Menekuni hobi secara berlebihan Memiliki pekerjaan sampingan freelance

60 “tuk apalah cuma kuliah pulang kuliah pulang itu. Kita mahasiswa sebagai agent of change, maunya bisa la berguna untuk sekitar kita atau orang-orang lemah yang ditindas oleh suatu masalah”. Lebih cenderungnya mahasiswa di dalam mengikuti organisasi terkadang bisa menjadi salah satu faktor yang menyebabkan seorang mahasiswa membutuhkan waktu yang lebih lama dalam menyelesaikan studinya. Hal ini dikarenakan, waktu yang mereka luangkan untuk mengikuti perkuliahnnya berkurang dan kuliah bukan lagi menjadi prioritas utama.

4.1.5. Menekuni hobi secara berlebihan

Beberapa hobi seorang mahasiswa antara lain: bermain game online, bermain musik, olahraga bilyard, futsal, dan lain-lain. Misalnya dalam hal bermain game baik online maupun offline. Di dalamnya terdapat isitilah hardcore gamers. Di mana hardcore gamers adalah seseorang yang meluangkan waktunya 16-20 jam untuk bermain game. Bermain game, besar sekali pengaruhnya terhadap intelegensia anak dari segi positif dan negatifnya. Dari segi positif, game online dapat mempengaruhi kemampuan anak seperti merangsang saraf motorik mereka dalam beraksi, melatih ketrampilan tangan, koordinasi motorik mata dan tangan menjadi lebih terlatih, merangsang kemampuan mereka dalam berstrategi, merangsang kemampuan berpikir mereka dalam memecahkan permasalahan dan lain sebagainya Dari segi negatifnya, di dalam namanya games itu terdapat alur cerita yang biasanya terjalin dari berbagai masalah di dalamnya yang harus diselesaikan oleh Universitas Sumatera Utara 61 sang anak bila menyelesaikan game online. Hal ini dapat terjadi ketika sedang mengikuti kelas namun pikirannya berada di game tadi. Dampak buruk yang bisa ditimbulkan oleh kecanduan game ini adalah melemahnya fisik dan psikis, tanpa disadari anak. Seperti yang dikatakan Andi 24 tahun : “..aku insom orangnya bang. Paket malam la ku bante, kalo pigi kuliah dulu, ya kadang masuk kadang enggak. Apalagi kalo dosennya bisa TA. Percuma masuk kuliah kalo ngantok ini, ntahapa yang dibilang dosen itu mana la masok ke otak awak”. Hobi kalau dilakukan secara wajar itu baik, tapi kalau berlebihan, pasti mengganggu kegiatan lainnya. Dengan durasi waktu yang tinggi untuk bermain di mana bisa mencapai belasan jam dalam sehari maka waktu untuk belajar sangat minim. Sehingga dengan minimnya waktu untuk belajar, mahasiswa tadi tidak memiliki pengetahuan akan mata kuliah yang ada di jurusannya.

4.1.6. Memiliki pekerjaan sampingan freelance

Kerja terkadang dianggap hanya sebagai siklus kehidupan semata, lahir- anak hingga remaja bersekolah-dewasa kerja-tua pensiun-lalu akhirnya mati. Pengertian kerja di sini tidakla sama dengan pengertian kerja yang dijalani oleh sebagian orang pada umumnya. Alasan yang menjadi dasar bagi mahasiswa untuk mengambil kerja sampingan, yaitu : 1 ingin mandiri secara ekonomi, 2 meringankan beban orang tua dalam pemberian uang saku, 3 ingin memiliki pengalaman kerja yang nantinya bisa berguna dalam mencari pekerjaan yang lebih bagus lagi. Universitas Sumatera Utara 62 Adapun jenis pekerjaan yang sering dilakukan mahasiswa adalah jenis pekerjaan informal, antara lain; menjadi pelayan di restoran atau cafe, penjaga di warnet. Di mana jenis pekerjaan itu, tidakla seketat jenis pekerjaan formal dari segi lamanya waktu bekerja. Kelonggaran dari segi waktu itulah yang membuat banyak mahasiswa yang memilih untuk menjalani kerja sambil mengikuti kegiataan studinya. Seperti yang dikatakan oleh Wina 23 tahun ; “ya lumayan la tuk nambah pengalaman sama kantong. Dari pada gak jelas ngapain di luar sana bagus aku kerja. Capek sih capek, tapi jadi tau awak gimana susahnya nyari duit itu. Karna susah nyari duitnya, agak mikir juga untuk ngabisinnya hehe”. Tetapi tidak sedikit pula dari mereka yang terlena dengan pekerjaannya itu. Keasyikan dalam bekerja terkadang membuat belajar bukan lagi menjadi prioritas mereka sebagaimana yang ditanamkan pada tahap awal memasuki universitas. Alasan secara singkat adalah ujung akhir dari kuliah adalah mendapat gelar sarjana yang bisa digunakan sebagai sarana untuk mencari kerja sehingga menghasilkan uang.

4.1.7. Tidak adanya jaminan kerja setelah lulus