Teknik analisis data Metode penelitian 1. Pendekatan dan Jenis Penelitian.

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 22 Pada bab kedua ini menguraikan tentang kajian kepustakaan makro dan mikro berupa landasan teoritis yang berkaitan dengan pola keberagaman serta hasil penelitian terdahulu yang relevan. Pada bab ketiga ini berisi pembahasan tentang pendekatan dan jenis penelitian, obyek penelitiann, jenis dan sumber data, tahap- tahap penelitian, tekhnik pengumpulan data, tekhnik analisis data dan teknik pemeriksaan dan keabsahan data. Pada bab keempat ini merupakan bagian terpenting karena memuat penyajian dan analisis data yang di peroleh dari tahapan- tahapan, baik yang sudah di jelaskan pada bab I, II dan III. Penyajian data ini meliputi setting penelitian, penyajian data, analisis data dan pemmbahasan yang terkait dengan data- data yang diperoleh dari objek penelitian. Dalam bab kelima ini merupakan akhir dari penulisan penelitian yang terdiri dari kesimpulan dan saran. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 1

BAB II KAJIAN TEORITIS

A. Kajian Pustaka 1. Teori Citra

Public relation adalah sebuah sistem komunikasi untuk membangun sebuah perilaku yang baik. Untuk membangun sebuah citra, kesan yang baik sebuah lembaga kepada publiknya, maka yang dibutuhkan adalah memberikan informasi diantara lembaga dan publik agar tidak terjadi perbedaan pandangan. Informasi tersebut harus berdasarkan kenyataan lembaga tersebut meliputi : a. Siapa yang menjadi publik bagi lembaga tersebut. b. Apa yang mereka ketahui tentang lembaga tersebut. c. Bagaimana pandangan mereka terhadap lembaga tersebut. d. Apa yang harus lembaga tersebut lakukan untuk publiknya. e. Kenapa lembaga harus melakukan hal tersebut. f. Apa perbedaan lembaga tersebut dengan lembaga lainnya. Publik harus mendapat informasi tentang kebijakan yang sudah dilakukan oleh lembaga tersebut. Dan apa yang menjadi kebijakan tersebut. apakah kebijakan tersebut mendukung kenyamanan publik. Lembaga membutuhkan citra untuk mendapat dukungan dari publiknya. Dan kegiatan yang dilakukan public relation berorientasi pada pembentukan citra dan pembentukan public internal. Langkah-langkah PR harus mengacu pada 6 pokok