iii
B. Pendidikan Formal No.
Tahun Uraian
Keterangan 1.
Tahun 2006 sekarang
Kuliah di Program Studi Ilmu Komunikasi.
Konsentrasi Ilmu Humas FISIP Universitas
Komputer Indonesia. ---
2. Tahun 2003
2006 SMA 65 Negeri, Kelapa
Dua Jakarta Barat. Lulus Berijazah
3. Tahun 2000
2003 SMP
40 Negeri,
Pejompongan, Jakarta
Pusat. Lulus Berijazah
4. Tahun 1994
2000
SDN 05 pagi Bendungan Hilir, Jakarta Pusat
Lulus Berijazah
.
iv
C. Pelatihan Seminar dan Workshop No
Tahun Kegiatan
Keterangan 1
2007 Peserta
Table Manner
The Djayakarta Hootel Bandung.
Bersertifikat
2 2008
Peserta kunjungan ke Media Massa
RCTI dan Aneka Yess Bersertifikat
3 2009
Peserta workshop dan Bedah Budaya How To Make Creative Video ,
Unikom Bandung Bersertifikat
4 2009
Peserta pelatihan Melejitkan potensi dan Pengembangan Diri Personal
Development and Selv Empowernment . Bersertifikat
5. 2009
Peserta Kuliah umum Kebudayaan Film dan Sensor Film, Unikom
Bandung Bersertifikat
6 2010
Peserta dalam kegiatan Bedah Buku API SEJARAH Karya Prof. DR.
Bersertifikat
v
Ahmad Mansur
Surya Negara ,
Unikom Bandung 7
2010 Peserta Seminar Smart and Fun With
Microsoft , Unikom Bandung
Bersertifikat
vi
D. Pengalaman Kerja No.
Tahun Pengalaman Kerja
1. 2006
Sales Promotion Boys kemang fair Kemang, Jakarta 2.
2006 Sales Promotion Boys Indosat MATRIX Plaza Indonesia,
Jakarta 3.
2007 Announcer di RCTI
4. 2008
Flyering Film Rin Tin-Tin Blitz Megaplex, Paris Van Java, Bandung.
5. 2009
MC lima kebaikan alami Buavita Ciwalk, Bandung. 6.
2009 promotion Departement RCTI
7. 2009
Brand Ambbassador A Mild Red. 8.
2009 Brand Ambassador A mild Menthol Re-action
9. 2010
Usher Grand Opening De Groove, Soekarno Hatta Bandung
10. 2010 Team Leader Jadilah Milyader Blackberry Indonesia
Blackberry, Bandung 11. 2010
Team Leader Kreasi masak royco Royco, Bandung
vii
Lembar Identitas Informan Penelitian
Nama : Gerry
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Pendidikan : SMU
Pekerjaan : Sales Promotion Boys Rokok
Bandung, Juni 2010 Informan Penelitian
Nama: Gerry
PEDOMAN WAWANCARA PENELITIAN A. Konsep Diri
1. Apakah anda memiliki penampilan khusus atau penampilan yang wajib dipenuhi sebagai pria metroseksual?
Jawab: punya. Penampilan harus rapi, bersih, rambut rapi dengan tambahan wax dalam moment tertentu sepatu bersih, jam tangan dan aksesoris lainnya kalau
memang saya butuhkan.
2. Apakah ada suatu harapan tertentu yang ingin anda capai dari penampilaan anda yang telihat berbeda?
Jawab: rasa percaya diri sama diri sendiri dong pastinya.
3. Selain harapan tersebut yang berhubungan dengan penampilan, apakah anda mencari harapan-harapan lain yang berhubungan dengan tanggapan masyarakat tentang diri
anda? Jawab: kalau tanggapan masyarakat sih saya ingin dihargai dan diperhatikan sebagai
cowo sejati ya bukan sebagai cowo yang menyimpang. Terus pengen orang lain seneng kalau ngeliat kerapihan kita.
4. Apakah ada rasa kecemasan dalam diri anda mengenai tanggapan orang lain tentang penampilan diri anda dan diri anda sendiri?
Jawab: yah kadang-kadang sih suka cemas atas persepsi orang lain dengan penampilan dan diri saya. Penampilan yang kata orang berlebihan ataui
identik dengan homo kadang suka bikin pikiran saya terganggu. Semua dari gimana saya aja sih menghilangkan kecemasan itu semua. Jadi ya salah satu
caranya ga usah didengerin.
B. Proses Komunikasi 5. Apakah anda sebagai pria metroseksual memiliki bahasa khusus?
Jawab: Ga ada sih bahasa khusus atau bahasa yang mesti digunakan sebagai seorang pria metroseksual. Bahasa yang biasa-biasa aja kok.
6. Apakah bahasa yang anda gunakan dalam setiap menghadapi konsumen? Jawab: Nah kalau bahasa yang saya pergunakan saya menggunakan bahasa
perusahaan, pasti dong setiap perusahaan punya aturan dengan bahasa kalau menghadapi konsumen. Saya ambil intinya lalu saya kembangkan sendiri
agar tidak terkesan baku dan konsumen pun memahaminya. Saya rasa kalau memakai bahasa yang baku, konsumen tidak semua memahaminya nanti
pesannya ga sampai dong terus kalau pake bahasa yang santai dan konsumen kita orang tua, nanti dikira ga menghargai. Jadi disesuaikan sajalah.
7. Adakah suatu isyarat yang menyatakan bahwa anda adalah seorang pria metroseksual?
Jawab: Penampilan saya, wewangian yang saya kenakan, aksesoris yang saya pakai dan dandanan saya sebagai seorang pria bukan banci.
8. Dari sisi mana bahasa tubuh anda dapat dilihat bahwa anda pria metroseksual? Jawab: Maskulin, berdiri tegap, kalau ngomong tegas, ga lenjeh ,ga kemayu dan
selebihnya kurang lebih sama aja seperti pria kebanyakan.
9. Apakah anda selalu memperhatikan posisi tubuh anda dalam setiap aktifitas termasuk dalam bekerja?
Jawab: Kalau bekerja siih sudah pasti diperhatikan. Bagaimana cara memegang produk pun sebuah perusahaan memiliki aturan tersendiri. Itu tidak mudah,
awalnya pasti kaku lama-lama jadi terbiasa. Kalau dilingkungan sekitar sih diperhatikan juga, dari posisi tubuh yang baik kan mencerminkan kita
menghargai sekitar kita.
10. Mengapa penampilan begitu penting atau bahkan sangat penting untuk anda sebagai seorang pria metroseksual?
Jawab: Penting supaya saya nyaman kalau dilihat orang, saya merasa percaya diri dan dari penampilan orang bisa menilai saya.
11. Apakah anda tidak merasa berlebihan dalam berbusana sebagai seorang pria? Jawab: Ga sih. Saya merasa biasa saja dalam berpenampilan. Busana yang saya
kenakan juga biasa saja. Sejauh ini saya merasa nyaman-nyaman aja seperti ini.
12. Apakah yang ingin anda peroleh melalui wewangian yang anda kenakan pada tubuh ? Jawab: Biar saya dan lingkungan nyaman. Dan ya ingin menunjukan kalau laki-laki
pun bisa juga wangi.
C. Kepribadian 13. Apakah anda sebagai pria metroseksual merasakan bahwa anda memiliki citra
tersendiri di mata orang lain? Jawab: punya. Pasti ada tanggapan dari orang-orang dengan diri saya. Penampilan
rapi, wangi dan saya pastikan kalau citra positif itu ada.
14. Apakah anda sebagai pria metroseksual memiliki wawasan yang luas tidak hanya dalam hal penampilan saja?
Jawab: Ada dan harus ada. Jangan Cuma mengandalkan fashion aja atau amplas muka terus sampe mulus. Otak juga kan harus di isi. Muka oke, fashion oke,
tapi ga punya wawasan waaah apakata dunia? Modal muka doang mana laku? sambil tertawa. Karena saya senang membaca, maka saya lebih
senang membaca sebuah artikel di internet. Apalagi saya memakai BB ternyata memberi saya kemudahan dalam mengakses informasi.
15. Apakah anda sebagai pria metroseksual yang menampilkan sisi feminin memiliki keterampilan yang bersifat maskulin?
Jawab: Ya punya. Yang paling mendasar, saya harus memiliki keterampilan dalam berbicara. Apalagi seorang SPB harus bisa cepat tanggap dengan apa yang
diutarakan oleh konsumen. Dan terlebih terampil berbicara dapat memikat konsumen. Tanpa adanya kecerdasan, susah loh kalau sudah dilapangan. Lalu
keterampilan utak-atik mobil. Ya ga Cuma mobil pokoknya yang berbau sama mesin deh.. semua mesin bisa saya utak atik. Apalagi kalau misalkan
saya ga ada kerjaan, saya suka cari barang yang rusak dan mencoba untuk membetulkannya.
16. Apakah anda merasa bahwa anda memiliki nilai lebih, dalam hal ini adalah kecerdasan didalam diri anda, dalam artian anda tidak hanya menonjolkan kecerdasan
dalam berpenampilan? Jawab: Iya dong. Pria metroseksual yang saya ketahui itu kaya miss universe loh
harus memiliki 3B Buauty, Brain and Behaviour memiliki ketampanan, perilaku yang baik dan ya kecerdasan. Kalau saya sih merasakannya banyak
prestasi dari SMA dan sampai sekarang.
17. Bagaimanakah sikap anda terhadap orang lain dalm kehidupan sehari-hari? Jawab: Saya selalu bersikap baik dan manis dengan semua orang termasuk musuh
saya. Bukan mengada-ada, saya tidak mau orang membenci saya tapi kalau pun ada, saya hanya bisa tersenyum dan tetap berusaha baik walau itu tidak
dihargai.
18. Bagaimanakah penampilan anda dalam kehidupan sehari-hari? Jawab: Yang jelas tidak seperti sekarang ya. Lebih rilex, santai dan rapi.
19. Adakah perawatan khusus yang anda lakukan? Jawab: Apa ya? Ke salon mungkin. Kalau ga sempet ya dikosan aja. Soalnya kalau
disalon kan harus ngantri, harus waiting list dan kalau saya tidak punya banyak waktu ya dilakukan sendiri aja kaya maskeran atau luluran atau
sekedar relaksasi kepala pakai hair spa.
20. Apakah anda meminjam atau memiliki produk yang biasa dipakai oleh wanita dalaam berpenampilan?
Jawab: Punya. Ya seperti tadi saya bilang, kan saya suka maskeran, luluran terus memakai hair spa juga. Itu semua produk wanita.
21. Sebagai seorang pria metroseksual yang menampilkan sisi feminin, Apakah anda memiliki hobby atau kegemaran khusus yang bersifat maskulin?
Jawab: Saya hobby main basket, saya juga hobby sama hal yang berbau software komputer. Mungkin itu hobby saya.
22. Apakah anda bisa mengendalikan emosi anda disaat emosi anda sedang tidak stabil? Jawab: Harus bisa dong. Kalau artis harus profesional kita juga harus profesional.
Orang lain tidak mengetahui masalah kita kan? Dan orang lain belum tentu mau tau dengan masalah kita, kalau kita tturutin emosi, cape deh. Mending
dialihin ke basket atau main komputer aja.
23. Apakah anda sebagai seorang pria metroseksual yang dikenal orang sebagai hedonis juga menata masa depan anda dengan matang?
Jawab: Ya..saya juga memikirkan masa tua saya nantinya, saya kan tidak akan berumur segini terus. Pasti akan bertambah dan tiba saatnya saya harus
menikah dan memiliki anak. Saya persiapkan dari sekarang walau kita tidak pernahh tau apa yang akan terjadi nantinya.
24. Apakah anda mencari kedudukan dalam kehidupan bermasyarakat? Jawab: Cari muka gitu? Ya enggaklah. Jalanin aja semestinya tanpa harus begini
begitu. Ga lah, kedudukan itu bakal datang kalau memang kita percaya.
-Terima Kasih-
DOKUMENTASI PENELITIAN
Gambar Lampiran 1
Wawancara dengan Randy
Sumber: Dokumentasi Pribadi
GAMBAR LAMPIRAN 2 Wawancara dengan Randy
Sumber: Dokumentasi Pribadi
GAMBAR LAMPIRAN 3 Wawancara dengan Yusef
Sumber: Dokumentasi Pribadi
GAMBAR LAMPIRAN 4 Wawancara dengan Yusef
Sumber: Dokumentasi Pribadi
ARTIKEL PRIA METROSEKSUAL
KATA PENGANTAR
Assalamu alaikum. Wr. Wb Puji syukur peneliti panjatkan atas kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dan hidayah-Nya
yang telah meridhoi segala jalan dan upaya peneliti dalam menyelesaikan penelitian skripsi ini tepat pada waktu yang telah ditentukan.
Dalam melakukan penelitian skripsi ini tidak sedikit peneliti menghadapi kesulitan serta hambatan baik teknis maupun non-teknis. Namun atas izin Allah SWT, juga berkat usaha, doa,
semangat, bantuan, bimbingan serta dukungan yang peneliti terima baik secara langsung maupun yag tidak langsung dari berbagai pihak, akhirnya peneliti dapat menyelesaikan penulisan skripsi
ini. Ucapan terima kasih yang setulus-tulusnya peneliti tujukan kepada kedua orang tua,
Bapak Hillman. Fachrudin dan Ibu Hudi Hendrarti yang selalu membantu dan memberikan dukungan baik moral, spiritual, dan material serta doa kepada peneliti hingga detik ini. Doa
ananda, semoga ananda dapat membahagiakan Mama dan Papa serta menjadi seperti yang Mama dan Papa harapkan untuk menjadi manusia yang berguna setidaknya untuk hidup ananda sendiri.
Amiien. Melalui kesempatan ini pula, dengan segala kerendahan hati peneliti ingin
menyampaikan rasa hormat, terimakasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada:
1. Yth. Bapak Prof. Dr. J. M. Papasi selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu
Politik, yang telah banyak memberikan surat persetujuan untuk melakukan penelitian dilapangan.
2. Yth. Ibu Rismawaty, S.Sos, M.Si, selaku Ketua Progam Studi Ilmu Komunikasi,
yang telah memberikan pengesahan agar skripsi ini dapat disidangkan. 3.
Yth. Ibu Melly. Maulin. P, S.Sos M.Si selaku Dosen Wali peneliti selama kuliah di
Universitas Komputer Indonesia, yang telah memberikan dorongan dan motivasinya
kepada peneliti selama berkuliah di Universitas Komputer Indonesia. 4.
Yth. Ibu Desayu. Eka Surya S.Sos, M.Si, selaku pembimbing yang telah
memberikan pengarahan, waktu, masukan dan kesabarannya kepada peneliti didalam
bimbingannya selama penyusunan skripsi dilakukan. 5. Yth. Dosen-dosen Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Komputer
Indonesia yang telah memberikan masukan dan sarannya kepada peneliti.
6. Yth. Staff dan Karyawan Program Studi Ilmu Komunikasi, yang telah
memberikan informasi-informasi yang berkaitan dengan skripsi ini mulai dari awal pengajuan judul hingga sidang akhir.
7. Yth. Saudara Randy, Saudara Bijeh, Saudara mathiew, Saudara gerry, Saudara
Mando, Saudara Yusef, selaku informan penelitian yang telah memberikan
waktunya dalam proses wawancara demi kelengkapan data dalam skripsi ini.
8.
Kakakku, Andre Saputra yang telah memberikan masukan, doa dan motivasi
kepada peneliti melalui telepon setiap harinya. Meskipun kakak ada di Hammburg, German, motivasi dan doa yang kakak berikan adek rasakan hingga hari ini. Terima
kasih kak. J aime Frère.
9. Adiku, Yogie Hudiardy dan Djodi Hendrarto yang telah memberikan dukungan
dan doanya kepada peneliti. 10. Keluarga Besar R. Hoedoro, yang terus menerus memberikan semangat dan doanya
kepada peneliti supaya peneliti tetap fokus dan maju terus pantang mundur dalam penyusunan skripsi ini.
11. Abangku, Romi Kartiko, yang memberikan semangat dan doanya kepada peneliti
dan masukan-masukan yang berguna untuk kehidupan peneliti. Terima kasih bang,
nasehat abang memberikan adek kekuatan. Sukses karier nyanyinya ya bang. 12. Sahabatku, Yanti yang telah memberikan dorongan, masukan dan doa kepada
peneliti sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini dan teteap Semangat mih
13. Dek Rangga, yang selalu memberi homor-humornya disaat peneliti merasa lelah dan
hilang semangat. Selesaikan kuliah kau dek. 14. Ferry, Buntet, Ersita, Angga, gigih, Hendra, Hari, yang selalu menemani peneliti,
berbagi suka dan duka dan bertukar pikiran bersama selama kuliah, dengan semua kenangan yang telah terlewati tidak akan hilang dimakan waktu dan tetap ...
Semangat
15. Deenice, Ayu, Mimit, Dilla sahabat ku di Jakarta yang selalu memberikan semangat
dan doa kepada peneliti melalui Twitter, YM dan Blackberry Messenger.
16. Demmi, Dewi, dua orang temanku yang selalu membuat peneliti tertawa disaat
peneliti merasakan suntuk dan jenuh. Tetap ingat tiarap dan Nasi ampera yah
17. Opik, Mba fitri, yang memberikan doa, motivasi dan masukannya kepada peneliti.
18. Dan untuk seluruh pihak yang terlibat dan membantu peneliti dalam penyelesaian skripsi ini yang tidak bisa disebutkan satu-persatu, peneliti ucapkan Terima kasih.