PENGELOLAAN LIMBAH PERUMAHAN PT TOBA PLUP LESTARI DI DESA SOSOR LADANG, KECAMATAN PARMAKSIAN, KAB. TOBA SAMOSIR.

PENGELOLAAN LIMBAH PERUMAHAN PT TOBA PLUP
LESTARI DI DESA SOSOR LADANG, KECAMATAN
PARMAKSIAN, KAB. TOBA SAMOSIR

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari
Syarat Memperoleh Gelar Ahli Madya
Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan
Prodi D-3 Teknik Sipil

Oleh:

LINCE SIAHAAN
NIM: 5133210018

PROGRAM STUDI D-3 TEKNIK SIPIL
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016


ABSTRAK
Lince Siahaan, NIM 5133210018, “PENGELOLAAN LIMBAH PERUMHAN
PT. TOBA PLUP LESTARI (TPL) DI DESA SOSOR LADANG
KECAMATAN PARMAKSIAN KABUPATEN TOBA SAMOSIR”. Medan :
Fakultas Teknik, Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan, prodi D-3 Teknik
Sipil,Universitas Negeri Medan, 2016.
Pengelolaan limbah sangat penting dilakukan guna untuk melestarikan
lingkungan sekitar.
Saat ini pertumbuhan perumahan dan permukiman
mengalami peningkatan yang disebabkan oleh tingginya pertumbuhan jumlah
penduduk, yang pada akhirnya mengakibatkan pencemaran lingkungan. Salah satu
diantara pencemaran adalah menurunnya kualitas air akibat limbah rumah tangga.
Tugas akhir ini, menerangkan bagaimana pengelolaan limbah di perumahan
karyawan PT Toba Plup Lestari (TPL) di Desa Sosor Ladang, Kecamatan
Parmaksian, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara sesuai dengan survey di
lapangan. Jumlah warga yang tinggal di perumahan tersebut adalah 485 KK
dengan menghasilkan limbah cair (air kotor, air bekas mandi, air cucian piring, air
bekas cucian kain, tinja, dll) limbah padat (sampah organik, sampah an-organik).
Hasil survey dan observasi di lapangan, menunjukkan bahwa pengelolaan

limbah cair yang berupa: air kotor, air bekas cucian piring, air bekas mandi, dll
tidak dilakukan pengelolaan, limbah ini secara langsung dibuangan ke parit/got,
selanjutnya diakhiri menuju sungai Asahan. Limbah cair yang berupa tinja/excreta
telah dilakukan pengelolaan dengan penggunaan septik tank untuk setiap 2 rumah
1 septik tank. Untuk limbah padat yang dapat berupa sampah dilakukan atau
pemilahan sampah menjadi dua yaitu: sampah organik yang kemudian diolah
untuk mengahasilkan kompos. Sampah an-organik (plastik, kertas, kardus, karet,
kaleng, dll) dijual dan hasilnya akan digunakan lagi oleh pihak PT Toba Plup
Lestari (TPL) untuk memenuhi kebutuhan perumahan.
Kata kunci: limbah, pengelolaan limbah, perumahan, septik tank

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur diucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat,
karunia

dan penyertaanNya, sehingga penyusunan tugas akhir ini dapat

diselesaikan dengan baik.
Adapun judul Tugas akhir ini adalah “PROSES PENGELOLAAN
LIMBAH PERUMAHAN PT. TOBA PLUP LESTARI (TPL) DI DESA

SOSOR LADANG KECAMATAN PARMAKSIAN KABUPATEN TOBA
SAMOSIR”. Tugas akhir ini merupakan syarat untuk menyelesaikan Program
Studi Teknik Sipil D-3 untuk memperoleh gelar Ahli Madya di Jurusan
Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.
Terwujudnya tugas akhir ini tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan serta
dorongan dari berbagai pihak, baik secara langsung maupu tidak langsung. Oleh
karena itu ucapan terima kasih yang tidak terhingga:
1.

Ir. Meuthia Fadila, M.Eng.Sc, selaku dosen pembimbing Tugas
Akhir yang telah banyak membantu, mengarahkan, membimbing dan
memberi dorongan sampai Tugas Akhir ini terwujud.

2. Prof. Dr Harun Sitompul M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik
Universitas Negeri Medan.
3. Drs. Asri Lubis, ST, M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik
Bangunan Universitas Negeri Medan.
4. Drs. Nono Sebayang, ST., M.Pd selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Teknik Bangunan.


i

5. Ibu Irma Novrianty Nasution , ST. M.Ds, selaku Ketua Prodi Teknik
Sipil Universitas Negeri Medan.
6. Bapak Sutrisno ST. MT, selaku dosen Penasehat akademik dan penguji
yang telah membimbing, motivasi penulis sehingga dapat menyelesaikan
studi di JurusanTeknik Sipil Universitas Negeri Medan.
7. Dr. Rachmat Mulyana, M.Si dan Ir. Kemala Jeumpa MT, selaku dosen
penguji yang telah banyak memberikan masukan yang berupa pertanyaan
maupun saran guna untuk memperbaiki isi dari tugas akhir ini.
8. Seluruh staff pengajar dan tata usaha di lingkungan Jurusan Pendidikan
Teknik Bangunan Universitas Negeri Medan.
9. Bapak Lambok Pasaribu, Osner Silaen, Paulus Purba selaku
pembimbing, dan Ibu Yannike Situmorang selama berada di daerah
studi/survey, yang telah banyak memberi masukan, arah serta dukungan.
10. Teristimewa kepada Orang Tua saya R. Silitonga dan Namboru saya E.
Siahaan yang telah memberikan nasehat, dana, dan senantiasa
memberikan motivasi serta dorongan.
11. Buat saudara saya, Hendra Siahaan yang selalu senantiasa mendukung,
membantu, mengarahkan memotivasi.

12. Buat teman-teman angkatan 2013: Doresli, Romantin, Eviana, Yusrani,
Indri, Delima, Widiya, Sarah, Arison, Clara, Agnes, Lia, Sahat,
Julianty. Terimakasih atas dukungannya.

ii

Sangat disadari bahwa Tugas akhir ini masih belum sempurna sehingga kritik dan
saran sangat diharapkan. Semoga kajian ini dapat bermanfaat bagi para pembaca
atau siapa saja yang tertarik dalam perumahan dan limbah serta lingkungan.

Medan,

2016

Penyusun

Lince Siahaan

iii


DAFTAR ISI
SURAT PERNYATAAN
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PERSETUJUAN
ABSTRAK
KATA PENGANTAR ............................................................................... i
DAFTAR ISI .............................................................................................. iv
DAFTAR TABEL ..................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. vii

BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belankang Masalah ................................................................ 1
B. Identifikasi Masalah ........................................................................ 2
C. Batasan Masalah.............................................................................. 3
D. Perumusan Masalah ........................................................................ 3
E. Tujuan Penelitian ............................................................................ 3
F. Manfaat penelitian ........................................................................... 4
G. Metode Penelitian............................................................................ 4

BAB II. LANDASAN TEORITIS

A. Rumah ............................................................................................. 5
B. Perumahan ....................................................................................... 7
C. Prasarana atau sarana lingkungan ................................................... 9
D. Limbah Secara Umum..................................................................... 11

iv

E. Limbah Domestik ............................................................................ 35
F. Limbah padat atau Sampah ............................................................. 59
G. Air Bersih ........................................................................................ 63

BAB III. METODE PENELITIAN
A. Lokasi dan Waktu Penelitian .......................................................... 69
B. Jenis dan Sumber Data .................................................................... 69
C. Metode Penelitian............................................................................ 69
D. Teknik Pengumpulan Data .............................................................. 71

BAB IV. ANALISA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi daerah/wilayah Penelitian ............................................... 74
B. Analisa Data .................................................................................... 78


BAB V. PENUTUP
A. Kesimpulan ..................................................................................... 103
B. Saran ................................................................................................ 104

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 105
LAMPIRAN

v

DAFTAR TABEL
Tabel 1. Karakteristik air limbah ................................................................ 14
Tabel 2. Jenis-jenis ion dalam tanah ........................................................... 20
Tabel 3. Karakteristik limbah domestik ...................................................... 40
Tabel 4. Perbandingan off site system dan on site system ........................... 41
Tabel 5. Karakteristik operasional pengelolaann limbah ............................ 44
Tabel 6. Mutu air limbah ............................................................................. 47
Tabel 7. Zat kandungan tinja....................................................................... 48
Tabel 8. Parameter polutan ......................................................................... 49
Tabel 9. Penyakit akibat limbah dan nama penyakit .................................. 52

Tabel 10. Jumlah Penduduk Kecamatan Parmaksian ................................. 76
Tabel 11. Jumlah penghuni perumahan PT Toba Plup Lestari .................. 76
Tabel 12. Perumahan .................................................................................. 77

vi

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. IPAL Pengolahan Limbah Cair Domestik ................................ 40
Gambar 2. Diagram .................................................................................... 40
Gambar 3. Rantai penularan tinja menjadi sumber penyakit manusia ........ 52
Gambar 4. Jamban cemplung/galian .......................................................... 54
Gambar 5. Kakus sopa sandas ..................................................................... 55
Gambar 6. Kakus vietnam ........................................................................... 56
Gambar 7. Twin pit laterine ........................................................................ 57
Gambar 8. Dry pit laterine .......................................................................... 58
Gambar 9. Ventilated improved pit latrine ................................................. 58
Gambar 10. Pour flush single/twin pit toilet ............................................... 58
Gambar 11. Denah PT Toba Plup Lestari (TPL) ........................................ 74
Gambar 12. Profil PT Toba Plup Lestari (TPL) ........................................ 75
Gambar 13. bentuk dan pola penyebaran perumahan ................................ 79

Gambar 14. Tipe dan bentuk perumahan PT Toba Plup Lestari (TPL) ...... 80
Gambar 15. Fasilitas Sekolah ...................................................................... 81
Gambar 16. Lapangan Volli dan tempat bermaian anak-anak .................... 81

vii

Gambar 17. Lapangan Terbuka/Olah raga ................................................. 81
Gambar 18. Kolam Renang ......................................................................... 82
Gambar 19. Tempat Ibadah ......................................................................... 82
Gambar 20. Taman ..................................................................................... 82
Gambar 21. Peggunaan/pemanfaatan pekarangan Perumahan ................... 83
Gambar 22. Sumber air yang digunakan oleh perumahan .......................... 85
Gambar 23. Pengelolaan air bersih ............................................................. 85
Gambar 24. Settling basin/bak pengendapan air ........................................ 86
gambar 25. Gravity sand filter/saringan pasir ............................................. 87
Gambar 26. Activited carbon filter/ringan karbon aktif .............................. 87
gambar 27. Contoh limbah cair yang dibuang ............................................ 89
Gambar 28. Jenis-jenis sampah ................................................................... 90
Gambar 29. Bagan pengelolaan sampah domestik yang termasuk ontoh limbah
..................................................................................................................... 91

Gambar 30. Tempat pemilahan sampah domestik perumahan ................... 95
Gambar 31. Tempat penampungan sampah ................................................ 95

viii

Gambar 32. Conveyor, yang digunakan sebagai alat penyortiran/pemilahan
sampah ...................................................................................... 95
Gambar 33. Sampah yang berjalan di atas conveyor .................................. 96
Gambar 34. Hasil penyortiran sampah ....................................................... 96
Gambar 35. Sampah yang akan untuk dijual .............................................. 97
Gambar 36. Hasil penyortiran sampah organik.............................................. 97
Gambar 37. Alat yang digunakan untuk mencincang sampah organik ....... 97
Gambar 38. Alat yang digunakan untuk menekan sampah an-organik ...... 98
Gambar 39. Bagan pengelolaan limbah cair ............................................... 99
Gambar 40. Dokumentasi bentuk drainase atau got/parit ........................... 100
Gambar 41. Pembuangan limbah cair langsung ke drainase atau parit/got 100
Gambar 42. Bentuk Septi Tank Yang Digunakan ....................................... 100

ix

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Permohonan Pengajuan Judul Dan Pembimbing Tugas Akhir
Lampiran 2. Surat Penugasan Dosen Pembimbing Tugas Akhir (TA)
Lampiran 3. Surat Izin Observasi Dan Wawancara
Lampiran 4. Surat Izin Observasi Dan Wawancara Di PT Toba Plup Lestari
Lampiran 5. Surat Kreterangan Selasai Observasi Dan Wawancara
Lampiran 6. Gambar Layout Perumahan PT Toba Plup Lestari
Lampiran 7. Gambar Denah Septi Tank PT Toba Plup Lestari
Lampiran 8. Data Hasil Analisa Swapantau Kualitas Air Limbah Domestik
Lampiran 9. Lembar Asistensi
Lampiran 10. Lembar Revisi Tugas Akhir

x

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pertumbuhan permukiman dan perumahan dalam beberapa tahun terakhir ini
secara umum terus mengalami peningkatan, seiring dengan pertumbuhan jumlah
penduduk, akibatnya sumber air tercemar

karena menerima beban yang

melampaui daya dukungnya. Pencemaran yang mengakibatkan penurunan kualitas
air dapat berasal dari limbah. Limbah merupakan sisa dari hasil kegiatan manusia
yang dapat berbentuk cair, dimana limbah dapat bersumber dari rumah tangga,
pabrik (industri), usaha peternakan, perhotelan, rumah sakit dan lain-lain (Asmadi
dan Suharno, 2012).
Masalah pencemaran lingkungan khususnya pencemaran air di kota-kota
besar Indonesia, telah menunjukkan gejala yang cukup serius, penyebab dari
pencemaran tidak hanya

berasal dari buangan industri pabrik-pabrik yang

membuangnya begitu saja air limbahnya tanpa mengelola terlebih dahulu, tetapi
akibat kurangnya kesadaran masyarakat yang langsung membuang tinja/kotoran
dan sampah dalam sungai.
Masalah lingkungan dan kesehatan masyarakat timbul di berbagai daerah,
baik diperkotaan maupun di pedesaan, karena produk limbah tidak ditangani
secara semestinya. Berbagai dampak negatif pada kehidupan manusia dan
lingkungan yang dapat ditimbulkan oleh limbah, secara disadari atau tidak, telah
mendorong tumbuh dan berkembangnya ilmu pengetahuan serta teknologi untuk

1

2

penanganan limbah, terutama limbah cair secara saniter. Hai ini berarti limbah
dikelola dengan kaidah-kaidah ilmu sanitasi dan kesehatan lingkungan.
Dalam rangka pembangunan yang berwawasan lingkungan maka pengelolaan
limbah perumahan harus dikelola sesuai dengan kaidah keilmuan dan peraturan
yang berlaku. Oleh sebab itu sistem atau proses pengelolaan limbah perumahan
PT Toba Plup Lestari (TPL) diangkat dalam suatu karya tulis yang berjudul:
“Pengelolaan Limbah Perumahan PT Toba Plup Lestari (TPL) di Desa Sosor
Ladang, Kecamatan Parmaksian, Kabupaten Toba Samosir”.

B. Identifikasi Masalah
Masalah pengelolaan limbah perumahaan PT Toba Plup Lestari (TPL)
memiliki cakupan yang dimana permasalahan terjadi:
1) Kurangnya kesadaran penghuni perumahan terhadap pengelolaan limbah
perumahan, baik untuk limbah cair yang dapat berupa: air kotor, air bekas
mandi, air bekas cucian piring dan limbah padat yang dapat berupa: sampah.
2) Belum ada dilakukan pemilahan atau penyortiran sampah dari penghuni
perumahan, misalnya memilah sampah basah dan sampah kering.
3) Penangan limbah yang belum baik untuk limbah cair dan limbah padat.
4) Masik kurangnya upaya yang dilakukan dalam menangggulangi masalah
limbah cair pada perumahaan.

3

C. Pembatasan Masalah
Dengan permasalahan yang ada dalam pengelolaan limbah, maka masalah
yang dibahas adalah:
1) Pengelolaan limbah perumahaan PT Toba Plup Lestari (TPL).
2) Upaya yang dilakukan dalam menanggulangi limbah perumahaan PT Toba
Plup Lestari (TPL).

D. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang dapat diidentifikasi yang telah dipaparkan
adalah sebagai berikut:
1) Bagaimana partisipasi penghuni perumahan untuk pengelolaan limbah
perumahan PT Toba Plup Lestari (TPL)?
2) Bagaimana

pengelolaan

limbah

dan

upaya

yang

dilakukan

untuk

menanggulangi limbah perumahaan PT Toba Plup Lestari (TPL)?

E. Tujuan Penulisan
Seseuai dengan ruang lingkup pembahasan, maka tujuan penulisan ini adalah:
1) Untuk mengetahui bagaimana partisipasi penghuni perumahan terhadap
pengelolaan limbah perumahan PT Toba Plup Lestari (TPL).
2) Untuk mengetahui pengelolaan limbah perumahaan PT Toba Plup Lestari
(TPL).
3) Untuk mengetahui upaya yang dilakukan untuk menanggulangi limbah
perumahan PT Toba Plup Lestari (TPL)

4

F. Manfaat Penulisan
Adapun manfaat tugas akhir ini adalah:
1) Secara umum ini diharapkan akan bermanfaat bagi mahasiswa yang berminat
untuk mengkaji lebih lanjut tentang proses pengelolaan limbah perumahaan.
2) Secara khusus untuk menambah wawasan dan pengetahuan -dalam menjaga
lingkungan serta mengelola sanitasi perumahan.
3) Kepada instansi yang terkait, sebagai dasar pengembangan untuk mengetahui
bagaimana cara dalam merencanakan pengelolaan limbah perumahaan.

G. Metode Penelitian
Adapun metode penelitian dalam tugas akhir ini adalah melalui survey yaitu:
1) Pengumpulan data primer, terhadap pengelolaan limbah perumahaan PT Toba
Plup Lestari (TPL).
2) Pengumpulan data sekunder, berdasarkan studi literatur, dan menganalisis
proses pengelolaan limbah perumahaan PT Toba Plup Lestari (TPL).

BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil studi/survey dan observasi pada perumahan PT Toba Plup
Lestari sebagai berikut:
1.

Untuk pengelolaan limbah perumahan baik berupa pengelolaan terhadap
limbah cair dan imbah padat sepenuhnya menjadi tugas dan tanggung-jawab
oleh pihak perusahaan. Dalam hal ini penghuni perumahan tidak
berpartisipasi didalam pengelolaan limbah, walaupun dalam bentuk yang
paling sederhana.

2.

Pengelolaan limbah yang digolongkan menjadi 2 yaitu: limbah cair (grey
water) tidak dilakukan pengelolaan sama sekali, dari pembuangan rumah
langsung dibuang ke parit/selokan. Untuk pengelolaan limbah cair
(tinja/excreta) dilakukan dengan septik tank.
Untuk limbah pada (sampah) perumahan dilakukan proses pemilahan menjadi
sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik akan dijadikan
sebagai kompos, dan sampah anorganik biasanya dijadikan barang yang
memiliki nilai ekonomis yang nantinya akan dijual dan hasilnya akan
digunakan kembali untuk memenuhi kebutuhan perumahan.
3. Untuk limbah cair dan limbah padat dilakukan pengawasan dan
pengecekan lebih rutin disamping membuat tempat penampungan limbah cair
kecuali air kotoran dan tidak lagi langsung membuangannya ke sungai

103

104

Asahan. Untuk limbah padat adalah tidak membuang sampah secara
sembarangan.
B. SARAN
Adapun saran untuk penghuni dan PT Toba Plup Lestari (TPL) terhadap
pengelolaan limbah perumahan, adalah:
1.

Limbah

cair

(grey

water)

seharusnya

diproses

sebelum

dibuang

keparit/selokan dengan menggunakan cara yang sangat sederhana didalam
pengelolaannya yaitu dengan pembuatan kolam stabilitasi atau kolam
penampungan.
2.

Untuk menjaga kelestarian, kebersihan serta kesehatan lingkungan
perumahan seharusnya penghuni (orang-orang) yang tinggal di perumahan
tersebut ikut berperan aktif untuk melestarikan lingkungan sekitar, yang
artinya warga yang tinggal dilingkungan perumahan tersebut harus ikut dalam
membantu petugas kebersihan dalam membersihkan lingkungan walaupun
pihak perusahaan telah menyediakan petugas kebersihan. Salah satu peran
penghuni perumahan dengan melakukan pemisahan sampah dari rumah.

105

DAFTAR PUSTAKA
Aulia Dwira N, Bahri Samsul dan Zahrah Wahyudi. (2008). Bahan Ajar
Perumahan dan Permukiman. Medan: USU press.
Asmadi dan Suharno. (2012). Dasar-Dasar Teknologi Pengolahan Air Limbah.
Yogjakarta: Gosyen Publishing.
BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi). 2010. Pengelolaan Air
Limbah Domestik di DKI Jakarta.
Ditjen Cipta Karya. 1997. Pedoman Rumah Sehat. Jakarta.
Hammer, Mark J.1977. Water and Wastewater Techonoly, John Wiley and Sons.
New York.
Jimbro, Nathan. 2010. Fasilitas Sarana dan Prasarana di Perumahan, [Online]
Available:
http://domba-bunting.blogspot.com/2010/03/fasilitas-saranaprasarana-di-peumahan.html
Komisi WHO. 2001 Tentang Kesehatan dan Lingkungan
Keputusan Menteri Negara Perumahan Rakyat No. 04/KPST/BKP4N/1995
tentang Ketentuan Lebih Lanjut Surat Keputusan Bersama Menteri Dalam
Negeri, Menteri Pekerjaan Umum dan Menteri Perumahan Rakyat.
Kasmidjo, R.B. 1991. Penanganan Limbah Pertanian, Perkebunan, dan Industri
Pangan. Pusat Antar Universitas Pangan dan Gizi, Universitas Gadjah Mada,
Yogjakarta.
Keputusan Menteri Negara Perumahan Rakyat No. 09/KPST/M/1995 tentang
Pedoman Perikatan Jual Beli Rumah.
Keputusan Mneteri Pekerjaan Umum No. 20/KPST/1986 tentang Pedoman Teknik
Pembangunan Perumahan Sederhana Tidak Bersusun dan Peraturan
Perubahannya.
Keputusan Menteri Pekerjaan Umum No. 51/PRT/1991 tentang Pedoman Teknik
Pembangunan Perumahan Sederhana Tidak Bersusun dan Peraturan
Perubahannya.
Kuswartojo, Tjuk, Salim, Suparti A. 1997. Perumahan dan Permukiman Yang
Berwasasan Lingkungan. Jakarta: Direktor Jenderal Pendidikan Tinggi
Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan.

106

Menpera No. 4/KPST/BKP4N/1995 tentang Klasifikasi Rumah Tidak Bersusun
Terdiri dari Karakteristik Fisik dan Non Fisik.
Mara, D. 2004 Domectic Wastwwater Treatmen In Devoloping Countries.
Earthscan. London.
Martopo, S. 1987. Dampak Limbah Terhadap Lingkungan. Bahan Diskusi Kursus
Singkat Penanganan Limbah Secara Hayati. Yogjakarta: Universitas Gajah
Mada.
Menteri Kesehatan RI. No. 829/menkes/SK/VII 1999 tentang Persyaratan
Kesehatan Perumahan. Jakarta: Departemen Kesehatan R.I.
Menteri Pekerjaan Umum dan Menteri Perumahan Rakyat No. 648-348 Tahun
1992
Metcalf and Eddy. 2003. Wastewater Engineering. Mc. Graw-MII, Inc. New
York.
Mulyana, Rachmat. (2013). Merancang Pemukiman Sehat Dan Berwawasan
Lingkungan. Medan: Unimed press.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2011). Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta.
Nurhidayat.A dan Joni Hermana.J. 2009. Strategi Pengelolaan Air Limbah
Domestik Dengan Sistem Sanitasi Skala Lingkungan Berbasis Masyarakat Di
Kota Batu Jawa Timur, FTSP-ITS. Surabaya.
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Menteri Perumahan Rakyat RI No.
37/PRT/M/2015 tentang Ijin Penggunaan air.
Peraturan Menteri Kesehatan No.416/menkes/per/1x/1990
Riviwanto, Muchsin DKK. (2011). Penyehatan Pemukiman. Yogjakarta: Gosyen
Publishing.
Said, N.I. 1995 Sistem Pengolahan Air Limbah Rumah Tangga Skala Individual
Tangki Septik Filter Up Flow. Pusat Penerapan dan Pengkajian Teknologi
Lingkungan, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, Jakarta.
Siregar , Sakti A. (2005). Intalasi Pengolahan Air Limbah. Yogjakarta: Kanisius.
Slamet Juli Soemirat. (1994). Kesehatan Lingkungan. Bandung: Gadjah Mada
University Press.

107

SNI-03-1733-2004 tentang Tata Cara Perencanaan Lingkungan Perumahaan di
Perkotaan.
Sugihato, 1987. Dasar-Dasar Pengelolaan Air Limbah. Universitas Indonesia (UI
Press), Jakarta.
Sukamto.2004. Ramah dan Lingkungan Sehat: Pegangan untuk kader dan
pendampingan masyarakat. Yogjakarta: Yayasan Griya Mandiri.
Sundstrom, D.W. and Klei, H.E. 1979. Wastewater Treatment. Englewood Cliffs,
New Jersey: Prentice Hall Inc.
Surat Keputusan Gubernur Istimewa Yogjakarta No. 214/KPTS/1991.
Syed R. Qasim. 1985. Wastewater Treatment Plants, Palnning, Design, and
Operation. Holt, Rinerhart, and Winton, CBS College Publishing.
Thcobanoglous. G. Theisen. H. Dan Vigil. S.A. 1991. Integrated Solid Waste
Management. Engineering Principles and Management Issues. McGraw-Hill
International Edition, New York.
Undang-Undang RI Nomor. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan
Pemukiman.
Undang-Undang RI Nomor. 4 Tahun 1992 tentang Perumahan dan Permukiman.
Jakarta: Departemen Kesehatan R.I.
Undang-Undang RI Nomor. 10 Tahun
Kependudukan dan Pembangunan.

1992

tentang

Perkembangan

Undang-Undang RI Nomor. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah.
Undang-Undang RI Nomor. 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan
Hidup.
Undang-Undang RI Nomor. Tahun 1964 tentang Penetapan Peraturan Pengganti.
Water Treatment Hand Book, 1975, Gesuido Shissetsu Sekkei Shisin to Kaisetsu,
Nihon Gesuidou Kyoukai.
Yudhohusodo, Siswono dkk. 1991. Rumah Untuk Seluruh Rakyat. Jakarta: Unit
Percetakan Bharakerta.