Menghitung Koefisien Determinasi Pengujian Hipotesis

Rifqi Fauzi, 2014 Pengaruh Motivasi Mengikuti Ekstrakulikuler Gambar Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Menggambar Dengan Perangkat Lunak Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Menghitung Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi bertujuan untuk mengetahui besarnya persentase motivasi mengikuti ekstrakurikuler gambar digital sebagai variabel X terhadap hasil belajar siswa sebagai variabel Y. Koefisien determinasi ialah pangkat dua koefisien korelasi dikalikan 100. Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut: Keterangan KD : Koefisien determinasi r² : Nilai kuadrat koefisien korelasi Sumber: Saputra, 2007: 40 Tabel 3.7: Interpretasi Koefisien Determinasi r²= 1 Sempurna r²= 0 Tidak Ada Pengaruh 0 r² 4 Sangat Rendah 4 ≤ r² 16 Rendah 16 ≤ r² 36 Sedang 36 ≤ r²64 Tinggi r²64 Sangat Tinggi Interval Koefisien Kategori 0,800 – 1,000 Sangat tinggi 0,600 – 0,799 Tinggi 0,400 – 0,599 Cukup tinggi 0,200 – 0,399 Rendah KD = r² x 100 Rifqi Fauzi, 2014 Pengaruh Motivasi Mengikuti Ekstrakulikuler Gambar Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Menggambar Dengan Perangkat Lunak Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Sumber: Gunawan, 2004: 80

5. Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis dilakukan untuk mengetahui apakah hipotesis yang diajukan pada penelitian ini ditolak atau diterima. Terlebih dahulu kita mengasumsikan H ₀ atau hipotesis nol dan Ha atau hipotesis penelitian sebagai berikut: H ₀ :Tidak terdapat pengaruh yang positif antara motivasi mengikuti kegiatan ekstrakurikuler gambar digital terhadap hasil belajar siswa. Ha :Terdapat pengaruh yang positif antara motivasi mengikuti kegiatan ekstrakurikuler gambar digital terhadap hasil belajar siswa. Untuk menguji digunakan statistik sebagai berikut: Sumber: Sugiyono, 2012:257 Keterangan: 0,000 – 0,199 Sangat rendah Rifqi Fauzi, 2014 Pengaruh Motivasi Mengikuti Ekstrakulikuler Gambar Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Menggambar Dengan Perangkat Lunak Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu : Koefisien korelasi n : Jumlah responden t : Uji hipotesis t hitung Hasil t hitung selanjutnya dibandingkan dengan harga t tabel, pada taraf kepercayaan 95 pada dk = n-1. Dengan ketentuan Ha diterima apabila harga t hitung t tabel, dan H ₀ ditolak apabila harga t hitung t tabel. Rifqi Fauzi, 2014 Pengaruh Motivasi Mengikuti Ekstrakulikuler Gambar Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Menggambar Dengan Perangkat Lunak Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya, penelitian ini dapat memaparkan jawaban rumusan masalah yang diajukan pada BAB I mengenai gambaran motivasi mengikuti kegiatan ekstrakurikuler gambar digital, gambaran hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran Menggambar Dengan Perangkat Lunak, serta pengaruh motivasi mengikuti ekstrakurikuler gambar digital terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran menggambar dengan perangkat lunak. Adapun kesimpulan dari hasil penelitian mengenai “Pengaruh Motivasi Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler Gambar Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Menggambar Dengan Perangkat Lunak di SMK Negeri 2 Tasikmalaya” yang telah dilakukan sebagai berikut: 1. Gambaran motivasi mengikuti ekstrakurikuler gambar digital dalam penelitian ini diperoleh dari 3 indikator, yaitu adanya perhatian dan penghargaan dalam belajar, kegiatan atau materi yang menarik dalam pembelajaran, dan lingkungan belajar yang secara keseluruhan masuk ke dalam kategori “cukup baik” dengan besar persentase 32,76. Sedangkan penjumlahan kriteria “sangat baik” dan “baik” mempunyai persentase sebanyak 34.48, dan penjumlahan nilai kurang baik dan sangat rendah hanya memiliki nilai 32,76. Dengan hasil tersebut diharapkan motivasi siswa dalam mengikuti ekstrakurikuler gambar digital bisa terus ditingkatkan lagi.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN KELENGKAPAN FASILITAS BELAJAR SISWA DENGAN MOTIVASI BELAJAR MENGGAMBAR TEKNIK PADA SISWA JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 REMBANG

1 11 202

HUBUNGAN PERSEPSI TENTANG KINERJA GURU PPL DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DI JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 2 GARUT.

0 4 41

PENERAPAN KOMBINASI PEER TEACHING DAN SELF EVALUATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN MEKANIKA TEKNIK KELAS X TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMKN 2 TASIKMALAYA: Penelitian terhadap Siswa Sekolah Menengah Kejuruan di Tasikmalaya Tahun A

0 0 33

PENGARUH PEMAHAMAN SISWA TENTANG LEMBAR KERJA TERHADAP PROSES PENGGAMBARAN KUSEN PADA PROGRAM STUDI TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 GARUT.

0 0 29

PENGARUH INTERAKSI SOSIAL GURU DENGAN SISWA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DI JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 CILAKU CIANJUR.

0 0 52

KONTRIBUSI MOTIF BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 2 TASIKMALAYA.

0 7 43

PENGARUH PEMBELAJARAN EKSTRAKURIKULER KEPRAMUKAAN DAN IKLIM SEKOLAH TERHADAP PRESTASI HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PAKET KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN PADA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK BANGUNAN SMK NEGERI 1 SEYEGAN.

0 0 175

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN NON-KEJURUAN DI JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

1 1 151

PENGARUH SARANA DAN PRASARANA RUANG GAMBAR MANUAL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK KELAS X TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DI SMK NEGERI 2 PALEMBANG.

2 21 148

Pengelolaan Ekstrakurikuler Siswa SISWA JADI

0 0 13