Anandha Putri Rahimsyah, 2014 Program Hipotetik Bimbingan Pribadi Sosial melalui Teknik Role Playing untuk Mengembangkan
Perilaku Prososial Peserta Didik Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dikemukakan, diperoleh pertanyaan umum sebagai arah perumusan masalah dalam penelitian, yaitu
bagaimana rancangan program hipotetik bimbingan pribadi sosial melalui teknik role playing untuk mengembangkan perilaku prososial peserta didik kelas atas SD
Laboratorium Percontohan UPI Bandung tahun ajaran 20132014. Secara rinci pertanyaan penelitian dijabarkan sebagai berikut:
1. Bagaimana gambaran umum perilaku prososial peserta didik kelas atas SD
Laboratorium Percontohan UPI Bandung tahun ajaran 20132014 ? 2.
Bagaimana gambaran aspek perilaku prososial peserta didik kelas atas SD Laboratorium Percontohan UPI Bandung tahun ajaran 20132014 ?
3. Bagaimana
gambaran perilaku prososial peserta didik kelas atas SD Laboratorium Percontohan UPI Bandung tahun ajaran 20132014 berdasarkan
indikator ? 4.
Seperti apakah rancangan program hipotetik bimbingan pribadi sosial melalui teknik role playing yang sesuai untuk mengembangkan perilaku prososial
peserta didik kelas atas SD Laboratorium Percontohan UPI Bandung tahun ajaran 20132014 ?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan umum penelitian adalah tersusunnya rancangan program hipotetik bimbingan pribadi sosial melalui teknik role playing untuk mengembangkan
perilaku prososial peserta didik kelas atas SD Laboratorium Percontohan UPI Bandung tahun ajaran 20132014 yang dinilai layak oleh pakar dan praktisi
bimbingan dan konseling. Secara spesifik tujuan penelitian yaitu : 1.
Menemukan gambaran umum perilaku prososial peserta didik kelas atas SD Laboratorium Percontohan UPI Bandung tahun ajaran 20132014.
2. Menemukan gambaran aspek perilaku prososial peserta didik kelas atas SD
Laboratorium Percontohan UPI Bandung tahun ajaran 20132014. 3.
Menemukan gambaran perilaku prososial peserta didik kelas atas SD
Laboratorium Percontohan UPI Bandung tahun ajaran 20132014 berdasarkan indikator.
Anandha Putri Rahimsyah, 2014 Program Hipotetik Bimbingan Pribadi Sosial melalui Teknik Role Playing untuk Mengembangkan
Perilaku Prososial Peserta Didik Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
4. Merumuskan program hipotetik bimbingan pribadi sosial melalui teknik role
playing untuk mengembangkan perilaku prososial peserta didik kelas atas SD Laboratorium Percontohan UPI Bandung tahun ajaran 20132014.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian diharapkan memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Bagi Guru Bimbingan dan Konseling
Menjadi pedoman bagi guru bimbingan dan konseling dalam membantu peserta didik mengembangkan perilaku prososial.
2. Bagi Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan
Menambah khasanah penelitian Bimbingan dan Konseling bagi anak di Sekolah Dasar.
3. Bagi Peneliti Selanjutnya
Memperdalam penelitian perilaku prososial pada anak dan dikembangkan lebih lanjut.
E. Struktur Organisasi Skripsi
Struktur organisasi skripsi disusun untuk memberikan gambaran menyeluruh dan memudahkan penyusunan skripsi. Struktur organisasi skripsi
berisi rincian tentang urutan penulisan dari setiap bab dan bagian bab dalam skripsi. Adapun struktur organisasi dalam skripsi sebagai berikut.
Bab I Pendahuluan meliputi latar belakang penelitian, identifikasi dan perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan struktur organisasi
skripsi. Bab II Kajian pustaka. Kajian pustaka mencakup perilaku prososial, teknik
role playing, konsep dasar bimbingan dan konseling di sekolah dasar, bimbingan pribadi sosial, dan program hipotetik bimbingan pribadi sosial melalui teknik role
playing untuk mengembangkan perilaku prososial peserta didik. Bab III Metode penelitian meliputi pendekatan dan metode penelitian,
lokasi, populasi, sampel penelitian, definisi operasional variabel, instrumen
Anandha Putri Rahimsyah, 2014 Program Hipotetik Bimbingan Pribadi Sosial melalui Teknik Role Playing untuk Mengembangkan
Perilaku Prososial Peserta Didik Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
penelitian, pengembangan instrumen penelitian, teknik analisis data, dan prosedur penelitian.
Bab IV Hasil penelitian dan pembahasan meliputi pengolahan atau analisis data berdasarkan hasil temuan dan pembahasan atau analisis temuan.
Bab V Kesimpulan dan rekomendasi berdasarkan temuan dari hasil penelitian.
Anandha Putri Rahimsyah, 2014 Program Hipotetik Bimbingan Pribadi Sosial melalui Teknik Role Playing untuk Mengembangkan
Perilaku Prososial Peserta Didik Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan dan Metode Penelitian
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian adalah pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian studi deskriptif. Pendekatan kuantitatif bertujuan untuk
memperoleh data yang sifatnya gambaran mengenai perilaku prososial peserta didik. Pendekatan kuantitatif digunakan meneliti populasi atau sampel tertentu
untuk mendapatkan angka-angka secara numerikal yang digunakan untuk mengetahui gambaran perilaku prososial pada peserta didik kelas atas SD
Laboratorium Percontohan UPI Bandung. Metode deskriptif digunakan untuk menggambarkan, menganalisis, dan
mengambil suatu generalisasi mengenai perilaku prososial peserta didik sekolah dasar. Berdasarkan hasil temuan tersebut dijadikan dasar untuk mengembangkan
program hipotetik bimbingan pribadi sosial untuk mengembangkan perilaku prososial peserta didik melalui teknik role playing.
B. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian
Penelitian mengambil lokasi di SD Laboratorium Percontohan UPI Bandung. Alasan pemilihan lokasi penelitian karena adanya fenomena tentang
perilaku prososial peserta didik yang masih memerlukan pengembangan. Selain itu, di SD Laboratorium Percontohan UPI Bandung belum tersedia layanan
bimbingan dan konseling yang secara khusus difokuskan untuk mengembangkan perilaku prososial peserta didik.
Populasi penelitian adalah seluruh peserta didik kelas atas yaitu kelas V dan VI SD Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 20132014. Jumlah
peserta didik kelas atas SD Laboratorium Percontohan UPI Bandung adalah 120 orang, dengan demikian seluruh peserta didik kelas atas yaitu kelas V dan VI SD
Laboratorium Percontohan UPI Bandung diambil untuk menjadi sampel penelitian.