METODOLOGI PENELITIAN HASIL DAN PEMBAHASAN KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Rancangan Penelitian 17 3.2 Rancangan sistem 19 3.3 Perancangan Inferensi Fuzzy 19 3.3.1 Himpunan fuzzy variabel berat badan 3.3.2 Himpunan fuzzy variabel tinggi badan 21 3.3.3 Himpunan fuzzy variabel nilai gizi 22 3.4 Fungsi Implikasi Pembentukan aturan 24

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Pendahuluan

26 4.2 Pengujian Data 26 4.2.1 Komposisi aturan dengan menggunakan metode MAX 28 4.2.2 Komposisi Aturan dengan menggunakan metode Adaptifsum 29 4.2.3 Komposisi aturan dengan menggunakan metode Probabilistik Or Probor 33 4.2.4 Metode MAX dengan BB 55 kg dan TB 146 cm 35 4.2.5 Metode Adaptif sumuntuk BB 60 dan TB 146 36 4.2.6 Metode Probabilistik Probor untuk BB 60 kg dan TB 146 cm39 4.2.7 Metode MAX untuk BB 80 kg dan TB 160 cm 42 4.2.8 Metode Adaptif sumuntuk BB 80 kg dan TB 146 cm 43 4.2.9 Metode Probabilistik or Proboruntuk BB 80 kg dan TB 146 cm47 4.2.10 Metode MAX untuk BB 80 kg dan 170 cm 50 4.2.11 Metode Adaptif sum untuk BB 80 kg dan TB 170 cm 52 4.2.12 Metode Probabilistik or Probor untuk BB 80 kg dan TB 170 55

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

57 5.2 Saran 57 DAFTAR PUSTAKA Universita Sumatera Utara DAFTAR TABEL Nomor Tabel Judul Halaman 2.1 2.2 3.1 3.2 4.1 4.2 4.3 4.4 4.5 4.6 4.7 4.8 4.9 4.10 4.11 4.12 4.13 4.14 4.15 4.16 4.17 Kategori Ambang Batas IMT Riset-riset terkait Variabel dan himpunan fuzzy Tabel Aturan fuzzy Variabel berat badan dan tinggi badan Tabel nilai keanggotaan TB 148 dan BB 60 kg Variabel TB 148 dan BB 60 kg Proses defuzzifikasi Variabel TB 148 dan BB 60 kg dengan metode Probor Tabel Nilai Keanggotaan Himpunan keanggotaan TB 146 dan BB 55 kg Proses defuzzifikasi Variabel TB 148 dan BB 60 kg dengan metode Probor Tabel nilai keanggotaan Variabel nilai BB 80 kg dan TB 160 cm Proses defuzzifikasi BB 80 kg dan TB 160 cm Variabel TB 148 dan BB 80 kg dengan metode Probor Tabel nilai keanggotaan Nilai Himpunan fuzzy TB 170 dan BB 80 kg Proses Defuzzifikasi Variabel TB 148 dan BB 60 kg dengan metode Probor 15 15 19 24 25 27 28 32 33 35 35 39 40 42 43 46 47 49 50 53 54 Universita Sumatera Utara DAFTAR GAMBAR Nomor Gambar Judul Halaman 2.1 2.2 2.3 2.4 2.5 3.1 3.2 3.3 3.4 4.1 4.2 4.3 4.4 4.5 4.6 4.7 4.8 4.9 4.10 4.11 4.12 4.13 4.14 4.15 Representasi linear naik Representasi linear turun kurva segitiga Representasi kurva trapezium Tahapan sistem berbasis fuzzy Flowcart penelitian dengan logika fuzzy Fungsi keanggotaan berat badan Fungsi keanggotaan tinggi badan Himpunan fuzzy nilai gizi Fungsi keanggotaan BB 60 kg Fungsi keanggotaan TB 148 kg Nilai gizi Fungsi keanggotaan BB 55 kg Fungsi keanggotaan TB 146 kg Nilai gizi dan status gizi Fungsi keanggotaan BB 80 kg Fungsi keanggotaan TB 160 kg Nilai gizi Fungsi keanggotaan BB 80 kg Fungsi keanggotaan TB 170 kg Nilai gizi Tampilan Program Import data dari excel Gambar tombol fuzzifikasi Hasil output program 8 8 9 9 13 17 20 21 22 26 27 28 33 34 36 41 41 43 48 48 50 55 55 56 Universita Sumatera Utara ABSTRAK Menghitung nilai gizi seseorang berdasarkan Indeks Massa Tubuh secara umum sudah ada, namun penggunaanya sangat kaku, sehingga dengan adanya perubahan kecil saja sudah mengakibatkan perubahan nilai pada kategori status gizi, berbeda dengan fuzzy yang memberikan toleransi terhadap perubahan yang kecil tidak akan mempengaruhi tingkat keanggotaan pada variabel gizi. Dalam menentukan status gizi seseorang dengan menggunakan fuzzy Mamdani, ada empat tahapan yang dilakukan, langkah pertama menentukan himpunan fuzzy dari variabel input dan langkah kedua yaitu menentukan derajat keanggotaan, langkah ketiga yaitu menghitung predikat aturan rule evaluation dengan proses implikasi ada tiga metode yang digunakan yaitu metode Max maximum; metode Additive sum dan metode probabilistik OR probor dan langkah terakhir adalah proses defuzzifikasi yang menggunakan metode bisektor . Penggunaan rule evaluation dengan ketiga metode tentunya menghasilkan nilai yang berbeda-beda dari masing- masing metode tersebut. Kata kunci: Sistem Inferensi Fuzzy, Fuzzy Mamdani, Rule Evaluation, Status Gizi ANALYSIS OF RULE EVALUATION IN FUZZY INFERENCE SYSTEM FIS OF MAMDANI ABSTRACT To calculate the nutritional value of a person based on body mass index in general already exists, but It ’s use is very stiff, so with only minor changes have resulted in changes in the value of nutritional status categories, in contrast with the fuzzy tolerance of minor changes that will not affect the level of membership in the variable nutrition. In determining a persons nutritional status by using Mamdani fuzzy, there are four steps being taken, the first step determines fuzzy set of input variables and output variables, the second step is to determine the degree of membership, the third step is to calculate the predicate rule rule evaluation with the implication there are three method used is the method of Max maximum; method Additive sum and probabilistic methods OR probor and the last step is the defuzzification process using the bisector method. The use of rule evaluation with three methods must yield different values of each of these methods. …………………………………………………….. Keywords: Fuzzy Inference System, Mamdani Fuzzy, Rule Evaluation, Nutritional Status

BAB 1 PENDAHULUAN