27
BAB III Metodologi Penelitian
Metode adalah pengetahuan tentang berbagai macam cara kerja yang disesuaikan dengan obyek studi ilmu-ilmu yang bersangkutan. Penggunaan
metodologi penelitian harus cepat dan mengarah pada tujuan penelitian serta dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah.
Metodologi penelitian merupaka cara atau prosedur yang digunakan untuk memecahkan masalah penelitian, Sebagai bagian yang sangat penting dan syarat
mutlak dari suatu penelitian. Metodologi adalah merupakan cara atau prosedur yang digunakan untuk memecahkan masalah dalam penelitian.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian dengan pendekatan kualitatif. Menurut Bagdan dan Taylor dalam Lexy j. Moleong penelitian
kualitatif adalah sebagai prosedur penelitian yang menggunakan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati
Lexy J. Moleong, 2002: 3 .
3.1 Subyek Penelitian
Dalam penelitian ini peneliti mengambil data dari individu atau kelompok yang dianggap paling mengetahui tentang permasalahan yang diangkat, sehinggga
peneliti memperoleh data yang akurat dan sesuai dengan keadaan di lapangan. yang menjadi subyek penelitian adalah Guru-guru penjas, Kepala Sekolah dan
Siswa 3 anak dari tiap sekolahan di SMP dan MTs se kecamatan Limpung kabupaten Batang yang keseluruhan berjumlah 23 Orang.
28
3.2 Obyek Penelitian
Obyek dalam penelitian kualitatif adalah obyek yang alamiah, atau natural setting
, obyek yang alamiah adalah obyek yang apa adanya, tidak dimanipulasi oleh peneliti sehingga kondisi pada saat peneliti memasuki obyek, setelah berada
diobyek dan setelah keluar dari obyek penelitian relative tidak berubah. Yang menjadi obyek penelitian dalam penelitian ini adalah masalah yang
dihadapi guru dalam pembelajaran penjasorkes di Kecamatan Limpung Kabupaten Batang.
3.3 Waktu Penelitian dan Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 5 - 23 oktober 2010 dengan mengambil lokasi penelitian di SMP dan MTs di Kecamatan Limpung Kabupaten
Batang. 3.3.1 Tempat penelitian
1 SMP N 2 Limpung
2 SMP N 3 Limpung
3 MTs NU AL-Syairiah
4 MTs AL-Islam
Alasan dipilihnya lokasi tersebut karena: 1
Dekat dari tempat tinggal peneliti. 2
Sesuai dengan permasalahan yang akan diteliti yaitu “MASALAH YANG DIHADAPI GURU DALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES DI
SMP NEGERI DAN MTs SE-KECAMATAN LIMPUNG KABUPATEN BATANG TAHUN AJARAN 20102011”
29
3.3.2 Tanggal, Waktu Penelitian Untuk memperjelas, peneliti mencantumkan tanggal dan waktu
penelitian sebagai berikut: 1
Tanggal 5 Oktober 2010, waktu 07.00 sampai selesai.
2
Tanggal 6 Oktober 2010, Waktu 07.00 Sampai selesai.
3 Tanggal 23 Oktober 2010,Waktu 07.00 sampai selesai.
3.4 Teknik Pengumpulan Data
Pada penelitian ini, metode pengumpulan data yang digunakan peneliti adalah metode Wawancara dan Observasi. Dimana peneliti ingin mengetahui
Maslah yang dihadapi guru penjasorkes di kecamatan limpung kabupaten batang. Adapun teknik pengambilan data dalam penelitian ini adalah :
3.4.1 Metode Wawancara Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan
tersebut dilakukan dilakukan oleh dua pihak yaitu pewawancara interviewer yang mengajukan pertanyaan dan terwawancara interviewee , yang memberikan
jawaban atas pertanyaan itu Lexy J. Moleong, 2008: 186. Adapun wawancara yang digunakan adalah Wawancara terstruktur.
Wawancara tersetruktur digunakan sebagai teknik pengumpulan data bila peneliti atau pengumpul data telah mengetahui dengan pasti tentang informasi apa yang
akan diperoleh Sugiyono, 2008: 138.
30
3.4.2 Metode Observasi Metode Observasi adalah suatu usaha dasar untuk mengumpulkan data
yang dilakukan secara sistematis, dengan prosedur yang terstandar Suharsimi Arikunto, 2002: 197.
Dalam arti luas observasi meliputi pengamatan yang dilakukan secara langsung maupun tidak langsung terhadap obyek yang sedang diteliti. Dalam arti
sempit pengamatan secara langsung terhadap gejala yang diteliti Anwar Sutoyo, 2009: 73.
3.5 Instrumen Pengumpulan Data