Yoni Oktaviani, 2015 PENGARUH ADAPTASI SOSIAL TERHADAP INTEGRASI MASYARAKAT DI KELURAHAN CIKUTRA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
sebagain besar warga 14 masuk ke dalam warga dengan ekonomi menengah ke bawah.
Perbedaan yang terlihat secara fisik, antara penghuni RW 14 sangat ketara. Rumah misalnya, masyarakat di Komplek Delima Cikutra tentu saja memiliki
rumah tipe 36 keatas, sedangkan masyarakat di Sukarapih berbeda-beda bentuk dan jenis rumahnya, nomor rumahnya pun tidak tersusun dengan rapih. Selain itu,
kesan ekslusif Komplek Delima Cikutra menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi perbedaan di kedua tempat yang berada dalam satu lingkup rukun
warga ini. Akan sangat sulit bagi warga komplek untuk berinteraksi dan menjalin hubungan dengan warga luar komplek mereka, begitu pula dengan warga luar
komplek yang akan merasa enggan untuk mencoba “mendekat” dengan warga
komplek. Penulis melihat kejadian-kejadian diatas melalui teori Talcott Parson, yang
terkenal yaitu konsep AGIL adaptation, goal attaintment, integration, latency. Penulis ingin mengetahui bagaimana adaptasi sosial masyarakat komplek
perumahan dengan warga sekitar yang berbeda secara segi ekonomi dan status sosialnya. Setelah melihat kejadian-kejadian tersebut, maka dari itu penulis
mengambil judul “Pengaruh Adaptasi Sosial Masyarakat Komplek Terhadap Integrasi Masyarakat Di Kelurahan Cikutra
”.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan pada latar belakang masalah di atas, maka penyusun mengajukan rumusan masalah pokok penelitian ini, yaitu : “Bagaimana Pengaruh
Adaptasi Sosial Terhadap Integrasi Masyarakat Di Kelurahan Cikutra ?”
Agar penelitian ini lebih terarah dan terfokus pada pokok permasalahan, maka masalah pokok tersebut penyusun jabarkan dalam beberapa sub-sub
masalah sebagai berikut: 1.
Bagaimana adaptasi sosial di kelurahan Cikutra ? 2.
Bagaimana integrasi masyarakat di kelurahan Cikutra ? 3.
Bagaimana pengaruh adaptasi sosial terhadap integrasi masyarakat di Kelurahan Cikutra ?
Yoni Oktaviani, 2015 PENGARUH ADAPTASI SOSIAL TERHADAP INTEGRASI MASYARAKAT DI KELURAHAN CIKUTRA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
C. TUJUAN PENELITIAN
1. Tujuan Umum
Secara umum, tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah mendapatkan gambaran mengenai pengaruh adaptasi sosial terhadap integrasi
masyarakat di Kelurahan Cikutra.
2. Tujuan Khusus
Adapun secara khusus, tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah:
a. Untuk mengetahui bagaimana adaptasi sosial di kelurahan Cikutra,
b. untuk mengetahui bagaimana integrasi masyarakat di kelurahan Cikutra.
c. untuk mengetahui bagaimana bukti kehidupan sehari-hari warga sebagai
bentuk adaptasi. d.
untuk mengetahui bagaimana bukti integrasi yang ada diantara warga.
D. MANFAAT PENELITIAN
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua
pihak. Adapun manfaat penelitian ini dapat diklasifikasikan sebagai berikut: 1.
Manfaat teoretis
a. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi dunia
pendidikan dan bagi pengembangan ilmu sosiologi, terutama sosiologi desa dan kota
b.
Penelitian ini diharapkan dapat memperkaya khasanah ilmu pengetahuan,
c. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan acuan bagi
peneliti sejenis di masa yang akan datang.
2. Manfaat praktis
a. Bagi Mahasiswa
Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan informasi dan menambah pengetahuan tentang pengaruh adaptasi sosial terhadap integrasi
masyarakat di Kelurahan Cikutra khususnya di Komplek Delima Cikutra dan Gang Sukarapih 3.
Yoni Oktaviani, 2015 PENGARUH ADAPTASI SOSIAL TERHADAP INTEGRASI MASYARAKAT DI KELURAHAN CIKUTRA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
b. Bagi peneliti dan pembaca
Penelitian ini dapat member bekal pengetahuan dan pengalaman sehingga dapat memberikan pemahaman yang lebih luas dalam kehidupan
e. Bagi Masyarakat
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi masyarakat mengenai pengaruh adaptasi sosial terhadap integrasi masyarakat di Kelurahan
Cikutra.
E. STRUKTUR ORGANISASI SKRIPSI
Sistematika penulisan di dalam penyusunan skripsi ini meliputi lima bab, yaitu:
BAB I : Pendahuluan. Dalam bab ini diuraikan mengenai latar belakang
masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, dan striktur organisasi skripsi.
BAB II : Tinjauan pustaka. Pada bab ini diuraikan dokumen-dokumen
atau data-data yang berkaitan dengan fokus penelitian serta teori-teori yang mendukung penelitian penulis, kerangka
pemikiran, dan penelitian terdahulu. BAB III :
Metode penelitian. Pada bab ini penulis menjelaskan metodologi penelitian, teknik pengumpulan data, serta tahapan penelitian
yang digunakan dalam penelitian mengenai pengaruh adaptasi sosial terhadap integrasi masyarakat di Kelurahan Cikutra
khususnya di Komplek Delima Cikutra dan Gang Sukarapih 3. BAB IV :
Analisis hasil penelitian. Dalam bab ini penulis menganalisis hasil temuan data tentang pengaruh adaptasi sosial terhadap
integrasi masyarakat di Kelurahan Cikutra khususnya di Komplek Delima Cikutra dan Gang Sukarapih 3.
BAB V : Kesimpulan dan saran. Dalam bab ini penulis berusaha mencoba memberikan kesimpulan dan saran sebagai penutup
dari hasil penelitian dan permasalahan yang telah diidentifikasi dan dikaji dalam skripsi.
Yoni Oktaviani, 2015 PENGARUH ADAPTASI SOSIAL TERHADAP INTEGRASI MASYARAKAT DI KELURAHAN CIKUTRA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. DESAIN PENELITIAN
Menurut Sugiyono 2012, hlm.279 “Desain penelitian rancangan
penelitian merupakan pedoman yang berisi langkah-langkah yang akan diikuti peneliti untuk melakukan penelitiannya.
” Maka, desain penelitian adalah suatu kerangka rencana yang digunakan dalam melakukan suatu penelitian. Penelitian
ini merupakan salah satu jenis penelitian korelasional, seperti yang dipaparkan Arikunto 2010, hlm.4
“Penelitian korelasional adalah penelitian yang dilakukan oleh peneliti untuk mengetahui tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih,
tanpa melakukan perubahan, tambahan atau manipulasi terhadap data yang memang sudah ada.
” Ada 2 jenis penelitian korelasi, yaitu korelasi sejajar dan korelasi sebab
akibat, penelitian ini merupakan jenis penelitian korelasi sebab akibat yang bertujuan mencari pengaruh antara variabel independen X terhadap variabel
dependen Y. Yang menjadi variabel X pada penelitian ini adalah adaptasi sosial, sedangkan yang menjadi variabel Y pada penelitian ini adalah integrasi
masyarakat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Metode ini
memaparkan aspek-aspek yang diteliti serta menjelaskan hubungan antar variabel. Melalu metode deskriptif ini, peneliti diharapkan mampu mengidentifikasi,
menganalisis bagaimana pengaruh adaptasi sosial terhadap integrasi masyarakat di Kelurahan Cikutra, khususnya yang menjadi sampel yaitu wilayah Cikutra RW
14, RT 04. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan
kuantitatif. Seperti yang disampaikan Sugiyono 2012, hlm.8 “Pendekatan
kuantitatif dapat diartikan sebagai pendekatan penelitian yang digunakan untuk meneliti pada populasisampel tertentu, pengumpulan data menggunakan
instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatifstatistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.
”