Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

Yulia Zulfita T , 2015 PENGGUNAAN METODE PROBLEM SOVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH PADA PEMBELAJARAN IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu diperoleh melalui lembar observasi tentang aktifitas guru dalam bentuk catatan. Dari peneliti mitra, data atau informasi tentang pelaksanaan tindakan diperoleh melalui lembar hasil observasi tentang aktifitas siswa. Guru berperan memberikan data dan informasi tentang pelaksanaan tindakan dilakukan dengan melakukan refleksi-kolaboratif pada saat diskusi balikan di setiap akhir siklus tindakan. Siswa berperan dalam memberikan data atau informasi tentang pelaksanaan tindakan dilakukan dengan melalui wawancara terhadap beberapa orang siswa yang dapat dianggap memberikan informasi yang tepat setelah berakhirnya keseluruhan tindakan. 2. Members Check Members Check yaitu mengecek kebenaran dan kesahihan data temuan dengan cara mengkonfirmasikan dengan sumber data. Dalam proses ini, data atau informasi tentang seluruh pelaksanaan tindakan yang diperoleh peneliti dan peneliti mitra dikonfirmasikan kebenarannya kepada guru kelas melalui diskusi balikan refeksi kolaboratif pada setiap akhir pelaksanaan tindakan dan pada akhir keseluruhan pelaksanaan tindakan. 3. Audit Trail Audit trail yaitu mencek kebenaran hasil penelitian sementara beserta prosedur dan pengumpulan datanya, dengan mengkonfirmasikan pada bukti-bukti temuan yang telah diperiksa, dan dicek kesahihannya pada sumber data tangan pertama. 4. Expert Opinion Expert opinion yaitu meminta nasihat dari pakar atau ahli. Pada penelitian tindakan kelas ini, expert opinion dilakukan dengan meminta saran atau nasihat dari dosen pembimbing. Yulia Zulfita T , 2015 PENGGUNAAN METODE PROBLEM SOVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH PADA PEMBELAJARAN IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V SIMPULAN IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

Dalam bab ini akan menyimpulkan hasil dari penelitian yang telah dilakukan di kelas VIII-F SMPN Negeri 19 Bandung,

A. SIMPULAN

Penggunaan metode Problem solving untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah pada pembelajaran IPS di kelas VIII-F SMP Negeri 19 Bandung menyimpulkan sebagai berikut : 1. Perencanaan yang sudah direncanakan dengan baik merupakan suatu rancangan pelaksanaan pembelajaran. Memperhatikan beberapa aspek yang harus disesuaikan dengan kondisi kelas dan karakteristik siswa di dalam kelas, berdasarkan hasil identifikasi awal penelitian diantaranya siswa bosan dengan penjelasan materi dengan menggunakan buku LKS yang kurang baik, menarik, kurangnya siswa dalam mengemukakan pendapat dengan percaya diri, pembelajaran IPS yang sifatnya hapalan sehingga tingkat kemampuan berpikir tinggi siswa terutama dalam memecahkan masalah masih dikatakan dalam kategori rendah, siswa belajar dengan metode ceramah yang sifatnya teacher centere tidak ada respon balik sehingga pembelajaran kurang bermakna dan kurang melatih kemampuan berpikir siswa . Dengan demikian, perencanaann penggunaan metode problem solving untuk meningkatkan kemampuan siswaadalam memecahkan masalah pada pembelajaran IPS telah dilaksanakan dengan baik. Perncanaan berdasarkan penyususnan rencana pelaksanaan pelbelajaran RPP yang tepat dan benar, peneliti bersama guru mitra menentukan materi yang akan digunakan pada setiap pelaksanaan tindakan. Penelitian selanjutnya, peneliti menyusun kegiatan pembelajaran yang akan disampaikan di kelas VIII-F, dengan menggunakan metode pembelajaran berbeda, agar dapat mencapai tujuan pembelajaran melalui penggunaan metode problem solving dan untuk memudahkan peneliti dalam melihat hasil atau mengukur peningkatan kemampuan siswa dalam Yulia Zulfita T , 2015 PENGGUNAAN METODE PROBLEM SOVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH PADA PEMBELAJARAN IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu memecahkan masalah pada pembelajaran IPS dengan menggunakan metode problem solving. 2. Pelaksanaan penggunaan metode problem solving untuk meningkatkan kemampuan siswa pada pembelajaran IPS telah dilaksanakan dengan baik. Pada penelitian ini dilakukan dalam 3 siklus 6 tindakan, 1 siklus terdiri dari 2 tindakan. Dimana guru menjelaskan materi pada tindakan pertama terlebih dahulu kemudia tindakan kedua proses pembelajaran di kelas menggunakan metode problem solving. Dalam kegiatan pembelajaran berlangsung dilakukan untuk mengembangkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah pada pembelajaran IPS dan membangun pengetahuanya secara mandiri dimana siswa dapat memberikan pendapat dengan percaya diri serta memberikan kreativitas dalam berpikir menemukan ide-ide gagasan dalam pembelajaran IPS dengan kritis. 3. Hasil dalam penggunaan metode pembelajaran problem solving untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah telah mencapai hasil yang terbaik. hal ini terlihat pada peningkatan-peningkatan yang terjadi pada setiap siklus I,II,III yang dilakukan sebanyak enam kali tindakan. Hasilnya menunjukan aktivitas siswa dalam mengikuti pembelajaran IPS terlihat pada setiap siklus ke-I siswa belum terbiasa melaksanakan metode problem solving dalam pembelajaran, siklus ke-II rata-rata siswa sudah mulai aktif mengikuti pembelajaran IPS dengan menggunakan metode problem solving, siklus ke-III mulai percaya diri siswa dalam mengemukakan pendapat serta mengembangkan kemampuan memecahkan masalahnya dalam pembelajaran IPS. Terdapat aktivitas guru mengajar menggunakan metode problem solving terlihat pada setiap siklus I,II,III, pada siklus ke-I guru belum menguasai kelas dan tahap- tahap metode problem solving sehingga siswa tidak terkondisikan dengan terib, siklus ke-II guru mulai menjelaskan materi dengan meraik perhatian siswa untuk belajar melaksanakan metode problem solving, siklus ke-III guru mampu mengarahkan siswa untuk melaksanakan metode problem solving pada pembelajaran IPS. Tahap penilaian hasil lembar kerja siswa Yulia Zulfita T , 2015 PENGGUNAAN METODE PROBLEM SOVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH PADA PEMBELAJARAN IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu meningkat terlihat di setiap siklus I,II,III, sesuai indikator yang diharapkan tercapai peningkatannya dalam pembelajaran IPS. 4. Kendala dan solusi, mengatasi kendala yang terjadi saat pelaksanaan mengunakan metode problem solving dalam pembelajaran yaitu mengondisikan siswa saat belajar berlangsung di kelas, memberikan pengarahan untuk siswa disiplin dengan tertib saat pembelajaran IPS berlangsung, menjelaskan materi pembelajaran IPS harus menarik dengan jelas dan mudah dipahami siswa, serta menggunakan metode lain dalam pembelajaran yaitu penggunaan metode problem solving dalam pembelajaran IPS, harus jelas, mudah dimengerti sehingga siswa akan melaksanakan kegiatan memecahkan masalah tersebut. Solusi mengatasi kendala yang terjadi, yaitu guru sebaiknya sebagai motivator atau memotivasi agar siswa mampu melaksakanakan proses pemecahan masalah dengan metode problem solving , dan menjadi fasilitator serta memonitoring seluruh siswa upaya agar siswa megembangkan kemampuan berpikirnya dalam pembelajaran IPS. Dengan demikian, tercapainya tujuan keberhasilan dalam pembelajaran IPS siswa harus mengerti hakikat dari pelaksanaan pembelajaranmenggunakan metode problem solving, maka sebaiknya siswa dapat mengikuti pembelajaran yang sedang berlangsung denga tertib dan disiplin.

B. IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

Berdasarkan pengalaman peneliti selama melaksanakan penelitian dengan meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah pada pembelajaran IPS di kelas VIII-F SMPN 19 Bandung, terdapat beberapa poin yang menjadi rekomendasi dari peneliti kepada berbagai pihak yang terkait dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut : 1. Pihak Sekolah Peneliti berharap melalui penelitian yang dilakukan dengan menggunakan metode problem solving upaya untuk dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah pada pembelajaran dan mampu Yulia Zulfita T , 2015 PENGGUNAAN METODE PROBLEM SOVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH PADA PEMBELAJARAN IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu meningkatkan kualitas dalam pembelajaran IPS khususnya di SMP Negeri 19 Bandung. Selain itu, pembelajaran yang dilakukan di sekolah perlu memperhatikan proses pembelajaran bukan hanya melihat hasil dari pembelajaran yang dapat dicapai, akan tetapi peneliti juga berharap pihak sekolah dapat memberikan dukungan sarana dan prasarana lebih baik. 2. Guru Peneliti berharap dengan adanya penelitian ini pembelajaran yang digunakan oleh guru dapat lebih inovatif dan kreatif sesuai dengan kebutuhan siswa. Guru dapat mengembangkan berbagai model-model ataupun metode dalam pembelajaran agar siswa bersemangat dalam mempelajari pembelajaran IPS, serta peran guru sebagai fasilitator dapat memberikan pengarahan dengan cara memotivasi dan memfasilitasi siswa berpikir dalam memecahkan masalah pada pembelajaran IPS. 3. Siswa Melalui penelitian ini, peneliti berharap siswa dapat lebih meningkatkan kemampuannya dalam memecahkan memesalah pada suatu contoh kasus dalam pembelajaran IPS serta siswa dapat menunjukkan kemampuan yang dimilikinya dalam berpikir analisis dan diharapkan siswa lebih aktif dalam bertanya mengemukakan pendapat dengan percaya diri. 4. Peneliti Penelitian ini, terinspirasi sendiri bagi peneliti. Keberhasilan dalam penelitian ini belum sempurna, sehingga perlu adanya penelitian selanjutnya mengenai penggunaan metode problem solving untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah pada pembelajaran IPS. peneliti lain diharapkan meneliti penggunaan ataupun penerapan metode problem solving untuk melihat peningkatan dalam belajar IPS. Demikian simpulan dan saran yang dapat peneliti kemukakan. Semoga penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia pada umumnya dan secara khusus dapat menjadi bahan pertimbangan sekolah dalam mengembangkan peningkatan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah pada pembelajaran IPS.

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran problem solving untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa: penelitian tindakan kelas di Kelas IV-1 SD Dharma Karya UT

1 4 173

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION PADA SISWA KELAS VIII SMP UNTUK MENUMBUHKAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH

0 3 130

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN THINK ALOUD PAIR PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKASISWA KELAS VIII SMP NEGERI 24 MEDAN.

0 3 26

PENERAPAN STRATEGI JIGSAW BERBASIS PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN Penerapan Strategi Jigsaw Berbasis Problem Solving Untuk Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah Matematika (PTK pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Teras Tahun A

0 2 16

PENERAPAN STRATEGI JIGSAW BERBASIS PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN Penerapan Strategi Jigsaw Berbasis Problem Solving Untuk Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah Matematika (PTK pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Teras Tahun Aj

0 1 14

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING PADA MATERI SIFAT KOLIGATIF LARUTAN UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH SISWA.

0 3 31

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH HAM PADA MATA PELAJARAN PKn :Penelitian Tindakan Kelas Kelas SMP N 40 Bandung.

0 0 51

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH HAM PADA MATA PELAJARAN PKn : Penelitian Tindakan Kelas Kelas SMP N 40 Bandung.

0 4 46

Perbedaan Efektivitas Penggunaan Metode Mind Mapping Dan Metode Problem Solving (Pemecahan Masalah) Dalam Meningkatkan Kreativitas Pada Pembelajaran IPS Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Pajangan.

0 10 185

PENGGUNAAN METODE PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENGERJAKAN SOAL CERITA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA

0 0 12