Struktur Organisasi PENGENALAN PERUSAHAAN

Adalah orang yang mengawasi operasi meisn boiler dari sebuah pabrik industri. Dan operator boiler meiliki ruang kontrol sendiri. Umumnya operator ditugaskan untuk unit tertentu, dimana mereka bertanggung jawab untuk fungsi tertentu atau bidang peralatan, dan juga bertanggung jawab untuk mengawasi pekerjaan yang sedang dilakukan dengan cara yang aman. i Operator RO Adalah orang yang mengawasi operasi RO Reverse Osmosis adalah proses mengolah air asin atau payau menjadi air tawar atau sering dikenal dengan istilah desalinasi dari sebuah pabrik industri. Umumnya operator ditugaskan untuk unit tertentu, dimana mereka bertanggung jawab dalam proses penyulingan air bersih untuk fungsi boiler dan bagian produksi, dan juga bertanggung jawab untuk mengawasi pekerjaan yang sedang dilakukan dengan cara yang aman. j Operator Genset Adalah orang yang mengawasi operasi meisn genset dari sebuah pabrik industri. Umumnya operator ditugaskan untuk unit tertentu, dimana mereka bertanggung jawab untuk fungsi tertentu atau bidang peralatan, dan juga bertanggung jawab untuk mengawasi pekerjaan yang sedang dilakukan dengan cara yang aman.

2.3. Pelaksanaan Deskripsi Kerja

Waktu pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan PKL di PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk cabang Kalimantan Barat diselenggarakan selama 7 minggu, yang dimulai pada tanggal 1 September 2014 sampai dengan 17 Oktober 2014 dan dimulai pada pukul 08.00 pagi sampai dengan pukul 16.00 sore. Kegiatan dilaksanakan setiap hari kecuali hari minggu atau hari libur lainnya Adapun yang dilakukan dalam pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan ini adalah menerapkan semua yang kami pelajari pada proses belajar did perkuliahan kedalam suatu lingkungan industri untuk mengetahui dan merasakan kerja yang seungguhnya.

BAB III KEGIATAN YANG DILAKUKAN

3.1. Gambar Umum Proses Produksi

Proses pembuatan mie instan terdiri dari delapan tahap, yaitu mixing pencampuran, pressing pengepresan, slitting pembentukan untaian, steaming pengukusan, cutting and folder pemotongan dan pencetakan, frying penggorengan, cooling pendinginan dan packing pengemasan. Proses yang terjadi pada setiap tahap adalah :  Mixing atau Pencampuran Proses mixing adalah proses pencampuran dan pengadukan material- material yang terdiri dari material tepung dan air alkali campuran antara air dan beberapa ingredient yang ditentukan sehingga diperoleh adonan yang merata atau homogen. Mutu adonan yang baik adalah yang tidak lembek dan tidak perau atau dengan kata lain memiliki kadar air sebesar 32 sampai dengan 34. Proses pencampuran ini berlangsung kurang lebih selama 15 menit dengan suhu 35 ° C. Gambar 1. Proses Mixing  Pressing atau Pengepresan Selain adonan menjadi homogen, campuran tersebut masuk ke dalam mesin pengepres adonan. Di dalam mesin pengepres, adonan melalui beberapa roll press. Adonan akan mengalami peregangan pada saat dipress dan terjadi relaksasi pada saat keluar dari roll press. Hal ini terjadi beberapa kali pada saat melalui roll press sehingga terbentuk lembaran yang lembut, homogen, elastik, dan tidak terputus dengan ketebalan tertentu. Tebal lembaran yang dihasilkan bergantung dengan jenis mesin yang digunakan. Rataan tebal lembaran yang dihasilkan adalah 1,12 – 1,18 mm. Gambar 2. Proses Pressing