29 0 29 ROE Correlation -.109 .907 1.000
Significance 2-tailed .560 .000 . Df 29 29 0
Sumber: output pengolahan dengan data SPSS
Tabel 4.7 Uji Korelasi Pa rsial antara Kinerja Keuangan dan Kinerja Sosial pada
B UMS Correlations
Universitas Sumatera Utara
Control Variables CSP ROA ROE JA KI CSP Correlation 1.000 -.095 .031
Significance 2-tailed . .146 .630 Df 0 236 236
ROA Correlation -.095 1.000 .054 Significance 2-tailed .146 . .405
Df 236 0 236 ROE Correlation .031 .054 1.000
Significance 2-tailed .630 .405 . Df 236 236 0
Sumber: output pengolahan dengan data SPSS Tabel 4.8 di bawah ini menunjukkan h asil uji korelasi parsial antara kinerja
keuangan dan kinerja sosial yang dihasilkan antara gabungan k edua badan perusahaan yaitu BUMN dan BUMS. Berdasarkan output SPSS diperoleh
hasil perhitungan di mana besarn ya koefisien korelasi parsial CSP dan ROA sebesar -0,096 dengan signifikansi 0,115 atau 11,5. Dapat disimpulkan
bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikansi antara CSP dan ROA karena signifikansi sebesar 11,5 jauh lebih besar dari alpha 5, serta
mempun yai hubungan yang sangat lemah negatif. Sedangkan bila dihubungkan antara CSP dan ROE diperoleh hasil perhitungan di mana
besarnya koefisien korelasi parsial C SP dan ROE sebesar 0,037 dengan
Universitas Sumatera Utara
signifikansi 0,548 atau 54,8. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa tidak terd apat hubungan yang signifikansi antara CSP dan ROA karen a
signifikansi sebesar 54,8 jauh lebih besar dari alpha = 5, serta mempunyai hubungan yang sangat lemah positif. Oleh karena kinerja
keuangan diproksikan oleh ROA dan ROE, maka dari hasil statistik dapat disimpulkan bahwa pada gabungan kedua badan usaha tersebut tidak terdapat
hubungan yang signifikansi antara kinerja sosial dengan kinerja keuangan perusahaan. Data lengkap mengenai hasil statistik korelasi parsial gabungan kedua
badan usaha dapat dilihat lampiran D.
Tabel 4.8 Uji Korelasi Pa rsial antara Kinerja Keuangan dan Kinerja Sosial pada
BUMS dan BUMN Correlations
Control Variables CSP ROA ROE JA KI CSP Correlation 1.000 -.096 .037
Significance 2-tailed . .115 .548 Df 0 269 269
ROA Correlation -.096 1.000 .051 Significance 2-tailed .115 . .406
Df 269 0 269 ROE Correlation .037 .051 1.000
Significance 2-tailed .548 .406 . Df 269 269 0
Sumber: output pengolahan dengan data SPSS
Universitas Sumatera Utara
4.4 Interpretasi Hasil