Rumah Sehat HASIL PENELITIAN

4.6. Rumah Sehat

Kepemilikan rumah sehat dilihat dari beberapa indikator yaitu meliputi komponen rumah, kondisi sanitasi dasar dan perilaku penghuni rumah. Hasil penelitian kepemilikan rumah sehat dapat dilihat dari tabel 4.6. berikut ini. Tabel 4.6. Distribusi Responden Berdasarkan Indikator Rumah Sehat di Lingkungan III Kelurahan Perjuangan Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai Tahun 2010 Komponen Rumah Sehat Skore Penilaian Rumah Total 1 2 3 4 n n n n n n

A. Konstruksi Rumah 1

Langit-langit 33 25,0 58 43,9 41 31,1 - - - - 132 100 2 Dinding 1 0,8 106 80,3 25 18,9 - - - - 132 100 3 Lantai - - 50 37,9 82 62,1 - - - - 132 100 4 Jendela kamar 49 37,1 83 62,9 - - - - - - 132 100 5 Jendela ruang keluarga - - 132 100 - - - - - - 132 100 6 Ventilasi - - 80 60,6 52 39,4 - - - - 132 100 7 Lubang asap dapur 13 2 100 - - - - - - - - 132 100 8 Pencahayaan 8 6,1 74 56,1 50 37,9 - - - - 132 100

B. Kondisi Sanitasi Dasar 9

Sarana Air Bersih 20 15,2 5 3,8 61 46,2 28 21,2 18 13,6 132 100 10 Jamban 36 27,3 13 9,8 7 5,3 2 1,5 74 56,1 132 100 11 SPAL 1 0,8 2 1,5 129 97,7 - - - - 132 100 12 Tempat sampah 47 35,6 73 55,3 12 9,1 - - - - 132 100 Keterangan : n = jumlah responden Berdasarkan tabel 4.6, diketahui bahwa 48,5 responden memiliki langit- langit rumah yang kotor, sulit dibersihkan dan rawan kecelakaan. Terdapat 80,3 responden memiliki dinding rumah semi permanen. Terdapat 62,9 responden yang memiliki jendela kamar tidur. Terdapat 60,6 responden memiliki ventilasi tetapi Universitas Sumatera Utara luas ventilasi permanen 10 dari luas lantai. Seluruh responden 100 tidak memiliki lubang asap dapur. Berdasarkan kondisi sanitasi dasar diketahui bahwa mayoritas responden 46,2 memiliki sarana air bersih dan tidak memenuhi syarat kesehatan. Mayoritas responden 56,1 memiliki jamban leher angsa dan septik tank. Mayoritas responden 97,7 memiliki sarana pembuangan air limbah yang dialirkan ke selokan terbuka. Mayoritas responden 55,3 memiliki sarana pembuangan sampah tetapi tidak kedap air dan tidak memiliki tutup. Berdasarkan penilaian pada beberapa indikator rumah sehat tersebut sesuai dengan Pedoman Teknis Penilaian Rumah Sehat oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia tahun 2002, maka kepemilikan rumah sehat dapat dikategorikan menjadi rumah sehat dan tidak sehat. Hasil penelitian dapat dilihat pada tabel 4.7. berikut ini. Tabel 4.7. Distribusi Responden Berdasarkan Kepemilikan Rumah Sehat di Lingkungan III Kelurahan Perjuangan Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai Tahun 2010 No Kepemilikan Rumah Sehat Jumlah Orang Persentase 1 Sehat 17 12,9 2 Tidak Sehat 115 87,1 Total 132 100 Berdasarkan tabel 4.7. diketahui bahwa responden yang memiliki rumah sehat sebanyak 17 orang 12,9 dan yang tidak memiliki rumah sehat sebanyak 115 orang 87,1. Universitas Sumatera Utara

BAB V PEMBAHASAN

5.1. Kondisi Masyarakat dan Lingkungan di Lingkungan III Kelurahan

Perjuangan Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai Tahun 2010. . Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa mayoritas responden 34,8 berusia 35 tahun dan responden berusia 45 tahun sebanyak 31,1. Responden penelitian pada umumnya merupakan tamatan SMP dan SD yaitu masing-masing 44,7 dan 25,8 sedangkan responden yang memiliki pendidikan sarjana hanya 6 orang atau 4,5. Tingkat pendidikan yang rendah yang dimiliki oleh responden mengakibatkan responden hanya mampu bekerja sebagai pekerja informal yaitu sebanyak 75,0 atau memiliki pekerjaan tidak tetap dengan tingkat penghasilan yang hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan pangan dan sandang sehari-hari. Gambaran demikian merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi minimnya fasilitas sanitasi dasar responden dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini sejalan dengan pendapat Sastra 2002 yang menyatakan bahwa pada masyarakat golongan menengah ke bawah, kemampuan ekonominya masih terkonsentrasi pada pemenuhan kebutuhan sandang dan pangan sebagai kebutuhan pokok.

5.2. Pengetahuan

Dokumen yang terkait

Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Kepala Keluarga Tentang Rumah Sehat Terhadap ISPA Di Wilayah Kerja Puskesmas Medang Kampai Kelurahan Teluk Makmur Kecamatan Medang Kampai Kota Dumai Tahun 2014.

1 81 127

Hubungan Karakteristik, Pengetahuan, Dan Sikap Kepala Keluarga Dengan Kepemilikan Rumah Sehat Di Kelurahan Pekan Selesei Kecamatan Selesei Kabupaten Langkat Tahun 2010

14 158 109

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG SANITASI RUMAH SERTA PENDAPATAN KELUARGA DENGAN TINDAKAN SANITASI RUMAH (Studi Kasus di Kelurahan Kalipuro Kecamatan Kalipuro Kabupaten Banyuwangi)

0 3 17

Pengaruh Sanitasi Lingkungan Rumah Dan Sosial Budaya Masyarakat Pesisir Pantai Terhadap Kejadian Skabies Di Kelurahan Pematang Pasir Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai Tahun 2012

0 0 21

Pengaruh Sanitasi Lingkungan Rumah Dan Sosial Budaya Masyarakat Pesisir Pantai Terhadap Kejadian Skabies Di Kelurahan Pematang Pasir Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai Tahun 2012

0 0 2

Pengaruh Sanitasi Lingkungan Rumah Dan Sosial Budaya Masyarakat Pesisir Pantai Terhadap Kejadian Skabies Di Kelurahan Pematang Pasir Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai Tahun 2012

0 0 9

Pengaruh Sanitasi Lingkungan Rumah Dan Sosial Budaya Masyarakat Pesisir Pantai Terhadap Kejadian Skabies Di Kelurahan Pematang Pasir Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai Tahun 2012

0 1 54

Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Kepala Keluarga Tentang Rumah Sehat Terhadap ISPA Di Wilayah Kerja Puskesmas Medang Kampai Kelurahan Teluk Makmur Kecamatan Medang Kampai Kota Dumai Tahun 2014.

1 1 42

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Rumah Sehat 2.1.1. Defenisi Rumah Sehat - Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Dan Sikap Kepala Keluarga Tentang Rumah Sehat Terhadap ISPA Di Wilayah Kerja Puskesmas Medang Kampai Kelurahan Teluk Makmur Kecamatan Medang Kampai

0 1 16

HUBUNGAN KARAKTERISTIK, PENGETAHUAN DAN SIKAP KEPALA KELUARGA TENTANG RUMAH SEHAT TERHADAP INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT (ISPA) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEDANG KAMPAI KELURAHAN TELUK MAKMUR KECAMATAN MEDANG KAMPAI KOTA DUMAI TAHUN 2014 SKRIPSI

1 0 17