Latar Belakang Masalah Sistem Informasi Simpan Pinjam Di Kopersi Bukti II Ciamis

2 harus mencocokkan kembali transaksi dan menginput ulang transaksi untuk dibuat laporan-laporan, begitupun setiap akan melaksanakan pembagian SHU pada akhir tahun, pengurus Koperasi Bukti II harus merekap laporan-laporan simpanan dan peminjaman yang telah dilakukan anggota, sedangkan dari tahun ke tahun jumlah anggota terus meningkat menjadi cukup banyak sehingga dibutuhkan sumber daya waktu dan tenaga yang lebih bagi para pengurus koperasi dalam pengelolaan simpan pinjam pada koperasi ini. Terlebih lagi dengan adanya anggota yang memanfaatkan untuk akhir tahun melakukan transaksi penyimpanan titipan pada koperasi dengan jumlah yang besar, sebagai tujuan memperoleh pembagian SHU yang besar, mengakibatkan pembagian SHU kurang begitu adil bagi anggota lain. Pada penulisan Skripsi ini, penulis mencoba membangun sistem informasi pengelolaan simpan pinjam koperasi dengan tujuan untuk mempermudah pengelolaan simpanan, titipan dan peminjaman anggota, serta mengatasi permasalah transaksi titipan anggota dengan menghitung kisaran SHU perbulan, sehingga mempermudah pengelolaan dan perhitungan simpanan, titipan dan peminjaman masing-masing anggota pada periode tertentu, yang nantinya dapat digunakan sebagai dasar perhitungan pembagaian SHU. Berdasarkan hal tersebut diatas maka dalam pembuatan Skripsi ini, penulis mengambil judul “SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAM DI KOPRASI BUKTI II CIAMIS ” dengan harapan semoga pengelolaan simpanan dan peminjaman masing-masing anggota koperasi dapat dilakukan secara efektif dan efesien . 3

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah

Identifikasi masalah merupakan salah satu proses penelitian yang cukup penting dimana dalam proses ini dapat menentukan kualitas penelitian itu sendiri. Dan rumusan masalah merupakan penegas dari apa yang sebenarnya menjadi inti penelitian.

1.2.1 Identifikasi Masalah

Pengelolaan simpan pinjam anggota koperasi pada Koperasi Bukti II terdapat kendala-kendala dalam pengelolaanya oleh petugas. Adapun kendala-kendala pada pengelolaan simpan pinjam anggota koperasi diantarannya sebagai berikut : 1. Belum terdapat sistem informasi yang menunjang pengelolaan simpan pinjam anggota sebagai penunjang operasional transaksi koperasi. 2. Pengelolaan laporan belum terotomatisasi sehingga membutuhkan waktu yang lama. 3. Belum terdapat perhitungan jasa transaksi titipan secara bulanan yang dapat digunakan sebagai dasar pembagian SHU bagi anggota.

1.2.2 Rumusan Masalah

Perumusan masalah merupakan penegas dari apa yang sebenarnya menjadi inti penelitian. Sesuai dengan latar belakang tersebut maka, perumusan masalah yang ada dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana sistem informasi menunjang pengelolaan simpan pinjam pada Koperasi Bukti II. 4 2. Bagaimana sistem informasi dapat dapat membantu penghindaran pemanfaatan titipan anggota untuk memperbesar pembagian SHU .

1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan kegunaan sebagai berikut: 1. Merancang sistem informasi simpan pinjam bagi Koperasi Bukti II. 2. Membangun sistem informasi pengelolaan simpan pinjam anggota koperasi pada Koperasi Bukti II. 3. Sarana penunjangan operasional transaksi simpan pinjam Koperasi Bukti II.

1.4 Kegunaan Penelitian

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan keguanaan sebagai berikut:

1.4.1 Kegunaan Praktis

Kegunaan praktis diantaranya dapat dijadikan sebagai sarana penunjang Koperasi Bukti II dalam melaksanakan transaksi simpanan, titipan dan peminjaman masing-masing anggota, terutama dalam transaksi titipan anggota.

1.4.2 Kegunaan Akademis

Adapun kegunaan Akademis pada penelitian ini adalah dapat memperkaya khazanah kajian ilmu di bidang sistem informasi, khususnya yang berkaitan dengan sistem informasi di bidang pengelolaan simpan pinjam Koperasi.